NASKAH ROLEPLAY VCT HIV

(Pre Test)

Cast:

Angga: Pasien

Wulan: Petugas skrining (pre-test)

Zahra: Petugas Administrasi

Bapak Angga ke klinik VCT Hidup Sehat di Jalan Karya Maju Telanaipura dekat rumahnya,
klinik tersebut yang selalu ramai karena terkenal dengan tempat konsultasi pasien yang terinfeksi
HIV/AIDS. Bapak Angga menemui perawat administrasi di sana.

Angga: Permisi, mbak. Saya akan melakukan tes penyakit HIV

Zahra: baik sebelum bapak melakukan tes, bapak isi formulirnya dulu ya.

Angga: baik sus

Zahra: jika sudah mengisi formulirnya, nanti ke saya ya pak. Nanti nama bapak akan dipanggil

untuk melakukan konseling terlebih dahulu.

Angga: oke, baik sus.

(Setelah menunggu antrian, nama bapak Angga pun dipanggil untuk masuk ke ruangan
konselor.)

Wulan: selamat pagi pak.

Angga: selamat pagi

Wulan: perkenalkan pak, saya wulan. Konselor HIV dan bertugas pada klinik ini dari jam 8

sampai jam 2 nanti. Apa benar ini dengan bapak Angga?

Angga: iya benar bu

Wulan: bagaimana kabar bapak hari ini?

Angga: begini bu. Badan saya rasanya tidak enak. Sudah 1 bulan ini diare dan sariawan, kadang

demam juga. Terus kata teman-teman saya, saya terlihat kurus

Wulan: oh, begitu. Kalau boleh tahu, kenapa bapak ingin melakukan tes?

Angga: iya, saya takut nanti penyakit HIV. Soalnya saya baca-baca di internet, orang yang

terkena HIV, gejalanya seperti yang saya alami

Wulan: baik, pak. Saya akan bertanya tentang bapak. Bapak tidak perlu malu-malu atau

merahasiakan apapun. Karena yang bapak sampaikan, akan saya rahasiakan dengan orang

lain dan akan membantu menentukan terapi apa yang akan bapak jalani selanjutnya.

Angga: iya, mba

Wulan: maaf, sebelumnya bapak berprofesi sebagai apa yah pa?

Angga: saya berkerja sebagai sopir dan jarang sekali pulang kerumah dalam waktu yang cukup
lama

Wulan: maaf pa, bapak pernah pakai narkoba atau sejenisnya?

Angga: tidak pernah mba

Wulan: kalau boleh tau bapak sering melakuan hubungan sek dengan wanita lain pa sat jauh

dengan istri ?

Angga: hanya beberapa kali sih sus, itu juga yang menurut saya mereka itu yang bersih dan

menjaganya juga

Wulan: terahir kali bapak melakukan hal tersebut kapan?

Angga: sekitar dua bulan yang lalu, dan hanya satu wanita itu saja.

Wulan : baik lah pak, apa sebelumnya bapak tau cara penyebaran HIV? Atau gejala yang
muncul?

Angga : yang saya tau penyebaranya melalui hubungan seks

Wulan : yang bapak sebutkan benar dan juga cara penyebaran penyakit HIV itu dari berbagi

berganti pasangan yang terinfeksi HIV

Angga : o.... begitu ya, tapi katanya bisa menulai melalui keringat dan air liur juga?

Wulan : tidak pa, penyakit HIV tidak semudah itu di tukarkan selama tidak ada kontak darah

virus tidak akan tertular

Angga : jadi saya terkena HIV sus.....!? (kaget)

Wulang : untuk memastikannya lagi nanti bapak akan melakukan test HIV, apakah bapak

terjangkit virus HIV atau tidak

Angga : kira-kira mahal tidak ya biaya tes HIV ?

Wulan : sekarang untuk tes HIV dapat dilakukan di puskemas dan gratis

Angga : begitu ya.... (mengangguk)

Wulan : apa sebelumnya keluarga bapak tau bahwa bapak melakukan tes ini ?

Angga : iya istri saya mengetahuinya

Wulan : mendukung tidak istri dan keluarga ?

Angga : alhamdulillah keluarga saya mendukung semua

Wulan : baguslah kalo begitu. bagaimana apakah bapak bersedia dilakukan tes HIV

Angga : iya saya bersedia sus

Wulan : jika bapak setuju ttd surat persetujuan ini dan dibaca terlebih dahulu

Ini surat rujukan pemeriksaan nanti bawa ke puskemas terkdekat nanti bapak mengambil
ke respsionis

Angga : baik sus nanti saya akan ke puskemas terdekat untuk melakukan pemeriksaan tersebut,

terimakasih sus atas sarannya.

(Setelah melakukan konsul singkat paman menuju puskesmas terdekat untuk mendaftarkan diri
dan mennyakan soal surat rujukan tersebut.)

Zahro : atas nama bapak angga ?

Angga : baik saya sendiri sus

Zahro : ini pak nanti kasih ke petugas puskesmas, nanti bapak akan di lakukan tes laboratorium

pengambilan tes darah, jika hasilnya sudah keluar nanti bapak ke klinik lagi, apa ada

yang ingin ditanyakan kembali pa?

Angga : tidak ada sus sudah jelas

Dan pak angga melakukan tes di puskesmas dengan hasil ( – )