Anda di halaman 1dari 6

SKENARIO

KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN LANSIA DENGAN MEMBUKA


BALUTAN LUKA

PEMERAN:

1. Yessa Natasha : Perawat 1


2. Nafisa Zahrotun Nissa :Perawat 2
3 sherly mariana putri : Keluarga Klien
3. ledy gustiandira putri : Klien/Pasien

1. Fase pra-interaksi

Pada Pagi hari Pasien bernama ny. ledy yang berusia 50 tahun, masuk kerumah sakit dengan
diagnosa medis luka diabetes militus post operasi pada kaki bagian kiri nya, ny. ledy sudah di
rawat di Rumah sakit abdoel moelok selama 7 Hari dan klien di lakukan ganti balutan setiap
pagi hari pada jam 09.00 wib, pada ke esokan hari nya perawat Yessa dan nafisa datang ke
ruangan ny. ledy

2. Fase Orientasi

Perawat 1 dan Perawat 2 mendatangi pasien Ny. ledy di ruang perawatan.

Yessa p1 : “Assalamu alaikum wr.wb”,

serly (Keluarga) : “Wa alaikum salam”.

Yessa p1 : “Selamat pagi ibu”.....(sambil tersenyum)

sherly (Keluarga) : “Pagi juga sus”..

Yessa p1 : ”maaf ibu sebelumnya apa betul ibu ini, keluarga dari Pasien atas nama ny
ledy gustiandira putri

Serly (keluarga) : iya benar Sus, saya anak dari ny. ledy

Yessa p1 : ”mm..baik bu, sebelumnya perkenalkan nama saya perawatYessa dan ini
rekan saya perawatnafisa dan kami perawat yang akan memeriksa ny. ledy sebelumnya
apakah ny. ledy sering mengeluhkan sesuatu pada ibu?
Serly (keluarga): selama saya disini ibu saya tidak mengeluhkan sesuatu, paling mengatakan
agak nyeri dibagian luka nya saja, mungkin lebih jelasnya lagi suster bisa langsung meriksa
keadaan ibu saya .

Nafisa p2: “ohh, baik lah ibu kalau begitu kami akan langsung memeriksa keadaan orang tua
ibu sekarang ya .

Serly (keluarga): iya sus silahkan .

Kemudian perawat yessa dan nafisa beralih kepada pasien

Nafisa p2:Permisi selamat pagi buk .. (tersenyum)

Ny. ledy(Klien) : ia selamat pagi sus .. (tersenyum)

Nafisa p2: "maaf ibu , perkenalkanpak nama saya yessa Natasha dan ini rekan saya nafisa ,
kami perawat yang bertugas di ruang melati pada pagi hari ini dan kami bertugas dari jam
07.00 wib (pagi) sampai dengan 14.00 wib (siang)".

Ny. ledy(Klien): "iya sus"

pagi iniP2:
Nafisa kami akan melakukan
" Maaf ibu , Pada perawatan luka ibu , yang bertujuan
untuk mencegah terjadinya infeksi dan tindakan perawatan lukanya nanti akan memerlukan
waktu sekitar 10 sampai dengan 15 menit. Apakah ibu bersedia?

Ny. ledy (Klien): " Iya sus bersedia"

Nafisa P2: " Terima kasih ibu, Kalau boleh kami tahu ibu senangnya dipanggil apa bu?

Ny. ledy (Klien) : ”kalian bisa panggil saya ledy saja sus

nafisa p2: ”baik bu ledy, bagaimana keadaan ibu sekarang? Apa yaang ibu rasakan ?

Ny. ledy (Klien): "sejak operasi kemarin luka dibagian kaki kiri saya masih agak sedikit nyeri
sus. (menyentuh kaki dan merenung)

Nafisa p2: ”mm”.. (menganggukkan kepala) iya ibu ledy ituu memang efek dari luka yang ibu
rasakan setelah melakukan operasi, karena pada luka ibu terjadi respon peradangan”.

Ny . ledy (klien): apa itu berbahaya sus ? (sedikit cemas)..


Yessa p1: ”tidak ibu ledy , peradangan itu merupakan gejala yang menguntungkan dan
merupakan pertahanan tubuh. Yang bekerjadalam persiapan penyembuhan luka. Jadi ibu
tidak usah terlalu khawatir ya bu (menjelaskan dan tersenyum)

Ny. ledy(klien): oh begitu ..(sedikit lega)

Yessa p1:” iya ibu ledy, baiklah kami permisi dulu ya buk . Karena kami harus mempersiapkan alat-alat yan

Ny. ledy (klien): iya sus (menganggukkan kepala)...

Nafisa p2 : baik ny. ledy, ibu tenang saja ya, kerahasiaan tentang apa yang ibu alami akan
selalu kami jaga,

Ny. ledy (klien): iya sus terimakasi banyak .(merasa lega)

Nafisa p2:” sama-sama ibu, ibu (tersenyum) dan jika ibu memerlukan bantuan kami silakan ibu panggil kam

Serly (Keluarga) : baik sus selamat pagi kembali, terimakasi banyak atas kunjungannya .
(tersenyum)

Fase Kerja

Tidak lama kemudian perawat yessa dan nafisa kembali keruangan ny. ledy untuk melakukan
tindakan yang sudah di sepakati tadi yaitu melakukan perawatan luka dengan cara mengganti
perban

Yessa p1: selamat pagi kembali ibu ledy , kami datang lagi (tersenyum).

Ny. ledy(klien): pagi sus (tersenyum).

Yessa p1: "maaf ny ledy , ini alat-alatnya sudah kami bawa kemari. Sesuai perjanjian yang
telah disepakati sebelumnya. sekarang kami akan melakukan tindakan perawatan pada luka
ibu ya, dan jika ibumerasakan sakit saat dilakukan perawatan luka nanti, ibu bisa menarik
napas perlahan ya bu supaya merasa lebih rileks. Apakah ibu sudah siap?

Ny. ledy (klien): "iya sus siap"


Yessa p1: "baik ibu, sebelum kami melakukan perawatan luka apakah ada yang ingin
tanyakan?

Ny. ledy (klien): tidak ada sus .

Yessa p1: " Baik ibu, jika tidak ada yang ingin ditanyakan, kami siapkan alat-alatnya dulu ya p ibu
(mendekati alat dan bahan yang diperlukan untuk perawatan)

Alat dan bahan yang akan digunakan telah disiapkan.

Nafisa p2: " Permisi ibu, saya buka perban nya ya. Jika ibu merasakan sakit, ibubisa tarik napas perlahan ya

Ny. ledy Klien): "iya sus"

Disaat perawat melakukan tindakan perawatan luka tiba-tiba ny. ledy berteriak kesakitan
(saat perawat membuka pebalut luka ny. ledy).

Ny. ledy (klien):”adooooohhhh.......sakitt (dengan meringis kesakitan)

Serly (Keluarga) : sus hati hati sus, itu ibu saya kesakitan, kasian (merasa khawatir)

Perawat nafisa dan yessa terus bekerja mengganti perban sambil menjelaskan kepada pihak keluarga (dengan t

Nafisa p2: maaf ibu , ibu. kami akan lebih berhati-hati, tetapi karena luka ibu ada jaringan
mati yang melekat diatas kasa. sehingga jika kami lepaskan kain kasanya, itu akan terasa
sakit, dan jika jaringan mati tersebut tidak dibersihkan ini dapat berisiko menghambat
penyembuhan luka pak riki, apabila ibu merasa sakit ibu bisa tarik napas perlahan ya bu
supaya ibu merasa lebih rileks"

Ny. ledy (Klien): iya sus, (menganggukan kepalanya) Serly

(keluarga): oh iya sus kalau begitu saya mengerti Nafisa

p2: "iya ibu, ibu Rileks yaa (sambil tersenyum)."

Beberapa menit kemudian, tindakan perawatan luka ny. ledy pun selesai.

FASE TERMINASI
Yessa p1: ”Maaf ibu ledy, tindakan perawatan luka nya sudah selesai dilakukan. Apakah di
area luka ibu sudah terasa lebih nyaman dari sebelumnya?

Ny. ledy (klien): iya sus sudah terasa lebih nyaman karna sudah dibersihkan

Yessa p1: ” Alhamdulillah ibu, syukurlah kalau begitu, dijaga kesehatannya ya ibu , bu. sebab
sekarang kan lagi masa pandemi banyak orang yang tertular covid-19, dan ibu mempunyai
komorbid diabetes militus jadi akan rentan sekali terkena virus tersebut dan malah sekarang
sudah ada virus baru ibu omicron namanya, tahun depan mungkin abicron sepertinya..(sambil
tertawa mengajak pasien bercanda)

Ny ledy (klien):”hahahaha suster bisa saja, terima kasih ya sus"

Yessa p1: sama-sama ibu "

Setelah itu perawat menjelaskan kepada keluarga ny. ledy dengan interaksi yang baik

Nafisa p2: baik ibu disini kami sudah melakukan tindakan perawatan luka terhadap orang tua
ibu, tolong ibu perhatikan makan minum ya bu

Serly (keluarga): iya sus jadi apa saja yang bisa dan tidak bisa dimakan orangtua saya?

Nafisa p2: ibu tidak boleh banyak mengkonsumsi makanan dan minuman yang terlalu manis ya
bu, dan jika makan nasi nya tidak boleh terlalu banyak karna nasi juga banyak mengandung
gula, jadi nasinya hanya sedikit yang diperbanyak itu lauk dan pauknya seperti; telur rebus
tetapi makan putihnya saja ya bu, karena kuningnya dapat berisiko terkena penyakit kolestrol .

Serly (keluarga): baiklah sus terimakasi banyak ya sus telah merawat ibu saya dengan baik

Nafisa p2: iya bu, sama-sama. Jika ibu membutuhkan bantuan ibu bisa menemui kami di
ners.station atau pun dapat menekan tombol yang ada disini ya bu (menunjukan letak tombol).

Serly (Keluarga): "iya sus"

Yessa p1: "Semoga ibu ledy lekas sembuh ya bu, kalau begitu kami permisi untuk kembali ke
ruangan perawat"

Perawatyessadan Nafisasambilmembereskan alat-alatyangtelah digunakan untuk perawatan luka Ny. ledy

Serly (keluarga): iya sus terima kasih,.. (tersenyum)


Yessa p1: sama-sama ibu, permisi ya ibu, ibu, Assalamualaikum wr.wb"

Anda mungkin juga menyukai