FILOSOFI PENDIDIKAN

Topik 1 : Perjalanan Pendidikan Nasional

01.01.2-T1-1 Mulai dari Diri

https://www.indonesiana.id/read/151214/kisah-guru-terapkan-merdeka-belajar

Siapa saya saat ini?

Saya adalah mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2022 yang mempunyai cita cita sebagai
tenaga pendidik. Sehingga saya bisa belajar Sesuai dengan bidang studi yang pernah saya tempuh
sebelumnya saya melanjutkan untuk mengambil PPG Prajabatan agar bisa menjadi guru yang
professional nantinya. Selain menjadi mahasiswa saya adalah ibu dengan satu orang anak. Saat ini
saya terus belajar untuk memerdekakan diri sendiri sebagai seorang wanita dan sebagai seseorang
yang sedang belajar menjadi guru agar peran keduanya bisa saya jalankan dengan baik. Sampai
sekarang ini saya terus belajar menjadi seorang guru atau pendidik agar dapat menghantarkan
murid murid saya nantinya menjadi manusia yang merdeka. Dengan terus belajar yang dimulai dari
diri sendiri, menggali potensi diri, dan dengan kesadaran untuk terus belajar secara mandiri agar
saya dapat mengatur diri sendiri adalah saya pada saaat ini.

Mengapa saya memilih menjadi guru?

Ada beberapa hal yang mendasari saya memilih menjadi seorang guru. Pertama atas dasar keinginan
saya untuk terus menambah ilmu dan mengamalkan kepada orang lain. Menjadi guru adalah cita cita
saya yang menurut saya harus saya perjuangkan untuk terus belajar dan mengembangkan potensi
sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman. Memilih menjadi seorang guru agar saya dapat
mendidik dan mengajar tidak hanya ilmu pengetahuan akan tetapi juga dari banyak hal. Saya ingin
mendidik dan mengajar para murid sesuai dengan kodrat yang mereka punya tanpa harus
mengubah kodrat mereka seperti halnya yang telah disampaikan dalam Filosofi Pendidikan oleh KH
Dewantara.

Bagaimana saya bisa menjadi guru yang berpihak pada peserta didik?

Seorang guru harus berpihak pada peserta didik tentunya tidak terlepas dari beberapa indikator,
menurut materi yang pernah saya hal utama yang menjadi penopang terwujudnya pembelajaran
yang berpihak pada murid, yaitu pemahaman bersama pada pemikiran Ki Hadjar Dewantara.
Pembelajaran yang berpihak pada siswa salah satunya dengan memberi kesempatan siswa untuk
mengemukakan pendapat. Kemudian memberi kebebasan membangun sendiri pengetahuannya,
siswa diberi kebebasan untuk memahami pelajaran sesuai dengan caranya. Guru bertugas
merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran. Sebagai pendidik perlu menempatkan
Pendidikan melalui cara perpikir murid sehingga guru bisa mengembangkan keterampilan dan
kecerdasan peserta didik. Demi mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada peserta didik setiap
guru terutama saya harus mempunyai strategi yang tepat dalam pembelajaran. Pembelajaran sosial
emosional bisa menjadi salah satu strategi guna menerapkan pembelajaran yang berpihak kepada
siswa.