Anda di halaman 1dari 6

0

LK 3.1 MENYUSUN BEST PRACTICES

Nama : I Komang Alit Adi Sanjaya


NIM : 22002911019
Bidang Studi PPG : Biologi
LPTK : Universitas Muhammadiyah Jember
PPG : PPG Dalam Jabatan Kategori 2 Tahun 2022

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode STAR


(Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SMK Kesehatan Bali Khresna Medika


Lingkup Pendidikan SMK
Tujuan yang ingin dicapai Penerapan model pembelajaran inovatif Problem
Based Learning untuk meningkatkan kemampuan
berpikir kritis peserta didik
Penulis I Komang Alit Adi Sanjaya, S.Pd., M.Si.
Tanggal 11 & 12 November 2022
Situasi: Berdasarkan hasil observasi di kelas X pada mata
Kondisi yang menjadi latar pelajaran Biologi, ditemukan bahwa kemampuan
belakang masalah, mengapa berpikir kritis siswa dan keterlibatan siswa dalam
praktik ini penting untuk proses pembelajaran masih sangat rendah. Hal ini
dibagikan, apa yang menjadi dapat dilihat dari beberapa hal yang terjadi di kelas,
peran dan tanggung jawab antara lain:
anda dalam praktik ini. 1. Siswa jarang berpartisipasi dalam kegiatan
pembelajaran
2. Siswa kurang mampu menyampaikan pendapat
maupun alasan atas pendapat yang
disampaikan
3. Alasan yang disampaikan oleh siswa tidak
diperkuat oleh bukti yang mendukung
Praktik pembelajaran ini penting untuk dibagikan
karena dapat menjadi referensi/acuan bagi pendidik
lain yang memiliki masalah serupa. Selain itu, berbagi
pengalaman dengan sesama pendidik tentang
permasalahan yang ada di kelas dan cara
mengatasinya.
Peran guru dalam praktik pembelajaran ini adalah
dengan memilih model pembelajaran serta media
pembelajaran yang tepat untuk mengatasi
permasalahan terkait rendahnya kemampuan guru
dalam mengimplementasikan pembelajaran inovatif
kedalam kelas. Sekaligus juga guru sebagai fasilitator
dalam praktik pembelajaran ini.
Model pembelajaran penting untuk diterapkan dalam
praktik pembelajaran ini karena sangat membantu
dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan.

1
Berdasarkan hasil observasi yang diperoleh, model
pembelajaran yang diterapkan dalam praktik
pembelajaran ini adalah model Problem Based
Learning (PBL). Model pembelajaran ini diterapkan
untuk menggali kemampuan berpikir kritis siswa serta
meningkatkan keterlibatan siswa selama proses
pembelajaran.
Media pembelajaran juga memiliki peranan penting
untuk meningkatkan minat belajar dan kemampuan
berpikir kritis siswa. Karena kemampuan berpikir kritis
siswa masih kurang, sehingga materi yang
disampaikan guru perlu divisualisasikan dalam bentuk
yang lebih konkret melalui media PPT dan Video
Pembelajaran.

Tantangan : Tantangan yang dihadapi untuk mencapai tujuan


Apa saja yang menjadi pembelajaran dalam praktik pembelajaran ini, antara
tantangan untuk mencapai lain:
tujuan tersebut? Siapa saja 1. Guru selama ini masih belum terbiasa
yang terlibat, menggunakan model pembelajaran inovatif
2. Guru dalam proses pembelajaran masih jarang
menyajikan pembelajaran yang bersifat
kontekstual.
3. Guru masih belum fasih menggunakan media
pembelajaran yang interaktif, sehingga siswa
mengalami kendala dalam menerima
pembelajaran dengan baik

Adapun pihak-pihak yang terlibat dalam praktik


pembelajaran ini untuk mencapai tujuan tersebut,
antara lain:
1. Peserta didik
2. Pendidik
3. Rekan sejawab sebagai observer
4. Kameramen

Aksi : Langkah-langkah untuk menghadapi tantangan yaitu


Langkah-langkah apa yang dengan melakukan penelusuraan informasi melalui
dilakukan untuk menghadapi sumber internet dengan mencari kajian literatur yang
tantangan tersebut/ strategi relevan, melakukan wawancara dengan beberapa
apa yang digunakan/ pihak seperti pakar dan pengawas manajerial. Mencari
bagaimana prosesnya, siapa penyebab masalah hingga merumuskan solusi.
saja yang terlibat / Apa saja Selanjutnya setelah mendapat solusi, dirancanglah
sumber daya atau materi perangkat untuk menjawab tantangan tersebut.
yang diperlukan untuk Sampai pada akhirnya adalah implementasi perangkat
melaksanakan strategi ini pembelajaran di kelas, yaitu Kelas X SMK Kesehatan
Bali Khresna Medika.
Strategi yang diterapkan guru untuk mengatasi
masalah yang dihadapi adalah dengan memilih model
pembelajaran dan media pembelajaran yang tepat,

2
sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
serta melihat karakteristik peserta didik.
Guru memilih model pembelajaran PBL. Proses
penerapan model pembelajaran ini adalah pertama,
guru mempelajari terlebih dahulu model pembelajaran
inovatif ini sebelum diterapkan dalam praktik
pembelajaran. Kedua, guru mempelajari sintaks-
sintaks pembelajaran dalam PBL. Selanjutnya guru
mencari ide untuk menuangkan sintaks tersebut pada
kegiatan pembelajaran.
Sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan
penerapan model pembelajaran inovatif antara lain
pemahaman, kemampuan dan keterampilan guru
mengenai PBL dalam mendesain aktifitas kegiatan
belajar setiap sintaks PBL dan juga pemahaman guru
terhadap materi pembelajaran.
Guru memilih media berupa video pembelajaran yang
ditampilkan diawal pembelajaran untuk
membangkitkan kemampuan berpikir kritis peserta
didik. Adapun langkah pembelajaran yang
dilaksanakan adalah sebagai berikut.
1. Mengkondisikan/mengorientasikan peserta
didik pada suatu masalah melalui penayangan
video.

2. Mengorganisasi peserta didik untuk belajar


melalui pembentukan kelompok yang heterogen

3
3. Membimbing penyelidikan individu maupun
kelompok untuk mengarahkan pencarian solusi
atas permasalahan yang ditemukan

4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya


melalui kegiatan presentasi hasil diskusi
kedepan kelas secara bergiliran

5. Menganalisis dan mengevaluasi proses


pemecahan masalah yang berguna untuk
memastikan solusi yang diberikan sudah tepat

Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari penerapan model pembelajaran PBL ini
Bagaimana dampak dari aksi membuat suasana pembelajaran menjadi lebih aktif,
dari Langkah-langkah yang siswa aktif berinteraksi, termotivasi, antusias serta
dilakukan? Apakah hasilnya mampu membangkitkan kemampuan berpikir kritis
efektif? Atau tidak efektif? siswa melalui kegiatan diskusi.
Mengapa? Bagaimana Dampak dari penggunaan media pembelajaran adalah
respon orang lain terkait siswa menjadi lebih termotivasi untuk belajar, siswa
dengan strategi yang menjadi lebih antusias serta lebih aktif dalam mengikuti
dilakukan, Apa yang menjadi kegiatan pembelajaran.
faktor keberhasilan atau Melihat dari hasil evaluasi, dapat dipastikan bahwa
ketidakberhasilan dari hasil penerapan PBL ini adalah efektif. Hasilya dapat
strategi yang dilakukan? Apa terlihat dadi hasil LKPD siswa serta hasil evaluasi yang
pembelajaran dari dilakukan pada akhir pembelajaran.
keseluruhan proses tersebut Respon orang lain terkait dengan strategi yang
dilakukan :

4
1. Respon teman sejawat menunjukkan hal yang
positif dan akan dijadikan referensi bagi mereka
dalam melaksanakan pembelajaran
2. Respon peserta didik sangat postifi terlihat dari
antusiasme mereka sangat tinggi selama
proses pembelajaran

Yang menjadi faktor keberhasilan dari strategi yang


dilakukan adalah persiapan yang dilakukan sudah
cukup matang. Mulai dari penyusunan materi ajar,
LKPD, Media Ajar hingga RPP. Dilanjutkan dengan
pengecekan sarana pendukung dalam proses
pembelajaran.
Pembelajaran dari keseluruhan proses adalah guru
harus menerapkan model pembelajaran yang inovatif
sehingga kegiatan pembelajaran menjadi lebih
menarik dan menyenangkan serta siswa menjadi lebih
antusias dan bersemangat selama proses
pembelajaran. Model pembelajaran yang diplih pun
harus sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai, sehingga siswa menjadi termotivasi untuk
belajar.

Anda mungkin juga menyukai