PROPOSAL PRAKTIKUM BIOLOGI UMUM

ACARA 9.2
EKOLOGI DAN KEANEKARAGAMAN EKOSISTEM

Nama :   Naufal Dhorojathun Habibullah Sarono

NIM :   22/498370/PT/09361
Gol(Hari)/Kel :   Fapet Reguler (Jum’at)/4
Asisten :   Dana Abruri

LABORATORIUM BIOLOGI UMUM

FAKULTAS BIOLOGI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2022
 ACARA 9.2
EKOLOGI DAN KEANEKARAGAMAN EKOSISTEM

I. PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pada percobaan kali ini kita akan membahas tenntang ekologi dan
keanekaragaman ekosistem. Ekologi adalah cabang ilmu pengetahuan yang
mempelajari rumah atau habitat (vanya karunia mulia putri, 2021). Ekologi
merupakan cabang ilmu yang mendasar dan berkaitan dengan kehidupan sehari-
hari (utina, 2015). sedangkan ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang
terbentuk dari proses timbal interaksi timbal balik antar makhluk hidup dan
lingkungannya.(rangkuti,dkk, 2022).
Ekosisteem adalah suatau sistem ekologi yang terbentuk dari reaksi timbal
balik antara makhluk hidup daan lingkunganya. dalam ekosistem terbagi menjadi 2
ada ekosistem yaitu terestrial dan akuatik. Ekosistem terrestrial atau dengan kata
lain ekosistem darat adalah suatu ekosistem yang besaran fisiknya di darat
sedangkan ekosistem akuatik besaran fisiknya di dalam air. (Nurdyansyah, N., 2018)
Dilakukan percobaan ini agar para peserta tau keanekaragaman hayati.

B. TUJUAN
Mengetahui macam-macam keanekaragaman hayati yang ada dan mengetahui
konsep tentang individu, populasi, komunitas dan ekosistem
II. TINJAUAN PUSTAKA

Rangkuti, A.M., Cordova, M.R., Rahmawati, A. and Adimu, H.E., 2022. Ekosistem Pesisir & Laut
Indonesia. Bumi Aksara.
Widodo, D., Kristianto, S., Susilawaty, A., Armus, R., Sari, M., Chaerul, M., Ahmad, S.N., Damanik, D.,
Sitorus, E., Marzuki, I. and Mohamad, E., 2021. Ekologi dan Ilmu Lingkungan. Yayasan Kita Menulis..
 III. METODE
A. ALAT DAN BAHAN
Dalam percobaan kali ini kita menggunakan alat dan bahan sebagai
berikut: akuarium, thermometer, batu, air, tali raffia, pasak bamboo, ikan,
dan beberapa ptongan tumbuhan Hydrilla verticillata.

B. CARA KERJA
Pada lapangan rumput yang luas, secara berkelompok, buatlah plot (area
dengan luas tertentu) seluas 1m x 1m (1m2), dengan menggunakan tali raffia.
Lalu hitunglah spesies hewan dan tumbuhan yang ditemukan di dalam plot
tersebut dan ukurlah suhu udara dan tanah menggunakan termometer! Catat data
yang diperoleh Amati akuarium yang telah disediakan; meliputi komponen biotik
dan abiotiknya lalu ukur suhu air dan suhu udara pada setiap akuarium
menggunakan thermometer lalu masukkan data yang diperoleh ke dalam table
Analisis data yang diperoleh, meliputi fungsi tiap komponen dan hubungan tiap
komponen.

VI. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. HASIL
Dari percobaan di atas di dapatkan hasil dengan table seperti ini

Tabel.1
Tabel 2
Tabel 3

B. PEMBAHASAN

Spesies adalah suatu kelompok makhluk hidup. Sedangkan populasi adalah

kumpulan makhluk hidup. Komunitas adalah sekumpulan populasi dan
ekosistem adalah Ekosisteem adalah suatau sistem ekologi yang terbentuk
dari reaksi timbal balik antara makhluk hidup daan lingkunganya. Dalam
masing-masing komponen memiliki perannya masing seperti cacing
sebagai pemberi nutrisi tanah tanaman alga sebagai pemberi oksigen dan
ikan sebagai pemberi karbon dioksida untuk fotosintesis.
Faktor yang dapat mempengaruhi ekosistem adalah keseimbangan
ekosistem itu sendiri.
IV. KESIMPULAN
Keanekaragaman hayati dapat diketahui dengan melakukan percobaan ini.

V. DAFTAR PUSTAKA

Rangkuti, A.M., Cordova, M.R., Rahmawati, A. and Adimu, H.E., 2022. Ekosistem Pesisir & Laut
Indonesia. Bumi Aksara.
Widodo, D., Kristianto, S., Susilawaty, A., Armus, R., Sari, M., Chaerul, M., Ahmad, S.N., Damanik, D.,
Sitorus, E., Marzuki, I. and Mohamad, E., 2021. Ekologi dan Ilmu Lingkungan. Yayasan Kita Menulis..
Nurdyansyah, N., 2018. Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Pelajaran IPA Materi Komponen
Ekosistem. Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.