Anda di halaman 1dari 2

LABORATORIUM BAHAN BANGUNAN

JURUSA TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
BOBOT ISI PASIR (DAFFA P)
Format Laporan setiap jenis pengujian :
A. Pengujian
Pengujian bobot isi atau berat satuan agregat digunakan untuk menghitung
Berat agregat yang dikonversikan kedalam satuan bejana

B. Tujuan dan Manfaat


1. Untuk mengetahui besarnya bobot isi gembur dari pasir yang diuji
2. Kita dapat membuat laporan praktikum dari hasil pengujian
Manfaat pengujian bobot isi pasir adalah untuk merubah satuan berat menjadi
Satuan volume, yang berguna untuk mencampur adukan beton

C. Kajian Teori
Kajian teori yang digunakan pada pengujian, wajib terdiri dari sumber-
sumber aturan SNI/ACI/EFNARC dan penelitian terdahulu yang dapat
diambil dari laporan terdahulu/jurnal/lainnya.

D. Alat dan Bahan


Alat :
a. Bejana 15 lt/1 lt
b. Timbangan
c. Cetok
Bahan :
a. Pasir

E. Keselamatan Kerja
1. Hati-hati saat mengangkat pasir dalam bejana
2. Lakukan pembacaan timbangan dengan teliti

F. Langkah Kerja
G. Hasil Pengujian
No. Berat Berat pasir dan Berat pasir Berat pasir
bejana bejana B (kg) =(B ̶ A) kg
H. Pembahasan
A (kg) Bobot isi =
Volume bejana
1. 10,55 32,75 22,2 1,48 kg/lt
2. 10,40 34,95 24,4 1,63 kg/lt
Rata- 10,475 33,8 23,3 1,555 kg/lt
rata
Menyajikan pembahasan hasil pengujian kemudian dibandingkan dengan
ketentuan persyaratan hasil dari SNI/ACI/EFNARC. Pada pembahasan juga
dapat dibandingkan dengan hasil penelitian terdahulu untuk material yang
sama. Hasil Perbandingan dijelaskan penyebab dan tahapan untuk
menindaklanjuti.
Ex : pada pengujian kadar lumpur persyaratan yang diperbolehkan sekian
persen, apabila tidak memenuhi maka perlu dijelaskan prosedur penanganan
material agar dapat digunakan dalam produksi beton.

I. Kesimpulan
Maka dari hasil praktikum yang telah diuji disimpulkan bahwa hasil nilai bobot
Isi pasir rata – rata adalah 1,555 kg/lt. sedangkan dari pengujian pasir A 1,48 kg/lt
dan pengujian pasir B 1,63 kg/lt

J. Saran
Saran saya untuk praktikum pengujian bobot isi agregat halus ini yaitu lebih
memperharhatikan alat dan bahan yang dipakai untuk praktek. Karna diketahui
sering terjadinya kehilangan alat dan bahan atau tertukar alat dan bahan antar penguji
dilaboratorium

K. Daftar Pustaka
UNY, P. t. (2020). Hasil dan pembahasan pengujian bahan agregat halus.
yogyakarta: eprints.uny.ac.id.

L. Lampiran

Anda mungkin juga menyukai