“kalian sudah tau kan peraturannya ibu kalau ibu tidak akan memulai pelajaran
kalau ada yg terlambat.”
“kalian ini apa?!” “sudah tidak mau dengar kah?” ”kenapa masih ada yang
terlambat” “haris mana?” “haris dimana!!!”
Alya ; “haris kenapa kamu terlambat, sini kamu” “apalagi alasan kamu haris?”
“ketiduran? Macet? Apalagi?
Dinda :“kamu memang biang kerok ya haris!” “gara gar kamu kita semua hamper tidak jdi
belajar!” “hukum saja dia buk”
Alya : “sudah sudah diam semuanya. Duduk kamu haris” “tapi ingat kamu besok jika
kamu masih terlambat Ibu tidak akan mulai pelajaran lagi”
KEESOKAN HARINYA
Alya : “Memang ya siharis ini gaada tobat tobatnya kemaren sudah diperingati jangan
terlambat lagi tapi gaada kapok kapoknya anak itu. Ada yang tau haris kemana?”
: “assalamualaikum Bu”
KEESOKAN HARINYA
Alya : “sudah satu jam lebih ini haris belum datang. Ada yang tau haris kemana?”
KEESOKAN HARINYA
Alya : “haris kenapa kamu tidak terlambat lagi? Sini maju kedepan kamu”
Haris : “kenapa saya maju kedepan Bu kan saya sudah tidak terlambat lagi”
Alya : “kamu kan gamasuk kemarin, sekrang kamu jelaskan kepada kita semua kenapa
kamu selalu terlambat dan malah tidak masuk kemarin?”
Haris : “maafkan aku teman teman, gara gara aku kalian semua tidak belajar. Hari pertama
aku terlambat karena ibukku sakit demam berdarah, saya harus mengantarnya
kerumah sakit sebelum aku ke sekekolah. Hari kedua terlambat sekolah karena aku
harus merawat ibuku terlebih dahulu menyuapi makan baru aku kesekolah. Hari
ketiga kemaren saya gak masuk sekolah…… karena mamaku meninggal dunia. Kalua
bukan karena ibuku yang menyuruhku menjadi insinyur saya gabakan masuk sekolah
lagi hari ini. Aku kira kalian akan mengolok ngolok lagi saya hari ini. Silahkan kalian
olok olok saya sekarang. Silahkan olok olok saya. Saya kira ibu mau menghukum saya
silahkan hukum saja saya Bu”