RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMP Negeri 2 Kepil

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas/ Semester : VIII/Gasal
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Materi Pokok : 3.2. Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap
Kehidupan Sosial dan kebangsaan
3.2.1. Mobilitas Sosial
Alokasi Waktu : 6 X 40 menit ( 3 x pertemuan )

A. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan 1
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik diharapkan dapat :
1. Menjelaskan pengertian interaksi sosial dan kelas sosial dengan tepat.
2. Menjelaskan pengertian mobilitas sosial dengan tepat.
3. Mendeskripsikan bentuk-bentuk mobilitas sosial di masyakarat dengan benar.
Pertemuan 2
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik diharapkan dapat :
1. Mengidentifikasi faktor pendorong terjadinya mobilitas sosial dengan cermat.
2. Mengidentifikasi faktor penghambat terjadinya mobilitas sosial dengan cermat.
Pertemuan 3
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik diharapkan dapat :
1. Mengidentifikasi saluran-saluran dalam mobilitas sosial dengan tepat.
2. Menyebutkan dampak positif dari mobilitas sosial dengan benar.
3. Menyebutkan dampak negatif dari mobilitas sosial dengan benar.

B. Materi Pembelajaran
1. Materi Reguler
Pertemuan ke-1
a. Pengertian interaksi sosial
b. Pengertian kelas sosial
c. Pengertian mobilitas sosial
d. Bentuk-bentuk mobilitas sosial
Pertemuan ke-2
a. Faktor-faktor pendorong dan penghambat mobilitas sosial
 Pertemuan ke-3
a. Saluran-saluran mobilitas sosial
b. Dampak positif dan negatif mobilitas sosial
2. Materi Remidial
a. Faktor pendorong dan penghambat mobilitas sosial
b. Dampak positif dan negatif mobilitas sosial
3. Materi Pengayaan
a. Perbedaan mobilitas sosial dan mobilitas penduduk

C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik Learning
2. Model Pembelajaran : Problem Based Learning dan Discovery Learning
3. Metode : Ceramah, diskusi dan studi kasus

D. MEDIA, BAHAN/ALAT PEMBELAJARAN DAN SUMBER BELAJAR

1. Media :
a. Gambar – gambar interaksi sosial
b. Gambar saluran-saluran mobilitas sosial
c. Gambar peta konsep bentuk-bentuk mobilitas sosial.
2. Bahan/Alat :
a. Kertas HVS 7 lembar
b. Bolpoin dan spidol boardmaker 3

E. SUMBER BELAJAR
a. Mukminan dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VIII. Jakarta. Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan. Halaman 81 – 96
b. N. Suparno.2016. Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta. Erlangga.
Halaman 71 – 82.
c. Kurniawan, Trubus, dan Ninik Tri Kusumadewi. 2022. Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas
VIII. Wonosobo. Media Pendidikan.
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 ( 2 Jam Pelajaran)
Tahapan Uraian Kegiatan Alokasi
Kegiatan (Sintak Pembelajaran) Waktu
Pendahuluan  Peserta didik menjawab salam dari guru. 8 menit
 Peserta didik menyiapkan kondisi psikis dan fisik untuk
siap belajar.
 Peserta didik menjawab pertanyaan lisan yang diajukan
oleh guru berkaitan dengan materi yang dipelajari
sebelumnya.
 Peserta didik menyimak informasi guru mengenai
kompetensi yang akan dipelajari yaitu pengertian
interaksi sosial, mobilitas sosial dan bentuknya serta
manfaatnya dalam kehidupan hari-hari.
 Peserta didik menyimak garis besar cakupan materi dan
tujuan pembelajaran.
 Peserta didik menyimak informasi dari guru tentang
lingkup penilaian dan teknik yang digunakan.
Kegiatan Inti  Fase 1 (Orientasi peserta didik kepada masalah) 60 menit
Memberikan orientasi kepada peserta didik tentang
pengertian interaksi sosial dan mobilitas sosial melalui
membaca kisah Kesuksesan Mas’oed. Buku siswa
hal:81 (Mengamati)
 Fase 2 (Mengorganisasikan peserta didik)
Membagi peserta didik ke dalam 7 kelompok yang
terdiri dari 3-4 orang. Dilanjutkan dengan pembagian
LK kepada masing-masing kelompok. Tanya jawab
singkat tentang pengertian interaksi sosial dan mobilitas
sosial. (Menanya)
 Fase 3 (Membimbing peserta didik)
Diskusi kelompok untuk memberikan kesempatan
kepada peserta didik saling mengajukan pertanyaan
tentang informasi yang belum dipahami dari apa yang
diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati. ( guru memberikan
 bimbingan kelompok).
Peserta didik mencari informasi untuk menjawab
pertanyaan yang ada dalam Lembar Kerja.
(Mengumpulkan informasi)
 Fase 4 (Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
Peserta didik mengolah informasi yang telah didapat
dari berbagai sumber untuk menjawab pertanyaan yang
terdapat pada Lembar Kerja. (Mengasosiasikan)
Secara acak menunjukkan perwakilan dari satu
kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja
kelompok didepan kelas. (Mengkomunikasikan)
 Fase 5 (Menganalisa dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah)
Kelompok lain memberikan tanggapan (mengevaluasi
atau menganalisa) terhadap hasil kerja kelompok yang
telah dipresentasikan.

Penutup  Guru membantu peserta didik dalam membuat 12 menit

kesimpulan.
 Guru bersama peserta didik merefleksi kegiatan
pembelajaran.
 Guru memberi umpan balik dalam proses dan hasil
pembelajaran melalui pemberian pertanyaan mengenai
materi yang telah dipelajari.
 Guru meminta peserta didik mempelajari materi untuk
pertemuan berikutnya yaitu faktor pendorong dan
penghambat.
 Guru memberi salam kepada peserta didik untuk
mengakhri kegiatan pembelajaran.
Pertemuan 2 ( 2 jam pelajaran)
Tahapan Uraian Kegiatan Alokasi
Kegiatan (Sintak Pembelajaran) Waktu
Pendahuluan  Peserta didik menjawab salam dari guru. 8 menit
 Peserta didik menyiapkan kondisi psikis dan fisik untuk siap
belajar.
 Peserta didik menjawab pertanyaan lisan yang diajukan oleh
guru berkaitan dengan materi yang dipelajari sebelumnya.
 Peserta didik menyimak informasi guru mengenai
kompetensi yang akan dipelajari yaitu faktor pendorong dan
penghambat mobilitas sosial serta manfaatnya dalam
kehidupan hari-hari.
 Peserta didik menyimak garis besar cakupan materi dan
kegiatan yang dilakukan.
 Peserta didik menyimak informasi dari guru mengenai
lingkup penilaian dan teknik yang digunakan.
Kegiatan Inti  Fase 1 (Orientasi peserta didik kepada masalah) 60 menit
Memberikan orientasi kepada peserta didik tentang faktor
pendorong dan penghambat dan saluran mobiltias sosial
melalui peta konsep yang ditampilkan dipapan tulis.
(Mengamati)
 Fase 2 (Mengorganisasikan peserta didik)
Membagi peserta didik ke dalam 5 kelompok yang terdiri
dari 4-5 orang. Dilanjutkan dengan pembagian LK kepada
masing-masing kelompok. Tanya jawab singkat tentang
faktor pendorong dan penghambat serta saluran mobilitas
sosial. (Menanya)
 Fase 3 (Membimbing peserta didik)
Diskusi kelompok untuk memberikan kesempatan kepada
peserta didik saling mengajukan pertanyaan tentang
informasi yang belum dipahami dari apa yang diamati atau
pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang
apa yang diamati. ( guru memberikan bimbingan
kelompok).
Peserta didik mencari informasi untuk menjawab pertanyaan
 yang ada dalam Lembar Kerja.
(Mengumpulkan informasi)
 Fase 4 (Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
Peserta didik mengolah informasi yang telah didapat dari
berbagai sumber untuk menjawab pertanyaan yang terdapat
pada Lembar Kerja. (Mengasosiasikan)
Secara acak menunjukkan perwakilan dari satu kelompok
untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok didepan
kelas. (Mengkomunikasikan)
 Fase 5 (Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan
masalah)
Kelompok lain memberikan tanggapan (mengevaluasi atau
menganalisa) terhadap hasil kerja kelompok yang telah
dipresentasikan.
Penutup  Guru membantu peserta didik dalam membuat kesimpulan 12 menit
mengenai materi yang dipelajari hari ini
 Guru bersama peserta didik merefleksi kegiatan
pembelajaran yang telah dilakukan.
 Guru memberi umpan balik dalam proses dan hasil
pembelajaran melalui pemberian pertanyaan tentang materi
yang telah dipelajari.
 Guru mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi
berikutnya tentang dampak mobilitas sosial
 Guru memberi salam kepada peserta didik untuk mengakhri
kegiatan pembelajaran.
Pertemuan 3 (2 jam pelajaran)
Tahapan Uraian Kegiatan Alokasi
Kegiatan (Sintak Pembelajaran) Waktu
Pendahuluan  Peserta didik menjawab salam dari guru. 8 menit
 Peserta didik menyiapkan kondisi psikis dan fisik untuk siap
belajar.
 Peserta didik menjawab pertanyaan lisan yang diajukan oleh
guru berkaitan dengan materi yang dipelajari sebelumnya.
 Peserta didik menyimak informasi guru mengenai
kompetensi yang akan dipelajari yaitu saluran dan dampak
mobilitas sosial serta manfaatnya dalam kehidupan hari-
hari.
 Peserta didik menyimak garis besar cakupan materi dan
kegiatan yang dilakukan.
 Peserta didik menyimak, guru menyampaikan lingkup
penilaian dan teknik yang digunakan.
Kegiatan Inti  Stimulation 60 menit
Peserta didik dibagi dalam 7 kelompok, dengan anggota 3-4
orang. Tiap kelompok mendapat 1 Lembar Kerja. Peserta
didik diminta untuk membaca dan memahami Lembar Kerja
yang dibagikan sebagai bahan diskusi. (Mengamati)
 Problem Statement
Peserta didik melakukan diskusi (tanya jawab) tentang
permasalahan yang ada dalam Lembar Kerja atau bertanya
kepada guru tentang hal-hal yang belum dipahami.
(Menanya)
 Data Collection
Peserta didik membaca buku atau sumber lain untuk
membantu menjawab permasalahan yang tertuang dalam
Lembar kerja. ( guru memberikan bimbingan kelompok).
(Mengumpulkan informasi)
 Data processing (pengolahan data)
Peserta didik mengolah informasi yang telah didapat dari
berbagai sumber untuk menjawab permasalahan yang
terdapat pada Lembar Kerja. Informasi yang ada disusun
 menjadi laporan yang tertulis. (Mengasosiasikan)
 Verification (pembuktian)
Secara acak, kelompok mempresentasikan hasil kerja di
depan kelas,kelompok lain memberikan tanggapan
(mengevaluasi atau menganalisa). Guru memberikan
penguatan atas hasil kerja kelompok. Peserta didik
memberikan applause kepada kelompok yang telah
melakukan presentasi. (Mengkomunikasikan)
 Generalization (menarik kesimpulan)
Berdasarkan hasil presentasi dan tanggapan antar kelompok,
peserta didik dibantu oleh guru membuat kesimpulan
tentang materi yang baru dipelajari.
Penutup  Guru memberi umpan balik dalam proses dan hasil 12 menit
pembelajaran melalui pemberian pertanyaan mengenai
materi yang telah dipelajari.
 Guru mengingatkan kepada peserta didik untuk mempelajari
materi pertemuan berikutnya tentang Pluraritas.
 Guru memberi salam kepada peserta didik untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran.

G. PENILAIAN
1. Penilaian Sikap Spiritual dan Sosial
a. Teknik penilaian : Observasi
b. Bentuk instrumen : Lembar Jurnal Sikap (Lampiran 3 dan 4)
c. Waktu penilaian : Saat pembelajaran berlangsung
2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik penilaian : Tes tertulis
b. Bentuk instrumen : isian singkat (Lampiran 5)
c. Waktu penilaian : Saat pembelajaran berlangsung
3. Penilaian Keterampilan
a. Teknik penilaian : kinerja (berdiskusi)
b. Bentuk instrumen : Rublik penilaian kinerja
c. Waktu penilaian : Saat pembelajaran berlangsung (Lampiran 6)
4. Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar
perlu mengikuti pembelajaran remidial. Kegiatan pembelajaran remedial antara lain dalam
bentuk : bimbingan perorangan dan belajar kelompok.
5. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman materi
(kompetensi) antara lain dalam bentuk membaca buku referensi untuk mengetahui tentang
perbedaan mobilit as sosial dan mobilit as penduduk.

Wonosobo, 1 Juli 2022

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

Fajar Fatimah Winarti, S.Pd., M.Or. Irwan Susetyo Putro, S.Pd.

NIP 19740522 199903 2 002 NIP 19810904 200903 1 007
LAMPIRAN 1 :
ANGGOTA KELOMPOK :
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK PERTEMUAN 1 1.
2.
“ Pengertian dan Bentuk Mobilitas Sosial”
3.
A. PENGANTAR 4.
Interaksi sosial merupakan hubungan timbal balik ( dua arah) antara individu dengan individu,
antara individu dengan kelompok dan antara kelompok dengan kelompok. Interaksi sosial
merupakan kunci dalam kehiduoan bersama. Interaksi sosial yang terjadi dalam kehidupan
manusia dapat mendorong terjadinya perubahan pola pikir manusia sehingga memungkinkan
terjadinya mobilitas sosial.
B. ALAT / BAHAN / SUMBER
1. Alat : Alat tulis
2. Bahan : Bagan dan tabel bentuk-bentuk Mobilitas Sosial
3. Sumber : Buku Siswa IPS Kelas VIII halaman 81 – 88 dan Buku Pendamping Siswa
C. RINCIAN TUGAS
1. Bacalah terlebih dahulu pengantar dan pelajari Buku Siswa IPS Kelas VIII dan Buku
Pendamping Siswa tentang Pengertian dan Bentuk Mobilitas Sosial.
2. Jawablah soal dibawah ini :
a. Apakah yang dimaksud dengan kelas sosial ?
......................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
b. Jelaskan yang dimaksud dengan mobilitas sosial !
....................................................................................................................................................
.......................................................................................................................
c. Lengkapi bagan dibawah ini :
 d. Lengkapi tabel dibawah ini dengan cara menjodohkan antara Butir Soal dengan Pilihan
Jawaban yang telah disediakan !
No. Butir Soal Pilihan Jawaban
1. Pak Suryo guru Bahasa Inggris di SMA 3 Purworejo karena A. Mobiltias sosial
tidak cocok dengan tempat kerjanya, beliau memutuskan intragenerasi
untuk pindah sebagai guru Bahasa Inggris di SMK 2
Purworejo. ( .........)
2. Ibu Aminah seorang guru IPS di SMP 5 Boyolali. Beliau B. Mobiltias sosial
merupakan guru yang rajin dan berprestasi. Karena vertikal (Social
memenuhi sayrat sebagai kepala sekolah, Ibu Aminah Climbing)
diangkat sebagai Kepala Sekolah di SMP 2 Boyolali.
(........)
3. Pak Jono seorang direktur perusahaan, karena tidak cakap, C. Mobiltias sosial
perusahaan yang dipimpinnya bangkrut. Pak Jono sekarang geografis
bekerja sebagai sopir taxi online. (..............)
4. Pak Sopo seorang buruh tani di Desa Karanganyar D. Mobilitas sosial
Wonosobo. Karena ingin memperbaiki kesejahteraan horisontal
hidupnya, beliau mengajak keluarganya untuk pindah di
Kalimantan. Pak Sopo bekerja sebagai karyawan di
Perkebunan Kelapa Sawit. (........ )
5. E. Mobiltias sosial
vertikal (social
sinking)

( ........)

D. KESIMPULAN
1. Interaksi sosial yang ada dalam kehidupan manusia dapat mempengaruhi terjadinya ............
2. Bentuk mobilitas sosial terdiri dari ......................................................,
..............................................................., ................................................................, dan
............................................................................................
3. Perpindahan seseorang atau kelompok dari suatu lapisan sosial ke lapisan sosial lain yang tidak
sederajat disebut .....
4. Perpindahan seseorang atau kelompok dalam lapisan sosial yang sama disebut .....
5. Mobilitas yang erjadi di dalam satu kelompok generasi yang sama disebut ...
6. Perpindahan individu atau kelompok dari satu daerah ke daerah lain yang secara tidak langsung
dapat mengubah status sosial disebut ...
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK PERTEMUAN 2 ANGGOTA KELOMPOK :
“Faktor terjadinya Mobilitas Sosial” 1.
2.
3.
A. PENGANTAR 4.
Mobilitas sosial merupakan perpindahan posisi seseorang atau kelompok dari lapisan yang satu ke
lapisan yang lain. Mobilitas sosial dapat terjadi karena ada faktor pendorong dan penghambat.
B. ALAT / BAHAN / SUMBER
1. Alat : Alat tulis
2. Bahan : Bagan dan tabel bentuk-bentuk Mobiltias Sosial
3. Sumber : Buku Siswa IPS Kelas VIII halaman 81 – 94 dan Buku Pendamping Siswa
C. RINCIAN TUGAS
1. Bacalah terlebih dahulu pengantar dan pelajari Buku Siswa IPS Kelas VIII dan Buku
Pendamping Siswa tentang faktor terjadinya mobilitas sosial.
2. Jawablah soal dibawah ini :
Perhatikan data-data berikut ini :
a. Struktur sosial masyarakat f. Situasi politik
b. Kemiskinan g. Status sosial
c. Diskriminasi h. Perbedaan jenis kelamin
d. Keadaan ekonomi i. Pertumbuhan penduduk
e. Faktor individu j. Kemudahan dalam akses pendidikan
Dari data-data diatas, kelompokkanlah mana yang merupakan faktor pendorong dan
penghambat mobilitas sosial .
Faktor Pendorong Faktor Penghambat
D. KESIMPULAN
1. Mobilitas sosial dapat terjadi dikarenakan adanya faktor ........................ dan
....................................
2. Faktor yang dapat membantu seseorang atau kelompok untuk melakukan mobilitas sosial
disebut faktor ............................
3. Faktor yang dapat mengganggu seseorang atau kelompok dalam melakukan mobilitas sosial
disebut faktor .....................
4. Faktor penghambat mobilitas sosial yakni pembedaan perlakuan karena alasan perbedaan suku,
ras, agama dan golongan disebut ...
5. Situasi politik negara yang aman dan stabil merupakan faktor ...................... . terjadinya
mobilitas sosial.
6. Struktur masyarakat Indonesia yang terbuka sehingga memungkinkan individu yang berasal
dari lapisan sosial bawah dapat naik ke lapisan sosial yang lebih tinggi. Hal ini menunjukkan
bahwa struktur masyarakat dapat menjadi faktor ................... . terjadinya mobilitas sosial.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK PERTEMUAN 3
“ Saluran dan Dampak Mobilitas Sosial ANGGOTA KELOMPOK :
1.
2.
3.
A. PENGANTAR 4.
Mobilitas sosial merupakan perpindahan posisi seseorang atau kelompok dari lapisan yang satu ke
lapisan yang lain. Mobilitas sosial dapat terjadi karena adanya faktor pendorong dan penghambat.
Faktor pendorong mobilitas sosial adalah struktur sosial masyarakat, status sosial, keadaan
ekonomi, faktor individu, situasi politik, kemudahan akses pendidikan dan pertumbuhan
penduduk. Sedangkan faktor penghambat mobilitas sosial adalah : diskriminasi, kemiskinan dan
perbedaan jenis kelamin. Mobilitas sosial dapat dilakukan melalui beberapa saluran. Mobiltias
sosial yang dilakukan oleh anggota masyarakat dapat menimbulkan dampak yang bersifat positif
maupun negatif.
B. ALAT / BAHAN / SUMBER
1. Alat : Alat tulis
2. Bahan : Gambar saluran mobiltas sosial dan tabel dampak mobilitas sosial
3. Sumber : Buku Siswa IPS Kelas VIII halaman 88 – 98 dan Buku Pendamping Siswa
C. RINCIAN TUGAS
1. Bacalah terlebih dahulu pengantar dan pelajari Buku Siswa IPS Kelas VIII dan Buku
Pendamping Siswa tentang saluran dan dampak mobilitas sosial.
2. Jawablah soal dibawah ini :
a. Perhatikan gambar dibawah ini dan tentukan saluran mobilitas sosial !
No. Gambar Saluran Mobilitas
Sosial

2.
 3.

4.

5.

b. Berdasarkan tabel tersebut, apakah yang dimaksud dengan saluran mobilitas sosial ?
.....................................................................................................................................
......................................................................................................................................
c. H. Bambang Soesatyo, S.E, MBA adalah seorang pengusaha Indonesia yang menjadi
anggota Komisi III DPR RI dari Partai Golkar. Kemudian beliau dipercaya menjadi Ketua
Komisi III menggantikan Aziz Syamsudin. Saat Setyo Novanto tersandung kasus korupsi E-
KTP, Bambang Soesatyo diangkat sebagai Ketua DPR RI. Mobilitas sosial yang dialami
oleh Bambang Soesatyo melalui saluran ......
d. Anita berasal dari keluarga petani, dia berhasil menyelesaikan pendidikannya di Sekolah
Tinggi Ilmu Statistik. Setelah selesai kuliah Anita bekerja sebagai pegawai di Biro Pusat
Statistik (BPS). Mobilitas sosial yang dialami Anita melalui saluran ..................
e. Kenapa organisasi profesi dapat digunakan sebagai saluran untuk melakukan mobilitas
sosial? Jelaskan :
f. Perhatikan pernyataan berikut :
i. Mendorong seseorang untuk lebih maju iv. Terjadinya konflik
ii. Gangguan psikologis v. Mempercepat tingkat perubahan sosial
iii. Meningkatkan integrasi sosial
 Dari pernyataan tersebut kelompokkanlah mana yang merupakan dampak positif dan
negatif.
Dampak positif Dampak negatif

g. Mobilitas sosial dapat menimbulkan konflik. Jelaskan kenapa hal tersebut dapat terjadi !

D. KESIMPULAN
1. Saluran mobilitas sosial adalah ............................................................................................

.........................................................................................................................................

2. Saluran mobilitas sosial terdiri dari : ...................................,..............................................,

...................................,............................, dan .....................................................

3. Mobilitas sosial dapat menimbulkan dampak yang bersifat ...................................... dan

...............................
LAMPIRAN 2 :
Jurnal Sikap Spiritual
Nama Peserta Tanda Tindak
No Waktu Catatan Perilaku Butir Sikap
Didik tangan Lanjut
1
2
3
LAMPIRAN 3 :
Jurnal Sikap Sosial
Nama Peserta Tanda Tindak
No Waktu Catatan Perilaku Butir Sikap
Didik tangan Lanjut
1
2
3
LAMPIRAN 4 :
Penilaian Pengetahuan
Kompetensi Level Bentuk No
No Materi Indikator
Dasar/Indikator Kognitif Soal Soal
1 Peserta didik mampu Pengertian Peserta didik dapat C1 Jawaban 1
memahami interaksi memahami pengertian singkat
pengertian mobilitas sosial interaksi sosial
sosial
2 Peserta didik mampu Pengertian Peserta didik dapat C1 Jawaban 2
memahami Mobilitas mememahami singkat
pengertian mobilitas Sosial pengertian mobilitas
sosial sosial
3 Peserta didik mampu Bentuk Peserta didik dapat C1 Jawaban 3&4
mengidentifikasi mobilitas mengidentifikasi bentuk singkat
bentuk mobilitias sosial mobiltias sosial
sosial
4 Peserta didik mampu Faktor Peserta didik dapat C1 Jawaban 5
menyebutkan faktor pendorong menyebutkan salah satu singkat
pendorong mobilitas mobilitas faktor pendorong
sosial sosial mobilitas sosial
5 Peserta didik mampu Faktor Peserta didik dapat C1 Jawaban 6
menyebutkan faktor penghambat menyebutkan salah satu singkat
penghambat mobilitas faktor penghambat
mobiltias sosial sosial mobilitas sosial
6 Peserta didik mampu Saluran Peserta didik dapat C2 Jawaban 7&8
mengidentifikasi mobiltias mengidentifikasi singkat
saluran mobilitas sosial saluran-saluran
sosial mobilitias sosial
7 Pesera didik mampu Dampak Peserta didik dapat C1 Jawaban 9 &10
menyebutkan mobilitas menyebutkan dampak singkat
dampak mobilitas sosial positif dan negatif dari
sosial mobilitas sosial

Daftar Pertanyaan untuk Tes Lisan

NO. Butir Soal Kunci Skor Utk
Jawaban Jwb benar
1 Hubungan timbal balik antara individu dengan individu, Interaksi sosial 2
antara individu dengan kelompok atau antara kelompok
dengan kelompok merupakan pengertian dari ....
2. Perpindahan posisi seseorang dari lapisan sosial tertentu ke Mobilitas 2
lapisan sosial yang lain disebut ... sosial
3. Anisa seorang karyawati di bank swasta diangkat sebagai Mobiltias 2
manajer personalia. Bentuk mobilitas sosial yang dialami sosial vertikal
Anisa adalah ... naik
4. Karena di desa tempat tinggalnya Jono hanya bekerja sebagai Mobilitas 2
buruh tani, akhirnya Jono memutuskan untuk pindah ke kota geografis
dengan harapan memperoleh pekerjaan baru yang lebih baik.
Mobilitas sosial yang dilakukan oleh Jono adalah
 5. Sebutkan salah satu faktor pendorong dalam mobilitas sosial Struktur sosial, 2
status sosial,
keadaan
ekonomi,
situasi politik,
kemudahan
akses
pendidikan,
faktor individu
6. Pembedaan individu atau kelompok berdasarkan ras, suku Diskriminasi 2
bangsa, agama dan golongan sehingga menghambat
terjadinya mobilitas sosial disebut ...
7 Fadli Zon adalah anggota partai gerindra yang mendapat Organisasi 2
kesempatan untuk menjabat sebagai wakil DPR RI. Mobilitas Politik
sosial yang dilakukan oleh Fadli zon melalui saluran ...
8 PGRI, IDI dan IAI merupakan organisasi ... Profesi 2
9 Sebutkan salah satu dampak positif mobilitas sosial Mau berusaha 2
untuk manju,
mempercepat
perubahan
sosial,
mendukung
integrasi sosial
10 Pak Munawir seorang pengusaha sukses telah mengeluarkan Gangguan 2
banyak dana untuk mencalonkan diri sebagai Calon Bupati. psikologis
Setelah pemilihan berlangsung, ternyata pak Munawir gagal
menjadi bupati. Pak Munawir stess dan malu. Dampak dari
mobiltias sosial yang dialami oleh pak Munawir adalah
Jumlah 20

Norma penilaian = Skor perolehan x 100

Skor maksimal (20)
LAMPIRAN 5 :
Penilaian Keterampilan Kinerja (berdiskusi)

Rublik Penilaian Kinerja (berdiskusi)

Kerja
sama Kemam- Kemam - Kemam Jumlah
dlm puan puan -puan Skor
No. Nama Siswa kelompo bertanya menjawab present Nilai
k asi (maks
(1-4) (1-4) (1-4) 16)
(1-4)
1

2
3
4

dst

Keterangan Skor : Kriteria Nilai

Baik sekali =4 A = 90 – 100 : Baik Sekali
Baik =3 B = 70 – 89 : Baik
Cukup =2 C = 50 – 69 : Cukup
Kurang =1 D = ‹ 50 : Kurang

Nilai = Skor perolehan

X 100
Skor maksimal
LAMPIRAN 6 :
BAHAN AJAR
MATERI : MOBILITAS SOSIAL
A. Pengertian Interaksi Sosial, Kelas Sosial dan Mobilitas Sosial
Manusia memiliki dua kedudukan yakni sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Sebagai
makhluk individu, manusia merupakan sebuah pribadi yang sifat maupun karakter berbeda
sehingga memiliki kebutuhan yang berbeda. Sebagai mahkluk sosial, manusia tidak dapat hidup
sendirian tanpa bantuan orang lain. Kaitannya sebagai makhluk sosial, manusia akan selalu
melakukan interaksi dengan orang lain dalam memenuhi kebutuhan hidup. Interaksi sosial akan
terus terjadi dalam kehidupan sosial masyarakat. Interaksi yang berkembang di masyarakat dapat
mengubah pola pikir seseorang sehingga memungkinkan terjadinya mobilitas sosial.
1. Interaksi Sosial
Adalah hubungan timbal balik (dua arah) antara individu dengan individu, antara individu
dengan kelompok dan antara kelompok dengan kelompok.
Syarat-syarat terjadinya interaksi sosial :
a. Kontak sosial adalah hubungan antara individu satu dengan yang lain yang bersifat langsung
seperti sentuhan, percakapan maupun tatap muka.
b. Komunikasi adalah penyampaian pesan dari seseorang kepada orang lain yang dilakukan
secara langsung atau melalui alat bantu agar orang lain memberikan tanggapan atau respon.
2. Kelas Sosial
Adalah lapisan-lapisan yag ada dalam masyarakat atau pengelompokkan penduduk yang
disusun secara hierarki dengan perwujudan tinggi, sedang dan rendah.
3. Mobiltias Sosial
Adalah perpindahan posisi seseoang atau kelompok dari lapisan yang satu ke lapisan yang lain
atau berubahnya status seseorang dalam masyarakat.

B. Bentuk-bentuk Mobilitas Sosial

Ada beberapa bentuk mobilitas sosial yaitu :
1. Mobiltias sosial horisontal
Adalah perpindahan posisi seseorang atau kelompok yang terjadi pada satu lapisan sosial
sehingga tidak mengubah kedudukan orang tersebut.
2. Mobiltias sosial vertikal
Adalah perpindahan posisi seseorang atau kelompok yang terjadi pada lapisan yang tidak
sederajat sehingga dapat mengubah kedudukannya. Mobiltias sosial vertikal dibedakan menjadi
2 yaitu : mobilitas sosial vertikan naik (social climbing) perpindahan posisi seseorang ke kelas
sosial yang lebih tinggi, mobilitas sosial turun (social sinking) adalah perpindahan posisi
seseorang ke kelas yang lebih rendah.
3. Mobilitas sosial geografis
Adalah perpindahan individu atau kelompok dari satu daerah ke daerah lain yang secara tidak
langsung akan mengubah status sosialnya.
4. Mobilitas sosial antargenerasi dan intragenerasi
Mobilitas antargenerasi adalah mobilitas yang melibatkan lebih dari satu generasi. Mobilitas ini
ditandai dengan perkembangan taraf hidup baik naik atau turun dalam suatu generasi. Mobiltias
intragenerasi adalah mobilitas yang terjadi pada satu generasi yang sama.
C. Faktor-faktor Mobilitas Sosial
Mobiltias sosial dalam masyarakat dapat terjadi karena adanya faktor pendorong dan faktor
penghambat.
1. Faktor-faktor pendorong terjadinya mobilitas sosial
a. Status sosial
b. Struktur sosial masyarakat
Masyarakat Indonesia memiliki struktur sosial yang terbuka sehingga memungkinkan
individu yang berasal dari kelas sosial tertentu naik ke kelas sosial yang lebih tinggi.
c. Keadaan ekonomi
d. Situasi politik
Situasi politik suatu negara yang stabil akan memudahkan warga negaranya untuk
melakukan mobilitas sosial.
e. Faktor individu
f. Pertumbuhan penduduk
g. Kemudahan dalam akses pendidikan
Pendidikan merupakan sosial elevator, maksudnya merupakan suatu sarana atau perangkat
yang dapat membantu individu untuk naik ke kelas sosial yang lebih tinggi.
2. Faktor-faktor penghambat terjadinya mobilitas sosial
a. Kemiskinan
Kemiskinan dapat menghambat seseorang untuk berkembang dan mencapai status sosial
tertentu.
b. Diskriminasi yaitu pembedaan terhadap individu atau kelompok berdasarkan ras, agama,
kelas, golongan dan suku bangsa. Adanya diskriminasi dapat menghambat terjadinya
mobilitas sosial.
c. Perbedaan jenis kelamin
Dalam masyarakat perbedaan jenis kelamin dapat berpengaruh terhadap prestasi, kedudukan
ataupun status sosial yang dapat menghambat seseorang untuk maju.

D. Saluran-saluran Mobilitas Sosial

Terdapat saluran-saluran tertentu dalam masyarakat yang ingin melakukan mobilitas sosial
terutama vertikal naik (social climbing). Saluran tersebut antara lain :
1. Pendidikan
Pendidikan merupakan saluran bagi mobilitas vertikal karena melalui pendidikan seseorang
dapat mengubah statusnya.
2. Organisasi politik
Organisasi politik dapat menjadi saluran mobilitas sosial bagi anggotanya. Seorang anggota
partai politik memiliki peluang untuk mendapatkan kedudukan dalam partainya.
3. Organisasi ekonomi
4. Organisasi profesi
Organisasi profesi merupakan kumpulan orang-orang yang memiliki profesi ynag sama
sehingga mereka akan lebih kompak dan kuat unntuk memperjuangkan profesinya.
5. Pernikahan
Seseorang yang menikah dengan orang yang memiliki status sosial lebih tinggi dan terpandang
akan dihormati karena pengaruh dari pasangannya.
E. Dampak Mobilitas Sosial
Mobilitas sosial yang terjadi pada masyarakat akan memberikan dampak baik yang bersifat
positif ataupun negatif.
1. Dampak positif
a. Mendorong seseorang untuk maju
b. Mempercepat tingkat perubahan sosial
c. Meningkatkan integrasi sosial
Individu yang melakukan mobilitas sosial untuk naik pada kelas sosial diatasnya akan
berusaha untuk menyesuaikan diri dengan nilai dan norma yang dianut oleh kelompok
dengan status sosial yang baru.
2. Dampak negatif
a. Terjadinya konflik
Mobilitas sosial merupakan salah satu perjuangan manusia dan kelompok dan kelompok
sosial untuk mencapai posisi sosial yang lebih tinggi. Sangat wajar jika kemudian
menimbulkan persaingan dan dapat memicu terjadinya konflik.
b. Gangguan psikologis
Anggota masyarakat yang mengalami mobilitas sosial vertikal turun dapat mengalami
gangguan psikologis atau gangguan kejiwaan apabila tidak dapat menerima dengan sabar
dan ikhlas atas peristiwa yang dialaminya. Gangguan psikologis ini dapat berupa stress,
gelisah, suka marah-marah hingga jiwa yang terganggu (gila).