Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS PROFESI

NERS PADA NY R DENGAN ANTENATAL CARE


DIRUANG KEBIDANAN
RSUD AHMAD YANI KOTA METRO

Disusun Oleh :

NAMA : MUNI’A
NIM : 2022207209098
PRODI : PROFESI NERS

FAKULTAS KESEHATAN PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU
TAHUN 2022
ASUHAN KEPERAWATAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA Ny. R

A. PENGKAJIAN ANTENATAL
1. IDENTITAS/BIODATA
Nama : Ny. R
Umur : 25 Tahun
Suku/Bangsa : Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan :-
Alamat : Jln. Sakura no 7 MetroPusat
Tanggal MRS : 21 Desember 2022
Tanggal Pengkajian : 21 Desember 2022

Nama Suami : Tn. Y


Umur : 28 Tahun
Suku/Bangsa : Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan :-
Alamat : Jln. Sakura no 7 Metro Pusat

1. ANAMNESA
a. Kunjungan Ke : Pertama
b. Keluhan-keluhan : Os datang dengan keluhan 2 hari yang lalu keluar darah
hitam dari kemaluan, mules, keluar flek pervaginam, dilakukan pemeriksaan
USG di bidan Aprianti os disarankan ke rumah sakit.
c. Riwayat Menstruasi :
1) Haid pertama : Umur 17 tahun
2) Teratur/ Tidak teratur : Teratur
3) Siklus : 28 hari
4) Lamanya : 7 hari
5) Banyaknya : 2 kali ganti pembalut
6) Sifat Darah : bergumpal
7) Dismenorrhoe :-

Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu


N Umur Usia Jenis Tempat komplikasi Penol Bayi Nifas
o keha Persali Persalinan ong
milan nan Ibu Bayi BB/ Kead Lactasi Keadaa
PB aan n
JK
1 19 2 bln kurrete Klinik Pendar - Dr - - - -
Hamami ahan
2 22 9 bln Sponta Klinik Pendar - Dr 3 Sehat - sehat
3 hari n Nurhuda ahan /50
3 24 11/2 Ini RS. Pusri Pendar - Dr - - - -
bln ahan

2. Riwayat Kehamilan ini


a. G......P.....A..... : G3P1A1
b. HPHT : 25 November 2022
c. Taksiran Persalinan : 1 April 2023
d. Keluhan-keluhan pada
1) Trimester I : Mual dan muntah serta pusing
2) Trimester II :-
3) Trimester III :-
e. Pergerakan janin pertama kali
1) Bila pergerakan janin sudah terasa, pergerakan janin 24 jam terakhir berapa
kali:
( ) < 10X ( ) 10 – 20 X ( ) > 20 X
2) Bila >20 X dalam 24 jam, dengan frekuensi :
( ) <150 ( ) >150
f. Keluhan yang dirasakan (bila ada jelaskan) :
1) Rasa lelah : Ada
2) Mual muntah yang lama : Ada pada trimester I
3) Nyeri perut : Tidak ada
4) Panas menggigil : Tidak ada
5) Sakit kepala berat : Tidak ada
6) Pengelihatan kabur : Tidak ada
7) Rasa nyeri waktu BAK : Tidak ada
8) Rasa gatal pada vulva/vagina : Tidak ada
9) Nyeri dan tegang pada tungkai : Ada sedikit
10) Oedeme : Tidak ada
g. Diet/makan
1) Makanan sehari-hari : Nasi, sayuran dan
dilengkapi susu untuk ibu
hamil
2) Perubahan makanan yang dialami (termasuk ngidam, nafsu makan turun,
dll) : Tidak mengalami ngidam
h. Pola eliminasi
1) BAK : Teratur
2) BAB : Teratur
i. Aktivitas sehari-hari : Mengerjakan pekerjaan RT
j. Pola istirahat dan tidur : Jam 9 tidur
k. Seksualitas :-
l. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
m. Imunisasi TT1, tanggal : Tidak ada
n. Imunisasi TT2, tanggal : Tidak ada
o. Kontrasepsi yang pernah digunakan : KB (Suntikan)
p. Riwayat penyakit sistemik yang pernah diderita
1) Jantung : Tidak ada
2) Ginjal : Tidak ada
3) Asma/TBC Paru : Tidak ada
4) Hepatitis : Tidak ada
5) DM : Tidak ada
6) Hipertensi : Tidak ada
7) Epilepsi : Tidak ada
8) Lain-lain :-
q. Riwayat penyakit keluarga
Jantung : Tidak ada
Hipertensi : ibu kandung
DM : Tidak ada
r. Riwayat sosial
Kehamilan ini : (  ) direncanakan
( ) tidak direncanakan
(  ) diterima
( ) tidak diterima
s. Perasaan tentang kehamilan ini : Bahagia
t. Status Perkawinan : (Menikah) kawin: 1 kali
Kawin I : Umur 19 tahun, dengan
suami umur 23 tahun
Lamanya 5 tahun, anak: 1
Orang
Kawin II : Tidak pernah

3. PEMERIKSAAN FISIK (DATA OBJEKTIF)


Tanda Vital
Tekanan Darah : 100/90 mmHg
Denyut Nadi : 80 x/menit
Pernafasan : 20 x/menit
BB sebelum hamil : 53 kg
BB Sekarang : 55 kg
Lila : 24,35 cm
TB : 158 cm
Suhu : 36,50 C
Pemeriksaan Fisik
a. Inspeksi
1) Rambut dan kulit
(  ) Bersih, Kotor ( ), Kelainan/ sebutkan :
2) Muka
Cloasma Gravidarum : ( ) Ya () tidak
3) Mata
Conjungtiva : ( ) anemis ( ) tidak
Oedeme : ( ) Ya/dimana () tidak
4) Leher :
Peningkatan JVP :( ) Ya () tidak
Pembesaran Kelnjar tiroid :( ) Ya () tidak
5) Dada
Bentuk Payudara : () Simetris ( ) tidak
Putting susu : () Menonjol ( ) tidak
Hiperpigmentasi pada : () Ya ( ) tidak
aerola mamae
Kebersihan : () Cukup ( ) kurang
Colostrum : ( ) keluar ( ) tidak
6) Abdomen
Besar sesuai usia kehamilan : () Ya ( ) tidak
Striae : () Ada ( ) tidak
Kontraksi/His : ( ) Ada/ 3 kali ( ) tidak
Bekas luka operasi : ( ) Ada () tidak
Operasi : tidak pernah

b. Palpasi Abdomen
Leopold I :-

Leopold II:-
Leopold III:-
Leopold IV:-

7) \Genetalia:
Vulva :
Varises : ( ) Ya () tidak
Oedeme : ( ) Ya () tidak
Keputihan : ( ) Ya () tidak
Kebersihan : ( ) Bersih ( ) kotor
Anus
Hemoroid : ( ) Ya () tidak
8) Ekstremitas
Oedeme kaki : ( ) Ya () tidak
Varises kaki : ( ) Ya () tidak
9) Sikiskologi ( kejiwaan):
a) Klien mengatakan kehamilanya di rencanakan
b) Klien mengatakan sudah gagal menhasilkan anak untuk suaminya
c) Klien merasa kehilangan akan kematian pada janinnya
d) Klien mengatakan ikhlas apa yang telah terjadi

4. ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
1. DS Nyeri Akut
 Klien mengatakan
1 hari yang lalu
keluar darah dari
pervagina
 Klien mengatakan
perutnya terasa
mules
 Klien mengatakan
dibagian vagina
nyeri
 Klien mengatkan
nyeri di bagian
abdomen bagian
bawah
DO
 Tampak keluar
darah dari pervagina
 Klien tampak
meringis menahan
sakit
 Gelisa, tingkah
Keguguran pada janin
berhati-hati posisi ↓
untuk mengurangi Rangsangan pada uterus

nyeri prostagladin
 Skala nyeri 6 ↓
 TTV Dilatasi serviks
TD : 100/90 mmHg ↓
Nadi : 80 x/menit Keguguran pada janin
RR : 25 x/menit ↓
TT : 36,50 C Nyeri Akut
2. DS Keguguran janin Ansietas
 Klien mengatakan ↓
Ketidaktahuan tentang
sudag gagal dalam
proses abortus
memberikan ↓
keturunan Terganggunya fisiologis ibu

kecemasan
DO
 Klien tampak gelisa
dan khawatir
 Klien tampak cemas
 TTV
TD : 100/90 mmHg
Nadi : 80 x/menit
RR : 25 x/menit
TT : 36,50 C
3 DS Pendarahan Intoleransi aktifitas
 Klien mengatakan
cemas jika akan anemia
menghadapi
persalinan nanti kelemahan
 Klien mengatakan
belum terlalu gangguan aktivitas
mempersiapkan
pakaian untuk intoleransi aktivitas
bayinya nanti
DO:
 Klien tampak cemas
 Klien tampak gelisah
 Klien tampak
bingung
 TTV
TD : 100/90 mmHg
Nadi: 80 x/menit
RR : 25 x/menit
TT : 36,50 C

5. MASALAH KEPERAWATAN
1) Nyeri akut
2) Ansietas
3) Intoleransi aktivitas
6. PRIORITAS MASALAH
1) Nyeri akut
2) Ansietas
3) Intoleransi aktivitas

7. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1) Nyeri akut b.d agen cedera biologi
2) Ansietas b.d kurangnya pengetahuan
3) Intoleransi aktivitas b/d kelemahan umum

8. INTERVENSI KEPERAWATAN
N Diagnosa Tujuan (NOC) Intervensi (NIC)
o Keperawatan
1. Nyeri akut b.d agen NOC : NIC :
cedera biologi a. Pain Level, a. Pain
DS b. Pain control, Management
 Klien c. Comfort level 1. Anjurkan pasien
mengatakan 1 Setelah dilakukan tindakan keperawatan untuk tingkatkan
hari yang lalu selama …x24 jam nyeri pasien dapat di istirahat
keluar darah kontrol dengan kriteria hasil: 2. Ajarkan tentang
dari pervagina teknik non
 Klien no Kriteria Hasil A T farmakologi seperti
mengatakan 1. Menyatakan rasa 3 4 rileksasi, tarik nafas
perutnya nyaman setelah nyeri dalam.
berkurang
terasa mules 3. Menganjurkan klien
 Klien 2. Mampu mengontrol 3 4 untuk menghindari
mengatakan nyeri (tahu penyebab aktivitas yang berat
nyeri, mampu
dibagian menggunakan tehnik dan menggunakan
vagina nyeri nonfarmakologi untuk tehnik relaksasi jika
 Klien mengurangi nyeri, masih terasa nyeri
mencari bantuan)
mengatkan 4. Menganjurkan kepada
nyeri di bagian 3. Mampu mengenali 2 4 klien untuk
nyeri (skala,
abdomen menghindari
intensitas, frekuensi
bagian bawah dan tanda nyeri) penggunaan sepatu
DO dengan tumit tinggi
4. Tanda vital dalam 2 5
 Tampak keluar rentang normal 5. kontrol lingkungan
darah dari yang dapat
5. Melaporkan bahwa 3 4
pervagina nyeri berkurang mempengaruhi nyeri
 Klien tampak dengan menggunakan seperti suhu ruangan,
meringis manajemen nyeri pencahayaan dan
menahan sakit Indikator: 1. Ekstrim, 2. Berat, 3. Sedang, kebisingan
 Gelisa, tingkah 4. Ringan, 5. Tidak ada 6. Lakukan pengkajian
berhati-hati nyeri secara
posisi untuk komprehensif
mengurangi termasuk lokasi,
nyeri karakteristik, kualitas
 Skala nyeri 6 dan faktor presipitasi
 TTV 7. Gunakan teknik
TD : 100/90 komunikasi terapeutik
mmHg untuk mengetahui
Nadi : 80 pengalaman nyeri
x/menit pasien
RR : 25 x/menit 8. Kaji tipe dan sumber
TT : 36,50 C nyeri untuk
menentukan
intervensi
9. Kolaborasi dengan
dokter dalam
pemberian analgetik
untuk mengurangi
nyeri

2. Ansietas b.d NOC NIC


kurangnya a. Anxiety self-control a. Anxiety
pengetahuan tentang b. Anxiety level Reduction
penyakit c. Coping 1. Gunakan
DS Setelah dilakukan tindakan pendekatan agar
 Klien keperawatan selama …x24 jam pasien klien mau
mengatakan tidak mengalami ansietas dengan mengungkapkan
sudag gagal
kriteria hasil: apa yang klien
dalam
no Kriteria Hasil A T rasakan
memberikan
1. Klien mampu 2 3 2. Dorong pasien
keturunan
mengidentifikasi dan untuk
mengungkapkan mengungkapkan
DO gejala cemas
perasaan dan
 Klien tampak
2. Mengidentifikasi, 3 4 ketakutan persepsi
gelisa dan
mengungkapkan 3. Dorong keluarga
khawatir
menunjukkan tehnik untuk menemani
 Klien tampak
untuk mengontrol
cemas pasien
cemas
 TTV 4. Pahami prespektif
3. Vital sign dalam batas 3 5
TD : 100/90 pasien terhadap
normal
mmHg situasi stress
4. Postur tubuh, ekspresi 3 4
Nadi : 80 x/menit 5. Identifikasi
wajah, bahasa tubuh
RR : 25 x/menit dan tingkat aktifitas kecemasan

TT : 36,50 C menunjukkan
berkurangnya
kecemasan

Indikator: 1. Ekstrim, 2. Berat, 3. Sedang,


4. Ringan, 5. Tidak ada
3. Intoleransi aktivitas NOC 1. Anjurkan klien
b/d kelemahan  Energy conservation untuk tidak
umum  Aktivity tolerance melakukan
 Self care : ADLs aktivitas yang
berat-berat terlebih
Kriteria Hasil : dahulu
 Berpartisipasi dalam aktivitas fisik 2. Bantu klien untuk
tanpa disertai peningkatan tekanan mengidentivikasi
darah nadi dan RR aktivitas yang
 Mampu melakukan aktivitas sehari- mampu dilakukan
hari secara mandiri 3. Bantu klien untuk
 Tanda-tanda vital normal mendapatkan kursi
 Energi psikomotor mampu roda
berpindah tanpa bantuan alat 4. Monitor respon
fisik , emosi,
sosial, dan spiritual

9. IMPLEMENTASI
No Tanggal Tindakan Evaluasi Paraf
Diagnosa waktu keperawatan
Dx. 1 21 des  Mengkaji skala S: Klien mengatakan rasa nyeri
2022 nyeri pada klien ( berkurang (skala 3) (1-10)
skala 6 (1-10)
 menganjurkan O: K.u baik, nyeri berkurang
pasien untuk - Mimik wajah tampak menahan
tingkatkan sakit
istirahat
 mengajarkan
tentang teknik A: - masalah belum teratasi

non farmakologi
seperti rileksasi,
P : Intervensi dilanjutkan
tarik nafas dalam.
a) anjurkan kepda klien dan
 Menganjurkan
keluarga untuk menggunkan
klien untuk
tehnik relksasi (tarik napas
menghindari
dalam)
aktivitas yang
b) ajurkan keluarga ciptakan
berat dan
lingkungan yang nyaman
menggunakan
dirumah
tehnik relaksasi
c) anjurkan klien untuk teratur
jika masih terasa
minum obat
nyeri
d) kolaborasi dengan dokter
 Menjelaskan
dalam pemberian obat
kepada klien
analgesik
tentang posisi
yang nyaman
bagi klien
 mengontrol
lingkungan yang
dapat
mempengaruhi
nyeri seperti suhu
ruangan,
pencahayaan dan
kebisingan
 melakukan
pengkajian nyeri
secara
komprehensif
termasuk lokasi,
karakteristik,
kualitas dan
faktor presipitasi

 mengunakan
teknik
komunikasi
terapeutik untuk
mengetahui
pengalaman nyeri
pasien
 mengkaji tipe dan
sumber nyeri
untuk
menentukaninterv
ensi
 berkolaborasi
dengan dokter
dalam pemberian
analgetik untuk
mengurangi nyeri

Dx. 2 21 des  menggunakan S: Klien mengatakan rasa cemasnya berkurang


2022 pendekatan agar setelah dilakukan tindakan
klien mau
mengungkapkan O: KU Baik
apa yang klien  tampak masih merasa cemas akan
rasakan kehilngan
 meberin dorongan  tampak sedih
pasien untuk
mengungkapkan A: masalah belum teratasi
perasaan dan
ketakutan persepsi P: intervebsi dilanjutkan..
 ajarkan klien dan kluarga untuk
 memberi dorongan mengatasi cemas dengan tehnik tarik
keluarga untuk napas dalam (rileksasi)
menemani pasien  dorong klien untuk mengungkapkan
 memberikan perasaan kepada keluarga terdekat
pemahaman (suami)
prespektif pasien  ajurkan keluarga untuk menemani klien
terhadap situasi  berikan pemahaman terhadap situasi
stress stres
 mengidentifikasi
kecemasan
Dx 3 21 des 1. menganjurkan S: klien mengatakan sekarang sedikit- sedikit
2022 klien untuk sudah bisa berjalan ke kamar mandi
tidak O: klien tampak sudah bisa berjalan walau
melakukan masih dengan bantuan suami.
aktivitas yang
berat-berat A: masalah belum teratasi
terlebih dahulu P: intervensi dilanjutkan
2. membantu klien a) memberikan penkes kepada keluarga
untuk keamana klien dari resiko jatuh
mengidentivika b) anjurkan kepda keluarga agar ada
si aktivitas menemani saat dirumah
yang mampu c) bantu klien untuk mengidentifikasi
dilakukan aktivitas yang mampu dilakukan
3. menbantu klien d) berikan alat bantu klien untuk berjalan
untuk dan melakukan aktivitas ringan (jika
mendapatkan dibutuhkan)
kursi roda e) anjurkan klien untuk tidak melakukan
4. memonitor aktivitas yang berat-berat
respon fisik ,
emosi, sosial,
dan spiritual

CATATAN PERKEMBANGAN

Tanggal/Waktu Diagnosa Catatan perkembangan Paraf


keperawatan
21/12/2022 Nyeri akut b/d  Mengkaji skala nyeri pada
Jam 9.30 agen cedera klien ( skala 6 (1-10)
biologi  menganjurkan pasien untuk
tingkatkan istirahat
 mengajarkan tentang teknik
non farmakologi seperti
rileksasi, tarik nafas dalam.
 Menganjurkan klien untuk
menghindari aktivitas yang
berat dan menggunakan tehnik
relaksasi jika masih terasa
nyeri
 Menjelaskan kepada klien
tentang posisi yang nyaman
bagi klien
 mengontrol lingkungan yang
dapat mempengaruhi nyeri
seperti suhu ruangan,
pencahayaan dan kebisingan
 melakukan pengkajian nyeri
secara komprehensif termasuk
lokasi, karakteristik, kualitas
dan faktor presipitasi

 mengunakan teknik
komunikasi terapeutik untuk
mengetahui pengalaman nyeri
pasien
 mengkaji tipe dan sumber
nyeri untuk
menentukanintervensi
 berkolaborasi dengan dokter
dalam pemberian analgetik
untuk mengurangi nyeri

S: Klien mengatakan rasa nyeri


berkurang (skala 3) (1-10)

O: K.u baik, nyeri berkurang


- Mimik wajah tampak menahan
sakit

A: - masalah belum teratasi

P : Intervensi dilanjutkan
a) anjurkan kepda klien dan
keluarga untuk
menggunkan tehnik
relksasi (tarik napas
dalam)

b) anjurkan klien untuk


bnyak-banyak istirahat
c) ajurkan keluarga ciptakan
lingkungan yang nyaman
dirumah
d) anjurkan klien untuk
teratur minum obat
kolaborasi dengan dokter
dalam pemberian obat
analgesik

I:
a) menganjurkan kepda klien
dan keluarga untuk
menggunkan tehnik
relksasi (tarik napas
dalam)

b) menganjurkan klien untuk


bnyak-banyak istirahat
c) mengajurkan keluarga
ciptakan lingkungan yang
nyaman dirumah
d) menganjurkan klien untuk
teratur minum obat
kolaborasi dengan dokter
dalam pemberian obat
analgesik
E: Evaluasi
Selesai
21 des 2022 Intoleransi  menganjurkan klien untuk
Jam 10.30 aktivitas b/d tidak melakukan aktivitas
kelemahan yang berat-berat terlebih
umum dahulu
 membantu klien untuk
mengidentivikasi aktivitas
yang mampu dilakukan
 memantu klien untuk
mendapatkan kursi roda
 memoonitor respon fisik ,
emosi, sosial, dan spiritual

S: klien mengatakan sekarang


sedikit- sedikit sudah bisa berjalan
ke kamar mandi

O: klien tampak sudah bisa


berjalan walau masih dengan
bantuan suami.

A: masalah belum teratasi


P: intervensi dilanjutkan
a) memberikan penkes
kepada keluarga keamana
klien dari resiko jatuh
b) anjurkan kepda keluarga
agar ada menemani saat
dirumah
c) bantu klien untuk
mengidentifikasi aktivitas
yang mampu dilakukan
d) berikan alat bantu klien
untuk berjalan dan
melakukan aktivitas ringan
(jika dibutuhkan)
e) anjurkan klien untuk tidak
melakukan aktivitas yang
berat-berat
I: S: klien mengatakan sekarang
sedikit- sedikit sudah bisa berjalan
ke kamar mandi
O: klien tampak sudah bisa
berjalan walau masih dengan
bantuan suami.

A: masalah belum teratasi


P: intervensi dilanjutkan
a) memberikan penkes
kepada keluarga keamana
klien dari resiko jatuh
b) anjurkan kepda keluarga
agar ada menemani saat
dirumah
c) bantu klien untuk
mengidentifikasi aktivitas
yang mampu dilakukan
d) berikan alat bantu klien
untuk berjalan dan
melakukan aktivitas ringan
(jika dibutuhkan)
e) anjurkan klien untuk tidak
melakukan aktivitas yang
berat-berat

I:
a) memberikan penkes
kepada keluarga keamana
klien dari resiko jatuh
b) menganjurkan kepda
keluarga agar ada
menemani saat dirumah
c) membantu klien untuk
mengidentifikasi aktivitas
yang mampu dilakukan
d) memberikan alat bantu
klien untuk berjalan dan
melakukan aktivitas ringan
(jika dibutuhkan)
e) menganjurkan klien untuk
tidak melakukan aktivitas
yang berat-berat
E: Selesai

Anda mungkin juga menyukai