Anda di halaman 1dari 1

1.

Sebutkan dan jelaskan faktor penentu lain untuk optimalisasi pemasukan dana ke kas negara
melalui pajak!
A. Falsafah Negara
Negara yang mempunyai ideologi yang berorientasi kepada sepenuhnya kepentingan
kesejahteraaan rakyat maka akan mendapatkan dukungan dari rakyat dalam bentuk
kepatuhan pembayaran pajak, hal ini juga bersamaan dengan rakyat yang turut andil dalam
menentukan jumlah pajak yang akan dipungut dalam periode tertentu. Seperti Indonesia
yang berideologi Pancasila, menjunjung tinggi hak dan kewajiban warga negara termasuk
hak dan kewajiban perpajakannya serta memberi kesempatan kepada rakyat melalui Dewan
Perwakilan Rakyat untuk merumuskan Undang-Undang Perpajakan. Pemberian hak dan
kewajiban sedemikian rupa diharapkan akan menimbulkan kegotongroyongan nasional
untuk membiayai negara dan pembangunan nasional.
B. Kejelasan Undang-Undang dan Peraturan Perpajakan
Undang-Undang dan Peraturan Perpajakan yang jelas, mudah dipahami, dan sederhana
serta tidak menimbulkan penafsiran yang berbeda-beda baik bagi fiskus maupun Wajib
Pajak akan menimbulkan kesadaran dan kepatuhan sukarela Wajib Pajak yang berimbas
pada kelancaran aliran dana ke kas negara begitupun sebaliknya.
C. Tingkat Pendidikan Penduduk atau Wajib Pajak
Secara umum dapat dikatakan bahwa semakin tinggi pendidikan Wajib Pajak maka akan
semakin mudah baginya untuk memahami peraturan perpajakan. Wajib Pajak yang sudah
memahami peraturan perpajakan termasuk memahami sanksi administrasi dan pidana
fiskal, diharapkan akan memenuhi kewajiban perpajakannya.
D. Kualitas dan Kuantitas Petugas Pajak
Kualitas Petugas Pajak atau biasa disebut dengan fiskus sangat menentukan efektivitas
Undang-Undang dan Peraturan Pajak, dimana fiskus yang profesional akan berusaha untuk
menggali potensi-potensi perpajakan baik dengan ekstensifikasi maupun intensifikasi data
perpajakan yang telah ada. Di samping tingkat inteligensia yang tinggi dan terampil, fiskus
juga diharuskan mempunyai sifat pengabdian dan integritas serta moral yang tinggi.
Selanjutnya, kuantitas fiskus yang sesuai dengan beban dan volume pekerjaan yang
senantiasa meningkat, akan ikut memperlancar aliran dana masuk ke kas negara.
E. Strategi yang Diterapkan Organisasi yang Mengadministrasikan Pajak
Memahami bahwa lingkungan organisasi yang mengadministrasikan pajak di suatu negara
selalu berubah dan secara internal suatu organisasi harus lebih mengandalkan task driven
organization yang mempunyai 3 kunci kemampuan organisasi, yakni koordinisasi, komitmen,
dan kompetensi. Penerapan Knowledge Management yang berintikan pada learning
organization akan menjamin organisasi ini dapat tetap memberikan kontribusinya yang
signifikan dalam setiap tahun anggaran.
Sumber : BMP Dasar-Dasar Perpajakan Modul 2

Anda mungkin juga menyukai