Disusun oleh :
1. Meli Ameliya 210641027
2. Putri Andini 210641075
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan karunia dan rahmatnya sehingga
penulisan makalah Paradigma Baru PKN ini berjalan dengan lancar dan baik. Makalah ini
disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan tugas kelompok yang diberikan
langsung oleh dosen mata kulaih Konsep PKN.
Dalam penyusunan makalah ini penulis mengalami beberapa hambatan dan rintangan
akan tetapi berkat bantuan, dukungan dan do’a dari berbagai pihak akhirnya penulis berhasil
menyelesaikannya dengan lancar dan baik.
Kami menyadari sebagai mahasiswa, masih perlu banyak belajar dalam penulisan
makalah ini. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang positif agar makalah
ini menjadi lebih baik di masa yang akan datang.
KATA PENGANTAR.............................................................................................................................
DAFTAR ISI...........................................................................................................................................
BAB I......................................................................................................................................................
PENDAHULUAN...................................................................................................................................
A. Latar belakang.............................................................................................................................
B. Rumusan Masalah........................................................................................................................
C. Tujuan..........................................................................................................................................
BAB II.....................................................................................................................................................
PEMBAHASAN.....................................................................................................................................
A. Integrasi nilai-nilai karakter dalam pembelajaran PKN SD.........................................................
B. Contoh kegiatan integrasi nilai-nilai karakter dalam pembelajaran PKN SD...............................
BAB III....................................................................................................................................................
PENUTUP...............................................................................................................................................
A. Kesimpulan..................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................................
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan karakter adalah suatu sistem penanaman nilai-nilai karakter kepada
warga sekolah yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan
tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut, baik terhadap Tuhan Yang Maha
Esa (YME), diri sendiri, sesama, lingkungan, maupun kebangsaan sehingga menjadi
manusia insan kamil. Dalam pendidikan karakter di sekolah, semua komponen
(stakeholders) harus dilibatkan, termasuk komponen-komponen pendidikan itu
sendiri, yaitu isi kurikulum, proses pembelajaran dan penilaian, kualitas hubungan,
penanganan atau pengelolaan mata pelajaran, pengelolaan sekolah, pelaksanaan
aktivitas atau kegiatan ko-kurikuler, pemberdayaan sarana prasarana, pembiayaan,
dan ethos kerja seluruh warga dan lingkungan sekolah.
Selama ini, pendidikan informal terutama dalam lingkungan keluarga belum
memberikan kontribusi yang cukup berarti dalam mendukung pencapaian kompetensi
dan pembentukan karakter peserta didik. Kesibukan dan aktivitas kerja orang tua yang
relatif tinggi, kurangnya pemahaman orang tua dalam mendidik anak di lingkungan
keluarga, pengaruh pergaulan di lingkungan sekitar, dan pengaruh globalisasi
ditengarai bisa berpengaruh negatif terhadap perkembangan dan pencapaian hasil
belajar peserta didik. Salah satu solusi alternatif untuk mengatasi permasalahan
tersebut adalah melalui pendidikan karakter terpadu, yaitu memadukan dan
mengoptimalkan kegiatan pendidikan informal lingkungan keluarga dengan
pendidikan formal di sekolah. Dalam hal ini, waktu belajar peserta didik di sekolah
perlu dioptimalkan agar peningkatan mutu hasil belajar dapat dicapai, terutama dalam
pembentukan karakter peserta didik .
Integrasi pendidikan karakter ke dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
dapat di lakukan pada setiap mata pelajaran. Materi pembelajaran yang berkaitan
dengan norma atau nilai-nilai pada setiap mata pelajaran perlu dikembangkan,
dieksplisitkan, dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari-hari. Dengan demikian,
pembelajaran nilai-nilai karakter tidak hanya pada tataran kognitif, tetapi menyentuh
pada internalisasi, dan pengamalan nyata dalam kehidupan peserta didik sehari-hari di
masyarakat.
Sasaran pendidikan karakter adalah seluruh warga sekolah, meliputi para
peserta didik, guru, karyawan administrasi, dan pimpinan sekolah menjadi sasaran
program ini. Sekolahsekolah yang selama ini telah berhasil melaksanakan pendidikan
karakter dengan baik dijadikan sebagai best practices, yang menjadi contoh untuk
disebarluaskan ke sekolah-sekolah lainnya.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Integrasi Nilai-nilai Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran PKn di
SD?
2. Apa contoh kegiatan integrasi nilai-nilai Pendidikan Karakter dalam pembelajaran
PKn di SD?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka makalah ini disusun dengan tujuan untuk
mengetahui dan mendeskripsikan :
1. Untuk mengetahui bagaimana Integrasi Nilai-nilai Pendidikan Karakter Dalam
Pembelajaran PKn di SD
2. Untuk mengetahui apa contoh kegiatan integrasi nilai-nilai Pendidikan Karakter
dalam pembelajaran PKn di SD
1.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Integrasi Nilai-nilai Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran PKn di SD
Nilai karakter merupakan hal yang paling penting dalam proses pembelajaran
pendidikan karakter di sekolah dasar terutama mata pelajaran PKn. Pemilihan nilai
karakter ke dalam pembelajaran PKn SD tidak bisa diintegrasikan secara begitu saja,
melainkan harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran PKn. Data nilai-nilai
karakter yang sesuai dengan pembelajaran PKn di SD diperoleh dengan cara mengkaji
Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) pada Standar Isi (SI),
kemudian memilih nilai karakter yang memperlihatkan keterkaitan antara SK dan KD
dengan nilai dan indikator. Berdasarkan analisis antara SK, KD dan indikator, maka
nilai karakter yang sesuai dengan tujuan pembelajaran PKn SD.
Nilai karakter yang sesuai dengan pembelajaran PKn SD berjumlah 13 nilai
karakter. Data nilai karakter yang sesuai dengan pendidikan kewarganegaraan di
sekolah dasar diperoleh dengan menggunakan analisis data, dengan cara mengkaji
Standar Komptensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) pada Standar Isi (SI) PKn
sekolah dasar untuk menentukan apakah nilai-nilai karakter yang tercantum itu sudah
tercakup di dalamnya, kemudian memilih nilai karakter yang memperlihatkan
keterkaitan antara SK dan KD PKn sekolah dasar dengan nilai karakter dan indi-kator.
Dalam menentukan nilai karakter, penentu harus menyesuaikan antara SK/KD dan
indikator dengan nilai karakter yang terkandung dalam tujuan pembelajaran. Adapun
hasil analisis tentang nilai karakter yang sesuai dengan pendidikan kewarganegaraan
di sekolah dasar dapat dilihat dalam tabel pada lembar lampiran.
Integrasi pendidikan karakter ke dalam pembelajaran PKn di SD
Pengintegrasian nilai-nilai pendidikan karakter ke dalam pembelajaran PKn SD dapat
dilakukan dengan cara mencantumkan nilai-nilai karakter kedalam silabus dan RPP.
Dalam mencantumkan nilai-nilai karakter kedalam Silabus dan RPP langkah yang
dilakukan, yaitu :
1) Memahami substansi SK dan KD, baik dari ranah kognitif, afektif, maupun
psikomotor (jika ada).
2) Menyusun indikator yang didasarkan pa- da hasil pemahaman SK dan KD.
3) Menentukan nilai karakter yang memperlihatkan keterkaitan antara SK dan KD
dengan nilai karakter dan indikator.
4) Menyusun alat evaluasi.
5) Menyusun materi ajar.
6) Memilih metode pembelajaran. Dalam mencantumkan nilai-nilai karakter kedalam
Silabus dan RPP hal yang perlu dilakukan yaitu, memahami substansi SK dan KD.
Secara Kognitif, konsep apa yang ada di dalam SK dan KD. Kemudian memahami
konsep dan perilaku yang diharapkan di dalam SK dan KD menjadi kunci dalam
penyusunan indikator. Dari indikator tersebut akan menjadi acuan dalam
menyusun alat evaluasi dan materi ajar. Dari materi ajar akan memandu dalam
memilih metode pembelajaran.
2. Contoh kegiatan integrasi nilai-nilai Pendidikan Karakter dalam pembelajaran
PKn di SD
1. Memasukkan konsep karakter pada setiap kegiatan pembelajaran dengan cara :
a) Menanamkan nilai kebaikan kepada anak (knowing the good)
b) Menggunakan cara yang membuat anak memiliki alasan atau keinginan untuk
berbuat baik (desiring the good)
c) Mengembangkan sikap mencintai perbuatan baik (loving the good)
d) Melaksanakan perbuatan yang baik (acting the good) Jurnal Ilmiah CIVIS,
Volume II, No 2, Juli 2012.
2. Membuat slogan yang mampu menumbuhkan kebiasaan baik dalam segala
tingkah laku masyarakat sekolah.
Kebersihan
Kebersihan Sebagian dari Iman
Kebersihan Pangkal Kesehatan
Kerjasama
Tolong-menolonglah dalam kebaikan, jangan tolong-menolong dalam
kejelekan
Berat sama dipikul ringan sama dijinjing
Jujur
Kejujuran Modal Utama dalam Pergaulan
Katakan yang Jujur walupun itu pahit
Menghormati
Hormati Guru Sayangi Teman
Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu
Sabar
Sesungguhnya Allah Bersama Orang yang Sabar
Jadikan Sabar dan Shalat Sebagai Penolongmu
Sopan
Keselamatan Manusia Terletak Pada Mulutnya.
Anda sopan kami segan
3. Pemantauan secara kontinyu Pemantauan secara kontinyu merupakan wujud dari
pelaksanaan pembangunan karakter. Beberapa hal yang perlu dipantau antara lain
Kedisiplinan masuk sekolah
Kebiasaan saat makan di kantin
Kebiasaan di kelas
Kebiasaan dalam berbicara (sopan santun berbicara)
Kebiasaan ketika diMasjid/Musholla
Kebiasaan lain.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Untuk mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan karakter kepada peserta didik perlu
dilakukan secara sistematis dan kontinyu.
2. Untuk mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan karakter kepada peserta didik dapat
dilakukan pada setiap rumpun mata pelajaran dan dilakukan baik melalui proses
pembelajaran di kelas maupun di luar kelas. Jurnal Ilmiah CIVIS, Volume II, No
2, Juli 2012
3. Dengan menggunakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran sebagai media
integrasi nilai-nilai pendidikan karakter ke dalam mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan memudahkan pemahaman terhadap peserta didik tentang tata
cara dan jenis-jenis nilai yang dikembangkan.
4. Dengan menggunakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran sebagai media
integrasi nilai-nilai pendidikan karakter ke dalam mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan peserta didik mengetahui bagaimana proses pembelajaran di
arahkan dan di jalankan sesuai standar proses.
5. Dengan adanya pengintegrasian nilai-nilai pendidikan karakter membantu
merubah perilaku peserta didik yang semula tidak sehat menjadi sehat dan buruk
menjadi tidak buruk atau baik walaupun besar atau kecil perubahan dan
perkembangannya.
DAFTAR PUSTAKA
https://core.ac.uk/download/pdf/234022376.pdf
file:///C:/Users/ASUS_X200M/Downloads/editor_dppm,+6.+Machful+Indra+Kurniawan+37-45.pdf