Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH MANAJEMEN BISNIS

DELI.CO
DELICIOUS RICE BOWL

KULINER

Diusulkan oleh:

Tria Oktavia Hidayah 3.41.21.2.27; 2021

Ajeng Nurcahyani 3.41.21.2.01; 2021

Andini Marsha Aqila 3.41.21.2.02; 2021

Choirul Tri Rohmatin 3.41.21.2.06; 2021

Nailis Salsabila 3.41.21.2.20; 2021

Salsabila 3.41.21.2.24; 2021

POLITEKNIK NEGERI SEMARANG

KOTA SEMARANG

2022/2023
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada masa sekarang ini bisnis merupakan salah satu kegiatan yang selalu ada di
manapun kita berada dan telah dikenal oleh banyak kalangan masyarakat baik dari usia
muda maupun tua. Tidak sedikit dari kalangan usia muda bahkan mahasiswa yang
mendirikan berbagai macam bisnis dan usaha untuk memperoleh penghasilan dan
menciptakan lapangan pekerjaan baru. Namun dalam mendirikan sebuah bisnis tentunya
tidak dapat dilakukan dengan sembarangan dan tanpa perencanaan yang baik. Dalam
mendirikan sebuah bisnis, pebisnis harus memahami cara mengelola bisnis tersebut dan
memiliki perencanaan yang tepat agar bisnis tersebut dapat berjalan sesuai rencana dan
mencapai tujuannya. Pengelolaan tersebut dilakukan dengan manajemen bisnis, melalui
manajemen yang tepat, bisnis sudah pasti akan mencapai terget yang ditentukan dan
meningkatkan kemungkinannya untuk meraih kesuksesan. Manajemen bisnis merupakan
kegiatan yang meliputi perencanaan, pengerjaan, hingga pengawasan dalam menjalankan
sebuah bisnis. Bertujuan untuk memaksimalkan hasil atau target yang akan dicapai. Tanpa
manajemen bisnis yang baik, keuntungan sebuah usaha tidak akan dapat dicapai.

Deli.co merupakan salah satu sebuah bisnis yang memproduksi makanan dengan
konsep rice bowl, yaitu nasi dan lauk ayam yang dipadukan dengan berbagai macam saus
yang dikemas dalam mangkuk kertas dan siap disantap. Ada tiga jenis varian saus dari
Deli.co yaitu saus blackpepper, saus barbeque, dan sambal matah. Dalam melalukan proses
kegiatan produksi usaha ini tentunya dengan menerapkan manajemen bisnis yang sesuai
dengan standar dengan efektif dan efisien dalam mengelola bisnisnya. Kegiatan
manajemen dapat dikatakan efektif apabila kegiatan manajemen tersebut dapat mencapai
tujuan yang telah ditetapkan. Sedangkan pencapaian tujuan dikatakan efisien apabila
dalam pencapaian tujuan tersebut, dalam usaha mengeluarkan sumber daya usaha dengan
jumlah paling minimum. Dengan demikian, pebisnis harus memahami dan menerapkan
manajemen bisnis yang baik dan benar agar usaha berjalan dengan lancar.
1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka dapat dirumuskan
masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana penerapan manajemen bisnis Deli.co?
2. Apa saja kendala dalam manajemen bisnis yang dialami Deli.co?
3. Bagaimana solusi untuk kendala dalam manajemen bisnis yang dialami Deli.co?

1.3 Tujuan
Sesuai dengan rumusan masalah, maka tujuan yang ingin dicapai, yaitu :
1. Untuk mengetahui penerapan manajemen bisnis yang dilakukan Deli.co.
2. Untuk mengetahui kendala dalam manajemen bisnis yang dialami Deli.co.
3. Untuk mengetahui solusi dari kendala dalam manajemen bisnis yang dialami Deli.co.
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Manajemen Bisnis

Manajemen secara bahasa atau etimologi berasal dari bahasa Perancis kuno yaitu
ménagement. Kata ini mempunyai arti seni melaksanakan dan mengatur. Inilah yang
mendasari bahwa pengertian manajemen adalah sebuah seni. Seni yang berarti dekat
dengan keindahan. Suatu keindahan manajemen yang teratur, rapi, dan terstruktur.
Pengertian manajemen pada umumnya dapat didefinisikan sebagai sekumpulan proses
untuk meraih tujuan pada organisasi melalui kerja bersama dan bekerja sama dengan
sumber daya atau unsur manajemen yang dipunyai organisasi. Pengertian manajemen
secara lebih spesifik adalah ilmu dan seni perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan
pengawasan terhadap usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya
organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa
kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis
dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti “sibuk” dalam konteks
individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan
pekerjaan yang mendatangkan keuntungan. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis
mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan.
Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini.

Secara umum, manajemen bisnis adalah kegiatan dalam merancang, mengelola dan
mengoperasikan sebuah usaha atau bisnis. Hal ini mencangkup semua pengaturan baik dari
dalam proses pengerjaan suatu bisnis untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan. Dari
usaha besar sampai usaha kecil pun harus menggunakan manajemen bisnis agar laju usaha
mempunyai target dan dapat dipenuhi. Hal ini berarti tanpa adanya aktivitas manajemen,
sangat kecil kemungkinan untuk memperoleh keuntungan yang maksimal. Manajemen
yang diaplikasikan pada sebuah usaha mencakup segala hal yang dibutuhkan untuk
mencapai penjulan, mulai dari perencanaan, melakukan kegiatan atau aksi, kontroling atau
pengawasan, dan evaluasi. Berdasarkan empat aktivitas manajemen tersebut, kemajuan
sebuah usaha dapat dikendalikan. Kemudian dapat dipastikan bahwa manajemen bisnis
adalah unsur yang paling penting dalam menentukan perkembangan sebuah usaha, karena
sebuah usaha yang baik dan dapat berjalan dengan lancar sesuai rencana ditentukan oleh
manajemen bisnis yang baik dan teratur. Bisnis yang terdiri dari berbagai komponen
penting, harus memiliki manajemen yang baik. Hal ini dikarenakan apabila salah satu
komponen tidak berjalan dengan baik, maka akan mengganggu komponen lain karena sifat
komponen dalam bisnis yang saling berkaitan.

2.2 Fungsi Manajemen Bisnis

Manajemen memiliki fungsi yang penting dalam sebuah bisnis, fungsi manajemen
ini adalah sebagai elemen dasar yang harus melekat dalam manajemen sebagai acuan
dalam melaksanakan tugas untuk mencapai tujuan dengan cara merencanakan,
mengorganisir, mengkoordinasi dan tentunya mengendalikan. Berikut ini beberapa fungsi
yang ada dalam manajemen bisnis :

● Perencanaan (Planning)

Hal terpenting saat ingin memiliki sebuah manajemen dalam bisnis adalah
perencanaan. Untuk mendapatkan hasil terbaik tentunya membutuhkan perencanaan
yang matang dalam mengelola manajemen suatu bisnis. Rencana yang matang adalah
rencana yang sudah ditentukan secara panjang maupun secara keseluruhan tujuan
perusahaan dalam memenuhi tujuan tersebut. Saat planning diterapkan dibutuhkan
seseorang yang dapat mengatur rencana, agar dapat mencapai suatu tujuan yang
berjangka pendek maupun berjangka panjang. Karena bisnis yang tidak memiliki
rencana ke depan, hasilnya tidak akan optimal.

● Pengorganisasian (Organizing)

Pengorganisasian sebuah bisnis merupakan fungsi utama manajemen dalam


bisnis yaitu membagi kegiatan sesuai porsinya masing-masing. Tujuan ini untuk
mempermudah manajer melakukan pengawasan yang lebih efektif dan optimal untuk
menentukan mana sumber daya yang diperlukan dalam setiap kegiatan agar lebih
efisien. Dengan melakukan pengorganisasian tentu akan lebih mudah dalam
menentukan tugas yang akan dikerjakan, siapa yang mengerjakan dan bagaimana cara
mengerjakannya.
● Sumber Daya (Staffing)

Sumber daya yang unggul dan tepat dibutuhkan untuk mendorong kemajuan
sebuah bisnis. Kesalahan dalam penentuan sumber daya tentu dapat menimbulkan
kekecewaan pada pihak pelanggan atau membuat kerugian karena kita harus mengganti
beberapa sumber daya yang digunakan karena mengalami kerusakan atau sebab
lainnya.

● Pengarahan (Directing)

Seorang manajer akan memberikan arahan apabila terdapat masalah dari hasil
maupun hal yang sedang dikerjakan apabila tidak sesuai dengan rencana. Karena tidak
semua yang direncanakan dapat tercapai sesuai dengan rencananya, maka dari itu
dibutuhkan fungsi manajemen ini dalam sebuah bisnis. Inilah pentingnya Directing
agar semua dapat terstruktur dengan benar.

● Pengawasan (Controlling)

Dari semua fungsi manajemen dalam sebuah bisnis di atas diperlukan adanya
Controlling. Hal ini ditujukan agar dapat mengevaluasi menyeluruh terhadap kinerja
dari sumber daya sebuah perusahaan. Seorang manajer yang aktif dapat melakukan
Controlling terhadap segala sumber daya yang sudah diorganisasi dalam sebuah
perusahaan dan memastikan apa yang sudah dilakukan sesuai dengan yang telah
direncanakan

Apabila terjadi kesalahan dalam menjalankan tugas dapat dikoreksi agar


menjadi pembelajaran dalam rencana-rencana pada tahapan berikutnya. Karena bisnis
yang baik dan optimal adalah bisnis yang semuanya bisa saling bersinergi dan bekerja
secara tim.

2.3 Komponen Manajemen Bisnis

Dalam manajemen bisnis, terdapat komponen – komponen yang aktivitasnya harus


berdasarkan kepada manajemen. Komponen dalam manajemen bisnis, antara lain :
1. Manajemen produksi, mengatur proses produksi suatu produk dan melakukan
pengawasan terhadap operator produksi pada pelaksanaan kegiatan produksi.
2. Manajemen marketing, merencanakan dan mengawasi kegiatan yang berkaitan
dengan pemasaran produk serta menjamin dan memberikan hasil yang
maksimal.
3. Manajemen distribusi, mencakup kegiatan manajemen yang memastikan
proses distribusi produk dilakukan dengan tepat, yang artinya produk yang
dihasilkan dapat sampai ke tangan konsumen dengan aman tanpa mengurangi
kualitasnya.
4. Manajemen keuangan, mengatur anggaran usaha dan mengelola keuangan
yang tepat sasaran agar digunakan dengan efektif serta efisien.
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Penerapan Manajemen Bisnis

a) Pembagian Job Desk

Dalam memproduksi Deli.co, kami membagi job desk menjadi 6 bagian yang
menyesuaikan dengan jumlah anggota sebanyak 6 orang. Kami memilih direktur utama
yang akan memimpin dan mengatur jalannya usaha. Kemudian direktur utama yang
akan menentukan job desk mana yang sesuai dengan keahlian setiap anggota, dan
tentunya dengan persetujuan serta kesanggupan dari masing – masing anggota.
Manajemen tim dari usaha Deli.co sebagai berikut :

1. Tria Oktavia Hidayah : Direktur Utama


2. Salsabila : Manajer Produksi
3. Ajeng Nurcahyani : Manajer Administrasi dan Umum
4. Andini Marsha Aqila : Manajer Keuangan
5. Choirul Tri Rohmatin : Manajer Pemasaran
6. Nailis Salsabila : Manajer Customer Service

b) Tanggung Jawab Setiap Bagian

1) Direktur Utama
● Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan dalam usaha
● Bertanggung jawab untuk mengarahkan usaha agar sesuai sasarannya
● Mengendalikan pekerjaan yang ada pada setiap bagian

2) Manajer Produksi
● Bertanggung jawab dalam mengawasi pelaksanaan proses produksi
● Menjaga dan mengawasi agar mutu bahan baku dan mutu barang sesuai
standar
● Bertanggung jawab terhadap kualitas produk yang dipasarkan

3) Manajer Administrasi dan Umum


● Menyusun rencana kegiatan sebagai pedoman pelaksanaan tugas
● Melakukan pemrosesan, perekapan, dan pengolahan data-data usaha

4) Manajer Keuangan
● Membuat rencana keuangan dalam kegiatan usaha
● Bertanggung jawab terhadap pencatatan pemasukan dan pengeluaran kegiatan
usaha
● Melaporkan kondisi keuangan usaha kepada pihak yang terkait

5) Manajer Pemasaran
● Bertanggung jawab terhadap kegiatan pemasaran dalam kegiatan usaha
● Bertanggung jawab dalam kegiatan promosi
● Membuat konten untuk branding produk
● Melakukan research pasar
● Membuat strategi pemasaran yang efektif

6) Manajer Customer Service


● Bertanggung jawab dalam mendengarkan kebutuhan pelanggan
● Membangun hubungan baik dengan pelanggan
● Meyakinkan pelanggan untuk membeli produk

c) Implementasi Manajemen Bisnis

Dalam pelaksanaan usaha Deli.co, kami melaksanakan masing – masing tugas yang
telah dibagi. Selain itu, kami juga saling membantu dalam menyelesaikan tugas yang
memerlukan banyak tenaga, seperti membantu bagian produksi. Berikut realisasi dalam usaha
dalam usaha Deli.co.

1. Direktur Utama

Sesuai dengan tugasnya, direktur utama selalu mengawasi jalannya usaha dengan
memastikan tugas dikerjakan setiap anggota. Lalu sebagai pemimpin, direktur utama
juga membantu membeli bahan dan mengemas produk.

2. Manajer Produksi
Manajer produksi bertanggung jawab dalam mengawasi pelaksanaan proses produksi.
Dikarenakan sedikitnya waktu untuk produksi, maka untuk membuat produk dilakukan
oleh seluruh anggota. Dan Salsabila sebagai penanggungjawab produksi, harus
memastikan seluruh anggota memproduksi dengan baik sehingga rice bowl memiliki
cita rasa yang unggul dan berkualitas baik.

3. Manajer Administrasi dan Umum

Manajer Administrasi dan Umum melakukan perekapan data order pemesan serta
varian yang nantinya dijadikan pedoman rencana dalam kegiatan produksi. Manajer
Administrasi dan Umum juga membantu Manajer Keuangan dalam proses transaksi
dengan konsumen.

4. Manajer Pemasaran

Rice bowl Deli.co dipasarkan melalui pamflet dan video promosi yang telah dibuat oleh
bagian pemasaran. Pamflet dan video tersebut disebarkan melalui sosial media
Whatsapp dan Instagram oleh seluruh anggota. Manajer pemasaran tentunya tetap
melakukan riset pasar dan mengembangkan strategi promosi agar mendapat revenue
yang baik dari pelanggan.

5. Manajer Keuangan

Manajer keuangan mengelola keuangan yang dibutuhkan dalam seluruh pengeluaran


dan pemasukan, mulai dari pembelian bahan, menghitung keuntungan penjualan, serta
pembagian Biaya Tenaga Kerja kepada masing-masing anggota. Dalam 1 bulan,
kegiatan produksi dilakukan sebanyak 8 kali. Dalam 1 kali produksi, membutuhkan
waktu selama 4 jam. Biaya tenaga kerja yang dikeluarkan dalam 1 bulan adalah sebesar
Rp144.000,- dengan rincian sebagai berikut.

Jumlah Jam
No Nama Bagian Kerja (4 Tarif Upah Upah yang
jam x 8 kali tiap Jam Diterima
produksi)

1 Tria Oktavia H. Manajer 32 Rp750,- Rp24.000,-


2 Salsabila Produksi 32 Rp750,- Rp24.000,-

3 Ajeng Nurcahyani Adm&Umum 32 Rp750,- Rp24.000,-

4 Andini Marsha A. Keuangan 32 Rp750,- Rp24.000,-

5 Choirul Tri R. Pemasaran 32 Rp750,- Rp24.000,-

6 Nailis Salsabila Cust Service 32 Rp750,- Rp24.000,-

Total Rp144.000,-

6. Manajer Customer Service

Manajer Customer Service membuat relasi yang baik dengan konsumen, serta meminta
feedback atau testimoni sehingga dapat mendengarkan kebutuhan serta masukan-
masukan konsumen yang nantinya dapat dijadikan sebagai dasar untuk
mengembangkan produk agar sesuai dengan kebutuhan konsumen.

3.2 Kendala yang dialami dan Solusi dalam Manajemen Bisnis

● Proses produksi yang membutuhkan waktu yang cukup lama


● Sulitnya pembagian job desk , dikarenakan jarak antar rumah anggota yang cukup jauh
● Proses menggoreng ayam dan menanak nasi yang membutuhkan waktu cukup lama

Solusi :

● Proses produksi dilakukan di pagi hari agar selesai sesuai dengan tepat waktu
● Untuk mempercepat proses produksi, setiap anggota sudah membawa bahan bahan
sesuai yang telah dibagi sebelumnya
● Untuk mempercepat proses penggorengan dan menanak nasi menggunakan 2 wajan dan
2 rice cooker
BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Dalam melakukan suatu usaha bisnis, salah satu hal penting yang perlu dilakukan
yaitu mengelola bisnis tersebut dengan baik agar usaha dapat berjalan sesuai rencana untuk
mencapai sebuah tujuan. Pengelolaan dilakukan dengan manajemen bisnis, sekumpulan
proses untuk meraih tujuan pada organisasi melalui kerja bersama dan bekerja sama
dengan sumber daya atau unsur manajemen yang dipunyai organisasi. Manajemen secara
lebih spesifik adalah ilmu dan seni perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan
pengawasan terhadap usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya
organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Dalam implementasi
Deli.co terdapat enam job desk, yaitu direktur utama, manajer produksi, manajer
administrasi dan umum, manajer pemasaran, manajer keuangan, dan manajer customer
service. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, masih terdapat kendala yang terjadi,
dikarenakan proses produksi seperti proses menggoreng ayam dan menanak nasi yang
membutuhkan waktu yang cukup lama. Oleh karena itu diperlukan solusi dengan
melakukan proses produksi di pagi dan menggunakan alat yang cukup.

4.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka untuk kegiatan usaha Deli.co berikutnya


harus menerapkan manajemen bisnis yang lebih efektif lagi dan menerapkan solusi yang
sudah dibuat dengan seefektif mungkin.

Anda mungkin juga menyukai