Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN FISIOLOGIS

PADA NY. D USIA 22 TAHUN G1P0A0 USIA HAMIL 39+5 MINGGU


DI PUSKESMAS BATURRADEN I

A. PENGKAJIAN
Tanggal : 12 Januari 2024
Jam : 01.50 WIB
Tempat : Ruang Bersalin Puskesmas Baturraden I

B. IDENTITAS PASIEN
Identitas Pasien Penanggung Jawab
Status : Suami

1 Nama : Ny. D 1 Nama : Tn. G


. .
2 Umur : 22 tahun 2 Umur : 25 tahun
. .
3 Agama : Islam 3 Agama : Islam
. .
4 Pendidikan : SMA 4 Pendidikan : SMP
. .
5 Pekerjaan : IRT 5 Pekerjaan : Wiraswasta
. .
6 Suku Bangsa : Jawa 6 Suku Bangsa : Jawa
. .
7 Alamat : Kebumen 7 Alamat : Kebumen
. .

C. DATA SUBYEKTIF
1. Alasan Datang :
Ibu mengatakan ingin melahirkan.
2. Keluhan Utama :
Ibu mengatakan kenceng-kenceng pada daerah perut.
Uraian keluhan utama :
Ibu merasakan kenceng-kenceng pada daerah perut mulai tanggal 12 Januari 2024 pukul
01.00 WIB. Lendir darah dan air ketuban belum keluar.
3. Tanda-Tanda Persalinan :
Kontraksi : kuat, teratur, dan sering
Frekuensi : 2x/ 10 menit dalam 30 detik
Lokasi ketidaknyamanan : dari perut bagian bawah menjalar ke pinggang
PPV : belum ada

4. Riwayat Kesehatan :
Penyakit/kondisi yang pernah atau sedang diderita :
Ibu mengatakan tidak pernah/sedang menderita penyakit menular seperti TBC : batuk
berdahak disertai darah, hepatitis : sakit perut, mual, demam, PMS/HIV/AIDS : keputihan
banyak berbau, gatal; penyakit menurun seperti hipertensi : pusing, kepala berat, DM :
sering kencing, mudah haus; penyakit menahun seperti jantung : berdebar-debar, nyeri
dada, asma : sulit napas, dada terasa sesak, napas berbunyi dan ibu mengatakan tidak ada
alergi makanan ataupun obat-obatan.
Riwayat penyakit dalam Keluarga (menular maupun keturunan) :
Ibu mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang menderita penyakit menular seperti
TBC, Hepatitis, PMS; penyakit menahun seperti jantung, asma; dan penyakit menurun
seperti hipertensi, DM dan tidak ada keturunan kembar.
5. RIWAYAT OBSTETRI
a. Riwayat Haid :
Menarche : 15 tahun
Nyeri Haid : tidak ada
Siklus : ± 30 hari
Lama : ± 7 hari
Warna darah : merah kecoklatan
Leukhorea : tidak ada
Banyaknya : 3-4x ganti pembalut sehari
b. Riwayat Kehamilan sekarang :
1) Hamil ke 1, usia 39+5 minggu
2) HPHT : 14 Oktober 2023
3) HPL : 7 Januari 2024
4) Gerakan janin
 Pertama kali : terasa ‘dut’ pertama akhir bulan april
 Frekuensi dalam 12 jam : lebih dari 10x
5) Tanda bahaya : tidak ada
6) Kekhawatiran khusus : tidak ada
7) Imunisasi TT : lengkap
8) ANC : 13x

c. Riwayat Kehamilan Persalinan dan Nifas yang lalu : belum pernah

Kehamilan Persalinan Nifas Keadaan


Tahun Frek Keluhan/ UK Jenis Penolong JK/ Penyulit IMD Penyulit ASI Eks anak
ANC Penyakit BB sekarang
- - - - - - - - - - - -

d. Riwayat KB : belum pernah


Jika pernah :
Jenis Kontrasepsi Lama Pemakaian Keluhan Alasan dilepas
- - - -
Rencana Setelah Melahirkan : belum ada rencana
6. Pola Pemenuhan Kebutuhan Terakhir Kali:
a. Nutrisi
Makan, Jam: 20.00 WIB
1) Komposisi
 Nasi : 1 x @ 1 piring sedang
 Lauk : 3 x @ 1 potong sedang; jenisnya ayam
 Sayuran : 3 x @ 1 mangkuk sayur; jenis bayam
 Buah : 1 x; jenis pisang
 Camilan : 1 x sehari; jenis biskuit
2) Pantangan : tidak ada
Minum, Jam: 20.45 WIB
Jenis air putih Jumlah 1 gelas
b. Pola Istirahat/tidur
1) Jam 21.00 s.d. 04.30 WIB
2) Kualitas tidur : baik
3) Keluhan/masalah : tidak ada
c. Pola Aktifitas : Ibu mengatakan sebelumnya sedang istirahat sambil menonton televisi
d. Pola Eliminasi
1) Buang Air Kecil, Jam : 23.50 WIB
a. Jumlah : 100 ml, warna kuning jernih
b. Keluhan/masalah : tidak ada
2) Buang Air Besar, Jam : 11.00 WIB
a. Warna : coklat, konsistensi lembek
b. Keluhan/masalah : tidak ada
e. Personal Hygiene Jam : 17.00 WIB
 Mandi
 Keramas
 Gosok gigi
 Ganti pakaian
 Ganti celana dalam
7. Riwayat Psikososial-Spiritual
a. Riwayat perkawinan :
1) Status perkawinan : menikah, umur waktu menikah : 21 tahun
2) Pernikahan ini yang ke 1, sah, lamanya ± 1 tahun
3) Hubungan dengan suami : baik
b. Kehamilan ini diharapkan oleh ibu, suami, keluarga
Respon & dukungan keluarga terhadap kehamilan ini : sangat mendukung
c. Mekanisme koping (cara pemecahan masalah) : Ibu dan suami datang ke Klinik setelah
terasa perut kenceng-kenceng.
d. Ibu tinggal serumah dengan : suami
e. Pengambilan keputusan dalam keluarga : suami
Dalam kondisi emergensi, ibu dapat mengambil keputusan sendiri
f. Orang terdekat ibu : suami
Yang menemani ibu untuk persalinan : suami
g. Adat istiadat yang dilakukan ibu berkaitan dengan kehamilan : tidak ada
h. Penghasilan perbulan : ±Rp 3.000.000, cukup
i. Praktek agama yang berhubungan dengan persalinan :
☑ ibu dapat menerima segala bentuk pelayanan kesehatan yang diberikan oleh nakes
wanita maupun pria;
 tidak boleh menerima transfusi darah;
 tidak boleh diperiksa daerah genitalia,
 lainnya : ..................................................................................
j. Tingkat pengetahuan ibu :
Hal-hal yang sudah diketahui ibu : ibu sudah mengetahui tanda-tanda persalinan
Hal-hal yang ingin diketahui ibu : ibu ingin mengetahui cara relaksasi saat perut
kenceng-kenceng
Hal-hal yang ingin diketahui ibu : Ibu ingin mengetahui cara relaksasi saat perut
kenceng-kenceng.
D. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Fisik
a. Pemeriksaan Umum
1) Keadaan Umum : Baik
2) Kesadaran : Composmentis
3) Tensi : 120/80 mmHg
4) Nadi : 82 x/menit
5) Suhu : 36,5oC
6) RR : 19 x/menit
7) BB Sebelum / Sekarang : 47 kg / 59 kg
8) TB : 157 cm
9) LILA : 24 cm
b. Status Present
Kepala : Mesosefal, kulit kepala bersih, rambut tidak rontok
Muka : Tidak pucat , tidak ada bengkak (oedem)
Mata : Konjungtiva merah muda (tidak ikterik), sklera
putih, tidak ada kotoran mata (sekret)
Hidung : Tidak ada pertumbuhan jaringan abnormal (polip)
dan kotoran hidung (sekret), septum di tengah
Mulut : Bibir lembap, tidak pucat, tidak ada radang mukosa
mulut (stomatitis), tidak ada lubang gigi, lidah bersih
Telinga : Simetris, bersih dan tidak ada kotoran (serumen)
berlebih
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Ketiak : Tidak ada pembesaran kelenjar limfe
Dada : Simetris, denyut jantung teratur, tidak ada gangguan
napas
Perut : Tidak ada luka bekas operasi, tidak ada nyeri tekan
Lipat Paha : Tidak ada pembesaran pembuluh darah vena, tidak
ada pembesaran kelenjar limfe
Vulva : Tidak ada bengkak (oedema), tidak ada pembesaran
pembuluh darah vena (varises)
Ekstremitas : Tidak ada bengkak (oedem), tidak ada pembesaran
pembuluh darah vena (varises), pergerakan normal
Punggung : Tidak ada kelainan tulang belakang
Refleks Patela : + / +
Anus : Tidak ada pembesaran pembuluh darah (hemoroid)
c. Status Obstetrik
1) Inspeksi :
 Muka : Tidak ada bintik-bintik wajah (cloasma gravidarum),
tidak ada bengkak (oedem)
 Mamae : Simetris, membesar, putting susu menonjol, terdapat
hiperpigmentasi areola mamae primer dan sekunder
 Abdomen : Membesar sesuai dengan usia kehamilan, pusat
mendatar, tidak ada bekas luka jahitan, ada striae
gravidarum, hiperpigmentasi linea nigra
 Vulva : Bersih, tidak ada oedema, tidak ada varises, tidak ada
condiloma aquminata, tidak ada flour albus
2) Palpasi
 Leopold I : TFU pertengahan prosesus xipoideus dengan pusat.
Bagian fundus teraba bulat, lunak, tidak melenting
(bokong)
 Leopold II : Bagian kiri perut ibu teraba ada tahanan, keras, dan
memanjang seperti papan (punggung). Bagian kanan
perut ibu teraba bagian-bagian kecil janin
(ekstremitas)
 Leopold III : Bagian terendah teraba bulat keras, melenting
(kepala), sudah memasuki pintu atas panggul (PAP)
 Leopold IV : Tangan pemeriksa divergen, bagian kepala janin
sudah memasuki pintu atas panggul (PAP)
 TFU : 31 cm
 TBJ : 3.100 gram
3) Auskultasi
 DJJ : 142 x/menit
2. Pemeriksaan Dalam:
Tanggal/ Jam : 12 Januari 2024/ 02.00 WIB
Vulva/vagina : Elastis
Serviks : Tipis
 Posisi : Anterior/ Medial/ Posterior *)
 Pembukaan : 2 cm
 Efficement : 100 %
Kulit ketuban : Utuh menonjol
Presentasi : Kepala
POD (Point of direction) : UUK depan
Penyusupan :0
Penurunan bag. Terbawah : Hodge 1
3. Pemeriksaan penunjang : Tidak dilakukan
4.

E. ANALISA
Ny. D usia 22 tahun G1P0A0 usia hamil 39+5 minggu, janin tunggal, hidup, intrauteri, letak
membujur, presentasi kepala, U, puki, inpartu kala I fase laten.

F. PELAKSANAAN
Tanggal : 12 Januari 2024 Jam : 02.05 WIB
1. Memberitahu ibu dan suami hasil pemeriksaan bahwa kondisi ibu dan janin dalam
keadaan baik dan sehat serta pembukaan jalan lahir 2 cm.
Hasil : Ibu dan suami mengerti dan merasa lega dengan hasil pemeriksaan.
2. Memberitahu ibu untuk tidak mengejan, karena pembukaan belum lengkap. Jika ibu
tetap mengejan dikhawatirkan jalan lahir menjadi bengkak dan sakit saat melahirkan
bayi.
Hasil : Ibu mengerti penjelasan yang diberikan dan tidak meneran.
3. Mengajari teknik relaksasi saat ada kontraksi dengan mengambil napas dalam dan
panjang. Minta ibu untuk menarik napas dalam melalui hidung, jaga mulut tetap tertutup
hingga hitungan 1.2.3 selama inspirasi. Teknik relaksasi napas dalam yang diberikan
kepada ibu bersalin dapat membantu menurunkan tingkat nyeri persalinan dan
kecemasan serta ketidaknyamanan saat menghadapi persalinan.
Hasil: Ibu mengikuti anjuran mengambil napas dalam dan panjang saat ada kontraksi.
4. Menganjurkan ibu untuk bebaring miring ke kiri. Salah satu kaki diangkat, dan kaki
lainnya dalam keadaan lurus atau ditumpuhkan diatas kaki yang diluruskan seperti
memeluk guling. Posisi berbaring miring kiri dapat mengurangi penekanan pada vena
cava inferior sehingga dapat mengurangi kemungkinan terjadinya hipoksia karena
suplai oksigen yang terganggu dan dapat memberi suasana rileks bagi ibu yang
mengalami kecapekan. Dari pemeriksaan juga terbukti pembukaan serviks serta
penurunan kepala menjadi lebih cepat.
Hasil : Ibu mengikuti anjuran untuk berbaring miring ke kiri.
5. Menganjurkan suami untuk tetap memenuhi kebutuhan nutrisi dan hidrasi ibu karena
saat mengedan memerlukan energi yang optimal. Ibu bersalin dengan asupan kalori dan
cairan tidak adekuat berisiko terhambatnya kemajuan persalinan dan terjadi dehidrasi.
Hasil : Ibu bersedia makan roti dan minum 1 gelas susu hangat.
6. Menganjurkan suami atau keluarga untuk memberikan dorongan, motivasi serta doa
kepada ibu. Dukungan yang dapat diberikan suami antara lain membantu ibu berganti
posisi, mengajak bercerita, melakukan rangsangan, memberikan makanan dan
minuman, membantu ibu dalam mengatasi rasa nyeri dengan memijat bagian lumbal/
pinggang belakang, dan memberikan kenyamanan, perhatian serta menenangkan hati
ibu dalam menghadapi dan menjalani proses persalinan, sehingga dapat membantu
memperlancar persalinan.
Hasil : Suami selalu memberikan dukungan, motivasi, serta doa kepada ibu dan
menemani ibu selama proses persalinan berlangsung.
7. Mendokumentasikan seluruh hasil pemeriksaan dan melakukan observasi lanjut.
Hasil : Telah dilakukan dan terlampir.

Anda mungkin juga menyukai