Anda di halaman 1dari 8

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR


FAKULTAS TEKNIK
LABORATORIUM UJI BAHAN
Alamat : Jl. Daeng Tata Raya Parang Tambung Makassar, Tlp.(0411) 864935

JOB XVII
BERAT VOLUME AGREGAT HALUS
ABSTRAK

Berat volume agregat halus yaitu berat volume per satuan volume , maksud dari
pemeriksaan berat volume agregat halus yaitu sebagai dalam pengujian untuk menentukan
berat volume dalam agregat halus . Metode pengukuran berat volume agregat halus perlu
dilakukan agar diketahui nilai berat volume dalam agregat halus yang selanjutnya akan
digunakan dalm perencanaan beton.berat volume diperoleh dengan membandingkan berat
agregat dalam mol terhadap volume mol ditentukan dalam kilogram per meter kubik (Kg /m³)
dalam pemeriksaan ini dilakukan dalam dua keadan yaitu keadaan padat dan keadaan
gembur .Berat volume diperoleh dengan merata-ratakan berat volume dari dua keadaan. Dari
pemeriksaan ini diperoleh berat volume rata- rata yang diperoleh 1.4 kg/ltr pada kondisi
padat dan 1.5 kg/ltr pada kondisi lepas . Standar SNI pada berat volume agregat halus 1.4 –
1.9 kg/ltr pada kondisi padat dan lepas.

Kata kunci ; Berat volume, agregat halus

1. PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Agregat halus merupakan bahan pencampur berupa pasir dalambeton yang
diperoleh langsung dari sungai atau tanah galian , yang terbentuk dengan
proses alami dan dari hasil alat pemecah batu secara mekanis dan mempunyai
ukuran butir sebesar 5,0 mm .Berat volume yaitu berat per satuan
volume .Metode pengukuran berat volume agregat halus perlu diketahui nilai
berat volume dalam agregat halus yang selanjutnya di gunakan dalam
perencanaan beton . Nilai standar berat volume agregat halus yang siperbolehkan
adalah 1.4 -1.9 kg/ltr.

1.2 Maksud dan Tujuan


a. Maksud
Maksud dilakukannya pemeriksaan berat volume agregat halus yaitu
sebagai pegangan dalam pemgujian berat volume agregat halus .

b. Tujuan

Tujuan dilakuaknnya pemeriksaan berat volume agregat halus yaitu :

1. Untuk mengetahui nilai berat volume dalam agregat halus.


DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
FAKULTAS TEKNIK
LABORATORIUM UJI BAHAN
Alamat : Jl. Daeng Tata Raya Parang Tambung Makassar, Tlp.(0411) 864935

2. Agar mahasiswa mengetahui prosedur pemeriksaan berat volume agregat


halus.

3. Agar mahasiswa mampu mengunakan alat –alat yang digunakan dalam


permeriksaan berat volume agregat halus.

2. ALAT DAN BAHAN

2.1 Alat
Alat yang digunakan dalam pemeriksaan berat volume semen adalah
sebagai berikut :

a. Timbangan = 1 buah
b. Mould = 1 buah
c. Tongkat pemadat = 1 buah
d. wadah = 1 buah
e. Kuas = 1 buah
f. Jangka sorong = 1 buah
g. Mistar perata = 1 buah

2.2 Bahan
Bahan yang digunakan dalam pemeriksaan berat volume agregat halus
adalah pasir 3000 gram.

3. PROSEDUR PERCOBAAN
3.1. Tahap Persiapan
1. Menimbang berat wadah dalam keadaan kosong.
2. Menimbang benda uji sebanyak 3000 gam.
3. Memasukkan benda uji yang telah ditimbang tadi kedalam oven selama24
jam.
3.2. Tahap pelaksanaan
3.2.1. Kondisi gembur
a. Menimbang mould dalam kondisi kosong (A)
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
FAKULTAS TEKNIK
LABORATORIUM UJI BAHAN
Alamat : Jl. Daeng Tata Raya Parang Tambung Makassar, Tlp.(0411) 864935

b. Memasukkan pasir kedalam mould hingga penuh , kemudian ratakan


dengan mistar perata
c. Membersihkan sisa pasir yang melekat dipinggir mould dengan
menggunakan kuas
d. Menimbang dan mencatat berat mould dan isinya (B)
e. Menghitung berat pasir ( C= B-A)
3.2.2. Kondisi padat
a. Menimbang mould dalam kondisi kosong (A)
b. Memasukkan pasir kedalam mould dengan 3 lapisan yang kira-kira
sama tebalnya , masing – masing lapisan dipadatkan dengan
menggunakan tongkat pemadat sebanyak 25 kali tumbukan
c. Meratakan permukaan dengan menggunakan mistar perata, kemudian
bersihkan sisa pasir yang melekat dipinggir mould dengan
menggunakan kuas
d. Menimbang dan mencatat berat volume mould dan isinya ( B)
e. Menghitung berat pasir ( C = B-A)

4. HASIL PERHITUNGAN
Data terlampir.

5. PEMBAHASAN
5.1. Rumus :

C
Bv = D

Keterangan :

Bv = berat volume ( kg/ ltr)

A = berat mould (kg)


DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
FAKULTAS TEKNIK
LABORATORIUM UJI BAHAN
Alamat : Jl. Daeng Tata Raya Parang Tambung Makassar, Tlp.(0411) 864935

B = berat mould + benda uji ( kg)

C = berat benda uji = B – A (kg)

D = volume mould ( ltr)

Berat volume rata-rata kondisi padat dan gembur.

BVpemeriksaan 1+BVpemeriksaan 2
Bv = 2

5.2. Penyelesaian :
1. Kondisi padat
Pemeriksaan I

C 2.796
Bv = D = 2 = 1.4 kg/ltr

Pemeriksaan II

C 2.825
Bv = D = 2 = 1.4 kg/ltr

Berat volume rata – rata

1.4+1.4
Bv = 2 = 1. 4 kg/ltr

2. Kondisi gembur
Pemeriksaan I

3.093
Bv = 2 = 1.5 kg/ltr

Pemeriksaan II
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
FAKULTAS TEKNIK
LABORATORIUM UJI BAHAN
Alamat : Jl. Daeng Tata Raya Parang Tambung Makassar, Tlp.(0411) 864935

2.917
Bv = 2 = 1.5 kg/ltr

Berat volume rata –rata

1.5+1.5
Bv = 2 = 1.5 kg/ltr

6. KESIMPULAN
Dari hasil pemeriksaan berat volume agregat halus diperoleh kesimpulan
yaitu :
1. Nilai berat volume rata-rata yang diperoleh dari dua kali percobaan kondisi
padat yaitu 1.4 kg/ltr dan kondisi gembur yaitu 1,5 kg/ltr.
2. Mahasiswa telah mengetahui prosedur pemeriksaan berat volume agregat
halus .
3. Mahasiswa mampu menggunakan alat –alat yang digunakan dalam
pemeriksaan berat volume agregat halus.

7. SARAN
Dari pemeriksaan ini, diharapkan :

a. Ketelitian dalam praktikum.


b. Kekompakan dalam satu kelompok.
c. Bertanggung jawab terhadap pemakaian alat.
d. Sebelum melakukan praktikum, terlebih dahulu menguasai
langkah kerja praktikum.

8. REFERENSI

Referensi yang digunakan dalam pemeriksaan ini, yaitu:

Job Sheet Praktikum Uji bahan I


DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
FAKULTAS TEKNIK
LABORATORIUM UJI BAHAN
Alamat : Jl. Daeng Tata Raya Parang Tambung Makassar, Tlp.(0411) 864935

ASTM C-33

ASTM C-1176

Kardiyono, Jokrodimulyo, Ir. MT. Buku Ajaran Teknologi Beton.


Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Gajah Mada,
Jogjakarta: 1992.

http :// www. Teknik sipil. Com/ Pemeriksaan agregat.

http :// www. WPikipedia. Word press. Com/agregat halus.

Mulyono, Tri. 2005. Teknologi Beton. Yogyakarta: Andi.

http.//digilib.petra.ac.id/adsegi/viewer.ppl/jiunkpe/S1/SP4/2004/jiunkpe-
n-S-S1-2004-21499005-2709-camppuran-mortar-chapter 2. pdf.

Mulyono, Tri. 2005. Teknologi Beton. Yogyakarta: Andi.

9. LAMPIRAN

9.1. Hasil Pengujian


9.2. Pembacaan Data
9.3. Foto Alat
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
FAKULTAS TEKNIK
LABORATORIUM UJI BAHAN
Alamat : Jl. Daeng Tata Raya Parang Tambung Makassar, Tlp.(0411) 864935

Lampiran 1

PEMERIKSAAN BERAT VOLUME

AGREGAT HALUS

PEMERIKSA : KELOMPOK B3

ASAL MATERIAL : Bili-bili

TIPE MATERIAL : -

PEMERIKSAAN
URAIAN UNIT
PADAT I PADAT II LEPAS I LEPAS II

Berat mould 0.432 0.432 0.435 0.435 Kg

Berat mould +
3.228.5 3.257 3.528 3.352 Kg
benda uji
Berat benda uji 2.796 2.825 3.093 2.917 Kg
Volume mould 2 2 2 2 Ltr
Berat volume 1.4 1.4 1.5 1.5 Kg/Ltr
Berat volume
1.4 1.5 Kg/Ltr
rata-rata
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
FAKULTAS TEKNIK
LABORATORIUM UJI BAHAN
Alamat : Jl. Daeng Tata Raya Parang Tambung Makassar, Tlp.(0411) 864935

Lampiran 2

Tabel 1.2. Pembacaan Data

PEMERIKSAAN
URAIAN UNIT
PADAT I PADAT II LEPAS I LEPAS II
Berat mould 0.432 0.432 0.435 0.435 Kg

Berat mould + 3.228.5 3.257 3.528 3.352 Kg


benda uji
Volume mould 2 2 2 2 Ltr

Anda mungkin juga menyukai