Kesimpulan :
- Malignant solid mass yang terbatas di fornix posterior cervix uteri disertai
multiple lymphnode di peritumoral dan inguinal kanan kiri, tidak tampak
proses metastasis di organ sekitar / paru maupun tulang - tulang yang
tervisualisasi
- Adanya gambaran hidrops gallbladder disertai dilatasi duktus sistikus dan
dilatasi minimal distal CBD dengan bentukan rat-tail dapat merupakan DD :
1. Striktur CBD
2. Cholangiocarcinoma
3. Proses metastasis
- Hepatomegaly
Hasil PA 12-7-21
SCC non keratinizing
Hasil PA 11-10-22
KARSINOMA SEL SKUAMOUS NON KERATINIZING
Sistoskopi 20-8-21
Sistoskopi kesan Sistitis, rektoskopi dalam batas normal
-perbaiki KU
- Transfusi PRC hingga Hb >= 10 g/dl (sudah masuk 1 kantong)
- SF 2x1 PO
- Rencana lanjut kemoterapi paliatif seri V (10-1-2023) (regimen
Carboplatin 545 mg, Paclitaxel 250 mg) -> resep sudah di pasien
A 3.3 SAMINO Y. SRI / 00772978/ SM / IRDO 06-01-23 / RIMA A3.4 Kamu Meitineke Marike Meity /00776820/ FMW/ MRS IRDO 8-
1/ JT
P2A0 26 th dengan Ca cervix stadium IIB on kemoradiasi (kemo 5x tgl
24/12/2022, radiasi 25x tgl (10/01/23) + anemia terkoreksi (Hb 8 -> 10.7 ) P4A0 49 thn dengan klinis Ca cervix std IIIB + Anemia (Hb 9.3) +
+ Hiponatremia (Na 134) gangguan fungsi ginjal (Ur 63) + elektrolit imbalance ( Na 127, Cl 88)
Mata: conj. anemis +/+ scl. ikt -/- Pemeriksaan ginekologi (28-12-2022)
Abd:datar, BU(+) N, supel I : fluksus (+), fluor (-), vagina tak
IO : fluksus (+), fluor (-), portio berbenjol-benjol, rapuh, mudah berdarah,
Pemeriksaan ginekolog ( 31/10/10/2022): tampak massa eksofitik uk 6x6 cm, OUE tertutup
I: fluksus (+), vulva tak VT : fluksus (+), fluor (-), portio berbenjol-benjol, rapuh, mudah berdarah,
Io : fluksus (+) tampak massa eksofitik cervix uk 6x5x4 cm meluas ke 1/3 teraba massa eksofitik uk 6x6 cm, OUE tertutup
proksimal vagina CUT : tidak membesar
RVT : fluksus (+), teraba massa eksofitik cervix uk 6x5x4 cm meluas ke 1/3 Adnexa kiri : sulit di evaluasi
proksimal vagina Adnexa kanan : sulit dievaluasi
Adnexa kanan : massa - Parametrium kiri : kaku, noduler (+) meluas ke 2/3 lateral dinding panggul
Adnexa kiri : massa - Parametrium kanan : kaku, noduler (+) meluas ke lateral hingga seluruh
Parametrium kanan : lemas dinding panggul
Parametrium kiri : noduler ke arah anterior 1/3 medial CD : tidak menonjol
RT : CFS : 100%-75% RT : CFS 0%-0%
Rontgen thorax 5-1-23 Tidak tampak kelainan radiologik pada foto thorax
ini
Laboratorium
(9/1/2023) : Hb10.7 Leu 4.600 PLT 170.000 Na 134 K 3.8 Cl 99
(6/1/2023) : Hb 8,0 Leu 3.300 PLT 202.000 GDS 112 SGOT 15 SGPT 7 Ur
23 Cr 1,2 Na 132 K 2,8 Cl 94
(5/1/2023) : Hb 8.0, Leu 2.300, Trom 178.000
advis interna:
IVFD KCL 25 meq / 8 jam -- STOP
KSR 3 x 600 mg PO -- STOP
Parasetamol 3 x 500 mg kp nyeri
Saat ini sudah tidak ada perawatan lebih lanjut dari Segi Interna -- Interna
lepas rawat
A. 3. 5
A3.7 Septy Wuisan/ 00775547/ AM-FMW/ MRS Poli 10-1/JT A 3.8 BALAATI NOLJIA/ 00368984/ AM-BJL/MRS poli 10/1/ JT
P4A2 43 thn dengan klinis ca cervix stadium IIIC2R P1A0 32 tahun dengan klinis ca cervix std IIB + mioma uteri subserosa
Abdomen : Abdomen:
I : tampak cembung I: datar
P : soepel, NT (-),Shifting dullness (-) P: supel, nyeri tekan (-)
P : timpani, WD (-) P: WD(-)
A : BU (+) A: BU (+) N
EKG (6/12/2022): sinus takikardia, HR 112 x/m, normoaxis EKG (29/11/2022) : Sinus rhythm HR 85x/menit, normoaksis
MRI 16/12/2022 MRI : sudah dapat jadwal bulan desember 2022 tapi pasien tidak
Tampak massa padat jaringan lunak, berbatas tidak tegas, tepi berlobulasi di datang
cervix uteri dengan ukuran +/- 4,5 x 5,6 x 4,5 cm. Pasca pemberian kontras
terlihat menyangat heterogen disertai area restriksi difusi. Massa terlihat Sx :
meluas ke parametrium. Belum tampak perluasan ke distal vagina maupun Sistoskopi hari ini
tanda-tanda hydroureter dan hydronefrosis. Tidak tampak infiltrasi ke vesica Cari jadwal MRI
urinaria maupun rektum.
Tampak pembesaran KGB di parailiaka sinistra, paracaval dan paraorta
(daerah bifurcatio)
Buli-buli tampak normal dengan dinding yang tidak menebal.
Tampak multipel lesi kistik homogen di kedua lobus hepar dengan ukuran
terbesar +/- 1 cm di lobus dextra hepar.
Tampak multipel lesi kistik homogen di ginjal sinistra dengan ukuran
terbesar +/- 0,5 cm.
Gallbladder, pancreas, spleen dan ginjal dextra yang tervisualisasi kesan
normal.
====== [Conclusion] ======
Massa padat jaringan lunak sugestif maligna di cervix uteri dengan
perluasan sebagaimana disebut diatas.
Limfadenopathy multipel di regio parailiaka sinistra, paracaval dan paraorta
Multipel kista homogen di hepar.
Multipel kista ginjal sinistra (Bosniak I)
Sx :
Rencana Sistoskopi hari ini
A3.9 SABANARI SELFI/00770112/BJL/IRDO 10-01-23/RIMA A.3.10
USG 20/10/2022
VU terisi cukup
Uterus antefleksi ukuran 11,27 x 4,5 cm
Tampak gambaran massa ukuran -+ 6,83 x 2,25 cm berasal dari serviks
FF (-)
Kesan: massa cervix
Sx :
Transfusi hingga Hb > 11
Injeksi leukogen
R/ lanjut radiasi
Advis dpjp stop kemo karena gangguan fungsi ginjal
Pemeriksaan ginekologi(8/11/22)
I: fluksus (-), fluor (-), vulva TAK
Io: fluksus (-), fluor (-), vagina TAK, portio arah axial tampak licin, OUE
tampak tertutup
VT: fluksus (-), fluor (-), vagina TAK, portio arah axial teraba licin, OUE
teraba tertutup
CUT: sulit di evaluasi
Adnexa Kanan: tidak teraba pole bawah massa
Adnexa Kiri: tidak teraba pole bawah massa
Parametrium Kanan: Lemas
Parametrium Kiri: Lemas
CD: tidak menonjol
RT: TSA cekat, mukosa licin, ampulla kosong
lab 27/12/22
lab post op 9/1/23 : Hb 10,4 leu 21200 tromb 241
hb 12.5 leu 10.800 ht 35.4 tc 299.000 gds 88
alb 4.26 ur/cr 22/0.8 ot/pt 19/15
na 146 k 4.1 cl 107
pt 15.8 inr 1.18 aptt 32.7
USG (8/11/22):
VU terisi kurang
Uterus Antefleksi UK +/- 6,10 x 3,72 cm
Tampak gambaran hiperechoic multipel kesan mioma uteri kecil
EL (+) 1,5 cm
Kedua adnexa dalam batas normal
FF (-)
Kesan: Hiperplasia Endometrium + Mioma Uteri
EKG 27/12/22
Sinus Rhytm Hr 60x/m normoaxis dengan T inverted di V1-V4 ec. suspek
iskemik anteroseptal
Echo 28/11/22
Dimensi ruang jantung normal
LVH (-), global normokinetik, disfungsi diastolik gangguan relaksasi
Aorta 3 cuspis, MR mild, katup-katup lain dalam batas normal, TAPSE 2cm
TOLERANSI CARDIO
Obat rutin buku kronis dapat dilanjutkan:
Amlodipin 1x10mg
Bisoprolol 1x2.5mg
Aspilet 1x80mg
Nitrokaf 2x2.5mg
Ramipril 5mg
Toleransi Operasi - Revised Cardiac Risk Index (Lee Criteria)
1. High Risk Surgery? Yes
2. Coronary Artery Disease? Yes
3. Congestive Heart Failure? No
4. Cerebrovascular Disease? Yes
5. Diabetes Mellitus on Insulin? No
6. Serum Creatinine >2 mg/dl or >177 μmol/L? No
Estimated Risk of Adverse Outcome with Non-cardiac Surgery: High Risk
Estimated Rate of Myocardial Infarction, Pulmonary Edema, Ventricular
Fibrillation, Cardiac Arrest, or Complete Heart Block : >11 %
Saat ini tidak ada tatalaksana spesifik dibidang kardiologi
Obat rutin jantung dapat diteruskan
Sx:
Perawatan post op
Advis Cardiologi :
Toleransi operasi pada pasien ini menurut revised Lee criteria:
High risk (>11% kejadian MI, AHF, edema paru akut, VT, TAVB, cardiac
arrest perioperatif)
A9.3 SULASTRI M IDRIS/ 00766139/BJL/ POLI 10-01-23/RIMA A 9.4 YENNY HINONE / 00775588 / LM/ IRDO 8-01-23/RIMA
P3A1 58 tahun dengan Hiperplasia Endometrium Atipik + Riwayat P2A0 41 tahun dengan torsi kista ovarium telah dilakukan laparato
pasang ring (2018) + Bekas SC 1x (1993) + CKD 4 ec NSAID dd salpingoovorektomi dextra + anemia H3
urate nefropati
Mata : CA-/- SI -/-
Mata : CA -/-, SI -/- Abdomen: luka operasi tertutup verband
abd : NT (-), soepel v/v fluksus (-)
V/v : fluksus (-)
Px Gin
Hasil laboratorium (29-12-2022) I: fluksus (+), fluor (-), vulva tak
Hb 10.0 Leu 10.2 Tro 275.000 GDS 92 Ur/Cr 66/2.6 SGOT/SGPT 26/8 IO: fluksus (+), fluor (-), vulva tak, portio licin OUE tertutup
Na/K/Cl 132/3.6/99 antiHIV/antiHCV/HbsAg NR VT: fluksus (+),, fluor (-), portio teraba licin, OUE teraba tertutup
CUT: tidak membesar
Rontgen Thorax (31/12/2022) Adnexa sinistra : massa (-)
foto thorax normal Adnexa dextra : teraba pool bawah massa, mobile, batas tegas
Parametrium sinistra : lemas
EKG (29-12-2022) Parametrium dextra : lemas
Sinus rhythm 77x/menit, normoaxis CD: tak menonjol
RT: TSA cekat, mukosa licin, ampulla kosong
PAP Smear (07/03/2022)
NILM, Atrophic smear dengan radang non spesifik USG
VU terisi kurang
Hasil PA D&C 28/10/22 : Sangat mengarah hiperplasia atipik Uterus antefleksi ukuran 8,16 x 4.19 cm
endometrium EL (+) 0,7 mm
Tampak massa anechoic uk 11.3 x 7.39 cm, septa (+), papil (-) dengan
USG Abdomen-Ginjal 14/10/2022 : bagian septa terbesar 8,03 x 6,76 cm curiga berasal dari adnexa
Hepar bentuk dan ukuran normal. Permukaan regular, tepi lancip. Whirlpool sign (+)
Ekhogenisitas parenkhim terlihat homogen, tak tampak lesi fokal. Vena Tampak massa hipoechoic uk 3.1 x 2.01 cm pada daerah uterus subseros
porta, vena hepatika dan sistem biliar tidak melebar. Tak tampak asites Tampak massa hipoechoic uk 2.17 x 1.73 cm pada daerah uterus intramu
maupun efusi pleura. FF (-)
Kandung empedu bentuk dan ukuran normal. Dinding tidak menebal. A/P bilateral sulit tervisualisasi
Tak tampak batu/sludge. Kesan : torsi kista ovarium + multipel mioma
Pankreas bentuk dan ukuran normal. Tak tampak lesi fokal. Duktus
pankreatikus tidak melebar. USG (06-01-23)
Limpa bentuk dan ukuran normal. Ekhogenisitas homogen. Vena lienalis VU terisi kurang
tidak melebar. Uterus antefleksi ukuran 8,06 x 4.29 cm
Aorta kaliber masih baik. Kelenjar limfe para aorta tidak membesar. EL (+) 0,7 mm
Kedua ginjal ukuran mengecil. Differensiasi korteks dan medula tidak Tampak massa anechoic uk 12.3 x 7.99 cm, septa (+), papil (-) dengan
jelas. Ekogenitas parenkim meningkat heterogen. Sistem pelviokalises bagian septa terbesar 8,03 x 6,76 cm curiga berasal dari adnexa
tidak melebar. Tidak tampak batu/lesi fokal. Tampak massa hipoechoic uk 3.21 x 1.96 cm pada daerah uterus subsero
Vesika urinaria bentuk dan ukuran normal. Dinding tidak menebal. Tak Tampak massa hipoechoic uk 2.1 x 1.7 cm pada daerah uterus intramura
tampak batu/sludge. FF (-)
Uterusukuran membesa, suspek massa padat isoekoik dengan ukuran +/- A/P bilateral sulit tervisualisasi
3,9 x 6,5 cm. Tidak tampak vascularisasi internal massa. Kesan : kista ovarium multilokuler + multipel mioma
====== [Conclusion] ======
Gambaran CKD bilateral. CT Scan abdomen dengan kontras (14/12/2022) :
Suspek massa padat indeterminate di uterus. - Gambaran kista ovarium
Anjuran : MRI pelvis non-kontras. - Cholelith
Toleransi paru
19 points
ARISCAT Score
Low risk
1.6% risk of in-hospital post-op pulmonary complications (composite
including respiratory failure, respiratory infection, pleural effusion,
atelectasis, pneumothorax, bronchospasm, aspiration pneumonitis)
Toleransi metabolik
Moderate risk pasien CKD 4 --> lapor div nefro di ruangan
HDL 35
LDL 138
TG 172
Ureum 67
kreatinin 3.1
Sx
- Rencana HTSOB Kamis 12 Januari 2023 tanpa pendampingan bedah
digestif dan urologi
- Konsul interna dan kardiologi di ruangan
A 9.5 Araman Yohana/00523552/ HLT-FMW/ MRS POLI 9-1/ JT A9.6 LEIWAKABESSY MEILAN F/ 00775065/JW/POLI
09-01-23/RIMA
P0A0 39 th dengan mioma uteri + kista ovarium + riwayat
laparotomi kistektomi (2018) + Infertil Primer 8 tahun + Anemia P1A2 42 th dengan PUA-L + Hipertensi tidak terkontrol + Hipertiro
(Hb 9,8) telah dilakukan D n C HI
Abdomen : BB : 50 kg TB : 160 cm
I : Cembung
P : Teraba massa setinggi umbilikus, tepi reguler, immobile, nyeri tekan Mata : CA -/- SI -/-
(-)
P : Shifting dullness (-) Abdomen:
A : BU (+) normal I: tampak datar
P: supel, lemas, NT (+), teraba massa setinggi 1/2 pusa - simfisis
Pemeriksaan Ginekologi P: shifting dullness (-)
I: fluksus -, fluor -, vulva TAK A: BU (+) normal
Io: fluksus (-), tampak portio licin, OUE tampak tertutup
VT: fluksus (-) teraba portio licin, OUE teraba tertutup Pemeriksaan Ginekologi
CUT : tidak membesar I: fluksus (+), fluor (-), vulva TAK
A/P Bil: nodul -, massa - Io: fluksus (+) ,Flour (-) vagina TAK, portio tampak licin, OUE tampak
CD: tidak menonjol tertutup
VT:fluksus (+) ,Flour (-) vagina TAK, portio teraba licin, OUE teraba
Test pack (07/11/2022): negatif tertutup
CUT: sesuai usia kehamilan 12-14 minggu
Pap Smear (07/11/2022): NILM, Radang non spesifik Adnexa dextra :massa (-)
Adnexa sinistra :massa (-)
USG Parametrium sinistra: lema
Vu terisi cukup Parametrium dextra: lemas
uterus antefleksi CD: tidak menonjol
Uterus membesar ukuran 12,07 x 11,18 cm RT: TSA cekat, ampula kosong, mukosa licin
tampak gambaran anechoic uk. 6,89 x 4,42 cm curiga berasal dari adnexa
kanan USG
ovarium kiri ukuran 2,43 x 1,47 cm VU terisi kurang
FF - Uterus antefleksi uk 8.88 cm x 6.25 cm
Kesan: Mioma Uteri + kista ovarium dextra EL tidak tampak
Tampak massa hiperechoic pada uterus ukuran 3.56 cm x 3.91 cm
CT Scan Abdomen pelvic dengan kontras (19/11/2022): Ovarium kanan uk 2.00 cm x 1.31 cm
- Myoma uteri + kista multiple sekitar fundus uteri ukuran seperti Ovarium kiri uk 2.37 cm x 1.55 cm
tersebut diatas / suspek kista ovarium + kista ren bilateral + FF(-)
hydronephrosis ringan ren bilateral Kesan: Mioma uteri submukosa
Tumor Marker (08/11/2022): Pap smear (28/11/2022) —> tidak dapat dilakukan karena perdarahan
Ca-125: 402.2
lab 27/12/22
Jawaban Konsul pendampingan bedah Digestif (23/11/2022): acc hb 10.8 leu 6.400 ht 33.2 tc 221.000 gds 87
pendampingan operasi mohon dikonsulkan kembali 2 hari sebelum alb 4.29 ur/cr 12/0.7 ot/pt 18/9
tindakan (dr. Ferdinad Tjandra, Sp.B-KBD) na 146 k 4.1 cl 104
pt 14.2 inr 1.05 aptt 29.4
Jawaban Konsul pendampingan bedah Urologi (23/11/2022): acc Hasil lab (29/11/2022):
pendampingan operasi komfirmasi jika ada perubahan jadwal operasi TSHS 1.63
atas perhatian nya diucapkan terima kasih FT 4 1.13
T3 1.66
Lab T4 121
11/1/23 DL post Transfusi : menunggu hasil FT 3 3.82
(28/12/2022): Hb 9,8 Leu 6.500 Trom 340.000 GDS 100 Alb 4,58
OT/PT 15/12 Ur/Cr 13/0,6 Na/K/Cl 146/13/0,6 Anti HCV/Anti MSCT-Scan abdomen irisan axial tanpa dan dengan kontras i.v.:
HIV/HbsAg NR/NR/NR PT/INR/APTT 13,5/1,00/28,6 Hepar: Besar normal. Tepi tajam, permukaan rata. Densitas parenchym
(08/11/2022): Hb 9,8 Leu 7.800 Trom 377.000 GDS 134 OT/PT 38/47 normal. Tak tampak nodul, kista, atau kalsifiokasi. Sistim bilier normal.
Ur/Cr 21/0,7 Albumin 4,29 Na/K/Cl 141/4,0/102 Anti HCV/Anti V.porta dan v. hepatica normal.
HIV/HbsAg NR/NR/NR PT/APTT/INR 13,8/29,2/1,03 Gallbladder: Besar normal. Dinding rata, tak menebal. Tampak bayanga
batu didalamnya.
EKG Lien: Besar normal. Densitas parenchym normal. Tak tampak nodul/kist
(28/12/2022): sinus ritme, 85x/menit, normoaksis Pancreas: Besar normal. Densitas parenchym normal. Tak tampak
(08/11/2022): Sinus Takikardia, 115 x/mnt, Normoaxis nodul/kista. Ductus pancreaticus normal.
Ginjal kanan dan kiri: Besar normal. Permukaan reguler. Densitas
X-Ray Thorax parenchym normal. Excresi normal. Tak tampak nodul/kista. Tampak
(28/12/2022): Foto Thorax Normal extrarenal pelvis dextra. Tidak ada gambaran batu atau pelebaran
(08/11/2022): Foto Thorax Normal pelviocalyceal.
Ureter kanan dan kiri normal. Tak ada gambaran batu atau pelebaran.
Sx : Buli-buli: Besar normal. Dinding rata, tidak menebal. Tak ada bayangan
- Trf PRC hingga Hb>= 10g/dL (sudah tf 1 bag) batu didalamnya.
- Rencana Lap VC + miomektomi (hingga kemungkinan HT) hari ini Aorta dan cabang-cabangnya normal. V.cava inferior normal.
11/01/2023 dengan pendampingan onkologi, bedah digestif dan bedah Usus-usus normal. Tak tampak penebalan dnding atau massa.
urologi (pasang UK) Mesenterium dan omentum normal.
- SF 1x200mg PO Tidak ada pembesaran KGB.
Uterus membesar, permukaan lobulated. Tampak bemtukan nodul isode
nonenhancement berukuran 2,72 cm meliputi subserosa myometrium
posterior lateral kanan corpus. Massa multi-noduler confluent isodens no
enhancement, berbatas lobulated, berukuran +/- 7.79 cm pada corpus lat
sinistra, menonjol kearah cavum uteri di sub-mucosa +/- ( 5.24 cm ),
intramural dan +/- 2.26 cm exophytik di sub-serosa.
Kedua parametrium dan adnexa kesan normal.
Tulang-tulang baik.
Tidak ada cairan bebas dalam cavum abdomen.
Cor dan pulmo normal. Tak tampak efusi pleura.
====== [Conclusion] ======
Cholecystolithiasis.
Menunjukkan myoma uteri, dengan gambaran nodul terbesar pada
submucosa.
ekg 27/12/22
Sinus Rhytm Hr 60x/m normoaxis
Advice interna:
Amlodipin 1x 10 mg,
Klonidin 3x0,15 mg
Candesartan 1x16 mg
Advice Endokrin :
Pasien sekarang dalam kondisi Euthyroid
Pasien dapat diberikan
Thyrozol 3x20mg po
Propranolol 3x10mg po
Lansoperazole 30mg/12 iv
Dexamethason 2mg/6 Jam iv
Cek Fungsi thyroid Cito
Sx :
Rencana rawat jalan
Cefadroxyl 3 x 500 mg
Asam tranexamat 3 x 500 mg
Parasetamol 3 x 500 mg
SF 1 x 200 mg
A9.7 KULO RUTINA / 00774747 / SM / POLI 06-01-23/RIMA A 9.8 Ussu Sakia/ 00508511/ BJL/ MRS IRDO 9-1/JT
P3A2 67 tahun dengan klinis Ca Ovarium stadium III C + Peritoneal P4A1 55 tahun dengan Asites permagna dd susp massa intra abdom
carcinomatous + frozen pelvis + perlengketan telah dilakukan + riw. HTSOB + Omentektomi (2017) + Anemia (Hb 8.2)
laparatomi suboptimal debulking (SOD + eksisi peritoneum +
reseksi omental cake) H2 + Hipoalbumin (2.21) + Tumor mamae Abd:
deksta + DM Tipe 2 I: cembung
P: Supel, nyeri tekan (-)
Kep : Conj an +/+- skl ikt -/- P: shifting dullness (+)
Abd : A: BU (+) Normal
I : cembung
P : massa sukar teraba Pemeriksaan ginekologi
P : shifting dullness (+) I: fluxus (-), fluor (-), vulva t.a.k
A : BU(+) Io: I: fluxus (-), fluor (-), vulva t.a.k, tampak puncak vagina, massa (-)
VT: I: fluxus (-), fluor (-), vulva t.a.k, teraba benjolan pada dinding post
I : fluksus (-), fluor (-), vulva t.a.k vagina, teraba puncak vagina
Io : fluksus (+), vagina t.a.k, tampak porsio licin dan tertutup
PD : fluksus (+), vagina t.a.k, porsio teraba licin dan tertutup Hasil Lab
Parametrium kanan : lemas 10/1/23 : Alb 2,28
Parametrium kiri : lemas 9-1-23 : Hb 8,2 leu 6400 tromb 560 GDS 142 OT/PT 45/23 ur/cr 33/0,4
Adneksa kanan : massa (+) na/k/cl 137/3,8/101 anti HIV,HCV, Hbsag NR
Adneksa kiri : massa (-)
CuT : tidak membesar USG :
CD : menonjol VU terisi kurang
RT : TSA cekat, mukosa licin, ampula recti tidak kolaps uterus, tuba dan ovarium tidak tervisualisasi
tampak gambaran mixedechogenic curiga berasal dari abdomen dan pelv
USG: memenuhi rongga abdomen
VU terisi cukup kesan: susp massa intra abdomen
Uterus uk 7 x 4.43 cm
EL (+) 0.27 cm MRI pelvis dengan kontras 2/11-2022:
Tampak mioma intramural uk 3.27 x3.23 cm MSCT scan Pelvis tanpa dan dengan kontras irisan axial reformat coron
Massa inhomogen kesan dari adneksa uk 7x 6,72 cm dan sagital dengan hasil sebagai berikut :
FF (+) - Kedua ginjal : Ukuran dan densitas corticomeduler dalam batas norma
kesan : NOK + mioma uteri + asites tidak tampak dilatasi PCS, tidak tampak densitas batu/mass/cyst
- VU : Dinding tidak menebal, mukosa reguler, tidak tampak densitas
10-01-2023 Leu 15.600 Hb 8.5 Tro 372.000 AU 7.1 Kol 56 HDL 22 batu/mass
LDL 24 TG 52 HbA1C 8.0 albumin 2.21 - Uterus : Tidak tervisualisasi
08-01-2023 Leu 20.300 Hb 11.6 Tro 483.000 albumin 1.73 - Tampak massa kistik berseptasi lobulated, batas tegas, tepi reguler, tan
08-01-2023 Leu 22.800 Hb 11.4 Tro 602.000 GDS 34 Na 128 K 4.4 Cl kalsifikasi, ukuran 9,4 x 11,1 x 8,6 cm pada regio pelvis
87 - Hepar : Ukuran dan densitas parenkim dalam batas normal, tidak tamp
07-01-2023 As ur 9.9 Kol 164 HDL 34 LDL 105 TG 123 dilatasi vaksular dan bile duct, tidak tampak SOL
06-01-2023 Leu 13.2 Hb 12.3 Tro 670.000 SGOT 42 SGPT 18 Na 125 K - GB : Dinding tidak menebal, mukosa reguler, tampak densitas batu kec
5.0 Cl 89 dalamnya
05-01-2023 Leu 13.2 Hb 12.3 Tro 670.000 GDS 212 Alb 3.41 Ur 62 Cr - Pancreas : Bentuk dan densitas parenkim dalam batas normal, tidak
0.9 SGOT 42 SGPT 18 Na 125 K 5.0 Cl 89 Anti HIV NR HbsAg NR tampak dilatasi ductus pancreaticus, tidak tampak SOL
Anti HCV NR - Lien : Ukuran dalam batas normal, tidak tampak SOL
24-11-2022 Leu 12.8 Hb 11.5 Tro 558.000 GDS 142 Alb 3.60 Ur 37 Cr - Tampak densitas cairan bebas pada intraperitoneum dengan gambaran
1.2 SGOT 22 SGPT 16 Na 132 K 5.1 Cl 96 Anti HIV NR HbsAg NR tethered bowel
Anti HCV NR ====== [Conclusion] ======
CA 125 498.6 Massa kistik berseptasi rongga pelvis
CEA 1.76 Ascites dengan karakteristik malignant
Cholelith
Hasil 24-11-2022 Thorax 9/1/23 : Elevasi diafragma bilateral
Sitologi Cairan (Asites, Kista, Urine, Dll) hasil VC: kistadenoma musinosum ovarii
hasil parafin blok : sementara dicari
SEDIAAN APUSAN TIDAK MENGANDUNG SEL MALIGNA
SX:
Hasil Foto thorax 24-11-2022 Tranfusi PRC hingga Hb > 10gr/dl
Cardiomegaly. Fibrotik bekas peradangan pada suprahiler kedua paru. Sudah masuk albumin 1x Rencana Cek Albumin 6 jam post inj
Rencana lapor DPJP untuk pungsi
Hasil Foto thorax 05-01-2023 Rencana laparatomi debulking dengan pendampingan digestif dan Urolo
Foto thorax dalam batas normal. (pasang UK)—> 20 Februari 2023