Anda di halaman 1dari 2

Psikologi keluarga

Definisi
Untuk pengertian sendiri, psikologi memiliki arti keilmuan yang mempelajari tentang jiwa.
Sedangkan keluarga adalah sekelompok orang yang memiliki hubungan darah antara satu sama
lain.

Menurut Hill, psikologi keluarga adalah suatu rumah tangga dengan hubungan darah atau
perkawinan sebagai tempat diselenggarakannya fungsi ekspresif keluarga bagi individu ke
individu yang ada di dalamnya.

Sedangkan menurut Burgess dan Locke, pengertian psikologi keluarga merupakan sekelompok


individu yang terikat oleh perkawinan atau darah dengan struktur ayah, ibu, anak perempuan,
anak laki-laki dan lain sebagainya serta memiliki kebudayaan yang dipertahankan.

Nah, dari kedua definisi tersebut, bisa disimpulkan bahwa definisi psikologi keluarga adalah
suatu keilmuan yang mempelajari tentang kejiwaan dalam interaksi individu-individu dalam
sebuah jaringan ikatan darah atau perkawinan yang diartikan juga sebagai keilmuan yang
mempelajari kejiwaan dalam keluarga.

Psikologi Lingkungan

Definisi

Pada hakikatnya manusia dan lingkungan adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
Manusia telah mengambil banyak manfaat dari lingkungan seperti tempat tinggal yang nyaman,
tempat bekerja, tempat berekreasi dan lain-lain. Keseimbangan antara keduanya sangat penting
untuk dijaga. Bagaimana keseimbangan antara keduanya dijaga, itulah salah satu kontribusi
psikologi lingkungan.

Psikologi Lingkungan adalah cabang ilmu psikologi yang berkaitan dengan lingkungan fisik,
ilmu ini merupakan salah satu cabang ilmu psikologi yang tergolong masih muda. Teori-teori
dalam psikologi lingkungan dipengaruhi oleh tradisi teori besar yang berkembang dalam disiplin
psikologi maupun di luar psikologi.
Para ahli memiliki pandangannya masing-masing terhadap psikologi lingkungan. Emery dan
Tryst (dalam Soesilo, 1989) mengemukakan bahwa hubungan antar manusia dengan
lingkungannya merupakan suatu jalinan transactional interdependency atau terjadi
ketergantungan satu sama lain. Hal yang serupa juga diungkapkan oleh Guilford, yaitu manusia
mempengaruhi lingkungannya. Untuk selanjutnya lingkungan akan mempengaruhi manusia,
demikian pula sebaliknya.

Veitch dan Arkkelin (1995) mendefinisikan psikologi lingkungan sebagai ilmu perilaku
multidisplin yang memiliki orientasi dasar dan terapan, yang memfokuskan interrelasi anatar
perilaku dan pengalaman manusia sabagai individu dengan lingkungan fisik dan sosial.

Psikologi lingkungan sebagai salah satu cabang ilmu dari psikologi yang mempunyai hal berbeda
dengan cabang ilmu psikologi lainnya. Karakteristik Psikologi Lingkungan adalah sebagai
berikut:

 Dalam membahas hubungan manusia dengan lingkungan harus dilihat sebagai satu kesatuan. Hal
ini dimaksudkan bahwa disiplin ilmu psikologi lainnya sering kali memisahkan antara stimulus,
manusia dan respon atau tingkah lakunya.
 Psikologi lingkungan mempelajari hubungan interelasi antara tingkahlaku manusia dengan
lingkungan. Dalam hal ini terjadi hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungannya.
 Psikologi lingkungan merupakan kajian yang bersifat interdisiplin.Dalam hal ini menganalisis
interelasi antara tingkah laku manusia dan lingkungan, tidak dapat dikaji dari satu disiplin ilmu.
 Psikologi lingkungan ada pula yang khas, yaitu metode pemetaan tingkah laku.

Anda mungkin juga menyukai