Anda di halaman 1dari 9

15 Januari 2023

A 3.1 JUWITA MAITUM / 00751220 / BJL / mRS IRDO 11-1-23 / A. 3. 2 ROSTIN HULOPI/00767013/BJL/MRS IRDO 09-1-23 / BONO
BONO
P4A0 42 tahun dengan Ca Cervix std IVB (bone metastase) +
P2 A0 45 tahun dengan ca serviks stadium klinis IVA loss follow up + Mucinous carcinoma ovarium bilateral + perlengketan antara
hipertensi + Anemia (Hb 7,2) + hypokalemia (K 3.3) + hipoalbumin (Alb 2.80) omentum dan dinding kista ovarium kanan telah dilakukan SOB +
Adhesiolisis (5 Sept 2022) + on kemoterapi seri V (28/12/2022) +
conj anemis +/+ skl ikt -/- anemia (Hb 6.8) + Trombositopenia (Trom 62.000) + hiperglikemia
Abd : datar, lemas, BU normal (GDS 206) + Hipokalemia terkoreksi (K 2.2 menjadi 4.0)
v/v : fluksus (+) minimal
Mata : Conjunctiva Palpebra Anemis (+/+), Sklera ikterik (-/-)
Pemeriksaan ginekologi  pasien menolak Abdomen : Soepel, massa (-), nyeri tekan (-)
V/V : Flek (+)
Pemeriksaan ginekologi (25-11-21)
I : fluksus +, vulva t.a.k Lab
Io : fluksus +, tampak massa berbenjol-benjol berasal dari portio hingga 12/1/23 Na 142 K 4.0 Cl 104
1/3 distal vagina, rapuh, mudah berdarah 11/1/23 Hb 6.8 Leu 10.500 Trom 62.000
VT : fluksus +, teraba massa berbenjol-benjol berasal dari portio hingga 9/1/23 Hb 5.4 Leu 12.800 Trom 92.000 GDS 206 OT/PT 15/20 Ur/Cr 9/0.5
1/3 distal vagina, rapuh, mudah berdarah Na/K/Cl 138/2.2/104
CUT : tidak teraba membesar
A/P bilateral : kaku EKG
CD : tidak menonjol 9-1-23 Normal Sinus Rhythm, 125x per menit, normoaxis, T Inverted ec
RT : CFS 25%-25% susp Anemia

Lab Pemeriksaan ginekologi


14-1-23 Hb 7.2 Leu 14.200 Trom 614.000 GDS 67 Alb 2.80 Ur/Cr 13/0.8 I : fluksus +, fluor -
OT/PT 11/5 Na/K/Cl 147/4.4/107 Pemeriksaan lain pasien menolak
11-1-23 Hb 6.8 Leu 15.800 Trom 644.000 GDS 95 OT/PT 16/7 Ur/Cr
10/0.7 Na/K/Cl 140/3.7/106 USG 18/09/2022
VU terisi cukup
EKG 14-1-23 Sinus rhythm 85x/menit normoaxis, non specific T wave Tampak uterus antefleksi 5,4 x 3,7 cm
inverted ec susp/ anemia, elektrolit imblance, dd ischemia EL (-)
Tampak massa hiperechoic di cervix ukuran 6,1 x 6,8 cm
Thorax 16-1-23  menunggu hasil FF (+) minimal
Kesan: massa cervix
PA (25/11/2021): Squamous cell carcinoma cerviks, non keratinizing
Sistoskopi 26-8-22 : sistoskopi normal, rektoskopi normal
CT Scan abd-pelvis (09/12/2022):
MSCT scan Pelvis tanpa dan dengan kontras irisan axial reformat coronal Thorax 12-9-22 : Susp lymphadenopathy hilar dextra
dan sagital dengan hasil sebagai berikut :
- VU : Dinding tidak menebal, mukosa reguler, tidak tampak densitas Biopsi cervix (03/06/2022, RS. Aloei Saboe):
batu/mass Adenosquamous cell carcinoma of cervix
- Uterus : Ukuran membesar, EL intak, tampak massa hipodens yang
menyangat heterogen post kontras, bentuk bulat, batas tegas, tepi reguler, MRI abdomen pelvis dengan kontras (31-8-2022) :
tanpa kalsifikasi, ukuran 6,8 x 6,9 x 4 cm kesan pada regio segmen bawah Tampak massa padat jaringan lunak berbatas tidak tegas, tepi iregular
rahim yang sedikit menginvasi dinding panggul sisi kiri hingga ke rectum berlobulasi di cervix uteri dengan ukuran +/- 5,4 x 6,3 x 6,3 cm. Tampak
- Tampak pula lesi hipodens bentuk bulat, batas tegas, tepi reguler, tanpa area restriksi difusi intramassa. Massa terlihat meluas melibatkan
kalsifikasi, ukuran 3,3 x 3 x 2,5 cm pada rongga pelvis kesan berasal dari parametrium dan mencapai distal vagina.
adnexa Tampak multipel pembesaran KGB di regio parailiaka sinistra dengan
- Hepar : Ukuran dan densitas parenkim dalam batas normal, tidak tampak ukuran terbesar +/- 4 x 2 cm.
dilatasi vaskular dan bile duct, tidak tampak SOL Tampak juga massa kistik multiloculated berseptasi, berbatas tegas, tepi
- GB : Dinding tidak menebal, mukosa reguler, tidak tampak densitas batu regular di regio pelvis hingga abdomen, sugestif dari organ adnexa dengan
- Pancreas : Bentuk dan densitas parenkim dalam batas normal, tidak ukuran +/- 26,3 x 25 x 16,4 cm. Tampak multipel mural nodul intramassa
tampak dilatasi ductus pancreaticus, tidak tampak SOL dengan ukuran terbesar +/- 1,2 x 2,6 cm disertai area restriksi difusi.
- Lien : Ukuran dalam batas normal, tidak tampak SOL Buli-buli tampak distensi dan normal dengan dinding yang tidak menebal.
- Kedua ginjal : Ukuran dan densitas corticomeduler dalam batas normal, Tampak lesi kistik homogen di ginjal dextra dengan ukuran 0,4 cm.
tidak tampak dilatasi PCS, tidak tampak densitas batu/mass/cyst Tampak batu di proximal ureter dextra dengan ukuran 1,3 x 1,4 cm yang
- Tidak tampak densitas cairan bebas pada intraperitoneum menyebabkan dilatasi sistem pelviokalises ginjal dextra.
====== [Conclusion] ====== Tampak multipel lesi intramedulla di proximal femur dextra, ramus pubis
Massa segmen bawah rahim yang telah menginvasi dinding panggul sisi dextra, acetabulum bilateral, iliak wing bilateral, os sacrum, korpus
kiri dan rectum ( FIGO IV A). vertebra torako-lumbal dan sebagian costae hemitoraks bilateral.
Massa Kistik adnexa. Tampak konsolidasi di basal paru dextra yang tervisualisasi.
====== [Conclusion] ======
P: Massa padat jaringan lunak heterogen sugestif maligna di cervix uteri.
perbaikan KU Limfadenopathy maligna di regio parailiaka sinistra.
Transfusi PRC hingga Hb > 11 g/dL (post transfusi PRC 1 bag, rencana Massa kistik multiloculated suspek maligna di regio pelvis hingga abdomen
transfusi PRC 4 bag, cek dl 6 jam post transfusi) sugestif dari organ adnexa.
Observasi TNRS, perdarahan Kista ginjal dextra (Bosniak I)
Rencana sistoskopi 27-1-23 Hydronefrosis grade II dan hydroureter dextra e.c Ureterolithiasis dextra.
Rencana MRI abd-pelvis dengan kontras 17-1-23 Gambaran bone metastasis.
Konsolidasi di basal paru dextra yang tervisualisasi DD/ Pneumonia,
NaCl 0,9% 20 tpm metastasis
Asam tranexamat 3x500 mg IV
Ranitidine 2x150 mg IV Hasil Biopsy 17/10/2022:
Amlodipine 1x10mg PO Mucinous carcinoma ovarium bilateral
Kaltrofen 1x200mg sup Omentum tidak mengandung sarang tumor
Syr. Sucralfate 3xC1 PO
Cek thorax hari ini P:
Perbaiki Ku , tranfusi PRC hingga Hb >10gr/dl (sudah transfusi 5 bag PRC,
DPJP: dr. Bismarck J. Laihad, SpOG-K rencana transfusi 3 bag PRC, cek DL 6 jam post transfusi)
Rencana transfusi apheresis hingga trombosit >= 100.000 (masih cari
donor)
Asam tranexamat 3x500mg iv
Ranitidine 2x1amp iv
SF 2x200mg
Syr. Laktulosa 3xc1 PO
Syr. Sucralfate 3xC1 PO
R/ Radiasi Cito
*Kemoterapi dihentikan  sudah konfirmasi DPJP
R/ Radiasi paliatif setelah Radiasi Cito
Konsul bedah untuk pemasangan CVC  pasien menolak sudah TTD
Terapi lain sesuai TS interna
Raber interna

*obs TNRS, perdarahan

DPJP: dr. Bismarck J. Laihad, SpOG-K

Diagnosis dan advis interna :


Dx :
Hipokalemia Terkoreksi
Stress hiperglikemia dd DM tipe 2
Anemia ( Hb 5.4 )
P4A0 42 tahun dengan Ca Cervix std IVB (bone metastase)
Mucinous carcinoma ovarium bilateral + perlengketan antara omentum dan
dinding kista ovarium kanan telah dilakukan SOB + Adhesiolisis (5 Sept
2022) + on kemoterapi seri V (28/12/2022)

Advis interna :
Tranfusi PRC 230 cc hingga Hb > 10 dapat di lanjutkan
A 3.3 A 3.4

A. 3. 5 A 3.6

A 3.7 A 3.8
A. 3.9 A 3.10

A 9.1 A 9.2

A 9.3 A 9.4 WANGKO KARTINI / 00773021 / BJL / POLI 04-10 / BONO

P1A1 39 tahun dengan NOK disertai inflamasi telah dilakukan SOD


(VC)+Histerktomi totalis , salfingektomi sinistra H-3 + adhesiolisis+
HbsAg reaktif+ efusi pleura bilateral + congestive pulmonum + on I
(11-1-23) + anemia (Hb 5.9)

Mata: CA (+/+) SI (-/-)


Abdomen:
Luka operasi terawatt, pus - , darah –

Cairan efusi
12-1-23 100 cc
11-1-23 150 cc
10-1-23 300 cc

Pemeriksaan ginekologi —> pasien menolak

Pemeriksaan ginekologi: (23-11-22)


I: fluksus (+), vulva TAK
Io: fluksus (+), vagina TAK , portio tampak licin, OUE tampak tertutup
VT: fluksus (+), vagina TAK, portio teraba licin, OUE teraba tetutup,
CUT: sukit di evaluasi
Adnexa Kanan: massa (-), tidak teraba pool bawah massa
Adnexa Kiri: massa (-), tidak teraba pool bawah massa
Parametrium Kanan: lemas
Parametrium Kiri: lemas
CD: tidak menonjol
RT: TSA cekat, mukosa licin, ampulla kosong

pemeriksaan B-HCG negatif

papsmear 21/11/22 masih belum dilakukan karena ada fluksus

USG : (23-11-22)
VU terisi cukup
Tampak uterus antefleksi ukuran 4.02 x 2.23 cm
Tampak gambaran IUD in situ
Tampak gambaran hipoechoic dan anechoic, septa (+) berukuran 20 x 19
cm, curiga berasal dari adnexa
FF (+)
Kesan : NOK campur padat + ascites + IUD in situ

EKG 29/12/22 : Sinus rhythm 100 bpm, normoaxis, non specific inverte
wave in V1-3

Thorax 29/12/22 : Cardiomegaly, congestive pulmonum, efusi pleura


bilateral

Lab
12/1/23 Hb 5.9 Leu 11.300 Trom 362.000
7/1/23 Hb 11.4 Leu 9.800 Trom 416.000
5/1/23 Hb 9,9 Leu 10.900 Trom 369.000
29/12/22 : Hb 9.6, Leu 6.9, Trom 457, GDS 92, Alb 3.82, Ur/Cr 13/0.7,
OT/PT 24/6, Na/K/Cl 140/3.8/101, HBsAg reaktif

Tumor marker
1/11/2022 : Ca 125 65.42

hasil MRI 14/11/22 :


Telah dilakukan MRI Abdomen dan pelvis tanpa dan dengan kontras, te
Multiplanar T1WI, T1FS, T2WI, T2FS, DWI, ADC, dengan hasil sebag
berikut:
Massa kistik multiloculated dengan dinding dan septasi tebal memenuh
rongga abdomen-pelvis kesan dari ovarium kanan (ukuran +/- 10,4 x 20
22,4 cm) yang mendesak loop-loop usus ke cranial dan mengobliterasi v
cava inferior. Intensitas massa tampak heterogen dengan multipel fluid-f
level didalamnya. Pasca pemberian kontras, tampak penyangatan pada
dinding dan septanya.

UTERUS:
- Ukuran: dalam batas normal.
- Bentuk: dalam batas normal.
- Tebal junctional zone: dalam batas normal.
- Posisi anteversi, antefleksi.
- Cavum Uteri: terpasang IUD bentuk spiral didalam cavum uteri.
- Cervix: dalam batas normal.

VAGINA: dalam batas normal.


REKTUM: dalam batas normal.
ANAL CANAL: dalam batas normal.
BULI-BULI: kolaps, urine minimal.
URETRA: dalam batas normal.

HEPAR: dalam batas normal.


LIEN: dalam batas normal.
KANTUNG EMPEDU: dalam batas normal.
PANKREAS: dalam batas normal.
ADRENAL: dalam batas normal.
GINJAL: dalam batas normal.
USUS: tidak tampak dilatasi loop-loop usus.
PERITONEUM: dalam batas normal.
KELENJAR GETAH BENING: tidak tampak pembesaran signifikan.
CAIRAN BEBAS: cairan bebas intraperitoneal ringan pada rongga pelv
TULANG: dalam batas normal.
PARU YANG TERVISUALISASI: dalam batas normal.
====== [Conclusion] ======
Kesan:
Perempuan 39 tahun dengan keterangan klinis: NOK campur padat.

Pada MRI Abdomen-Pelvis tanpa dan dengan kontras, didapatkan:


- Massa kistik multiloculated dengan dinding dan septasi tebal memenuh
rongga abdomen-pelvis kesan dari ovarium kanan (ukuran +/- 10,4 x 20
22,4 cm) yang mendesak loop-loop usus ke cranial dan mengobliterasi v
cava inferior. Intensitas massa tampak heterogen dengan multipel fluid-f
level didalamnya. Pasca pemberian kontras, tampak penyangatan pada
dinding dan septanya. --> Sugestif borderline mucinous ovarian tumour.
- Ascites ringan pada rongga pelvis.
- Tidak tampak hydroureter-hydronephrosis, lymphadenopathy maupun
destruksi tulang

Echocardiography (11-1-23)
Dimensi ruang-ruang jantung normal
LVH (-)
Fungsi sistolik LV normal, LVEF 68% (TEICH)
Analisis segmental LV global normokinetik
Disfungsi diastolik LV gangguan relaksasi
Aortik 3 cuspis, kalsifikasi (-)
PR mild
Katup-katup jantung lain dalam batas normal
Kontraktilitas RV normal, TAPSE 1,9 cm
IVC 1 cm, kolapsibilitas > 50%, est RAP 3 mmHg

Toleransi operasi kardiolog:


Revised Cardiac Risk Index (RCSI)
Estimated Risk of Adverse Outcome with Non-Cardiac Surgery:
Low risk

Estimated Rate of MI, PE, VF, Cardiac Arrest, and Complete Heart Bloc
0.9%

Plan:
Pro echocardiography (terjadwal tanggal 10/1/2023)

Toleransi operasi interna:


Toleransi operasi :
- Toleransi hemodinamik
TD 100/79 mmHg
HR 116 x/mnt
RR 18 x/mnt
T 36
Resiko ringan
- Toleransi Hemodinamik
PT 14.1 normal
INR 1.05 normal
APTT 27.9 normal
Trom 457.000 normal
Resiko perdarahan improve 3.5 <7 not at increased risk of bleeding
Resiko perdarahan mayor 0.2%
- Toleransi paru
Ariscat score
42 poin
13.3% resiko pulmonary komplikasi seperti gagal napas, infeksi paru,
efusi pleura, atelektasis, pneumothoraks, bronkospasma, pneumonitis
aspirasi

Sx:
- terpasang IPC (11-1-23)
- Rencana transfusi PRC hingga Hb >= 10g/dL (post transfusi PRC 2 ba
rencana transfusi 3 bag PRC, cek DL 6 jam post transfusi bag ke 5)
- Drip Parasetamol 3 X 1 gr IV
-Inj Ranitidin 2 x 50 mg IV
-SF 1x 200mg PO
-Vitamin Bcom C 2x500mg PO
- Cefadroxyl 3x500mg PO
- asam mefenamate 3x500mg PO
- syr. Laktulosa 3xC1 PO

DPJP onkologi: dr. Bismarck J. Laihad, Sp.OG(K)-Onk


DPJP Bedah digestif: dr. Ferdinand Tjandra, Sp.B(KBD)
A 9.5 A 9.6

A9.7 DJEIN TULOLI / 00774808 / RL-SM / MRS POLI 13-1-23 A 9.8

P1A1 47 tahun dengan Neoplasma Ovarium Kistik + suspek efusi


minimal pleura sinistra
Mata : Conjunctiva Palpebra Anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)

Abdomen : Cembung, teraba massa kistik setinggi 2 jari dibawah


processus Xyphoideus, tepi reguler, mobilsasi terbatas. Nyeri tekan (+)
minimal pada regio lumbal kiri.

Pasien menolak pemeriksaan ginekologi saat ini

V/V : Fluksus (-). Porsio teretraksi ke arah Posterior.

USG :
VU terisi cukup.
Uterus retrofleksi ukuran 5.77 cm x 4.42 cm x 4.96 cm kesan terdesak
oleh massa kistik.
Tampak gambaran multilokuler dengan hipoechoic dengan batas tegas,
tepi reguler memenuhi cavum abdomen ukuran 26.13 cm x 14.18 cm x
26.57 cm disertai dengan gambaran hiperechoic/padat didalamnya
dengan ukuran 5.04 cm x 4.29 cm x 3.6 cm curiga berasal dari adneksa.
Septa (+), papil (+).
FF (-) pada hepatorenal space.
Kesan : Neoplasma Ovarium Kistik.

12/12/2022 : Ca-125 : 58.98


RMI : 530.82
IOTA Adnex : 56.7% Benign, 43.3% Malignant.

08/12/2022 : CT scan abd-pelvis dengan kontras


Tampak massa hypodense denitas cairan cukup besar, batas tegas, tepi
kesan reguler uk sekitar 2,5 x 21,3 cm yang non contrast enhancement
pada daerah cavum pelvis sampai abdomen. Massa kesan mendesak
organ sekitar.
Kesimpulan :
Kesan massa densitaskistik yang cukup besar pada cavum pelvis sampai
abdomen, curiga berasal dari organ genitalia (ovarium)

Foto thorax (9/1/2023):


- suspek efusi minimal pleura sinistra
- Elevasi diafragma sinistra

Lab (9/1/2023):
Hb 14.0, Leu 12.400, Trom 307.000, GDS 106, Alb 3.89, Ur 26, Cr 0.7,
SGOT 21, SGPT 13, Na 139, K 4.0, Cl 102, Anti HCV NR, Anti HIV
NR, HbsAg NR, PT/APTT 15.8/31.4

Gene Expert
12-1-23 MTB not detected

EKG (9/1/2023):
Sinus takikardi 120x/menit, normoaxis

Toleransi operasi jantung:


Revised Cardiac Index, Lee Criteria : 0 point — Class II risk (3.9% 30-
days risk of death, MI, or Cardiac arrest)

Toleransi operasi metabolik:


Hasil GDS 106 (tanggal 03/01/23)
Fungsi ginjal Ur 26 Cr 0.7 (tanggal 03/01/23)
Elektrolit normal (tanggal 03/01/23)

Toleransi operasi hematologi:


Trombosit normal, fungsi koagulasi tidak memanjang (tanggal 03/01/23)
Improve bleeding risk score 5.5 (Tidak ada peningkatan risiko
perdarahan)

Sx:
- Konsul pendampingan Operasi oleh TS Bedah Digestif dan Urolog
sudah ACC
- Rencana Laparotomi VC dengan pendampingan Onkolog, Bedah
Digestif, Urolog (PasangUK) - 16 Januari 2023.
- Jawaban perioperatif -> ACC MRS jika hasil Cxr terakhir dbn
- Konsul paru -> penatalaksanaan suspek efusi minimal pleura sinistra +
toleransi operasi  menunggu jawaban
- Konsul gizi  menunggu jawaban
- Syr. Sucralfate 3xC1 PO
- Vitamin B komplek 1x1 PO
- Inj ranitidine 2x50mg IV
- Ondansetrone 3x4mg IV

DPJP Operator : dr. Rudy A. Lengkong, SpOG(K)


DPJP Onkolog : dr. Suzanna P. Mongan, SpOG(K)

Diagnosis dan advis paru : (poli 11-1-23)


Efusi minimal pleura sinistra
P1A1 47 tahun dengan Neoplasma Ovarium Kistik
P:
Gene expert
Rencana pemeriksaan spirometry

Diagnosis dan advis interna :


Dx:
P1A1 47 tahun dengan Neoplasma Ovarium Kistik
Suspek efusi minimal pleura sinistra
Advice interna:
Toleransi operasi paru:
Ariscat Score 31 (Intermediate risk)

Toleransi operasi jantung:


Revised Cardiac Index, Lee Criteria : 0 point — Class II risk (3.9% 30-
days risk of death, MI, or Cardiac arrest)

Toleransi operasi metabolik:


Hasil GDS 106 (tanggal 03/01/23)
Fungsi ginjal Ur 26 Cr 0.7 (tanggal 03/01/23)
Elektrolit normal (tanggal 03/01/23)

Toleransi operasi hematologi:


Trombosit normal, fungsi koagulasi tidak memanjang (tanggal 03/01/23)
Improve bleeding risk score 5.5 (Tidak ada peningkatan risiko
perdarahan)
A.9.9 A.9.10 DUNGGIO AGNES / 00766688 / FMW / MRS POLI 04-01 /
BONO

P3A3 49 tahun dengan Ca Cervix Std. II A + Adenomiosis + Polip


endometrium + Polip endocervix telah dilakukan Histerektomi Rad
+ Limfadenektomi Pelvic Bilateral H-2 + Leukositosis (32.800)

Mata : Conj. Palpebra Anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)


Abdomen : supel, flat, tampak luka operasi terawat
V/V : Fluksus (-)

Drain
14-1-23 130 cc / 15 jam
Urine Output
1400 cc / 15 jam

USG:
VU terisi kurang
Uterus retrofleksi ukuran 12,67x7,52
EL (+) 0,47 cm Kesan terdesak massa
tampak gambaran mixechogenisitas ukuran +- 10x6 cm pada corpus ant
uteri.
tampak gambaran hiperechoic pada servix uteri ukuran 3x3 cm
kedua adnexa t.a.k
FF (-)
kesan: mioma uteri submukosa + Ca cervix

Pem Ginekologi: (07-12)


I: Fluksus (+), vulva tak
Io: Fluksus(+), portio tampak massa berbenjol-benjol ukuran 3x3 cm
menginvasi 1/3 vagina media, OUE tampak tertutup
VT: Fluksus (+), portio teraba massa berbenjol-benjol ukuran 3x3 cm
menginvasi 1/3 vagina media, OUE teraba tertutup
CUT: tidak membesar
Adnexa dextra : massa (-)
Adnexa sinistra : massa (-)
Parametrium dextra : lemas
Parametrium sinistra : lemas
C/D: tidak menonjol
RT: CFS 75%

29/09/2022 : Sistoskopi : Sistoskopi dan rektoskopi normal


04/08/2022 : Biopsi PA : Non Keratinizing squamous cell carsinoma cer

Lab
13-1-23 (post op) Hb 10.4 Leu 32.800 Trom 123.000
9/1/23 Hb 10,6 Leu 12.200 Trom 165.000
7/1/23 Hb 9,4 Leu 11.300 Trom 178.000
30/12/22 hb 6.7 L 9600 Tc 206 GDS 87 alb 4.50 ur/cr 13/0.6 OT/PT 14
na/k/cl 140/ 3.8/ 107

30/12/2022 : EKG : Sinus rhythm, 75 x/menit, normoaxis


30/12/2022 : Foto rontgen normal

MRI 5/10/2022
MRI Pelvis T1 tanpa dan dengan kontras, T2, DWI-ADC, irisan axial,
sagital dan coronal dengan hasil sebagai berikut:
- Lesi isodens T1WI yang enhanced post kontrsa, slight hiperintens T2W
batas tidak etgas permukaan ireguler pada cervix
- Vesica Urinaria : Besar dan bentuk dalam batas normal, dinding rata da
tidak menebal, tidak tampak indentasi dasar, tidak tampak batu/SOL
- Uterus : membesar dengan lesi isoechoic T1WI , slight hiperintens T2W
yang enhanced post kontras batas relatif tegas
- Adneksa : kanan-kiri normal, tidak tampak SOL
- Struktur usus yang terscan tidak tampak kelainan, tidak ada tanda yang
menunjukkan penebalan dinding usus atau massa
- M. iliopsoas bilateral simetris baik
- Tidak tampak pembesaran kelenjar getah bening obturator, iliaka,
parailiaka dan inguinal
- Vaskular iliaka dan femoralis yang terscan kesan baik
- Tulang-tulang yang terscan intak
- Soft tissue yang terscan kesan baik
====== [Conclusion] ======
Carcinoma cervix (FIGO IIA)
Gambaran mioma uteri
Sx:
-NaCl 0.9% 500 ml —> 20 tpm
-Ceftriaxone 2x1 gr IV
-Metronidazole 3x500 mg IV
-Paracetamol 3x1 gram IV
-Asam tranexamat 3x500 mg IV
-Ranitidin 2x50 mg IV
-B Com C 2x500 mg PO
-SF 1x200 mg PO
- asam mefenamate 3x500mg PO
- Syr. Lactulose 3xC1 PO
-Observasi TNRS, perdarahan/drain

DPJP Onkolog : dr. Frank M. M. Wagey, SpOG(K)

Anda mungkin juga menyukai