Tugas SKB
Tugas SKB
BISNIS ROTAN
Disusun Oleh:
NAMA NPM KELAS
Rifky Rifaldi 120020287 3H Manajemen
Dewo Praskoso Efendi 120020671 3H Manajemen
DESEMBER 2022
BAB 1 PENDAHULUAN
otan, bagi masyarakat Kota Cirebon memiliki banyak manfaat. Di bidang interior
rotan memiliki tempat terhormat.Terbuat dari asli, kualitas rotan dan terlihat indah,
apakah itu di ruang tamu bahkan outdoor furniture. Rotan memiliki beberapa
keunggulan dari kayu, seperti ringan, kuat, elastis / mudah dibentuk, serta
murah.Kelemahan utama rotan adalah gampang terkena kutu bubuk “Pin Hole”.
Batang rotan juga dapat dibuat sebagai tongkat penyangga berjalan dan senjata.
Berbagai perguruan pencak silat mengajarkan cara bertarung menggunakan batang
rotan. Di beberapa tempat di Asia Tenggara, rotan dipakai sebagai alat pemukul
dalam hukuman cambuk rotan bagi pelaku tindakan kriminal tertentu.Beberapa rotan
mengeluarkan getah (resin) dari tangkai bunganya. Getah ini berwarna merah dan
dikenal di perdagangan sebagai darah naga. Resin ini dipakai untuk mewarnai biola
atau sebagai meni.Rotan merupakan salah satu sumber hayati Indonesia, penghasil
devisa negara yang cukup besar. Sebagai negara penghasil rotan terbesar, Indonesia
telah memberikan sumbangan sebesar 80% kebutuhan rotan dunia. Dari jumlah
tersebut 90% rotan dihasilkan dari hutan alam yang terdapat di Sumatra, Kalimantan,
Sulawesi, dan sekitar 10% dihasilkan dari budidaya rotan. Nilai ekspor rotan
Indonesia pada tahun 2010 mencapai US$ 208,183 juta.
Suatu hasil studi kelayakan bisnis dapat atau tidak jadi dilaksanakan saat telah
dinyatakan layak. Hal tersebut bisa saja terjadi seperti pengambil keputusan terakhir
menolak atau kah karena ada intervensi dari pihak lain yang merasa kepentingannya
tidak terpenuhi dan hal tertentu. Karena itu dalam hal ini perlu diketahui pihak mana
saja yang memiliki kepentingan atas hasil dari studi kelayakan bisnis, berikut
diantaranya:
1. Pihak Investor
Pada saat sebuah laporan studi kelayakan bisnis dinyatakan layak, maka langkah
selanjutnya yang bisa dilakukan adalah mencari investor atau penanam modal apabila
hal itu diperlukan.
2. Pihak Kreditor
Pihak selanjutnya yang memiliki kepentingan yaitu kreditor. Dimana pilihan lain
untuk mencari modal selain investor adalah kreditor. Kreditor yang dimaksud disini
yaitu pihak yang akan dipinjami modal bisnis.
Selanjutnya ada pihak manajemen perusahaan yang juga memerlukan laporan studi
kelayakan bisnis pada saat studi kelayakan bisnis tersebut dilakukan oleh pihak
eksternal seperti auditor, surveyor atau jasa lainnya.
Pemerintah dalam hal ini juga memerlukan laporan studi kelayakan bisnis sebagai
data dan bahan laporan perusahaan. Karena bagaimanapun juga secara langsung atau
tidak langsung, kebijakan pemerintah akan mempengaruhi adanya kebijakan
perusahaan.
Adapun tujuan dari studi kelayakan bisnis juga perlu menganalisis masalah biaya dan
melihat dari manfaat yang akan diperoleh oleh perusahaan terhadap pembangunan
perekonomian nasional.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan pada latar belakang di atas, maka masalah penelitian ini dirumuskan
sebagai berikut: “Bagaimana pemberdayaan kelompok masyarakat pengrajin rotan di
2. Dapat memberi manfaat bagi pengrajin rotan di Meubel Mitra Utama Limba