Anda di halaman 1dari 10

BEST PRACTICES

REFLEKSI AKHIR DAN RENCANA TINDAK LANJUT (RTL)


PELAKSANAAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

Di Susun oleh:

NAMA : SUANDI
NO UKG : 201501616032

PPG DALJAB KATEGORI 3

PENDIDIKAN SEJARAH
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
TAHUN 2023
LK 3.1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode


STAR (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait
Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SMA Negeri 1 Jawilan Jl.Perum Taman sejahtera –Jawilan


Lingkup Pendidikan SMA kelas X ( sepuluh )

Tujuan yang ingin Meningkatkan Rendahnyaminat belajar dan literasi peserta didik di kelas X
dicapai pada pelajaran Sejarah dengan materi Proses masuknya agama dan kebudayaan
Hindu-Buddha ke Indonesia
Penulis Suandi,S.Pd

18 Januari 2024 = PPL Aksi 1 pertemuan 1


Tanggal 22 Januari 2024 = PPL Aksi 1 pertemuan 2
Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang masalah.
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah dari praktik
Kondisi yang
pembelajaran ini adalah:
menjadi latar
Rendahnya minat belajar peserta didik pada mata pelajaran sejarah
belakang
Minat belajar adalah perasaan suka atau tidak suka seseorang terhadap suatu
masalah,
pelajaran yang didapatkan dari peengalaman dan juga latihan, menampakkan
mengapa
diri dalam beberapa gejala, seperti: gairah, keinginan, perasaan suka untuk
praktik ini
melakukan proses perubahan tingkah laku melalui berbagai kegiatan yang
penting untuk
meliputi mencari pengetahuan dan pengalaman dibidang pelajaran. Hal lain
dibagikan, apa
disampaikan oleh Larlen (2012:56) bahwa peserta didik yang memiliki minat
yang menjadi
belajar rendah bisa dikenali dari tingkah laku sebagai berikut: tidak fokus
peran dan
dalam belajar dan tidak sungguh-sungguh dalam belajar, cepat bosan dalam
tanggung
belajar, malas-malasan dalam belajar, berusaha menghindar dari kegiatan-
jawab anda
kegiatan belajar, sering ngobrol dengan temannya, tertidur dikelas, dan sibuk
dalam praktik
sendiri dengan HP nya. (marti’in, 2019)
ini.
Minat belajar siswa itu mempunyai peranan penting dalam proses
pembelajaran. Minat belajar siswa yang tinggi dapat mempengaruhi prestasi
belajar siswa. Menurut Gie (1995 : 28) fungsi minat diantaranya sebagai
berikut:
1. Melahirkan perhatian yang serta merta
2. Memudahkan terciptanya konsentrasi
3. Mencegah gangguan perhatian dari luar
4. Memperkuat melekatnya bahan pelajaran dalam ingatan
5. Memperkecil kebosanan studi dalam diri sendiri (Barkah, 2018)

Berdasarkan latar belakang tersebut, kemudian dilakukan identifikasi


penyebab masalah antara lain.
1. Penggunaan HP yang tidak terbatas dan tidak pada waktunya, sehingga
Peserta didik menjadi tidak fokus yang menyebabkan malas, ngantuk, dan
ngobrol dalam melakukan kegiatan pembelajaran
2. Memilah milih mata pelajaran mindset peserta didik terhadap mata
pelajaran sejarah adalah mata
pelajaran yang sulit, dan banyak menghapal
3. Kurangnya perhatian guru
4. Model pembelajaran guru yang belum bervariasi.
5. Media pembelajaran yang belum bervariasi.
6. Kurang maksimalnya guru dalam mengelola kelas
7. Hasil belajar peserta didik dibawah KKM.
Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut yaitu dengan
memfariasikan penggunaan model dan media dalam proses
pembelajaran. Dalam permasalahan ini, digunakan model
Project Based Learning (PBL) dengan strategi
berdiferensiasi. Selain itu juga digunakan media dan alat
pembelajaran berbasis TPACK berupa penggunaan video
pembelajaran dari youtube, power point, bahan ajar, serta
untuk mengerjakan soal test akhir.

Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan?


Best practice ini penting untuk dibagikan karena
berisi tentang mendiskripsikan pengalaman terbaik
seorang guru terkait keberhasilannya dalam
menyelesaikan masalah selama proses pembelajaran.
Karena sebagian besar guru mengalami permasalahan
yang sama yaitu rendahnya minat belajar peserta
didik. Selain itu best practice memuat pembelajaran
yang kreatif dan inovatif sehingga bisa memudahkan
guru dalam menciptakan pembelajaran yang
menyenangkan dan bermakna bagi peserta didik.

Apa yang menjadi peran dan tanggungjawab anda


dalam praktik ini?
Sebagai seorang guru sangat berperan penting dalam
menciptakan generasi masa depan yang berkualitas.
Peran saya selama proses pembelajaran antara lain
sebagai sumber belajar, fasilitator, motivator,
pengelola kelas, pembimbing, dan evaluator. Adapun
tangung jawab saya sebagai guru harus mampu
menciptakan pembelajaran yang berkualitas dan
bermakna bagi peserta didik dengan menerapkan
model dan media pembelajaran yang bervariasi
sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.

Tantangan: Tantangan untuk mencapai tujuan


Yang menjadi tantangan untuk mencapaitujuan
Apa saja yang
tersebut antara lain.
menjadi
1. Model dan media pembelajaran guru yang belum
tantangan
bervariasi.
untuk
Guru harus mampu meningkatkan motivasi belajar peserta didik
mencapai
melalui proses pembelajaran yang menyenangkan dan berpusat
tujuan
pada peserta didik.
tersebut?Siapa
2. Siswa belum terbiasa dengan pembagian kelompok berdasarkan
saja yang
gaya belajar.
terlibat?
Siapa saja yang terlibat?
Penyelesaian tantangan tersebut diselesaikan
secara bersama dengan melibatkan dosen
pembimbing, guru pamong, kepala sekolah,
rekan sejawat guru, peserta didik.

Aksi: Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk


Langkah-langkah apa menghadapi tantangan.
yang dilakukan untuk Memilih model pembelajaran yang tepat dan sesuai
menghadapi tantangan dengan materi pelajaran juga sesuai karakteristik
tersebut/ strategi apa yang siswa, selain itu guru juga bisa memilih media
digunakan/ bagaimana pembelajaran yang dikuasainya baik dalam
pembuatan dan juga penerapannya.
prosesnya, siapa saja yang
1. Penggunaan media konkrit dan berbasis
terlibat / Apa saja sumber
TPACK selama proses pembelajaran.
daya atau materi yang
2. Membuat bahan ajar, angket minat belajar,
diperlukan untuk
dan LKPD.
melaksanakan strategi ini
Strategi apa yang digunakan.
1. Guru memilih dan menerapkan model
PBL
Guru menyiapkan media berbasis TPACK antara lain.
a. Video pembelajaran dari youtube.
b. LKPD
2. Guru merancang bahan ajar dan LKPD
disesuaikan dengan kemampuan peserta didik.
3. Guru membuat soal evaluasi sesuai dengan
kemampuan peserta didik.

Bagaimana prosesnya (Langkah-langkah PBL)


Proses yang dilakukan antara lain.
1. Tahap Persiapan
Guru dengan bimbingan dosen dan guru
pamong mendesain pembelajaran yang
inovatif. Selain itu diperkuat dengan arahan
dan masukan teman-teman satu kelompok.
2. Tahap Pelaksanaan
Guru melaksanakan desain pembelajaran yang
telah dibuat sesuai dengan sintaks PBL.
Kegiatan pembelajaran meliputi kegiatan
pendahuluan, inti, dan penutup.
3. Tahap evaluasi dan refleksi
Kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan
sudah menyelesaikan permasalahan atau
belum. Serta menentukan rencana tindak
lanjut untuk pembelajaran selanjutnya.
Siapa saja yang terlibat.
Pihak yang terlibat dalam menyelesaikan
tantangan ini yaitu kepala sekolah, teman sejawat,
dan peserta didik.

Sumber daya atau materi yang diperlukan


untuk melaksanakan strategi.
Sumber daya yang diperlukan yaitu.
1. Kompetensi Guru
2. Sarana dan Prasarana (laptop, proyektor,
jaringan)
3. Media pembelajaran (bahan ajar, LKPD, lembar
evaluasi,video pembelajaran.

Refleksi Hasil dan Bagaimana dampak dari aksi dan Langkah-


dampak langkah yang dilakukan?

Bagaimana dampak dari Dampak dari aksi yang telah dilakukan yaitu.
aksi dari Langkah- 1. Dampak bagi guru
langkah yang dilakukan? a. Meningkatkan kompetensi guru dalam
Apakah hasilnya efektif? mendesain pembelajaran yang
Atau tidak efektif? bermakna, menarik, dan inovatif.
Mengapa? b. Meningkatkan kompetensi guru dalam
Bagaimana respon orang mengelola kelas agar peserta didik selalu
lain terkait dengan aktif dalam pembelajaran.
strategi yang dilakukan,
Apa yang menjadi faktor 2. Dampak bagi peserta didik
keberhasilan atau Peserta didik lebih bersemangat saat proses
ketidakberhasilan dari pembelajaran.
strategi yang dilakukan? Peserta didik terlatih dalam mengkomunikasikan
Apa pembelajaran dari hasil dengan tanggung jawab.
keseluruhan proses Minat belajar peserta didik pada materi dengan
tersebut materi Proses masuknya agama dan kebudayaan Hindu-
Buddha ke Indonesia meningkat
Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?

Mengapa?
Secara keseluruhan hasil pembelajaran yang
dilakukan dengan menerapkan model PBL sangat
efektif karena mampu menyelesaikan
permasalahan yang dihadapi. Hal ini dapat terlihat
dari kesimpulan setiap pembelajarn, yaitu:
1. Hasil posstest evaluasi semua
peserta didik sudah memenuhi
KKM.

Bagaimana respon orang lain


terkait dengan strategi yang
dilakukan?
Respon orang lain terhadap
kegiatan pembelajaran:
Kepala sekolah dan rekan sejawat guru
memberi penguatan positif untuk selalu
menerapkanmodel dan media pembelajaran
yang bervariasi.
1. Peserta didik merasa senang dan bahagia
karena proses pembelajaran menerapkan
media yang bervariasi dan menarik
sehingga pemahaman tentang materi
mudahdipahami.

Apa yang menjadi faktor


keberhasilan atau ketidakberhasilan
dari strategi yang dilakukan?
 Faktor keberhasilan pembelajaran ini
sangat ditentukan akan penguasaan guru terhadap
media pembelajaran, metode, model dan langkah-
langkah pada rencana pelaksaanaan pembelajaran
yang sudah dibuat.
 Dukungan dari semua pihak yang terkait
Kepala sekolah, Guru teman sejawat,serta
peserta didik sangat baik.
 Keterlibatan peserta didik dan kemampuan
peserta didik untuk bekerjasama dan berdiskusi
dengan teman dalam kelompoknya sudahterlihat
baik.

Apa pembelajaran dari keseluruhan


proses tersebut?

Sebagai seorang guru memiliki


tanggungjawab
untuk menciptakan pembelajaan yang
bermakna, kreatif dan inovatif. Oleh karena
itu seorang guru harus meningkatkan
ketrampilan dan belajar untuk memahami
kebutuhan peserta didik serta mengikuti
perkembangan zaman.
Daftar Pustaka

Barkah, J. (2018). Pengaruh Metode Pembelajaran Jigsaw Terhadap Minat Belajar Sejarah Peserta Didik Di Smk
Kharismawita Jakarta Selatan.Tersedia
(https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/Candrasangkala/article/view/3431). Diakses pada 20 Desember
2023

Marti'in. (2019). Analisis tentang rendahnya minat belajar peserta didik kelas X
(https://www.academia.edu/111005219/Analisis_Tentang_Rendahnya_Minat_Belajar_Peserta_Didik_
Kelas_X
https://www.academia.edu/111005219/
Analisis_Tentang_Rendahnya_Minat_Belajar_Peserta_Didik_Kelas_X I_Sma_Negeri_5_Pontianak).
Diakses pada 17 November 2023

LAMPIRAN KE-1
LAMPIRAN 2

Anda mungkin juga menyukai