Anda di halaman 1dari 7

ETIKA KEMANUSIAAN

Oleh
Anton
STIES NU Bengkulu

Abstract: Human Ethics. Reflecting on what and who these human beings really are in the sense of meaning takes time.
There will be discourses and opinions about the views of human beings who are truly social beings with hundreds of
potentials. Reasonable and human beings are an inseparable component of living space of time and space. For a man
to dig into everything in his life is very much dependent on one of the commanders of his life. Ethics, yes this is some-
thing that will make the person of value worthless. The ethics of human beings will have infinite value, in this social life
the so-called perfect human imperfection. Something good may look bad if it is not ethical. Something without good
etiquette will feel empty for life. In this regard ethics and humanity are inseparable because humans will have human
values that are compatible with well-thought-out beings while upholding this and the ethics that have been allowed by
the concept of life.
Keyword: human ethics, human nature

Abstrak: Etika Kemanusian. Merenungkan akan apa dan siapa sebenarnya manusia ini secara mendalam hakikat mak-
na tentu memerlukan waktu yang tidak singkat. Akan bermunculan wacana dan pendapat tentang pandangan siapa
manusia sesungguhnya makhluk sosial yang mempunyai ratusan potensi. Manusia yang berakal dan berjasad meru-
pakan komponen yang tidak bisa dipisahkan dalam ruang kehidupan tempat dan waktu. Bagi manusia untuk menggali
segala hal yang ada dalam kehidupannya sangat bergntung pada salah satu komandan kehidupnnya. Etika, ya inilah
sesuatu yang akan membuat manusia tersebut mempunyai nilai yang tiada ternilai harganya. Etika membuat manusia
akan mempunyai nilai jual yang tiada terhingga, dalam kehidupan sosial ini kemugkinan yang disebut dengan manusia
sempurna tanpa celah. Sesuatu yang baik pun akan kelihatan tidak baik jika tidak menggunakan etika. Sesuatu tanpa
etika yang baik maka akan terasa hampa bagi kehidupan. Terkait dengan hal ini etika dan kemanusiaan tidak dapat
dipisahkan karena manusia akan mempunyai nilai-nilai kemanusiaan yang sesuai dengan makhluk berpikir dengan
baik jika menjunjung ni lai dan etika yang sudah dibenarkan oleh konsep kehidupan.
Kata Kunci: etika kemanusiaan, hakekat manusia

Pendahuluan Proses yang dialmai oleh manusia dalam ke-


Hal terkait dengan manusia tidak boleh main- hidupannya di lingkungan tempat tinggal dapat
main. Pola pikir manusia yang semakin berkem- mempengaruhi pola pikirnya. Oleh karena itu,
bang dan dinamis ini dapat berpengaruh kepada tentang nilai-nilai yang ada pada makhluk sos-
sifat yang ada pada prinsip manusia yang ada. ial ini mesti mengedepankan cara hidup makh-

Vol. X, No. 2, Desember 2017 191


192 Vol. XII, No. 2, Desember 2019

luk yang berakal. Boleh jadi kemulyaan yang ada yang buruk dari orang lain. Prinsip-prinsip yang
dan melekat padanya dapat berubah menjadi disebutkan sebelumnya, dalam bahasa kaum
monster yang menakutan untuk makhluk yang eksistensialis dianggap sebagai kebenaran-ke-
sejenis dalam bersosilaisasi karena salah dalam benararan ekstensial. Maksudnya prinsip-rinsip
bersikap. Kesimpulannya, apakah yang dapat kita itu bukan sekedar fakta urusan-urusan eksternal.
Tarik dari uraian sebelumnya? Kesimpulan yang Tetapi prinsip tersebut sangat terkait dengan-dan
dapat kita Tarik ialah manusia makhluk yang ber- mengubah-hidup dan nasib manusia. Menurut
pikir, berpikir adalah bertanya. Bertanya adalah Imam Khomeini, pada dasarnya semua ”ilmu
mencari jawaban. Mencari jawaban adalah men- pengetahuan benar-benar praktis” dan aspek
cari kebenran; mencari jawaban tentang sesuatu epistemologinya, atau dalam bahasa filsafat Is-
artinya mencari kenbenaran tentang sesuatu itu. lam, ‘penyingkapan’nya (kasyifiyyah) merupakan
mencaari jawaban tentang hidup, umpamanya pendahualuaan bagi perbuatan. Karena itu, tidak
menacari kebenaran tentang hidup. jadi, pada ada penegetahuan yang benar-benar tidak terkait
hakikatnya manusia adalalah Makhluk pencari dengan perbuatan.3
kebenaran.2 Persoalan etika yang di dalamnya ada bagian
Etika yang ada pada manusia hendaknya kepatutan tidak boleh dianggap remeh oleh seke-
dimaksimalkan dengan sebaiknya. Sehingga lompok manusia secara individu karena hal ini
dengan etika dan yang dianggap positif maka akan memberikan efek yang luar biasa bagi orang
manusia akan bernilai baik. Banyak hal yang me- banyak. Dalam konteks keluarga, anak tentu me-
liputi etika, diantaranya adalah kepatutan. Pada miliki orang tuanya. Ketika seorang anak dapat
saat ini, banyak hal yang memang sesuai dengan memberikan hal yang positif bagi kehidupan in-
etika dan hak manusia. Namun secara kepatu- dividunya maka boleh jadi orang tua dalam hal
tan ada yang dilanggar. Tentu pelanggaran ini ini akan berefek untuk pandangan masayarakat
keungkinan tidak akan berujung kepada hukum kepadanya. Jauh lebih dari itu, keluarga yang ada
pidana. Hukum yang ada pada manusia dapat orang tersebut akan mendapatkan bagian yang
mengedepankan hukum sosial, yaitu hukum tidak sedikit atas apa yang telah terjadi pada ke-
yang langsung ada pada masyarakat. Kadang- hidupan seoramg anak. Dampak sosial yang be-
kadang etika dan aturan merupakan sesuatu yang gitu luar biasa laksana gelombang lautan yang
acap kali berbenturan dan tidak jarang keduanya menerjang lautan, bagaikan angin topan men-
dapat digabungkan. Secara umum, segala sesuatu erjang pepohonan yang ada sekitarmya. Posisi-
dalam hidup ini ada etika yang harus ditaati oleh posisi yang memberikan keuntungan bagi orang
makhuk sosial. Namun, sebagai manusia hen- lain tentu menarik menjadi perhatian bersama
daknya mengedepankan etika dari pada aturan. unuk dianalisa dan direnungkan akibat dari hal
Etika akan berhadapan dengan hukum sosial, se- yang kadang-kadang sepele. Bahasa yang dapat
dangkan aturan biasanya akan menimbulkan hu- digunakan terkait dengan ini berupa ucapan “the
kuman pidana bagi pelakunya. Hukum soial yang power human ethic” kekuatan etika manusia akan
dimaksud ialah ketika manusia mendapatkan cap dapat mengguncangkan dunia yang ada, kurang

2
Endang Saifuddin Anshari. Wawasan Islam Pokok-pokok Pikiran Ten-
3
Sayid Hasan Islami. Politik Khomeini Wajah Etika Islam. Jakarta: Citra
tang Paradigma dan Sistem Islam. Jakarta: Gema Insani. 2004. Hlm., 10. (Anggota IKAPI). 2012. Hlm., 2019.
Anton | Etika Kemanusiaan 193

lebih demikian. Kita baca dalam sejarah, seorang pertama kesini. Wahai Muhammad saksilkanlah
manusia yang etikanya sudah tigkat tinggi, men- mulai saat ini Ashaaduala ila haillallah waashad-
jadi tauladan dalam kehidupan manusia, awal uannamuhammadarosulullah. Aku bersaksi tiada
contoh untuk melakukan hal yang baik, intinya Tuhan selain Allah dan aku bersaksi Muhammad
ia adalah suri tauladan terbaik, contoh termu- adalah utusan Allah. Masuk Islam orang tersebut.
lya dalam sejarah hidup manusia tidak lain dan Ini tentu karena tingginya akhlak dan ajaran yang
tidak bukan adalah nabi Muhammad Saw. Bay- telah rasul praktekkan dalam kehidupaan.
angkan saja, betapa dasyatnya kekatan etika, se- Sungguh luar biasa yang disebut dengan etika
hingga mmebuat orang masuk Islam pada saat ini. Etika dapat menjadi sesuatu yang kencang
yang berbeda. Zaman dahulu rasulullah Saw in- laksana badai menerjang alam, bagaikan lautan
gin pergi shalat ke masjid. Namun rasul dilempari yang yang dalam tanpa tidak tau batasnya karena
oleh orang kotoran unta dan tidak hanya sekali. sanagat dalam. Kita meyakini bahwa lautan ada
Sesuatu yang dapat mmebuat orang marah dan batsanya namun batas tersebut sangat dalam se-
terpancing emosinya. Namun inilah kekuatan hingga kemungkinan susah sekali untuk mengu-
akhlak yang luar biasa. Suatu ketika orang yang kurnya. Etika yang ada dalam kehidupan manusia
melempari rasullah dengan kotoran unta yang ini tentunya mestilah diperjuangkan dan dip-
tadi sakit. rasul bertanya kemana orang yang bi- raktekkan dalam hidup. Rasulullah Saw. diutus
asa melempari aku dengan kotoan unta. Lalu ada kedunia ini untuk menyempurnakan akhak ma-
orang yang memberitahukan bahwa orang yang nusia. Akhlak manusia dengan sesama manusia,
dimaksud sedang sakit. Kemudian rasul pulang Manusia adalah makhuk soaial yang tiada batas
dan bertanya kepada istrinya ada maknan. Kata dalam bergaul. Maka dalam konteks kehidupan
istrinya ada. Lalu makanan yang ada tersebut manusia ada yang disebut dengan hablu minan-
dibawa oleh rasul untuk menjenguk orang yang nas, hubungan kepada sesama manusia yang ti-
sakit tadi. Sesampainya dirumah orang yang ber- dak bisa dianggap remeh dalam dunia ini karena
sangkutan rasul mengetuk pintu. Lalu dari dalam ia menyangkut pola berpikir setiap individu yang
rumah orang yang sedang sakit berkata siapa. Nabi ada. Manusia yang berakhlak kepada sesama ma-
menjawab Muhammad. Muhammad yang mana. nusia yang ada kemungkinan ia akan mendapat-
Jawab orang yang sedang sakit. Muhammad yang kan sesuatu yang positif dalam kehidupan manu-
sering dilempari kotoran unta. Ini setelah men- sia. Tersebut dalam berbgai hal di dunia ini orang
dengar dan tau yang datang adalah Muhammad akan banyak dikenang oleh orang lainnya dise-
yang pernah ia lempari kotoran unta maka orang babkan oleh perbutannya. Melirik hal ini, hukum
yang sedang sakit ini ketakutan dan berpikir sebab dan akibat yang tentu tidak dapat dipisah-
jangan-jangan nabi Muhanmad ingin memba- kan dalam hidup seseorang secara individu dan
las dendam, karena telah ia sakiti. Perlahan dan kelompok mesti dipahami secara dinamis. Orang
secara penuh tanda tanya dalam kekhawatiran yang banyak berbuat kebaikkan maka kemung-
cukup panik yang bersangkutan mmebuka pin- kinan ia dikenang di dunia ini puluhan bahkan
tu. Setelah dibuka ia melihat nabi Muhammad ratusan tahun lamamnya. Kenapa ini bisa ada,
Saw. lalu terjadi hal yang baik. Ia berkata wahai jawabannya karena ia menjadi orang yang baik.
Muhammad sampai saat ini belum ada orang Orang yang tidak baik dan atau katakanlah
yang menjenguk ku, engkau adalah orang yang orang yang berakhlak jelek ia akan dikenang oleh
194 Vol. XII, No. 2, Desember 2019

orang lain sebagai inidividu dan atau kelompok dalam hidupnya diantaranya adalah etika. Maka
yang hina dan buruk. Hal ini disebabkan karena tidak salah jika etika menjadi hal ynag patut untuk
ia tidak mampu untuk mmeberikan perlakuan diperptimbangkan dalam hidup manusia. Di kan-
dan etika yang baik dalam hidupnya. Kenyataan tor harus ada etika nya, di jalan harus ada etikanya,
ini tentu sangat diperhatikan dalam lika-liku di pasar harus ada etikanya, di sekoah harus ada
hidup manusia yang ada secara idealnya demiki- etikanya, di kampus harus ada etikanya, di rumah
an. Kembali kepada hukum sebab dan akaibat, bahkan dimanapun harus ada etikanya. Dalam
ini meggambarkan kepada kita bahwa tidak ada konteks ini, manusia dituntut untuk beretika ka-
yang dapat diberikan predikat yang mulya selain manapun ia pergi, khususnya dalam ajaran aga-
etika yang baik positif. Maksudnya benar banyak ma Islam. Ketika orang mau masuk WC ada etika
yang akan dikenang oleh orang dalam hidup ini dan bacaannya. Ketika mau melaksanakan makan
selain etika. Namun, untuk melakukan hal-yang ada bacaan dan gerakan yang baik. Maka jika ada
ada tersebut hendaknya menggunakan etika. Ka- orang yang makan dan minum tidak duduk maka
lau kita menghidangkan makanan kepada orang ia tidak beretika dalam makan dan minum. Seb-
lain maka secara etika harus ada. Tidak disangkal agai seorang manusia tentu ini menjadi pehatian
lagi mmeberikan hidangan kepada orang yang bersama. Banyak asekali aturan-aturan yang ada
bertamu kerumah kita adalah bagus. Bahkan dan mesti untuk diperhatikan sehimhgga manu-
dalam Islam memberikan hidangan kepada tamu sia ini benar-benar menjadi makhluk sosial yang
adalah hal yang positif. Pelaku dari hal ini akan beretika bagus.
mendapatkan pahala. Namun, hendaknya diper- Pakaian yang dipakai dan kendaraan yang
hatikan tata cara, sopan santun dalam menye- dipakai oleh orang tentu tidak mennjadi jaminan
diakan dan meletakan hidangan tersebut harus ia akan dihormati dan disegani oleh orang lain
beretika dan bermoral. jika tidak tegak lurus dengan etika yang ia laku-
Makanan yang dihidangkan tersebut enak, kan. Hal ini disebabkan semua yang ada pada
menggiurkan. Perasaan orang yang bertamu manusia, baju, kendaraan, uang, pangkat ke-
mungkin akan sedikit tidak enak jika makanan mungkinan sebagaianya hanyalah kekayaan yang
tersebut dihidangkan dengan hal-hal yang tidak khoyali. Kekayaan yang bersifat sementara saja
baik. Gaya bahasa, tata cara peletakkan dan ke- tidak akan selamanya. Wajar saja jika orang yang
bersihan, senyuman tentu akan menjadi pembe- mempunyai segala yang ada tidak akan mendapat
da terhadap hal yang ada tersebut. Mungkin akan perhatian dari hati oleh orang lain karena ia tidak
lebih berkesan jika sesuatu yang dihidangkan itu beretika dengan secara baik.
basa-biasa saja, namun etika dan akhlak dalam Intinya manusia dapat melakukan apa yang
hal menyediakan diutamakan. Ini hal yang pent- ingin dilakukan dalam hidupnya. Terkait dengan
ing untuk diperhatikan. enak rasanya memakan ini, agama Islam telah memberikan sesuatu yang
hidangan yang ada, kanapa? karena orang yang dapat dijadikan oleh manusia tersebut dalam ber-
menyediakannya dengan hati. hati yang ikhlas, sosialisi sehingga ia akan menajadi manusia yang
hati yang damai. baik. Pergaulan yang ada ini justru hendaknya
Etika kepada sesama manusia. Sebab dan aki- mendapatkan perhatian dalam kehidupan mod-
bat alami hidup manusia penting untuk dilaku- ern. Kedinamisan Islam tentu tidak diragukan
kan. Panglima sesuatu yang akan kita lakukan lagi, manusia silahkan untuk mengikuti perke-
Anton | Etika Kemanusiaan 195

managan zaman yang ada, waktu-waktu katakan- dengan orang di temaptnya. Agama merupakan
lah selalu berubah-ubah mengikuti tren hidup bagian kehidupan sebagian besar manusia. Ban-
manusia. Hal ini dapat kita analogikakan dengan yak manusia dengan bangga mengakui sebagai
air sungai yang cepat lambat mengalir ketempat penganut agama tertentu. Tetapi ada juga orang
yang rendah dan pada akhirnya berlabuh kepada yang dengan perasaan senang mengaku tidak be-
lautan. Manusia tidak dapat kemungkinan untuk ragama. Meskipun demikian kehidupan beraga-
meredam segala yang ada ini, namun tetap harus ma tetap merupakan bagian tak terpisahkan dari
mewaspadai tentang dampak negatif yang ada. kehidupan umat manusia dari zaman ke zaman.4
Zaman boleh berubah, tapi akidah jangan sa- Menyikapi akhlak ang tidak bisa dipandang
mapai beruabah, masa boleh berganti tapi iman sebelah mata ini, maka tentu menjadi hal yang
jangan samapi mati. Pada era zaman yang sung- rumit jika elemen masyarakat yang ada tidak
guh canggih disebut dengan masa revolusi industi mau peduli. Dari berbagai macam pelajaran dan
empat titik nol. Digital telah berpengaruh cukup kejadian dimasa yang lalu maka ini tidak dapat
signifikan dalam hidup manusia yang ada. Sendi- dihilangkan begitu saja. Masa lalu yang sudah
sendi hidup manusia tidak bisa dilepaskan dari dilewati oleh manusia tentu akan berdampak
konsep kemoderanan yang ada tentu ini posistif baik jika diolah dengan baik. Maksudnya adalah
jika digunakan dengan baik. Dampak negatif dari sejarah yang sudah berlalu janganlah tenggelam
teknologi yang ada saat ini kelihatannya cukup begitu saja.
mengkhawatirkan. Konteks ini bermakna betapa Akhlak yang perlu dibangun ini tidak sebatas
banyak dampak kemoderenan yang ada ini dapat dengan sesama manusia saja. Namun banyak eti-
merusak tatanan kehidupan manusia yang ada ka yang perlu ditumbuhkembangkan dalam hidup
ini. Etika dan akhlak yang baik perlu dinomor- manusia. Demikian juga dengan pola kehidupan
satukan dalam konteks hubungan sosial sesama manusia yang kemungkinan sudah menggelobal
manusia, namun yang kadang-kadang terjadi ini hendaknya megarah kepada hal-hal yang baik.
adalah disetikalisasi dalam kehiduapan manusia Akan sangat berbahya bagi manusia tersebut jika
yang tidak berakhlak secara global. Hidup manu- sikap dan tingkat pemahaman manusia dapat
sia tidak dapat diukur dengan kemajuan zaman memberikan hal yang positif bagi manusia yang
yang ada, karena walaubagaimanapun majunya lain. Apabila sikap dan tingkah laku bagi manusia
suatu negara, atau daerah mesti disingkronkan ia yang satu dengan yang lainnya masih saja dalam
adalah seorang manusia yang tentu berbeda dari konteks kekelompokkan maka ini mengindika-
seekor binatang yang hidupnya tak ada aturan siakan etika dan akhlak yang baik belum tereal-
yang jelas. Berbuat tanpa aturan adalah binatnag, isasi. Individualistis dalam hidup manusia tentu
maka jika dalam kehidupan ini ada orang yang sangat dihindari, karena hal ini akan berdampak
berbuat seenaknya saja, ia tidak lebih rendah dari negatif bagi kemanusiaan yang ada. Oleh karena
seeokor binatang. maka dalam konteks ini manu- itu, maka manusia dituntut untuk menyeimbang-
sia hendaklah berlaku seperti manusia yang baik. kan etika perubahan zaman yang ada.
Konteks hubungan kepada sesama manusia maka Sifat naluri kemanusiaan yang ada jangan
tidak bisa manusia hidup dengan tapa aturan ke- sampai luntur oleh pribadi-pribadi yang akan
tika ia ingin melakukan hal-hal yang baik dalam memberikan hal yang negatif bagi kehidupan
ruang lingkup muamalah yang jelas berkaitan yang ada. Penting dan tidaknya etika dalam ke-
196 Vol. XII, No. 2, Desember 2019

hidupan tentunya memberikan dampak secara niah menampakkan fisik yang secara ukuran akal
psikologis bagi manusia yang ada. Aturan-aturan baik, namun dapat berubah dan perbedaannya
kehidupan yang sudah ada hendaklah ditaati agar sangat besar sekali bathin dan rohaninya ketika
manusia yang hidup secara menyatu ini dapat sesuai kenyataan. Maka tentunya itu seperti hal
memberikan efek kepada manusia yang lain. yang bertolak belakang, manusia yang mempun-
Dapat dipahami, meskipun ini sudah menjadi yai dua sifat dalam tanda kutif lain dihati lain di
harga yang nampaknya tidak bisa ditawar lagi ma- mulut, namun itulah manusia. Secara seksama
sih ada, mungkin banyak orang-orang kelompok kita menyadari makhluk yang namanya manusia
yang mengabaikan tentang pentingnya beretika mepunyai jasad, akal, hati, pikiran serta dilengka-
dalam kehidupan. Juga menarik untuk disimak, pi dengan panca indra masing-masing yang ada.
apakah mereka yang keinginan dikalagan sebaga- Jika panca indra serta anggota tubuh yang lain
ian umat Islam untuk melaksanakan syariat Islam sudah bermasalah, maka kemanusiaan seseorang
dan memakai symbol-simbol Islam dalam ger- biasanya akan cacat. Hal ini dipahami, kesempur-
akan politik ada hubungannya dengan dinamika naannya sebagai manusia akan terganggu meski-
pluralisme ? atau sekedar perlawanan terhadap pun ia masih mampu untuk melakukan berbagai
memeluasnya perilaku komunikasi yang me lang- macam hal dalam kehidupan ini.
gar agama? bagaimanapun juga pluralisme dan Sifat kemanusiaan yang tumbuh dan berkem-
kbhinekaan , kemajemukan atau keagamaan bang dalam hidup manusia hendaknya sesuai
dalam bidang agama dan politik dapat mempu- dengan fitrahnya sebagai manusia. Jangan seba-
nyai implikasi terhadap konflik etnis yang umum liknya, jasadnya jasad manusia sifatnya-sifat he-
dan cenderung memunculkan ide-ide negara wan. Bahkan derajat manusia yang ada ini dapat
baru. 5
melebihi malaikat, makhluk yang diciptakan oleh
Hal lain yang penting diperhatikan dalam Allah swt. hanya untuk beribadah kepada-Nya.
konteks manusia ialah memberikan makna ten- Konteks inilah hendaklah manusia menggunakan
tang siapa dia sesungguhnya. Manusia henda- akalnya dengan baik. Sifat dan jasad yang tidak
knya dengan sangat sadar siapa dia sesungguh- sesuai dengan perilaku hidup manusia kemung-
nya. Manusia yang tidak menyadari akan siapa kinan manusia tidak seperti manusia, hal ini
dirinya sesungguhnya boleh jadi tidak memiliki dapat merujuk pada ketika manusia tidak meng-
sifat kemanusiaan, sebab hal ini bergantung ke- gunakan akalnya dengan baik maka ia akan lebih
pada perasaan dan suara hati. Konteks hati dan rendah dari pada binatang. Sesungguhnya kami
pandangan manusia biasanya ada yang tidak telah menawarkan amanat kepada langit , bumi,
sama, kemanusiaan seseorang yang ditampak- dan gunung-gunung. Mereka semua enggan un-
kan dalam sifat yang ada boleh jadi tidak sama tuk memikul amanat itu karena khawatir akan
dengan yang sesungguhnya. Kenyataan dalam mengkhianatinya. Lalu dipikulah amnat itu oleh
hal ini kesimpulan sementara kaitannya dengan manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zolim
hal ini dapat dikatakan apa yang dilihat secara dan bodoh (QS. 33: 72). 6
lahir oleh manusia belum tetu itu yang ada. Bo-
leh jadi seseorang secara lahiriyah dan jasma- 5
A. Muis. Komunkasi Islam. Bandung: PTT Rosdakarya:. 2001. Hlm., 95
6
Ayatullah Murtadha Muthahhari. Islam dan Tantangan Zaman Ra-
4
A. M. romly. Fungsi Agama Bagi kehidupan Manusia Suatu Pendeka- sionalitas Islam dalam Dialog Teks yang Pasti yang Berubah. Jakrta: Sadra.
tan Filsafat. Jakarta: PT Bina Rena Pariwara (BRP). 1999. Hlm., 1 2011. Hlm., 11
Anton | Etika Kemanusiaan 197

Lebih jauh daripada hidup bermuamalah ke- yang ada dan semestinya ia lakukan dengan baik
pada sesama manusia, maka manusia mermpun- akan hilang. ketika semua nya berakkhir, hal-hal
yai tugas yang sangat penting dalam hal berpikir yang ada padayna mulai lenyap dan tak berfungsi
tentang kehidupannya yang akan datang. Tepat- maka boleh jadi ia ingat akan semua yang men-
nya konteks ini memberikan gambaran bahwa, jadi tugas dan tanggung jawabnya sebagai manu-
manusia perlu beribadah kepada Allah Swt. Tugas sia. Sebagai manusia, makhluk yang berakal dan
yang tidak bleh dilupakan oleh sekalian manusia mempunyai potensi dalam kebaikan, fungsi etika
yang mempunyai tanggung jawab moril kepada dan kemanusiaan tidak dapat untuk dipandang
dzat yang telah menciptakannya. Kaitannya den- tidak penting.
gan hal ini, ketika manusia ingkar dan tidak mau
beribadah kepada Allah Swt. Maka ini yang dapat Daftar Pustaka
disebut pengkhianat akan hal yang boleh dilaku- Ayatullah Murtadha Muthahhari. Islam dan tan-
kan oleh manusia. Secara sadar bahwa manusia tangan zaman Rasionalitas Islam dalam Dialog
memerlukan yang disebut dengan perlindungan, yang pasti dalam konteks yang berubah. Jakar-
tidak dapat dipungkiri Tuhan dapat dijadikan ma- ta: Sadra. 2011.
nusia untuk berharap supaya hidupnya selamat, Sayid Hasan Islami. Politik Khomeini Wajah Poli-
aman, nyaman, tentram. Kebahagiaan inilah yang tik Islam. Jakrta: Citra Anggota (IKAPI). 2012.
semestinya dapat dipikirkan oleh manusia ke- Dyatmiko Soemodihardjo. Mencegah dan mem-
tika ia ingin mengabdikan dirinya kepada Tuhan. berantas Korupsi Mencermati Dinamikanya di
Kadangkala manusia berprilaku dan berpikir over Indonesia. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
ketika berkegiatan di dunia ini. Seolah-olah ia 2008.
dapat melakukan semua hal tanpa batas sehingga Endang Saifuddin Anshari. Wawasan Islam Po-
membuat ia lupa daratan, lupa diri dimana ber- kok-Pokok Pikiran Tentang Paradigma dan
pijak, ia lupa udara yang ia hirup, ia lupa dari- Sistem Islam. Jakarta: Gema Insani. 2004.
mana makanan yang ia makan, ia lupa dari mana Machasin. Islam Dinamis Islam Harmonis Lo-
penerangan dalam jangka lama dapatkan, ia lupa kalitas Pluralitas Terorisme. Yogyakarta: Lkis
akan anggota badan serta indra penglihatan, per- Group. 2011.
asa dapat ia gunakan dengan baik, ia lupa darima- Syarifuddin Jurdi. Sosiologi Islam dan masyarakat
na datang, serta mungkin ia lupa k emana ia akan Modern, Teori, Fakta dan aksi Sosial. Jakarta:
kembali. Kesibukkan yang ada manusia acab kali Kencana Prenada Media Gorup. 2010
membuat lupa untuk menyadari ia mmempunyai A. M. Romly. Fungsi Agama Bagi Manusia Suatu
sifat kemanusiaan yang luar biasa. Pendekatan Filsafat. Jakarta: PT Rena Bina
Penuh dengan tanggung jawab, penuh den- Pariwara (BRP). 1999
gan tujuan untuk meraih apa yang disebut dengan A. Muis. Komunikasi Islam. Bandung: PT Rosda-
hidup abadi. Manusia terkadang lalai akan semua karya. 2011.
yang ia anggap penting dalam hidup ini, maka ke- Abdul hammid, Yaya. Pemikiran Modern Dalam
tika ini yang terjadi boleh jadi etika kemanusiaan Islam. Bandung: CV Pustaka Setia. 2010.

Anda mungkin juga menyukai