Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Bela Diri

Bela diri merupakan salah satu olahraga yang timbul sebagai satu cara
seseorang untuk dapat mempertahankan diri. Dimana terdapat beberapa macam
jenis bela diri. Dapat dikatakan bela diri terdapat di seluruh dunia ini, dimana
hampir setiap negara memiliki seni bela diri yang berkembang secara tempatan
atau diubah sesuai daripada seni bela diri luar yang meresap masuk. Contoh
seni bela diri yaitu seni silat dimana seni bela diri silat yang berkembang di
negara ASEAN dan terdapat di Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Brunei.

Sejarah Bela Diri


Orang-orang kuno dari semua jenis terlibat dalam pertempuran, perang, dan
perburuan. Dengan adanya hal tersebut, setiap peradaban berlangganan versi
seni bela diri atau pertempuran semua milik mereka sendiri.

Tetapi, kebanyakan orang berpikir tentang Asia ketika saat mereka mendengar
istilah seni bela diri. Bersamaan dengan itu, sekitar tahun 600 SM perdagangan
antara India dan Cina berkembang. Diyakini bahwa selama ini informasi
mengenai seni bela diri India diteruskan ke Cina dan sebaliknya.

Menurut legenda, seorang biksu India yang bernama Bodhidharma memfasilitasi


transmisi Chan (Cina) atau Zen (Jepang) ke Cina ketika ia pindah ke Cina
selatan. Ajarannya telah memberikan banyak filosofi seni bela diri seperti
kerendahan hati dan pengekangan yang berlanjut hingga sampa saat ini.
Bahkan, ada beberapa telah memuji Bodhidharma dengan inisiasi seni bela diri
Shaolin, meskipun pernyataan ini telah didiskreditkan oleh banyak orang.

Macam-Macam Bela Diri


1. Anggar

Anggar yakni suatu olahraga ketangkasan dengan menggunakan senjata


dengan memanfaatkan teknik kelincahan dan kekuatan yang bertumpu pada
tangan sehingga dapat menangkis dan menusuk lawan dengan tepat.

2. Pencak Silat

Bela diri asli Indonesia ini mengutamakan kelincahan dan kekuatan tubuh untuk
mengalahkan lawannya. Bela diri pencak silat dapat mengandalkan gerakan
yang sangat lincah, cepat dan tentunya akan melatih otot tubuh sekaligus secara
langsung akan dapat membuat tubuh melakukan cardio training.
3. Karate

Karate yakni suatu seni beladiri yang berasal dari jepang dan sangat terkenal di
dunia. Karate adalah olahraga beladiri dengan jenis full body contact yang
menggunakan tangan, siku, dan kaki untuk mempertahankan diri. Beladiri karate
sangat baik untuk melatih dan memperkuat tubuh bagian atas.

4. Taekwondo

Taekwondo yakni suatu olahraga beladiri yang fokus pada kaki dari serangan
tendangan dan juga menggunakan tangan dan tubuh bagian atas. Apabila kamu
mempunyai target latihan melatih kelincahan tubuh bagian bawah, taekwondo
dapat dikatakan sebagai jawabannya.

Teknik Dasar Bela Diri


Berdasarkan buku Seniman Beladiri (2005) oleh Ben Haryo, terdapat 3 teknik
dalam bela diri. Adapun teknik dalam bela, yaitu sebagai berikut:

1. Kuda-kuda

Sikap kuda-kuda dalam olahraga bela diri yakni suatu sikap sedia seorang
pelaku bela diri dengan memposisikan kaki depan, ke samping, atau serong.
Tergantung jenis kuda-kuda yang dilakukan. Kuda-kuda ialah sikap yang
penting, dimana teknik ini seperti serangan atau tangkisan yang ditopang oleh
teknik kuda-kuda yang benar.

2. Tendangan

Tendangan yakni suatu serangan yang dapat dilakukan menggunakan kaki dan
tungkai sebagai bagian komponen dalam melakukan penyerangan. Tendangan
dapat dikatakan sebagai salah satu teknik untuk mendapatkan poin dalam
pertandingan.

3. Pukulan

Pukulan yakni suatu serangan yang dapat dilakukan dengan tangan dan lengan
sebagai komponen dalam melakukan penyerangan kepada lawan. Pukulan
memiliki berbagai macam jenis dan variasinya, sesuai dengan aliran dan jenis
bela diri masing-masing.
Peraturan Bela Diri
Setiap olahraga tentunya memiliki aturannya masing-masing. Sama halnya
dengan olahraga bela diri ini, terdapat beberapa aturan dalam olahraga bela diri,
yaitu sebagai berikut:

Peraturan dalam seni beladiri campuran, yaitu sebagai berikut:

 Pertandingan harus terdiri dari tiga putaran, dimana masing-masing akan


berlangsung tidak lebih dari lima menit.
 Pertandingan akan terjadi dalam ring yang mempunyai ukuran sebesar
antara 20 kaki persegi dan 32 kaki persegi.
 Pesaing hanya dapat melawan pejuang yang mempunyai kategori berat
yang sama, dimana hal itu dilakukan ntuk memastikan pertarungan yang
adil.
 Ketika pertandingan telah dimulai, petarung harus dapat menggunakan
teguran hukum yang bergulat dan teknik melempar dalam upaya untuk
dapat mengalahkan tim lawan.

Fungsi Bela Diri


Adapun fungsi dasar bela diri dari segi teknik maupun non teknik, yaitu sebagai
berikut:

 Untuk menjaga kesehatan fisik.


 Mengendalikan lawan.
 Bekal menjaga keselamatan diri dalam pertarungan.
 mempunyai semangat juang tinggi.
 Memahami seni budaya dan karakter masyarakat.
 Mempunyai sikap mental yang tangguh dan tidak gampang menyerah.
 Menerapkan sikap disiplin dalam kehidupan sehari-hari.
 Melumpuhkan lawan dengan tempo yang tidak terlalu lama sebagai
pertahanan diri.

Anda mungkin juga menyukai