DISUSUN OLEH:
ANGGIA NADDIA PUTRI (1515301001)
ANI GUSNIA SARI (1515301002)
ANISA BELADINA (1515301003)
1
BAB I
PENDAHULUAN
2
bidan desa adalah ujung tombak pelaksana pelayanan kesehatan khususnya
kesehatan ibu dan anak di komunitas yang sangat dibutuhkan.
1.2. Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Pada akhir kegiatan praktik lapangan peserta didik diharapkan dapat terampil
dalam melaksanakan asuhan kebidanan yang meliputi : pengkajian, perumusan
diagnosa, pengembangan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan dokumentasi
3
1.4. Metode Pelaksanaan
1.4.1 Pengumpulan Data
a. Lokasi
Pelaksanaan SMD-MMD dilaksanakan di Pekon Yogyakarta Selatan,
Kecamatan Gading rejo, Kabupaten pringsewu.
b. Populasi dan sampel
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar wawancara dan
lembar observasi terhadap total populasi yaitu 150 KK .
c. Jenis data
Dalam SMD-MMD di pekon Yogyakarta Selatan, Kecamatan Gading Rejo,
Kabupaten Pringsewu, digunakan jenis data sebagai berikut :
1. Data Primer
Data diperoleh langsung dengan menggunakan teknik:
a. Observasi
Pengamatan untuk memperoleh data secara langsung menggunakan
lembar observasi dengan melihat pada keadaan lingkungan dan
masyarakat.
b. Wawancara.
Dengan mengajukan pertanyaan dan diproposikan terhadap 150 KK di
Pekon Yogyakarta Selatan.
2. Data Sekunder
Data yang diperoleh dalam survei ini dari puskesmas dan kantor
kelurahan.
3. Data Tersier
Data yang diperoleh dari orang atau badan instansi lain yang telah
dipublikasikan dari pihak lain dalam bentuk tabel, grafik dan laporan
penelitian.
4
1.4.2 Pengolahan Data
1. Editing
Memeriksa jawaban dari pertanyaan dan menyesuaikan data dengan rencana
semula seperti apa yang diinginkan.
2. Coding
Memberikan kode-kode tertentu pada data yang terkumpul.
3. Pemindahan Data
Pemindahkan data-data kedalam format tabulasi yang telah disediakan.
4. Tabulasi
Data dalam tabulasi dihitung jumlah dan presentasenya.
5
1.6. Manfaat
1.6.1 Bagi Mahasiswa
Sebagai sarana aplikasi teori yang telah didapat dibangku kuliah dalam
pelaksanaan yang nyata dan pelaporan.
6
BAB II
PERENCANAAN
b. Orbitasi
1) Jarak ke Ibukota Kecamatan terdekat : 6 Km
2) Lama jarak yang ditempuh ke Ibu Kota Kecamatan : 0,25 jam
3) Jarak ke Ibu kota Kabupaten : 2 Km
4) Lama jarak yang ditempuh ke Kabupaten : 0,10 jam
d. Keadaan Sosial
a. Pendidikan
1) SD/MI : 124 orang
2) SLTP/MTS : 137 orang
7
3) SLTA/MA : 423 orang
4) SI/Diploma : 17 orang
5) Putus Sekolah : 34 orang
6) Buta Huruf : 19 orang
b. Lembaga Pendidikan
1) Gedung TK : 1 Buah
2) Gedung SD : 1 Buah
c. Gizi Balita
Jumlah Balita : 120 orang
Balita Gizi Buruk : 0 orang
Balita Gizi Baik : 89 orang
Balita Gizi kurang : -
e. Keagamaan
Data Keagamaan Pekon Yogyakarta Selatan
Jumlah Pemeluk :
- Islam : 1665 orang
- Katolik : 2 orang
- Kristen : 2 orang
- Hindu : -
- Budha : -
Data Tempat Ibadah
Jumlah Tempat Ibadah :
- Masjid/Mushola : 4 Buah
- Gereja :-
- Pura :-
- Wihara :-
8
e. Keadaan Ekonomi
a) Pertanian
Jenis Tanaman :
Padi sawah : 54 ha
Padi Ladang :-
Jagung :-
Palawija : 7 ha
Tembakau :-
Tebu :-
Kakao/Coklat : 2 ha
Sawit :-
Karet :-
Kelapa : 3 ha
Kopi :-
Singkong :-
b) Peternakan
Jenis Ternak :
Kambing : 123 ekor
Sapi : 37 ekor
Kerbau : 57 ekor
Ayam : 8000 ekor
Itik : 150 ekor
Burung : 200 ekor
Lain-lain :-
c) Perikanan
Tambak Ikan :-
Tambak Udang :-
Lain-lain :-
9
d) Struktur Mata Pencarian
Jenis Pekerjaan :
Petani : 215 orang
Pedagang : 78 orang
PNS : 15 orang
Tukang : 30 orang
Guru : 13 orang
Bidan/Perawat : 6 orang
TNI/POLRI : 3 orang
Pensiunan : 4 orang
Sopir/Angkutan : 5 orang
Buruh : 312 orang
Jasa Persewaan : 1 orang
Swasta : 12 orang
b. Lembaga Kemasyarakatan
Jumlah Lembaga Kemasyarakatan :
LPM : 1 lembaga
PKK : 1 lembaga
Posyandu : 1 kelompok
Pengajian : 3 kelompok
Arisan : 3 kelompok
Simpan Pinjam : 2 kelompok
Kelompok Tani : 2 kelompok
Gapoktan :-
10
Karang Taruna : 1 kelompok
Risma : 1 kelompok
Ormas/LSM :-
c. Pembagian Wilayah
Nama Dusun :
Dusun I : 1 RT
Dusun II : 2 RT
g. Data Lingkungan
Kepemilikan Jamban : 289 rumah
Yang belum punya jamban : 77 Rumah
Kasus DBD :0
11
2. Hasil pendataan yang telah dilakukan terhadap 150 KK
2%
18%
Buruh
54% Petani
26% Wiraswasta
Karyawan
3.30%
24.70%
41.30%
SD
SMP
SMA
PT
30.70%
Berdasarkan diagram diatas mayoritas kepala keluarga yang ada di Pekon Yogyakarta
Selatan yang berpendidikan SD sebanyak 41,30%
12
Berikut adalah Distribusi Kepala Keluarga Berdasarkan Agama
Diagram 3
Islam
Kristen
Hindu
Budha
Katholik
60%
50.60%
50%
40%
30%
Column1
20%
11.39%
8.90%
10% 5.80% 6.90%
5.01%
2.90%
1%
0%
0-28 Hr 29-1 Th 1-5 Th 5-6 Th 7-12 Th 13-19 20-49 >50 Th
Th Th
13
Berikut diagram Distribusi Ibu Hamil Bedasarkan LILA
Diagram 5
120%
100%
100%
80%
60%
40%
20%
0%
0%
Normal Tidak Normal
Berdasarkan diagram diatas, distribusi ibu hamil berdasarkan LILA 100 % normal.
100%
100%
50%
0%
0%
Lengkap
Tidak Lengkap
14
Berikut ini adalah Distribusi PUS Berdasarkan Keikutsertaan KB
Diagram 7
80%
80%
60%
40% KB
20%
20%
TIDAK KB
0%
KB
TIDAK KB
90.00%
80.00%
70.00%
60.00%
50.00% Series 1
40.00%
30.00% 10.00%
20.00%
10.00%
0.00%
>6 Bln <6 Bln
Berdasarkan diagram diatas, balita yang diberi MPASI pada usia >6 bulan adalah 90%
15
Berikut adalah Distribusi Lansia Berdasarkan Tekanan Darah
Diagram 9
5%
25%
Berdasarkan diagram diatas, lansia yang memiliki tekanan darah tinggi sebanyak 25%
16
2. Tujuan
- Umum
Setelah mengikuti kegiatan praktik kebidanan komunitas, mahasiswa
mampu memberikan asuhan kebidanan secara berkelompok pada komunitas
yang meliputi pengkajian, perumusan diagnosa, pengembangan perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi dan dokumentasi.
- Khusus
Pada akhir praktik lapangan mahasiswa mampu melakukan asuhan
kebidanan komunitas meliputi pengkajian, perumusan diagnosa, pengembangan
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan dokumentasi. Dengan langkah-langkah
kegiatan sebagai berikut:
1. Pertemuan tingkat desa
2. Pengumpulan data kesehatan masyarakat khususnya KIA/KB atau SMD
3. Menganalisa masalah dengan pendekatan partisipativ rural appraisal
4. Musyawarah masyarakat desa
5. Program KIA/KB di desa
6. Upaya promosi kesehatan masyarakat sesuai dengan kebutuhan khususnya
untuk kesehatan ibu dan anak
7. Upaya-upaya pemberdayaan masyarakat untuk mendukung pelaksanaan
desa siaga.
3. Manfaat Kegiatan
- Bagi Masyarakat
Sebagai pembelajaran dalam mendeteksi adanya kelainan/penyakit di
lingkungan keluarga dan masyarakat.
- Bagi Dinas Kesehatan
Sebagai bahan masukan terhadap status kesehatan masyarakat di Pekon
Yogyakarta Selatan, Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu sehingga
dapat melakukan evaluasi.
- Bagi Poltekkes Tanjungkarang
Sebagai bahan referensi dan masukan dalam melakukan suatu bimbingan
asuhan komunitas di wilayah lainnya.
17
4. Jenis Kegiatan
Kegiatan musyawarah masyarakat desa (MMD) ini merupakan kegiatan
yang berbentuk curah pendapat untuk memecahkan masalah kesehatan di Pekon
Yogyakarta Selatan, Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu berdasarkan
analisa data kesehatan yang merupakan hasil pengkajian survey mawas diri dari
tanggal 05-13 September 2018
6. Peserta Kegiatan
Peserta kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa ( MMD) yaitu Kepala Pekon
Yogyakarta Selatan Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu berserta
jajarannya, Bidan desa dan Perwakilan dari masyarakat Pekon Yogyakarta Selatan
Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu.
7. Sasaran Kegiatan
Sasaran kegiatan Praktek Kerja Lapangan adalah masyarakat, Kelompok berisiko
masalah kesehatan, terutama kesehatan Ibu dan anak di Pekon Yogyakarta Selatan
Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu.
8. Susunan Panitia
Ketua Pelaksana : Ani Gusnia Sari
Wakil Ketua Pelaksana : Anggia Naddia Putri
Anisa Beladina
Pembawa acara : Anisa Beladina
18
: Dini Ayu Permata Sari
Asti Nurjannah Pulungan
Seksi Perlengkapan : Emelia Juwita Sari
Eva Firdha Khairunisa
Fenny Monica Sari
Asti Netrika Wulandari
Seksi Konsumsi : Intan Tribella Ananda
Farah Salsabila
Iin Darmayanti
9. Susunan Acara
NO. WAKTU KEGIATAN
1. 09.30 WIB – 09.40 WIB Pembukaan
2. 09.40 WIB – 10.10 WIB Sambutan :
a. Kepala Desa
b. Pembimbing lahan
c. Pembimbing Institusi
19
BAB III
PELAKSANAAN
b. Evaluasi proses
Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada hari Jumat, 14 September 2018 pukul 09.30-
11.25 WIB dan dapat berjalan sesuai dengan rencana dan kontrak waktu yang telah
ditentukan berdasarkan peraturan yang disediakan. Peserta yang hadir mengikuti
kegiatan dari awal sampai akhir.
20
c. Evaluasi hasil
Peserta tampak antusias dan aktif mengikuti diskusi
Peserta puas dengan hasil musyawarah dan rencana tindak lanjut yang akan
dilakukan.
Peserta juga setuju dengan saran dari bapak kepala pekon, bidan desa selaku
pembimbing lahan dan mahasiswa. Kegiatan berakhir dengan baik dan
khidmat.
b. Faktor Penghambat
Suasana kurang kondusif dikarenakan terdapat peserta yang membawa anak
balita.
21
jenis alat dilaksanakan
kontrasepsi KB tanggal 21
terhadap BKB September 2018
(Bina Keluarga
Balita)
3. Hipertensi Senam Hipertensi Senam Hipertensi dan Telah dilaksanakan
pada Lansia pada Lansia pemeriksaan Tekanan tanggal 16 dan 23
Darah pada Lansia September 2018
22
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan Praktek Kerja
Lapangan (PKL), Survei Mawas Diri (SMD) Musyawarah Masyarakat Desa
(MMD) yang bertepatan di Pekon Yogyakarta Selatan, Kecamatan Gadingrejo,
Kabupaten Pringsewu berjalan dengan sangat baik. Mulai dari kegiatan
pendatan SMD ke rumah-rumah, kami disambut dengan ramah, dan sampai
kegiatan musyawarah yang telah ditemukan pemecahan masalah yang baik.
Dan sampai di saat pelaksanaan maupun evaluasi kami dapat melakukan
kegiatan dengan lancar.
Walaupun terdapat beberapa kendala yang muncul, namun dapat kami atasi
dengan bimbingan dari Ibu bidan Dian dan Ibu Sudarmi selaku pembimbing
kami. Partisipasi masyarakat pun juga sangat baik dalam memperlancar
kegiatan kami ini.
4.2 Saran
1. Bagi masyarakat
Semoga dari materi ataupun penyuluhan yang dilakukan, dapat
membuat masyarakat menjadi lebih baik dan dapt menerapkan apa yang di
beri tahu.
2. Bagi Puskesmas
Semoga dengan adanya kegiatan ini, pihak Puskesmas bisa lebih
memperhatikan serta dapat membantu warga Pekon Yogyakarta Selatan
yang memiliki masalah kesehatan dan membutuhkan penananan kesehatan
khusus.
3. Bagi Poltekkes Tanjungkarang
Semoga dengan diadakannya praktek kerja lapangan pengembangan
kesehatan masyarakat desa DIV Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang
tahun 2018 dapat dijadikan bahan pembelajaran untuk PKL PKMD tahun
selanjutnya. Dan juga bisa dijadikan bahan dokumentasi kegiatan Prodi
DIV Kebidanan Poltekkes Tanjungkarang.
23
Lampiran 1 : Kegiatan MMD di Balai Pekon Yogyakarta Selatan
(Gambar 1: Ibu Bidan Dian, Bapak Lurah, Mahasiswa) (Gambar 2: Masyarakat Pekon Yogyakarta Selatan)
(Gambar 3: Ibu DR.Sudarmi, Ibu Bidan Dian, Ibu Lurah, (Gambar 4: Ibu Bidan Dian, Bapak Lurah,
Mahasiswa, Masyarakat) Mahasiswa)
24
(Gambar 5: Ibu Bidan Dian, Mahasiswa) (Gambar 6: Ibu DR.Sudarmi, Ibu Bidan Dian, Bapak & Ibu
Lurah, Mahasiswa)
(Gambar 7 : Ibu DR.Sudarmi, Ibu Bidan Dian, (Gambar 8 : Ibu Bidan Dian, Mahasiswa)
Ibu lurah)
25
(Gambar 9 : Mahasiswa) (Gambar 10 : Ibu DR.Sudarmi)
26
Lampiran 2 : Penyuluhan Mengenai MPASI dan KB terhadap BKB (Bina Keluarga Balita)
27
28
29
Lampiran 3 : Kegiatan Senam Hipertensi pada Lansia
30
31
32