A. JADWAL PELAKSANAA
Hari/Tanggal : / Maret 2023
Waktu : 08.00 WIB – Selesai
Lokasi : Laboratorium Material dan Perkerasan Jalan Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Padang
B. TUJUAN PELAKSANAAN
1. Tujuan Umum
Dapat menentukan nilai berat jenis bitumen keras dan ter sesaui dengan standar
yang ditentukan.
2. Tujuan khusus
a. Dapat memahami prosedur pelaksanaan pengujian berat jenis bitumen keras dan
ter
b. Dapat terampil menggunakan peralatan pengujian berat jenis bitumen keras dan
ter dengan baik dan benar.
c. Dapat melakukan pencatatan dan analisa data pengujian yang diperoleh
d. Dapat menyimpulan besarnya nilai berat jenis bitumen keras dan ter yang diuji
berdasarkan standar yang diacu.
C. REFERENSI
1. Modul Laboratorium Material dan Perkerasan Jalan Jurusan Teknik Sipil Politeknik
Negeri Padang, 2015
2. SNI 06- 2441-1991, “ Tentang Pengujian Berat Jenis Bitumen Keras “
D. DASAR TEORI
Pengertian aspal secara umum adalah bitumen campuran yang terjadi dari senyawa
hidrokarbon yang berasal dari alam atau proses pemanasan minyak bumi atau dari
keduanya.
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
Aspal merupakan campuran yang terdiri dari bitumen dan material. Bitumen
mempunyai warna; dari coklat hingga hitam, kerasa hingga cair, mempunyai sifat
lekat yang bagus dalam CCl4 dengan sempurna dan tidak larut dalam air.
Berat jenis bitumen keras dan ter adalah perbandingan antara berat bitumen terhadap
berat air suling dengan isi yang sama pada suhu tertentu, yaitu dilakukan dengan cara
menggantikan berat air dengan berat bitumen dalam wadah yang sama (yang sudah
diketahui volumenya berdasarkan konversi berat jenis air sama dengan satu).
Cara piknometer lebih cepat dan teliti, sedangkan cara aerometer adalah cara yang
kurang teliti akan tetapi cepat. Cara piknometer dilakukan untuk menetapkan Berat
Jenis aspal keras, sedangkan cara aerometer digunakan untuk pemeriksaan aspal cair.
Sifat ini dibutuhkan untuk perhitungan lapangan.
Pemeriksaan berat jenis ini ditunjukkan untuk menentukan mutu dari aspal tersebut.
Berat jenis aspal berkisar antara 1.04 - 1.20 pada suhu 25˚C, angka tertinggi dicapai
untuk bitumen keras dan yang terendah untuk bitumen yang lunak. Apabila berat jenis
aspal tidak termasuk dalam spesifikasi akan mendapat daya lekat yang kurang. Berat
jenis aspal sangat dipengaruhi oleh nilai penetrasi dan suhu dari aspal itu sendiri.
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
BJ
Keterangan :
Jadi menentukan berat jenis dapat dilakukan dengan melakukan perbandingan berat
antara berat yang diukur dengan berat benda tersebut di dalam air. Namun perlu
dibedakan antara berat volume dengan berat jenis. Berat volume adalah dengan
melakukan perbandingan langsung antara berat dengan volume yang bersangkutan.
Pengukuran ini sangat mudah dilakukan pada material yang padat dan solid. Untuk
material cair cara ini cukup sulit, sehingga diperlukan pendekatan lain.
Besaran berat jenis merupakan salah satu parameter yang digunakan dalam desain
campuran aspal dan agregat. Penentuan berat jenis suatu material sebenarnya bisa
dilakukan secara kualitatif dengan visualisasi, yaitu dengan cara membandingkannya
dengan berat jenis air. Berat jenis material yang lebih kecil dari satu biasanya
mengapung, berat jenis material yang sama dengan satu akan melayang di dalam air
dan berat jenis material yang lebih dari satu akan tenggelam dalam air. Menurut SNI
06-2441-1991, Berat jenis aspal berkisar antara 1,02 – 1,04 termasuk bitumen yang
telah teroksidasi ( oxidixzed Bitumen ) Tetapi cara tersebut hanya bisa dilakukan
dengan material yang “suka air” (hidrophilic). Akan hanya material yang “takut air”
(hidrophobic), hal ini tidak bisa dilakukan. Untuk material seperti ini, harus dicari
media lain sebagai pembanding, misalnya minyak tanah.
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
F. KESELAMATAN KERJA
1. Keselamatan Umum
a. Menggunakan pakaian praktek lengkap selama pratikum
b. Membaca dan memahami referensi sebelum pratikum
c. Melakukan pratikum seuai dengan prosedur yang ada
d. Menggunakan peralatan dengan baik dan benar sesuai fungsinya
2. Keselamatan Khusus
a. Menggunakan sarung tangan plastik saat mencuci benda uji
b. Menggunakan sarung tangan tahan panas saat mengeluarkan benda uji dari
dalam oven
c. Memakai masker saat pratikum
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
G. PROSEDUR PELAKSANAAN
a. Penyiapan Sampel
1. Pertama, menyiapkan peralatan dan bahan yang dibutuhkan
2. Lalu memanaskan aspal keras sebanyak + 50 gram sampai menjadi cair dan
aduk untuk mencegah pemanasan setempat. Pemanasan tidak boleh lebih dari 30
menit pada suhu 56°C diatas titik lembek.
3. Tuangkan contoh bitumen tersebut kedalam piknometer yang telah kering
hingga terisi ¾ bagian dan diamkan sampai dingin.
Benda uji I
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
- Isi Piknometer = B - A
= 154 gr – 52,41 gr
= 101,59 gr
- Isi Bitumen = (B - A) - (D - C)
= (154 – 52,41) - (154,33 – 113,18)
= 60,44 gr
- Berat jenis
= 1,005 gr/cm³
Benda Uji II
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
- Isi Piknometer = B - A
= 145,73 gr – 44,15 gr
= 101,58 gr
- Isi Bitumen = (B - A) - (D - C)
= (145,73 – 44,15) - (146,50 – 122,84)
= 77,92 gr
- Berat jenis =
= 1,010 gr/cm³
= 1,0075 gr/cm3
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
I. KESIMPULAN
Dari pengujian berat jenis bitumen keras dan ter yang dilakukan terhadap aspal PT
PERTAMINA dengan nilai penetrasi 60/70 diperoleh nilai rata-rata berat jenis
bitumen keras sebesar 1,0075 gr/cm3
Menurut SNI 06 - 2441-1991, BJ aspal berkisar antara 1,02 – 1,04 termasuk bitumen
yang telah teroksidasi (okxidized bitumen). Dari pengujian berat jenis bitumen keras
dan ter didapat BJ sebesar 1,0075 gram/cm 3, maka aspal yang diuji tidak memenuhi
standard yang ditentukan dan aspal tersebut tidak dapat digunakan untuk campuran
perkerasan jalan
J. LAMPIRAN
1. Data kelompok
2. Skema prosedur pelaksanaan
3. Diagram alir prosedur pelaksaan
4. Gambar peralatan
5. Standar Nasional Indonesia (SNI)
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
Sampel 1 Sampel 2
Berat Piknometer + Air = 154,00 gr 145,73 gr
Berat Piknometer = 52,41 gr 44,15 gr
Berat Air / Isi Piknometer = 101,59 gr 101,58 gr
Catatan : Bitumen teroksidasi berat jenis berkisar antara 1.015 sampai 1.035.
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
ml
Siapkan Bejana Air dan Rendam Ke Dalam
Waterbath
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
P : Timbangan digital
C : Lakukan dengan ketelitian 0,01 gram
P : Timbangan digital
C : Lakukan dengan ketelitian 0,01 gram
Pencatatan Data
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
PERSIAPAN ALAT
DAN BAHAN
PENGERINGAN
PIKNOMETER PERENDAMAN
PIKNOMETER LETAKKAN
SELAMA 30 PENGISIAN
PIKNOMETER ASPAL
MENIT DALAM GELAS SEBANYAK
UKUR 3/4 BAGIAN
PENGISIAN ASPAL
SEBANYAK ¾
BAGIAN
PENIMBANGAN
BENDA UJI PENGISIAN AIR
Perhitungan
PENIMBANGAN PERENDAMAN
BENDA UJI BENDA UJI SELAMA
30 MENIT
KESIMPULAN
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
GAMBAR PERALATAN
PENGUJIAN BERAT JENIS BITUMEN KERAS DAN TER
Timbangan Digital
Piknometer
Hair drayer
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023
Lab. Pengujian Material dan Perkeraaan Jalan
Jurusan Teknik Sipil LAPORAN PRAKTIKUM
Politeknik Negeri Padang
Waterbath
KELOMPOK ALFA 1
1A – D3 TEKNIK SIPIL AS – 01
T.A 2022/2023