- Bahan :
1. Serum pasien
2. Reagen klorida kit
X. Pembahasan
Pada praktikum ini dilakukan pemeriksaan dalam serum bertujuan untuk
pemeriksaan kadar klorida dalam serum darah dengan metode spektrofotometer. Untuk
pemeriksaan ini, pertama-tama dilakukan penyiapan serum/plasma dengan cara
disiapkan alat dan bahan terlebih dahulu. Kemudian darah dimasukkan ke dalam tabung
sentrifuge dan disentrifuge selama ± 15 menit dengan kecepatan 4000 rpm. Diambil
serum darah, dan dimasukkan kedalam cup serum. Yang kedua di lakukan pengukuran
absorban blanko dengan cara membuat monoreagen. Lalu diukur absorbannya pada
panjang gelombang 340 nm dengan menggunakan spektrofotometer. Kemudian diukur
lagi absorbansi standar dan sampel setelah diinkubasi selama 5 menit, dan absorbansi
dibaca dalam 60 menit.
Adapun alasan darah disentrifuge adalah untuk memisahkanantara serum (lapisan
atas) dan plasma (lapisan bawah). Alasan digunakannya serum yaitu karena serum tidak
lagi mengandung fibrinogen, dimana fibrinogen ini terdapat pada plasma dan dapat
mengakibatkan pengukuran absorban meningkat 3-5 %. Dan alasan diinkubasi yaitu
agar seluruh reagen dapat bereaksi sempurna dengan sampel.
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan, didapatkan hasil pada pemeriksaan
phosphate pasien atas nama Doni yaitu 97,6 mmol/L, dimana hasilnya normal karena
nilai normal 95-108 mmol/L.
Hal-hal yang dapat mempengaruhi hasil dan harus diperhatikan adalah
pengambilan darah pada area yang terpasang jalur intra-vena dapat menurunkan kadar,
trauma pada proses pengambilan sampel akibat tidak sekali tusuk kena dapat
meningkatkan kadar, hemolisis sampel, selain itu serum yang digunakan jika disimpan
terlalu lama akan mempengaruhi hasil.
XI. Kesimpulan
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan, pemeriksaan kadar klorida pada
sampel serum pasien Doni didapatkan hasil 97,6 mmol/L (normal) dengan nilai rujukan
95-108 mmol/L.