Anda di halaman 1dari 4

Kerangka Paper

Judul Paper :
Contoh : PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK(object) SEKOLAH
DASAR(Object)
DENGAN MEDIA KOMUNIKASI WAYANG BEBER FABEL (metode
pendekatan)
Kata Kunci : Pendidikan karakter, anak sekolah dasar, media komunikasi wayang beber

Abstract

Component Content
The background of the research /P 3-5kalimat
Purpose 1 kalimat
Methodologies 3-4 kalimat
Principal results 1 kalimat
Major conclusions 1 kalimat
Its contributions to the field. 1 kalimat

Body of Paper
Judul: PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK(object) SEKOLAH DASAR(Object)
DENGAN MEDIA KOMUNIKASI WAYANG BEBER FABEL (metode pendekatan)..
Ini Contoh :

Component Content
Introduction/Pendahuluan 1. Pendidikan karakter lebih baik diajarkan sedini
1. What is Known? (Our mungkin.
understanding of the world)4-5 2. Guru sekolah dasar memerlukan media pembelajaran
kalimat yang dapat menarik minat belajar.
3. Media komunikasi …………
4. Wayang beber fabel dapat dijadikan alternatif
pendidikan karakter.
5. Wayang Beber memiliki nilai filosofis pendidikan
karakter dalam setiap pertunjukkanya.

4-5 kalimat

2. What is Unknown? (What is the 1. Pendidikan karakter siswa disekolah kurang berjalan
gap we want tofill?)4-5 kalimat dengan baik.
2. Siswa kurang tertarik pada pelajaran yang berkaitan
dengan pendidikan karakter.
3. Guru kekurangan alat peraga dalam pendidikan
karakter.
4. Kurangnya alat peraga pendidikan karakter yang
memadai .
5. Kurangnya minat generasi muda untuk memahami
local wisdom.

4-5 kalimat

3. How and why? should we fill the 1. Jika pendidikan karakter tidak ditanamkan sedini
gap? mungkin akan mengakibatkan anak-anak menjadi
(Your rationale and kekurangan figure atau kekurangan nilai filosfis
purpose/hypothesis) kehidupan
2. Sedikitnya media komunikasi yang digunakan
2-3 kalimat
guru dalam menarik minat belajar siswa
mempengaruhi
Hasil belajar.
3. Sehingga diperlukan media berbasis kearifan
local
Untuk menunjang pendidikan karakter .
4. Penelitian bertujuan untuk meningkatkan
pendidikan karakter berbasis media komunikasi
wayang beber.
2-3 kalimat
4. Research method(First) 1. Riset desain : Kualitatif
Research design, 2. Populasi dan sampel : 300 siswa/ 47 siswa
3. Instrument : Wawancara
Population and samples 4. Prosedur: Antusias siswa bagaimana
Instruments 5. Analisi data: deskriptif kolektif,
Procedures Ini contoh saja :
- Dengan mendogeng menggunakan media WBF yang menarik
dimana pertunjukan menampilkan gambar atau lukisan cerita
fabel di atas kain.
- Dalam cerita fabel diangkat kisah kehidupan tentang hewan
yang memiliki nilai moral di setiap ceritanya atau
pertunjukanya. Nilai moral ini sangat berguna bagi
pembentukan karakter anak-anak sekolah dasar.
- Selanjutnya dapat diperkenalkan cara membeber dan
mendogeng kepada guru-guru sekolah dasar Kemudian akan
diadakan Workshop untuk perkenalan cara membeber dan
memainkan WBF .

4-5 kalimat
5. Result : What result did you get?
(Second)
Hasil wawancara, hasil observasi,
hasil dokumentasi

Gambar pertunjukan
Tabel Hasil wawancara dengan guru-guru SD
No Hasil(masalah Usulan(hasil penelitian)
)
1 Kekuragan Media Memperkenalkan pertunjukan
Wayang Beber Fabel/WBF untuk
menarik perhatian siswa. Karena
siswa akan tertarik melihat dan
mengingat pada suatu kegiataan atau
acara yang besifat menyenangkan.
Mudah mencerna dan mengigatnya.
2 Kekurangan alat Dengan Pertunjukan Wayang Beber
peraga Fabel akan diperkenalkan alat peraga
yang berbeda. Alat peraga berupa
gulungan lukisan WBF yang dilukis
secara manual.
3 Guru masih Membuat Workshop membuat desain
memerlukan wayang beber fabel, membuat
alternative storyboard ,sinopsis, dan storytelling.
pendidikan karakter
4 Kurang Interaktif Pertunjukan WBF sangat interaktif.
Murid atau penonton dapat bertanya
atau sekadar berkomentar langsung
dengan dalang atau pembeber, saat
pertunjukan berlangsung. Maka
terjalin komunikasi dua arah yang
interaktif.
5 Kurang Menarik Pertunjukan WBF yang memakai
gulungan lukisan wayang fabel sudah
memakai bahasa penutur bahasa
Indonesia. Agar setiap siswa dapat
memahaminya. Tidak sampai disitu.
Pertunjukan WBF juga diiringi musik
dan lantunan merdu suara sinden. Hal
ini akan sangat menarik dan atraktif.

4-5 kalimat

6. Discussion: How do the result fill Kalimat positif jawaban


the gap?
Menjawa GAP (kalimatnegatif) 1.Menjawab pertanyaan no.2(menjawab GAP
1. Pendidikan karakter siswa disekolah kalimat negative)
kurang berjalan dengan baik. 2.Menjawab pertanyaan kolom no.2
2. Siswa kurang tertarik pada pelajaran
yang berkaitan dengan pendidikan
karakter.
3. Guru kekurangan alat peraga dalam
pendidikan karakter.
4. Kurangnya alat peraga pendidikan
karakter yang memadai .
5. Kurangnya minat generasi muda untuk
memahami local wisdom.

4-5 kalimat
7. Conclusion: What does this mean
Media komunikasi wayang beber dapat meningkatkan
for us going forward? pendidikan karakter siswa sekolah dasar. Pertunjukan
Penelitian bertujuan untuk meningkatkan wayang beber dapat menarik belajar siswa.Media
pendidikan karakter berbasis media komunikasi wayang beber dapat meningkatkan kreatifitas
komunikasi wayang beber. dan imajinasi siswa. Wayang beber bisa dijadikan
alternatif guru-guru sekolah dasar dalam mengajar.
Mengajar lebih atraktif jika dikemas dalam pertunjukan
yang interaktif.Artinya antara pembeber atau Dalang
dapat terjadi komunikasi dua arah”.harapan kedepan

4-5 kalimat

Anda mungkin juga menyukai