LK 3.

1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode

Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam
Pembelajaran

Lokasi SMA Negeri 1 Koba

Lingkup Pendidikan Sekolah Menengah Atas

Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menganalisis
bentuk dan memberikan solusi dalam meminimalisir
terjadinya disintegrasi sosial melalui penerapan model
pembelajaran Problem based learning

Penulis Lela, S.Sos

Tanggal 20 Januari 2023

Situasi: Guru kurang mengoptimalkan penggunaan model – model

Kondisi yang menjadi latar
belakang masalah, mengapa
praktik ini penting untuk
dibagikan, apa yang menjadi
peran dan tanggung jawab anda
dalam praktik ini.
pembelajaran inovatif sehingga kurang dipahami dalam proses
pembelajaran diferensiasi untuk peserta didik.
Dari poin di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa yang
menjadi persoalan adalah perlunya pelatihan maupun
workshop sehingga guru bisa mengoptimalkan penggunaaan
model – model pembelajaran inovatif, yang nantinya di
terapkan dalam proses pembelajaran, dengan demikian peserta
didik lebih tertarik untuk belajar.

Praktik pembelajaran ini menurut saya penting untuk

dibagikan karena kita bisa mengetahui kekurangan dan
kelebihan kita dalam proses pembelajaran.

Dalam praktik pembelajaran ini, peran dan tanggung jawab

saya adalah bisa menemukan solusi untuk mengatasi
permasalahan siswa yang mengalami kesulitan dalam
pembelajaran dengan model Problem Based Learning.

Peran guru dalam pembelajaran menganalisis bentuk

disintegrasi sosial yaitu: (1) menyusun RPP durasi 2 x 45
menit yang berorientasi pada penerapan model pembelajaran
Problem Based Learning, (2) menyusun materi ajar
Menganalisis bentuk,timbulnya, serta dampak dari
disintergrasi sosial (3) menyusun LKPD mengenai bentuk
Disintegrasi Sosial berorientasi pada model pembelajaran
Problem Based Learning, (4) Membuat dan memanfaatkan

Tantangan :
Apa saja yang menjadi
tantangan untuk mencapai
tujuan tersebut? Siapa saja yang
terlibat,
media pembelajaran berupa Power Point guna memudahkan
dalam penyampaian materi dan hal lainnya, (5) menyusun
instrumen evaluasi yang berorientasi proses dan hasil
menganalisis bentuk disintegrasi sosial dan alternatif solusi
guna meminimalisir terjadinya disintegrasi sosial , dan (6)
memanfaatkan canva sebagai media untuk menyelesaikan
tugas di LKPD.
Selain itu juga, Peran guru mengarahkan peserta didik agar
memaknai disintegrasi sosial itu menjadi hal yang penting
agar bisa menjauhi hal – hal yang bisa memancing timbulnya
disintegrasi sosial diantara mereka maupun sesama pelajar
dari sekolah lain
Hal yang menjadi penyebab dalam mencapai tujuan tersebut
adalah:
1. Metode masih monoton
2. Guru kurang dalam proses pengelolaan kelas
3. Materi yang digunakan kurang menarik
4. Guru kurang memberikan apresiasi
5. Rpp yang kontennya tidak berubah setiap semester
6.Guru tidak memberikan contoh secara kekinian masih
bersifat menggunakan peristiwa di masa lalu.
7. Minat baca rendah yang dimiliki peserta didik
Dari penyebab di atas, tantangan yang dihadapi guru dalam
praktek pembelajaran di kelas adalah :
- Guru harus menggunakan metode yang bervariasi
sehingga siswa tidak bosan dengan materi yang kita
sampaikan
- Guru perlu membuat perencanaan pelaksanaan
pembelajaran di sesuaikan dengan kontekstual
sehingga bisa lebih menarik
- Guru perlu memberikan literasi digital maupun literasi
artikel guna memancing minat baca mereka agar lebih
baik
- Serta tidak lupa pula memberikan apresiasi kepada

Aksi :
Langkah-langkah apa yang
dilakukan untuk menghadapi
tantangan tersebut/ strategi apa
yang digunakan/ bagaimana
prosesnya, siapa saja yang
terlibat / Apa saja sumber daya
atau materi yang diperlukan
untuk melaksanakan strategi ini
peserta didik yang aktif dalam pembelajaran
Dilihat dari keempat tantangan di atas, maka dimensi yang
harus diperbaiki melalui kegiatan praktek pembelajaran ini
yaitu dari dimensi guru, meliputi penggunaan model
pembelajaran yang berdiferensiasi dan dari dimensi siswa
yaitu perlu meningkatkan minat baca yang lebih baik lagi.
Langkah-langkah yang bisa dilakukan guru sesuai tantangan
yang dihadapi antara lain :
1. Pemilihan model pembelajaran
Pemilihan model pembelajaran ini mempertimbangkan materi
yang diangkat dan karakteristik peserta didik. Dalam materi
pemetaan konflik peserta didik memiliki karakteristik yang
lebih dominan dalam mengeksplorasi kompetensi
(psikomotorik, afektif atau kognitif?). Dalam hal ini, guru
menentukan model pembelajaran yang digunakan adalah
Problem Based Learning
Proses pemilihan model pembelajaran ini ditandai dengan
langkah awal guru mempelajari ragam model pembelajaran
inovatif. Kemudian, guru berusaha mencocokkannya dengan
karakteristik peserta didik, serta karakteristik materi yang
akan diangkat.
Sumber daya yang diperlukan dalam pemilihan model
pembelajaran ini antara lain tingkat pemahaman/kompetensi
guru dan didukung oleh peserta didik serta sintaks model
pembelajaran Problem Based Learning.
2. Metode Pembelajaran
Pemilihan metode pembelajaran ini mempertimbangkan
materi yang diangkat dan karakteristik peserta didik. Dalam
materi Disintegrasi Sosial peserta didik memiliki karakteristik
yang lebih dominan dalam mengeksplorasi kompetensi
(psikomotorik, afektif atau kognitif). Namun, walaupun
dominannya pada kompetensi (psikomotorik atau afektif),
capaian pembelajarannya tetap tanpa meninggalkan aspek
kognitif sebagai tujuan akhir kompetensi yang harus diperoleh
peserta didik.

Relevan dengan karakteristik peserta didik dan substansi

materi yang diangkat, maka guru menentukan metode
pembelajaran yang digunakan adalah Metode berdiferensiasi
berdasarkan minat siswa terhadap kasus yang ingin
diselesaikan.

Proses pemilihan metode pembelajaran ini ditandai dengan

langkah awal guru mempelajari ragam metode pembelajaran
inovatif. Kemudian, guru berusaha mencocokkannya dengan
karakteristik peserta didik, serta karakteristik materi yang
akan diangkat. Karena karakteristik peserta didik di tempat
praktek mengajar guru dominan aspek (psikomotorik, afektif
atau kognitif?), maka dipilihlah metode pembelajaran
berdiskusi dan mempresentasikan hasil dari analisis mereka
terhadap bentuk disintegrasi sosial.

Sumber daya yang diperlukan dalam pemilihan model

pembelajaran ini antara lain tingkat pemahaman/kompetensi
guru tentang karakteristik metode pembelajaran
berdiferensiasi dan seberapa dalam guru menguasai advance
materials dari topik pembelajaran yang diangkat.

3) Media Pembelajaran

Untuk menentukan media pembelajaran yang tepat, guru dapat

menyesuaikannya dengan karakteristik peserta didik dan
muatan materi pelajaran yang diangkat. Dalam praktik
pembelajaran ini, guru memilih media pembelajaran power
point dalam menyampaikan materi.

Proses pembuatan media pembelajaran ini dimulai dari

mempersiapkan materi yang akan dibahas, kemudian
membuat materi di templete power point maupun canva
sehingga memudahkan dalam presentasi dan menjelaskannya.

Sumber daya yang diperlukan untuk membuat media

pembelajaran ini antara lain pengetahuan guru dalam hal
Teknologi serta referensi dari berbagai buku maupun beberapa
artikel.

4) Pihak – pihak yang terlibat secara langsung dalam proses

Aksi 2 ini ada beberapa pihak yang terlibat dalam
pengambilan video pembelajaran yakni: Wakil Kesiswaan,
Rekan sejawat dan juga satu siswa. Sedangkan kelas yang

Refleksi Hasil dan dampak
Bagaimana dampak dari aksi
dari Langkah-langkah yang
dilakukan? Apakah hasilnya
efektif? Atau tidak efektif?
Mengapa? Bagaimana respon
orang lain terkait dengan strategi
yang dilakukan, Apa yang
menjadi faktor keberhasilan atau
ketidakberhasilan dari strategi
yang dilakukan? Apa
pembelajaran dari keseluruhan
proses tersebut
saya gunakan dalam aksi 2 ini adalah kelas XI IPS 1.
Selain itu, dari Dosen dan juga guru pamong yang setia
memberikan masukan dan kritikan baik guna keberhasilan
dari aksi 2 ini.
Refleksi Hasil
Dalam aksi yang telah dilakukan, secara umum berhasil dan
sangat mampu dalam meningkatkan minat belajar, minat baca
serta menemukan solusi dari permasalahan yang ada di LKPD
maupun dari cara mempresentasikan hasilnya sudah sangat
baik.
Dari hasil respon observer bahwa guru sudah melaksanakan
pembelajaran secara inovatif dan kreatif sehingga membuat
peserta didik tertarik dengan proses pembelajaran.
Dampak
Adapun dampak dari aksi yang telah dilakukan adalah secara
umum model yang di gunakan yakni Problem Based Learning
mampu meningkatkan semangat dan mengatasi kesulitan
belajar siswa karena menggunakan metode diferensiasi kasus
dalam materi Disintegrasi sosial, sintak – sintak dalam
Problem Based Learning memudahkan guru untuk
mengarahkan dalam Lembar kerja peserta didik, serta
memudahkan siswa dalam proses analisis bentuk disintegrasi
sosial yang kemudian di diskusikan bersama dan selanjutnya
dipresentasikan dalam bentuk presentasi kelompok, sehingga
hasilnya sangat efektif dalam proses pembelajaran di materi
Disintegrasi sosial. strategi yang digunakan sangat
memberikan pengaruh besar dalam merespon pembelajaran
karena dari awal di tampilkan video yang konstektual dengan
materi sehingga siswa tertarik dan bersemangat dalam
memperhatikan pembelajaran yang disampaikan guru.