Anda di halaman 1dari 5

UAS TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN SEMESTER GENAP

PENDIDIKAN VOKASIONAL TEKNIK MESIN


UNIVERSITAS IVET TAHUN 2020/2021

1. Susunlah Kerangka Aktivitas Kegiatan Pembelajaran di SMK Berdasarkan Teori Belajar dengan cara mengisi kolom atau acuan yang di sediakan berikut ini!

a. Judul Aktivitas
Praktikum Tune Up Sistem Konvensional Pada Sistem Pelumas

b. Teori Belajar yang di Rujuk

Teori belajar konstruktivisme yang dikembangkan oleh Piaget dikenal dengan nama konstruktivistik kognitif (personal constructivism). Teorinya berisi konsep-
konsep utama dibidang psikologi perkembangan dan berkenaan dengan pertumbuhan intelegensi. Lebih jauh Piaget mengemukakan bahwa pengetahuan tidak
diperoleh secara pasif oleh seseorang, melainkan melalui tindakan. Ada empat konsep dasar yang diperkenalkan oleh Piaget, yaitu:
- Schemata adalah kumpulan konsep atau kategori yang digunakan individu Ketika beradaptasi dengan lingkungan baru, konsep ini sendiri terbentuk dalam
struktur pekiran (Intellectual Scheme) sehingga dengan intelektualnya itu manusia dapat menata lingkungan barunya.
- Asimilasi adalah proses penyesuian informasi yang akan diterima sehingga menjadi sesuatu yang dikenal oleh siswa, proses penyesuian yang dilakukan dalam
asimilasi
adalah mengolah informasi yang akan diterima, sehingga memilki kesamaan dengan apa yang sudah ada dalam skema. - Akomodasi adalah penempatan
informasi yang sudah diubah dalam schemata yang sudah ada, untuk penempatan tersebut scema perlu menyesuiakan diri.
- Equilibrium (keseimbangan) adalah sebuah proses adaptasi oleh individu terhadap lingkungan individu, agar berusaha untuk mencapai structural mental atau
svhemata yang stabil atau seimbang antara asimilasi dan akomodasi.

c. Aktivitas pembelajaran yang mendukung/ yang mendekati rancangan/sesuai judul aktivitas (berdasar pustaka)
Metode yang Pendekatan
Langkah Kegiatan Media yang di
No Aktivitas Guru Aktivitas Siswa di Gunakan yang di
Pembelajaran Gunakan
laksanakan
1 Berdoa Memimpin doa Berdoa - PJBL PRAKTIKUM
2 Membaca jobsheet Brifing peserta didik Memahami jobsheet Buku new step PJBL PRAKTIKUM
1 & jobsheet
3 Menyapkan peralatan Membantu menyiapkan Menyiapkan peralatan Tool PJBL PRAKTIKUM
peralatan equipment
4 Memasang fender cover Mengajari cara memasang Memasang fender cover Fender cover PJBL PRAKTIKUM
fender cover
5 Melakukan pemeriksaan cek Memberikan contoh dan pemeriksaan cek level Dipstick & PJBL PRAKTIKUM
level oil melihat peserta didik oil majun
praktek
6 Memeriksa viskositas oil Memberi pemahaman Memeriksa viskositas Mengunakan PJBL PRAKTIKUM
tentang viskositas oil oil tangan &
insting
7 Melakukan pengantiaan oil Memberikan contoh dan Melakukan pengantiaan Oil baru 4 liter PJBL PRAKTIKUM
engine melihat peserta didik oil engine
melakukan pergantian oil

d. Langkah kegiatan pembelajaran (hasil pemikiran mhs)


Metode yang Pendekatan
Langkah Kegiatan Media yang di
No Aktivitas Guru Aktivitas Siswa di Gunakan yang di
Pembelajaran butuhkan
butuhkan
1 Berdoa Memimpin doa Berdoa - PJBL PRAKTIKUM
2 Membaca jobsheet Brifing peserta didik Memahami jobsheet Buku new step PJBL PRAKTIKUM
1 & jobsheet
3 Menyapkan peralatan Membantu menyiapkan Menyiapkan peralatan Tool PJBL PRAKTIKUM
peralatan equipment
4 Memasang fender cover Mengajari cara memasang Memasang fender cover Fender cover PJBL PRAKTIKUM
fender cover
5 Melakukan pemeriksaan cek Memberikan contoh dan pemeriksaan cek level Dipstick & PJBL PRAKTIKUM
level oil melihat peserta didik oil majun
praktek
6 Memeriksa viskositas oil Memberi pemahaman Memeriksa viskositas Mengunakan PJBL PRAKTIKUM
tentang viskositas oil oil tangan &
insting
7 Melakukan pengantiaan oil Memberikan contoh dan Melakukan pengantiaan Oil baru 4 liter PJBL PRAKTIKUM
engine melihat peserta didik oil engine
melakukan pergantian oil
e. Alasan keterkaitan antara aktivitas yang di buat dengan teori yang di anut

Alasan kenapa saya memilih metodi pembelajaran kontruktivisme karena karakteristik manusia yang diharapkan dalam rangka membangun sumber
daya manusia adalah manusia-manusia yang memiliki kepekaan, kemandirian, tanggung jawab terhadap risiko dalam pengambilan keputusan,
mengembangkan segenap aspek potensi melalui proses belajar yang terus menerus untuk menemukan jati diri mereka sendiri. Untuk mencapai tujuan
ini dipilih teori belajar konstruktivisme, sebab dibandingkan teori belajar lain, teori ini dapat mengantisipasi pergeseran dari pendidikan yang lebih
menekankan aspek kognitif menuju aspek potensi manusia secara utuh. Di samping itu teori belajar konstruktivisme pembelajarannya lebih
menekankan aktivitas siswa dari pada pendidik.

f. Analisis kelebihan

a. Meningkatkan motivasi belajar peserta didik untuk belajar, mendorong kemampuan mereka untuk melakukan pekerjaan penting, dan mereka
perlu untuk dihargai.
Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Metode Pembelajaran Kontruktivisme", Klik untuk baca:
b. Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah.
https://www.kompasiana.com/indri_naneng/552a35e9f17e613c6cd62423/metode-pembelajaran-kontruktivisme
c. Membuat peserta didik menjadi lebih aktif dan berhasil memecahkan problem-problem kompleks.
d. Meningkatkan kolaborasi.
Kreator: Indri Naneng
e. Mendorong peserta didik untuk mengembangkan dan mempraktikkan keterampilan komunikasi.
f. Meningkatkan keterampilan peserta didik dalam mengelola sumber.
g. Memberikan pengalaman kepada peserta didik pembelajaran dan praktik dalam mengorganisasi proyek, dan membuat alokasi waktu dan
sumber sumber lain seperti perlengkapan untuk menyelesaikan tugas.
h. .Menyediakan
Kompasiana adalahpengalaman belajar
platform blog, yang
setiap melibatkan
konten menjadipeserta didik secara
tanggungjawab kompleks dan dirancang untuk berkembang sesuai dengan dunia nyata.
kreator.
i. Membuat suasana belajar menjadi menyenangkan, sehingga peserta didik maupun pendidik menikmati proses pembelajaran

Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com


g. Analisis kekurangan

a. Memerlukan banyak waktu untuk menyelesaikan masalah.


b. Membutuhkan biaya yang cukup banyak.
c. Banyak instruktur yang merasa nyaman dengan kelas tradisional, dimana instruktur memegang peran utama dikelas.
d. Banyaknya peralatan yang harus disediakan.
e. Peserta didik yang memiliki kelemahan dalam percobaan dan pengumpulan informasi akan mengalami kesulitan.
f. Ada kemungkinan peserta didik yang kurang aktif dalam bekerja kelompok.
g. Ketika topik yang diberikan kepada masing-masing kelompok berbeda, dikhawatirkan peserta didik tidak bisa memahami topik secara
keseluruhan

Nama : Dhefrizal Misbakhul Habib


Npm : 3221230065
Kelas : RPL PVTM

Anda mungkin juga menyukai