I. Pendahuluan
Program Dakwah Komunitas diharapkan bisa menjadi model dakwah lintas majelis
‘Aisyiyah dalam merespon masalah-masalah yang ada di tengah masyarakat. Keberhasilan
program ini sepenuhnya bertumpu pada kepemimpinan lokal atau champion di tingkat
kecamatan dalam membuat perencanaan sekaligus mengelola program serta aktivitas-
aktivitas yang digagas. Strategi ini selaras dengan karakter ‘Aisyiyah sebagai organisasi yang
memiliki kekuatan di tingkat akar rumput. Secara keseluruhan ada 15 kecamatan yang akan
dijadikan permodelan atau pilot project. Pada setiap kecamatan telah ditunjuk seorang
champion yang dipilih oleh Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) bersama dengan Pimpinan
Daerah ‘Aisyiyah (PDA). Program Dakwah Komunitas akan dilakukan selama 6 bulan mulai
Februari – Juli 2022.
II. Hasil Asesmen Awal: Sebuah Lingkaran Masalah Kemiskinan dan Kekerasan
Kemiskinan di Indonesia menunjukkan angka sebesar 9,71% pada akhir tahun 2021.
Angka kemiskinan di kabupaten Tasikmlaya dan Pandeglang relatyif lebih tinggi yaitu
berturut-turut mencapai 10,84%, dan 10,72%. Sementara tingkat kemiskinan sedikit lebih
rendah di kabupaten Karawang (9,26%), Indramayu (9,21%), dan Lebak (9,24%). Hasil
asesmen awal yang dilakukan secara daring oleh Tim Pokja memberikan gambaran tingkat
1
harapan hidup yang rendah (68,54 tahun) di kabipaten Tasikmalaya dan juga banyaknya
penyandang disabilitas serta kasus stunting. Sementara di Pandeglang banyak kelompok-
kelompok masyarakat yang berada pada level sangat miskin khususnya mereka para nelayan
dan pedagang kecil. Problem kemiskinan di kabupaten Lebak dan Karawang berdampak pada
banyaknya kantong Pekerja Migran Indonesia (PMI) illegal selain tingginya angka kematian
ibu dan anak pada saat melahirkan. Di kabupaten Lebak bisa dicatat rendahnya Indeks
Pembangunan Manusia (IPM) salah satunya ditandai dari banyaknya penyandang disabilitas
sebagai akibat berkekurangan gizi.
Selain problem kemiskinan dan kekerasan yang ada di masyarakat, asesmen awal juga
mengidentifikasi beberapa masalah terkait dengan sumberdaya manusia pada kepengurusan
di tingkat daerah. Masalah-masalah tersebut diantaranya:
2
4. Mengupayakan advokasi kebijakan pencegahan dan perlindungan dari kekerasan pada
perempuan, anak serta kelompok rentan lainnya.
IV. Rencana Pelaksanaan Program
Faktor lain yang akan menyumbang pada keberhasilan Dakwah Komunitas adalah
program dan aktivitas berbasis data atau problem nyata masyarakat. Untuk mendapatkan
gambaran awal tentang masalah-masalah yang ada di masyarakat Tim Pokja telah melakukan
asesmen daring sebanyak 2 kali. Asesmen daring ini akan diperdalam dengan asesmen
lapangan dimana Tim Pokja bersama dengan PDA dan para champion kecamatan melakukan
observasi terhadap masalah-masalah yang sebelumnya telah diidentifikasi pada saat asesmen
awal. Asesmen lapangan juga sekaligus untuk melihat kesiapan PDA dan para champion
dalam merencanakan dan melaksanakan program dan aktivitas yang akan dilakukan. Tujuan
lain dari asesmen lapangan adalah membantu para champion menemukan mitra untuk
berjejaring dan bekerjasama dalam melaksanakan program Dakwah Komunitas di masing-
masing kecamatan terpilih.
Berikut adalah rencana pelaksanaan beserta time line program Dakwah Komunitas
yang diusulkan oleh Tim Pokja:
3
5 Launching program Online/PPA
6 Pelaksanaan program dan aktivitas
7 Monitoring dan evaluasi Online dan kunjungan
lapangan
8 Pelaporan dan pembelajaran/refleksi Online
V. Nama Kegiatan
Focus Group Discussion (FGD) Champions Dakwah Komunitas Aisyiyah
Kegiatan FGD Dakwah Komunitas dilaksanakan secara luring pada tanggal 18 – 19 Oktober
2022 di TK Aisyiyah Bustanul Athfal Tebet, DKI Jakarta.
Pembina:
Ketua Majelis Ekonomi Ketenagakerjaan PPA 1 orang
Ketua Majelis Kesehatan PPA 1 orang
Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah PPA dan Jajaran = 5 orang
Tim Pokja:
Ketua (sekaligus anggota) : Arifah Rahmawati (MEK)
Sekretaris (sekaligus anggota): Neni Herlina (Dikdasmen)
Anggota : 1. Nor Rochman (MKes)
2. Dewi Amanatun (MEK)
3. Dien Malik Fajar (Dikdasmen)
4. Hirfa Turahmi (MKes)
5. Fahriany (Dikdasmen)
Daftar nama peserta/champion Kecamatan dan Pembina di tingkat PDA dan PWA sebanyak
22 orang, dapat dilihat pada table 2 berikut:
4
BANTEN 1.Lebak 1.Leuwidamar Een Nuraeni
Enong Yustianti Muniroh 081213341822
0818 0802 2237 0831 3951 8697 2.Rangkasbitung Lela Khotimatulaela
087881827555
3.Cibadak Lilis Padilah
089516899209
2.Pandeglang 1. Labuan Tetu Maftuhah
Wiwit Sulistiawati 085780464313
0859 6640 0037 2.Menes Eneng Suarah
08387448349
3.Cisata Siti Mahmudah
08777384154
JAWA BARAT 3.Karawang 1.Karawang Barat Kokom
5
Hari Kedua Rabu , 19 Oktober 2022
X. Penutup
Demikian TOR ini disampaikan sebagai acuan, semoga ikhtiar program Dakwah
Komunitas untuk pemberdayaan masyarakat miskin berkekerasan menuju keluarga Sakinah
berjalan dengan baik dan lancar.
Mengetahui,
Koordinator Pendidikan PP Aisyiyah