Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star
(Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran
Lokasi SD Negeri 010 Kongbeng Kec.Kongbeng Kab. Kutai Timur
Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar Tujuan yang ingin dicapai Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatnya kemampuan numerasi siswa pada mata pelajaran Matematika materi statistika pokok bahasan Modus Penulis Melati Bilung,S.Pd Tanggal Kamis,19 Januari 2023 Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang masalah Kondisi yang menjadi latar diantaranya : belakang masalah, mengapa 1. Saat guru menjelaskan materi statistika pokok bahasan praktik ini penting untuk modus,siswa masih kesulitan dalam memahami materi dibagikan, apa yang menjadi modus peran dan tanggung jawab anda 2. Siswa masih kesulitan dalam menyelesaikan soal HOTS dalam praktik ini. menentukan modus dari beberapa data.
Dari kedua poin di atas dapat di ambil kesimpulan bahwa
selama ini kurangnya kemampuan numerasi siswa pada mata pelajaran Matematika materi statistika pokok bahasan Modus dikarenakan model pembelajaran yang digunakan belum tepat sehingga siswa tidak berfikir kritis serta media yang di gunanan masih monoton,sehingga siswa merasa kesulitan dalam memahami materi yang di sampaikan guru.
Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan
Praktik pembelajaran ini menurut saya penting untuk bagikan karena banyak rekan guru yang mengaami permasalahan yang sama dengan yang saya alami.Sehingga praktik ini diharapkan selain bisa memotivasi diri saya sendiri juga diharapkan bisa menajadi referensi atau inspirasi bagi rekan guru lain sebagai upaya perbaikan proses pembelajaran di kelas.Pada praktik ini guru menggunaan model PBL. Model PBL merupakan model Student Oriented sehingga melibatkan siswa untuk dapat berdiskusi dalam memecahkan masalah dan siswa lebih dapat memahami isi pelajaran maupun menguasai materi yang diberikan karena pemecahan masalah mereka temukan sendiri sehingga lebih mudah dalam mengingat materi esensial yang sedang dipelajarai.
Apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda
dalam praktik ini: Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini adalah sebagai fasilitator dalam pelaksanaan proses pembelajaran dan harus mampu memilih model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik materi dan karakteristik siswa.Sebagai seorang guru kita mempunyai tanggung jawab untuk melakukan proses pembalajaran ini secara efektif dengan menggunakan metode,media dan model pembelajaran yang tepat dan inovatif sehingga tujuan pembalajaran dan hasil belajar siswa bisa tercapai sesuia dengan hasil yang diharapkan. Tantangan : Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai Apa saja yang menjadi tantangan tujuan tersebut? untuk mencapai tujuan tersebut? Beberapa tantangan yang terjadi untuk mencapai tujuan Siapa saja yang terlibat, diantaranya : 1. Rendahnya tingkat konsentrasi siswa sehingga kesulitan dalam menyelesaikan soal HOTS. 2. Guru tidak menggunakan media pembelajaran yang menarik 3. Guru belum menggunakan model pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan semangat belajar siswa untuk membangun pola berfikir kritis siswa. Tantangan tersebut yang menyebabkan seorang guru harus dapat melewatinya dengan berbagai cara seperti dengan menggunakan media pembelajaran menarik,menggunaan model pembelajaran yang yang sesuai dengan materi pembelajaran yang dapat meningkatkan konsentrasi belajar siswa serta membangun pola berfikir kritis siswa yang dapat menambah pengetahuan siswa.
Siapa saja yang terlibat.
Pihak yang terlibat dalam hal ini di ataranya kepala sekolah,teman sejawat dan siswa Aksi : Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk Langkah-langkah apa yang menghadapi tantangan tersebut. dilakukan untuk menghadapi Langkah-langkah yang saya lakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa tantangan tersebut yaitu : yang digunakan/ bagaimana 1. Guru menggunakan model Problem Based Learning prosesnya, siapa saja yang (PBL) untuk mendorong siswa untuk ikut berpartisipasi terlibat / Apa saja sumber daya aktif dan kreatif dalam pembelajaran yang berdampak atau materi yang diperlukan pada meningkatnya konsentrasi siswa dalam untuk melaksanakan strategi ini menyelesaikan soal HOTS. 2. Guru menggunaan media PPT dalam menjelaskan materi pembelajaran yang dapat memberikan rangsangan belajar dan proses belajar mengajar menjadi lebih menarik.
Strategi apa yang digunakan.
Strategi yang saya gunakan diantaranya : 1. Menciptakan suasana belajar yang menarik dan menyenangkan. 2. Memaksimalkan peran aktif siswa selama proses belajar mengajar di dalam kelas. 3. Memotivasi siswa agar tetap dan terus semangat dalam belajar
Bagaimana prosesnya,siapa saja yang terlibat.
Proses pelaksanaannya yaitu: Tahap Perencanaan: 1. Merumuskan tujuan pembelajaran,materi,media, dan metode pembelajaran. 2. Menyiapkan peralatan dan bahan pebelajaran. 3. Mengatur ruang kelas. Tahap Pelaksanaan: 1. Menjelaskan tema,tujuan pembelajaran dan materi yang akan di pelajari. 2. Mengarahkan siswa untuk lebih aktif dalam berkerja dalam kelompok untuk dapat berdiskusi dalam memecahkan masalah sehingga lebih mudah dalam mengingat materi esensial yang sedang dipelajari.
Pihak yang terlibat antara lain kepala sekolah,rekan sejawat
dan siswa.
Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan
untuk melaksanakan strategi ini. Sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini antara lain pemahaman atau kompetensi guru akan model pembelajaran PBL,penguasaan materi dan penggunaan media pembelajaran PPT yang menarik. Refleksi Hasil dan dampak Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah Bagaimana dampak dari aksi dari yang dilakukan? Langkah-langkah yang Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang dilaukan yaitu: dilakukan? Apakah hasilnya 1. Siswa semakin termotivasi saat proses belajar mengajar. efektif? Atau tidak efektif? 2. Siswa terlihat berpartisipasi aktif,kreatif dan semangat Mengapa? Bagaimana respon dalam pembelajaran orang lain terkait dengan strategi 3. Siswa berani menampilkan informasi yang mereka dapat yang dilakukan, Apa yang dengan percaya diri menjadi faktor keberhasilan atau 4. Terdapat peningkatan pemahaman siswa terhadap materi ketidakberhasilan dari strategi yang di sampaikan guru. yang dilakukan? Apa 5. Siswa dapat menjawab soal-soal HOTS pembelajaran dari keseluruhan 6. Pembelajaran yang berpusat pada siswa dapat terlaksana proses tersebut Apakah hasilnya efektif? Hasil yang dapat dilihat sangat efektif,karena pemilihan model PBL membuat siswa terlibat aktif dan kempuan berpikir kritis siswa meningkat dalam proses pembelajaran, siswa lebih memahami dan mengerti materi yang sedang mereka pelajari.Terlihat juga tingkat konsentrasi siswa meningkat dalam menyelesaikan soal HOTS yang diberikan guru yang terlihat meningkatnya nilai siswa pada materi Matematika materi statistika pokok bahasan Modus.
Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi
yang dilakukan. 1. Kepala sekolah memberikan motivasi,semangat dan dukungan penuh atas kegiatan pembelajaran yang telah dilaukan. 2. Rekan sejawat memberikan respon positif atas kegiatan ini,serta ingin belajar menggunkanan model pembelajaran PBL. 3. Respon siswa diakhir pembelajaran saat refleksi merasa sangat senang,semangat belajar serta tidak menemukan kesulitan dalam proses belajar mengajar.
Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau
ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Faktor keberhasilan dari strategi yang dilakukan dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learnin (PBL) adalah di tentukan oleh guru sebagai fasilitator mulai dari penggunaan media pembelajaran,model pembelajaran dan langkah langkah pada RPP,sarana prasarana sekolah yang mendukung proses pembelajaran serta semangat dan keinginan siswa untuk terus belajar.
Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut.
Untuk berkelanjutannya dan semakin meningkatnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran Matematika kedepannya guru akan lebih inovatif dalam proses pembelajaran.Menggunakan berbagai macam model pembelajaran,salah satunya dengan model pembelajaran PBL, dan penggunaan dan pemilihan media yang tepat saat proses pembelajaran sehingga siswa menjadi tertarik untuk belajar, meningkatnya motivasi belajar siswa, serta meningkatnya hasil belajar siswa.
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional