Anda di halaman 1dari 4

Nama : Inda

NIM : PO714221191067

Tingkat : DIV/IV.B

METODE PENELITIAN

Metode Sampling Penelitian

 Sampling adalah pemilihan elemen (anggota/unit) dari suatu populasi yang digunakan
untuk membuat pernyataan yang mengatasnamakan populasi
 Sampel ideal adalah sampel yang mewakili populasi secara sempurna dengan seluruh
ciri populasi termasuk di dalam sampel tersebut

Metode Sampling

1. Probability sampling
a. Simple random sampling
Simple random sampling merupakan sampling paling mudah dipahami dan
paling banyak dimodelkan. Dalam simple random sampling, peneliti
mengembangkan sampling frame yang akurat, memilih elemen – elemen dari
sampling frame menurut prosedur acak matematika, lalu memilih siapa atau
apa yang dijadikan sample. Dalam simple random sampling, setiap unit
didalam populasi punya kesempatan untuk dipilih sebagai sampel penelitian.
Penelitian mulai dengan daftar observasinya yaitu N. N adalah seluruh
populasiyang ditentukan dalam sampling frame.
b. Sample random systematic
Systematic sampling adalah simple random sampling dengan jalan pintas
menuju pilihan acak. Langkah pertama memberi nomor tiap elemen di dalam
sampling frame. Berikutnya menggunakan tabel random number, peneliti
menghitung sampling interval, dan interval itu menjadi metode semi acak dari
si peneliti. Sampling interval (misalnya 1 dalam k, dimana k ada suatu angka)
memberitahu peneliti bagaimana memilih elemen dari sampling frame dengan
caara melewati elemen didalam sampling frame sebelumnya memilihnya
menjadi sampel.
c. Stratified random sampling
d. Cluster sampling
Cluster sampling dipilih sebagai metode penarikan sampel jika terdapat dua
masalah, tidak punya sampling frame yang baik bagi populasi yang tersebar,
dan biasanya untuk mengambil sampling tinggi (mahal, expensive)
e. Multi stage sampling
2. Non probability sampling
a. Convenience sampling
b. Quoata sampling
c. Purposive sampling
d. Snowball sampling
e. Deviant case sampling
f. Sequential sampling

Rancangan Penelitian

Berasal dari kata “ design research” model penelitian. Strategi mulai dari
perumusan hipotesis, penumpulan data, analisis data menarik kesimpulan.

1) Hipotesis
Uji hipotesis
 Uji korelasi
 Uji komparasi ada kelompok yang dibandingkan

Validasi Rancangan

Validasi pengukuran tepat, teliti

 Validasi internal
Suatu kesahihan bahwa suatu perubahan terjadi benar – benar karena variabel
perlakuan. Misal : rokok PJK
 Validasi eksternal
Seringkali digunakan pada penelitian eksperimen variabel perancu

Aspek Peneliti

 Menentukan tujuan penelitian


 Pemilihan rancangan penelitian
 kesalahan penentuan subyek
 kesalahan pengamatan
 bias komparabilitas

Jenis Desain Penelitian

a. Desain penelitian deskriptif : desain penelitian yang disusun untuk memberikan


gambaran secara sistematis tentang informasi ilmiah yang berasal dari subjek atau
objek penelitian
b. Desain penelitian eksperimental
 Eksperimental yang sebenenarnya yaitu desain yang disusun untuk meneliti
adanya hubungan kausalitas mengerisi sikap tertentu antara sekelompok yang
diberi perlakuan dengan kelompok lain yang tidak dikenal perlakukan
 Eksperimental semu yaitu desain yang disusun untuk memperoleh informasi
yang merupakan perkiraan bagi informasi yang dapat diperoleh melalui
eksperimen yang sebenarnya dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk
memanipulasikan semua variabel yang relevan.
c. Desain penelitian korelasional : desain penelitian yang dibuat untuk meneliti
bagaimana kemungkinan hubungan yang terjadi antar variabel dengan memperhatikan
besaran koefisien korelasi. Langkah – Langkah penelitian korelasional sama dengan
penelitian kausalitas
d. Desain penelitian tindakan : desain yang disusun untuk melakukan perbaikan –
perbaikan terhadap kegiatan yang sudah dilakukan sebelumnya. Penelitian tindakan
umumnya mengevaluasi pendekatan atau metode yang sudah diterapkan kemudian
berupaya mengembangkan
e. Desain penelitian kausalitas : desain penelitian yang disusun untuk meneliti
kemungkinan adanya hubungan sebab akibat antar varibel
1. Langkah – Langkah Penelitian Deskriptif
 Merumuskan masalah penelitian
 Merumuskan tujuan penelitian
 Mengkaji Pustaka, yaitu menelaah relevan
 Menentukan sampel yang representative
 Menyusun instrument penelitian
 Mengumpulkan data
 Menganalisis data
 Menarik kesimpulan
2. Langkah -Langkah Penelitian Grounded
 Menentukan masalah penelitian
 Melakukan observasi dalam hal ini semua fakta dicatat secara holistis dan
bersifat alamiah
 Melakukan interpretasi fakta membuat deskripsi tentang fenomena yang
diamati
 Merumuskan generalisasi bersifat teoritis dengan menyusun proposisi konsep
dan teori
 Menyusun laporan penelitian
3. Langkah – Langkah Penelitian Kausalitas
 Merumuskan masalah penelitian
 Merumuskan tujuan penelitian
 Mengkaji Pustaka yaitu menelaah teori yang relevan
 Merumuskan hipotesis penelitian
 Menentukan ukuran sampel
 Mengklasifikasikan variabel penelitian
 Menyusun instrumen penelitian sekaligus melakukan uji rehabilitas instrumen
 Menentukan model pengumpulan data
 Melakukan pengujian hipotesis
 Menarik kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai