Toaz - Info Makalah Rekrutmen Seleksi Dan Penempatan Tenaga Kerja PR
Toaz - Info Makalah Rekrutmen Seleksi Dan Penempatan Tenaga Kerja PR
MAKALAH
Disusun oleh :
Cici Finansia 12660018
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Definisi
Berikut dibawah ini merupakan pengertian dari rekrutmen atau
penarikan serta seleksi :
2.1.1. Rekrutmen
Setelah suatu perusahaan mempunyai gambaran tentang hasil
analisis pekerjaan dan rancang pekerjaan dan rancang pekerjaan
yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan perusahaan, maka tugas
departemen SDM adalah mengisi jabatan dengan SDM yang cocok
dan berkualitas untuk pekerjaan itu. Pengisian jabatan-jabatan
dengan SDM yang mempunyai pengetahuan dan keahlian serta
sikap mental yang sesuai dengan persyaratan yang ditentukan
termasuk salah satu kunci keberhasilan usaha. Dengan SDM yang
dapat menjalankan berbagai fungsinya akan menghasilkan kinerja
perusahaan yang memberikan manfaat bagi perusahaan,
masyarakat dan para karyawan itu sendiri. Salah satu fungsi
MSDM yang khusus mendapatkan calon-calon karyawan untuk
kemudian diseleksi mana yang paling baik dan paling sesuai
dengan persyaratan yang diperlukan salah satunya melalui
recruitment. Semuanya ini menjadi tugas dan tanggung jawab
utama dari departemen SDM. Kualitas sumber daya manusia
perusahaan tergantung pada kualitas suatu proses rekrutmennya.
Rekrutmen pada hakikatnya merupakan proses menentukan dan
menarik pelamar yang mampu untuk bekerja dalam suatu
perusahaan. Proses ini dimulai ketika para pelamar dicari dan
berakhir ketika lamaran-lamaran mereka diserahkan/dikumpulkan.
Hasilnya adalah sekumpulan pelamar calon karyawan baru untuk
diseleksi dan dipilih. Selain itu rekrutmen juga dapat dikatakan
sebagai proses untuk mendapatkan sejumlah SDM (karyawan)
yang berkualitas untuk menduduki suatu jabatan atau pekerjaan
dalam suatu perusahaan.
Rekrutmen adalah serangkaian kegiatan yang dimulai ketika
sebuah perusahaan atau organisasi memerlukan tenaga kerja dan
membuka lowongan sampai mendapatkan calon karyawan yang
diinginkan/qualified sesuai dengan jabatan atau lowongan yang
ada. Dengan demikian, tujuan rekrutmen adalah menerima pelamar
sebanyak-banyaknya sesuai dengan kualifikasi kebutuhan
perusahaan dari berbagai sumber, sehingga memungkinkan akan
terjaring calon karyawan dengan kualitas tertinggi dari yang
terbaik.
2.1.2. Seleksi
Seleksi adalah kegiatan dalam manajemen SDM yang
dilakukan setelah proses rekrutmen selesai dilaksanakan. Hal ini
berarti telah terkumpul sejumlah pelamar yang memenuhi syarat
untuk kemudian dipilih mana yang dapat ditetapkan sebagai
karyawan dalam suatu perusahaan. Proses pemilihan ini yang
dinamakan dengan seleksi. Proses seleksi sebagai sarana yang
digunakan dalam memutuskan pelamar mana yang akan diterima.
Apabila dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip manajemen
SDM secara wajar, maka proses seleksi akan dapat menghasilkan
pilihan karyawan yang dapat diharapkan kelak memberikan
kontribusi yang positif dan baik. Oleh karena itu, perusahaan dapat
memberikan layanan yang terbaik bagi para pelamar sehingga
masing-masing akan mendapatkan kepuasan. Sedangkan bila
seleksi dilaksanakan secara tidak baik, maka perusahaan akan
memperoleh dampak negatif, keluhan pelanggan yang tidak puas,
produk yang dihasilkan berkurang dan tidak berkualitas yang
akibatnya perusahaan akan menderita kerugian.
Akhirnya proses seleksi tersebut dalam praktiknya tergantung
pada tiga masukan yang bermanfaat, yaitu analisis pekerjaan,
perencanaan SDM dan rekrutmen. Dalam hal ini, informasi analisis
pekerjaan memberikan deskripsi pekerjaan, spesialisasi pekerjaan
dan standar kinerja yang dituntut oleh pekerjaan. Perencanaan
SDM mengidentifikasi pekerjaan dengan cara yang logis dan
efektif. Selanjutnya terbentuk suatu kumpulan pelamar yang
kemudian akan diseleksi.
Seleksi dilaksanakan tidak saja untuk penerimaan karyawan
baru saja, akan tetapi seleksi ini dapat pula dilakukan karena untuk
pengembangan, atau penerimaan karena adanya peluang jabatan.
Peluang jabatan ini dapat diisi oleh siapa saja yang ada di
lingkungan perusahaan tersebut yang memenuhi persyaratan dan
kualifikasi tertentu.
ORIENTASI
PELATIHAN
PENILAIAN KARYAWAN
m. Keputusan Penerimaan
Penerimaan kerja menandakan akhir proses seleksi dengan
beranggapan bahwa kandidat menerima tawaran kerja. Proses
penerimaan kerja menyangkut lebih dari sekedar menyampaikan
tawaran. Untuk memelihara hubungan-hubungan publik yang baik,
departemen SDM harus member tahu pelamar yang tidak terpilih.
Pakar-pakar SDM mungkin saja ingin mempertimbangkan para
pelamar ini setelah melalui tahap-tahap proses seleksi (lihat Tabel 2.1).
Bahkan meskipun belum ada lowongan kerja untuk saat ini, penahanan
aplikasi ini bisa berguna dalam mempertahankan perusahaan terhadap
tuduhan diskriminasi pekerjaan.
Tabel 2.1 Tahapan-tahapan Seleksi
DAFTAR PUSTAKA