Pengertian Dan Ruang Lingkup Psikologi Industri
Pengertian Dan Ruang Lingkup Psikologi Industri
Di susun Oleh :
RIZKY HIDAYAT
NPM : C61201201021
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah serta karunia-Nya kepada saya sehingga saya dapat
menyelesaikan makalah ini sampai dengan selesai dengan tepat waktu. Sholawat
serta salam selalu tercurahkan kepada Nabi kita Nabi Muhammad SAW, beserta
keluarga-Nya para sahabat-sahabat-Nya dan kita selaku umatnya hingga akhir
zaman.
Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Psikologi
Industri pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan Dosen Pengajar Dr. Rohadin,
S.Sos., M.M. Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan baik materi ataupun penulisan. Namun demikian, Saya telah
berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga
dapat menyelesaikan dengan baik dan oleh karenanya, saya dengan rendah hati
dan dengan tangan terbuka menerima masukan saran dan kritik guna
menyempurnakan makalah ini.
Demikianlah makalah ini disusun kiranya makalah ini dapat memberikan
manfaat dan informasi bagi kita semua. Akhir kata saya ucapkan terimakasih.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................
1.1 Latar Belakang.............................................................................................1
1.2 Perumusan Masalah......................................................................................1
1.3 Tujuan...........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................
2.1 Pengertian Psikologi Industri dan Organisasi.....................................................
2.2 Ruang lingkup Psikologi Industri dan Organisasi.............................................
2.3 Sejarah Singkat Psikologi Industri dan Organisasi...........................................
A. Pra Perang Dunia – Tahun Awal (1900-1916)....................................................
1. Perang Dunia 1 (1917-1918)..........................................................................
2. Antara perang dunia 1 dan 2 (1919-1940)......................................................
3. Perang Dunia 2 (1941-1945)..........................................................................
4. Pasca Perang Dunia (1946-1963)...................................................................
2.4 Tujuan Psikologi Industri dan Organisasi...........................................................
2.5 Pentingnya Psikologi Industri dalam Perusahaan..............................................
1. Rekrutmen dan seleksi karyawan..................................................................
2. Sikap kerja karyawan.....................................................................................
3. Pelatihan dan pengembangan........................................................................
4. Penilaian kinerja karyawan............................................................................
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
American Psychological Assosiation (2017) mendefinisikan psikologi
industri dan organisasi sebagai "Scientific study of human behavior in
organization and work place", jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia,
psikologi industri dan organisasi adalah studi ilmiah tentang perilaku manusia
dalam organisasi dan tempat kerja.
Secara umum, psikologi industri dan organisasi adalah ilmu psikologi
yang membahas pengembangan sumber daya manusia secara psikologi di
lingkup organisasi. Hal yang menjadi fokus kajian PIO antara lain perilaku
manusia dalam pekerjaan, organisasi, dan produktivitas.
Menurut Aamodt (2013) psikologi industri dan organisasi adalah cabang
ilmu psikologi yang menerapkan prinsip-prinsip psikologi di tempat kerja.
Jadi, garis besar definisi psikologi industri dan organisasi adalah sebuah
cabang ilmu psikologi yang mempelajari, mengamati, menganalisa serta
mengendalikan perilaku manusia dalam sebuah organisasi dan tempat kerja.
1
1.3 Tujuan
Penulis berusaha menyususn karya tulis ini untuk memenuhi tugas mata
kuliah Psikologi Industri tahun 2022 di Universitas 17 Agustus 1945 Cirebon.
Adapun tujuan lainya adalah sebagai berikut:
1. Untuk menganalisis adanya pengaruh tenaga kerja dalam melakukan
pekerjaanya.
2. Untuk menganalisis adanya pengaruh kualitas dari para pegawai
3. Untuk meminimalisir adanya kesalahan dalam melakukan tugas saat
bekerja
4. Untuk menganalisis adanya pengaruh perilaku atau sikap pegawai atau
tenaga kerja.
5. Untuk menganalisis apakah sudah tepat teradap para pegawai yang di
butuhkan.
2
BAB II
PEMBAHASAN
2. Guion
Guion mendefinisikan psikologi industri dan organisasi sebagai
keilmuan yang mempelajari mengenai hubungan antara manusia dengan
dunia kerja
3. A.S. Munandar
Psikologi industri dan organisasi dari sudut pandang A.S.
Munandar ialah keilmuan yang mempelajari tingkah laku dari manusia
yang dikaitkan dengan perannya sebagai tenaga kerja dan konsumen baik
secara perorangan atau sebagai kelompok.
3
4. Munsterberg
Pengertian psikologi industri dan organisasi menurut
Munsterberg, yakni keilmuan yang mempelajari perilaku dari manusia di
dalam dunia kerja.
4
nantinya yang akan menggunakan produk berupa barang dan jasa dari
industri atau organisasi.
PIO mempelajari perilaku manusia dengan peran sebagai tenaga
kerja kaitannya dengan individu dalam dunia kerja. Alhasil interaksinya
pun berkaitan dengan pekerjaan, organisasi, lingkungan fisik, dan
lingkungan psikososial di tempat kerjanya.
5
b) Scientific Management oleh Frederick Taylor
Dalam hal ini ahli psikologi dan ahli teknik perlu melakukan
eksperimen bersama untuk menciptakan kesesuaian antara peralatan kerja,
lingkungan fisik, proses kerja dengan berbagai keterbatasan manusia.
6
1. Perang Dunia 1 (1917-1918)
Oleh karena itu, dibentuklah dua tes. Seri tes intelegensi umum
untuk para tentara dinamakan Army Alpha. Sementara tes khusus bagi
calon tentara yang tidak dapat berbahasa Inggris, disebut dengan Army
Beta.
Perkembangan PIO pada masa ini terlihat pada tiga poin berikut :
7
a) Fungsionalisme
c) Hawthorne Studies
Pada masa ini sudah banyak teknik psikologi yang ditemukan dan
diterapkan, misalnya assessment center dan tes kelompok. Ahli PIO
berperan dalam penyeleksian calon prajurit berdasarkan kemampuan
belajar yang dikenal dengan battery test ACGT (Army General
Classification Test). Adapun situational test sebagai tes untuk calon intel
kemiliteran.
8
Engineering psychology juga muncul pda pada zaman ini karena
adanya tugas penyeleksian dan pelatihan bagi calon pilot militer. Oleh
karena itu, psikologi membuat berbagai instrumen pengukur untuk
melaksanakan tugas tersebut. Seperti halnya, Kurt Lewin pada tahun 1945
yang mendirikan Research Center for Group Dynamic dan banyak
melakukan penelitian mengenai perilaku kelompok.
9
2.4 Tujuan Psikologi Industri dan Organisasi
10
3. Pelatihan dan pengembangan
Untuk meningkatkan kinerja karyawan, PIO tidak hanya
mengontrol sikap kerja karyawan, melainkan juga bisa dengan membuka
pelatihan dan pengembangan. Dengan dua kegiatan ini softskill dan hardski
ll menjadi semakin terasah sehingga produktivitas perusahaan juga
semakin berkembang.
11
BAB III
PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
Dari teori tersebut kita bisa simpulkan bahwa Psikologi Industri
dan Organsasi adalah Ilmu yang di gunakan untuk memahami perilaku
manusia yang berkaitan dengan tugasnya di dunia kerja, agar dapat
memberikan efek yang lebih baik atau efesien dalam melakukan sebuah
pekerjaanya.
Ruang lingkup Psikologi Industri memiliki beberapa bagian yang
berbeda beda, tetapi memiliki maksud yang sama yaitu mengembangkan
keahlian tenaga kerja dengan lebih condong kepada tahapan perilaku
manusia secara langsung maupun tidak langsung, baik keahlian di dalam
individu maupun kelompok.
Adapun sejarah Psikologi Industri mengalami banyak
perkembangan dari tahun ke tahun. Mulai dari mempelajari Psikologi
Industri untuk periklanan, mengembangkan alat mekanik, efek stres dan
kelelahan dari tenaga kerja, karakter individu, menyeleksi Army dari
kesehatan mentalnya, mengadaptasi pada lingkungan, mengembangkan
psikologi dan mempromosikan penggunaanya dalam rana industri,
psikologi lebih penting dari kondisi fisik lainya, untuk menyeleksi calon
prajurit army berdsarkan kemampuan belajar. Pasca perang PIO sudah di
jadikan sebagai Mata Kuliah di perguruan tinggi AS yang bertujuan
untuk Memotivasi dalam bekerja.
Tujuan Psikologi Industri dan Organisasi bertujuan untuk
mengaplikasikan pengetahuan tersebut untuk meningkatkan perilaku
kerja, lingkungan kerja, dan kondisi psikologis dari pekerja.
Pentingnya Psikologi Industri dan Organisasi bagi Perusahaan
adalah untuk meminimalisir kesalahan atau pekerjaan yang tidak perlu
12
dilakukan atau tidak di butuhkan, sehingga dapat membuat pekerjaan
tersebut lebih efisien atau lebih cepat dan akurat.
Adapun kritik dan saran yang kami berikan kepada pembaca, diantaranya :
Para pembaca dapat lebih memahami dan memaknai pentingnya belajar
Psikologi Industri
Bagi generasi muda, khususnya mahasiswa agar lebih termotivasi untuk
dapat bekerja dengan baik nantinya
Dalam melakukan atau menjalankan pekerjaan bagi pemula kita dapat
bertanya kepada atasan atau seniornya yang sudah sbekerja lebih lama
dalam dunia kerjanya.
13
DAFTAR PUSTAKA
https://www.kompasiana.com/dillaoktv/6149db8d53f9cd7fa358e7b2/
psikologi-industri-dan-organisasi-pengertian-sejarah-dan-ruang-
lingkup?page=2&page_images=1
https://psychologyne.blogspot.com/2016/09/sejarah-singkat-
psikologi.html
https://deepublishstore.com/materi/psikologi-industri-dan-organisasi/
https://id.search.yahoo.com/search?
fr=mcafee&type=E210ID91215G91640&p=makalah+pengertian+dan
+ruang+lingkup+psikologi+industry+serata+sejarah+singkat
14