Kelompok 4
NAKHWA SOPAHELUWAKAN 04342111021
NADIRA YULIANDARI 04342111012
UTI RUSTAM 04342111031
SARDAN DAUD 04342111004
MUHAMMAD ALFIKRI .B 04342111041
CHANDRA ASKSAN .S 04342111027
FADEL RAMADHAN .I .A 04342111049
Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala karunia dan
rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan laporan praktikum ini. Adapun
laporan praktikum ini, telah kami usahakan semaksimal mungkin dan tentunya dengan
bantuan berbagai pihak dan juga teknologi internet, sehingga memperlancar pembuatan
laporan ini.Namun tidak lepas dari itu semua kami menyadari sepenuhnya bahwa ada
kekurangan baik dari segi penyusunan laporan maupun dari penyusunan bahasa. Oleh karena
itu, dengan lapang dada kami membuka selebar-lebarnya bagi pembaca yang ingin
memberikan saran dan kritik kepada kami sehingga kami dapat memperbaiki laporan ini
sesuai dengan laporan ilmiah pada umumnya yang bisa memberikan dan menambah ilmu
bagi siapa saja yang membacanya. Laporan inidibuat dengan ringkas dan padat untuk
memberikan pemahaman dasar yang mudah dimengerti dengan definisi yang menarik untuk
memberikan tambahan informasi. Akhirnya penyusun mengharapkan semoga dari laporan ini
dapat diambil ilmu dan manfaatnya sehingga dapat memberikan inspirasi bagi yang
membacanya.
Penulis
DAFTAR ISI
Cover Judul……………………………………………………………………i
Kata Pengantar………………………………………………………………..ii
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang……………….………..………………………..….4
1.2 Rumusan Masalah………………………………………………….4
1.3 Tujuan Pembahasan……….……………………………………….5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Deskripsi Tumbuhan......….….………..………………………..….6
BAB III METODE PRAKTIKUM
3.1 Alat dan Bahan...................................................................................7
3. 2 Langkah Kerja.....................................................................................7
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Tabel...............................….….………..………………………..….8
4.2 Pembahasan.......................................................................................8
BAB V PENUTUP
5. 1 Kesimpulan……………………………………………………..……9
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
4.2 Tabel
Pohon tanjung Daun tunggal, Kulit akar Tumbuh sendiri Buah tanjung
dapat tumbuh tersebar dab pohon tanjung atau berdua, muda berwarna
hingga bertangkai panjang, mengandung letaknya hijau dan
ketinggian 25 bentuknya buat senyawa menggantung berubah
meter. lonjong bernama tanin tepat pada menjadi kuning
dan alkaloid bagian ketiak kemerahan
yang tidak daun. Kelopak ketika matang
beracun bunganya atau masak.
terbagi menjadi
dua karangan
dan bertajuk
empat-empat.
Sedang benang
sarinya terdiri
dari 8 helai,
berseling
dengan
staminodia
bergigi di
bagian
ujungnya.
2. Tabebuya (Tabebuia)
Mengidentifikasi ciri morfologi
Ukuran Daun dan Cabang Akar Bunga Buah
Tabebuya Daun tabebuya Akarnya tidak Bunga pohon Buah yang
merupakan ini berbentuk bulat merusak tabebuya memiliki berbentuk
kelompok memanjang rumah atau bentuk menyerupai tabung
tumbuhan berukuran sekitar tembok walau terompet dan mengerucut.
besar 5-10 cm dan lebar berbatang keras. bunga sakura di Panjang buah
dan dapat sekitar 2,5-5 cm. Jepang, sehingga tabebuya sekitar
tumbuh Dan Batangnya juga kerap disebut 10 cm sampai 50
mencapai berwarna cokelat sebagai bunga cm.
ketinggian 5 dan kulit sakura dan bunga
meter bahkan batangnya agak terompet.
50 meter. terkelupas.
Menganalisis Sifat lainnya:
-Kecepatan tumbuh dan kebutuhan cahaya, Pohon Tabebuya sangat toleran terhadap berbagai
kondisi tanah, namun cocok di cuaca panas.
-Bentuk pohon,.
-Kemampuan bertunas, Tabebuya dapat beradaptasi dengan lokasi matahari penuh hingga sebagian.
Memangkas kayu mati dan batang tua yang rapuh adalah bagian penting dari perawatan pohon
Tabebuya.
-Kemampuan regenerasi, Meskipun toleran terhadap berbagai tanah, kondisi pertumbuhan pohon
Tabebuya harus mencakup lokasi yang hangat tanpa kemungkinan pembekuan. Tanaman memiliki
toleransi kekeringan yang tinggi, tetapi lebih menyukai tanah yang subur dengan drainase yang
baik.
-Kemampuan tahan api,
-Kemampuan terhadap gangguan serangga, penyakit/jamur, Tanaman ini relatif tahan penyakit dan
hama, yang merupakan sifat yang terbawa ke kayu. Tanaman ini dapat hidup lama dan tidak
terganggu beraham jenis hama serangga.
4.3 Pembahasan
Manfaat pohon dan Mendokumentasikan bagian pohon.
1. Tanjung (Mimusops elegi)
Pohon Tanjung adalah salah satu pohon rimbun yang biasanya dimanfaatkan sebagai
peneduh pinggir jalan raya, taman, hutan kota, pekarangan, serta lingkungan sarana
umum lainnya. Pohon ini mungkin sering kita temukan meskipun sebagian besar tidak
tahu apa namanya. Padahal tumbuhan tanjung memiliki banyak khasiat dalam bidang
kesehatan.
Pohon peneduh dan hutan kota
2. Tabebuya (Tabebuia)
Bisa Melawan Malaria
Dengan kandungan berupa naphthoquinone, bunga tabebuya yang sudah diproses menjadi
obat herbal ternyata ampuh melawan penyakit malaria. Di samping itu, dengan dosis yang
tepat, bunga tabebuya juga bisa memperkuat sistem imun untuk mencegah infeksi.
Membuat Udara di Sekitar Lebih Bersih
Bunga tabebuya yang bermekaran di bulan November ini memiliki struktur ranting
rindang, serta pohon tidak terlalu tinggi. Pohon tersebut berfungsi untuk penyerapan
karbon, serta polusi kendaraan. Jadi, udara sekitar bisa lebih bersih.
Sebagai Tanaman Hias
Dengan bentuknya yang tak sebegitu besar dan tinggi, pohon bunga tabebuya disebut
cocok dijadikan tanaman hias di halaman rumah Anda. Warna bunganya yang
bermunculan ketika mekar jadi bonus lain.
Penyembuh Luka
Daun dari pohon bunga tabebuya sering kali dimanfaatkan untuk mengobati luka, bahkan
menurunkan panas. Merupakan sumber tanaman herbal, pohon ini juga dimanfaatkan
sebagai penambah sel darah secara alami bagi pasien pengidap anemia.
Mengobati Flu
Akar pohon bunga tabebuya cenderung kering dan di beberapa
negara dimanfaatkan sebagai bahan pembuat teh yang disebut tahibo. Walau rasanya
kurang menyenangkan, namun minumn ini bisa mengobati flu yang sering menyerang
ketika cuaca lebih dingin.
Dimanfaatkan Untuk Pupuk
Bunga dari pohon tabebuya dapat dijadikan sebagai pupuk untuk menyuburkan tanaman.
5.1 Kesimpulan
Terdapat 9 jenis tanaman kehutanan di sekitar universitas khairun fakultas hukum
dan yang lebih dominan yaitu tanaman ketapang dan tabebuya.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN