Anda di halaman 1dari 7

0

LK 3.1 MENYUSUN BEST PRACTICES

Nama : I Komang Alit Adi Sanjaya


NIM : 22002911019
Bidang Studi PPG : Biologi
LPTK : Universitas Muhammadiyah Jember
PPG : PPG Dalam Jabatan Kategori 2 Tahun 2022

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode STAR


(Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SMK Kesehatan Bali Khresna Medika


Lingkup Pendidikan SMK
Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan motivasi dan minat belajar peserta didik
dalam materi sifat, struktur dan mekanisme kerja
enzim serta faktor-faktor yang memperngaruhi kerja
enzim
Penulis I Komang Alit Adi Sanjaya, S.Pd., M.Si.
Tanggal 13 & 14 Oktober 2022
Situasi: Pandemi Covid yang terjadi 2 Tahun lalu
Kondisi yang menjadi latar mengakibatkan banyak terjadi perubahan disegala
belakang masalah, mengapa bidang, terutama bidang Pendidikan. Pemerintah
praktik ini penting untuk Pusat dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan
dibagikan, apa yang menjadi Kebudayaan RI mengeluarkan kebijakan agar semua
peran dan tanggung jawab satuan pendidikan melakukan pembelajaran jarak
anda dalam praktik ini. jauh (PJJ) dan siswa belajar secara mandiri di rumah.
Kondisi ini berlangsung cukup lama hampir 2 tahun.
Kondisi ini menyebabkan sebagian besar peserta
didik kehilangan motivasi dan minat belajar. Hal ini
diperparah lagi dengan rendahnya kemampuan guru
dalam memanajemen kelas serta melibatkan peserta
didik selama proses pembelajaran.
Rendahnya kemampuan guru dalam melibatkan
siswa dalam proses pembelajaran merupakan faktor
utama rendahnya motivasi dan minat belajar peserta
didik. Rendahnya daya kreatifitas guru dalam
menerapkan pembelajaran yang menggunakan
pendekatan student centered menjadi faktor yang
menyebabkan guru belum mengaplikasikan model
pembelajaran yang berpusat pada kebutuhan siswa,
sehingga siswa cenderung tidak memiliki minat
terhadap pelajaran biologi. Untuk menumbuhkan
kreatifitas seorang guru harus berani mencoba
menggunakan metode belajar yang kita temukan
sendiri dan mencoba berbagai pendekatan agar
metode tersebut dapat terlaksana, kemudian tuliskan
dalam bentuk konsep. Jika kebiasaan tersebut
diulang, maka akan terlatih atau terbiasa menciptakan

1
aneka kreativitas. Kreativitas dalam pembelajaran
inilah yang akan mampu meningkatkan minat dan
motivasi belajar siswa di dalam kelas. Salah satu cara
untuk membangkitkan minat dan motivasi siswa
adalah melalui pemberian LKPD yang disusun secara
menarik dalam proses pembelajaran.
LKPD atau Lembar Kerja Peserta Didik merupakan
merupakan sarana untuk membantu dan
mempermudah dalam kegiatan belajar mengajar
sehingga terbentuk interaksi efektif antara peserta
didik dengan pendidik, dapat meningkatkan aktivitas
dan prestasi belajar peserta didik.
Guru mencoba merangcang sebuah pembelajaran
yang menarik dan interaktif melalui pengembangan
LKPD yang atraktif sehingga dapat menumbuhkan
minat dan motivasi belajar peserta didik.

Tantangan : Dalam upaya meningkatkan motivasi dan minat


Apa saja yang menjadi belajar peserta didik, ada beberapa tantangan yang
tantangan untuk mencapai harus dihadapi seorang guru. Mengidentifikasi
tujuan tersebut? Siapa saja tantangan diawal akan dapat memperkecil
yang terlibat, kemungkinan kegagalan dalam mencapai tujuan
tersebut. Adapun tantangan yang ada berasal dari
dua sumber yakni dari peserta didik dan dari guru.
1. Tantangan dari peserta didik
 Kebiasan belajar santai tanpa melihat
manfaat dari materi yang dipelajari
 Kurangnya kesiapan peserta didik untuk
menerima materi pelajaran
 Rendahnya ketertarikan peserta didik
terhadap materi yang akan dipelajari
2. Tantangan dari guru
 Pemilihan model pembelajaran yang tidak
tepat
 Media pembelajaran yang digunakan kurang
menarik
 Pengemasan materi kurang menarik

Dalam upaya meningkatkan motivasi dan minat


belajar peserta didik, ada beberapa pihak yang terlibat
diantaranya
1. Peserta didik sebagai sentral dalam proses
pembelajaran
2. Guru sebagai fasilitator;
3. Dosen dan guru pamong sebagai pembimbing
dalam proses pelaksanaan pembelajaran PPL;
dan
4. Rekan sejawat yang membantu
mendokumentasikan pelaksanaan kegiatan ini.

2
Aksi : Sebagai langkah nyata dalam upaya meningkatkan
Langkah-langkah apa yang motivasi dan minat belajar peserta didik, dalam
dilakukan untuk menghadapi proses pembelajaran di kelas, dilakukan beberapa
tantangan tersebut/ strategi langkah sebagai berikut.
apa yang digunakan/ 1. Mengadakan interaksi awal dengan peserta
bagaimana prosesnya, siapa didik dengan cara menanyakan kabar saat itu,
saja yang terlibat / Apa saja memberikan motivasi yang dapat
sumber daya atau materi meningkatkan kemampuan dan kemauan
yang diperlukan untuk peserta didik dalam belajar
melaksanakan strategi ini 2. Mulai dengan memberikan sebuah apersepsi
yang berkaitan dengan materi yang akan
dipelajari. Apersepsi ini menjadi penting untuk
menyiapkan fisik dan mental peserta didik
untuk memasuki materi inti. Motivasi dan minat
belajar peserta didik akan menjadi meningkat
apabila apersepsi yang diberikan sesuai
dengan kehidupan nyata dan ‘mengena’
dengan kehidupan peserta didik.
3. Selalu memberikan ruang diskusi kepada
peserta didik selama proses pembelajaran
berlangsung
4. Melakukan langkah-langkah pembelajaran
yang terstruktur dan terorganisir seperti
sebagai berikut.
 Memberikan stimulasi kepada peserta didik
melalui kegiatan mengunyah nasi putih
dan mengajak mereka mencermati
perubahan yang terjadi dan kemudian
mencatat hasil observasinya.

 Mengajak peserta didik membangun


sebuah problem statement dibalik hasil
observasi mengunyah nasi.

 Atas dasar pertanyaan yang dibangun

3
dibalik hasil observasi, peserta didik diajak
untuk mencari dan mengumpulkan data
yang digunakan untuk menjawab
pertanyaan tadi.

 Data yang diperoleh kemudian diolah dan


diverfikasi oleh peserta didik dengan
kemampuan bernalar dan berasosiasi
sehingga menciptakan jawaban yang tepat
atas pertanyaan yang ada.

 Jawaban yang diperoleh dari hasil diskusi


mereka didalam kelompok akan
dipresentasikan kedepan kelas untuk
mendapatkan tanggapan dari kelompok
lainnya.

 Guna memberikan pemahaman yang tepat


kepada seluruh peserta didik, guru akan
mencoba memberikan penguatan terhadap
materi yang sedang diperlajari.

4
Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari aksi-aksi ini antara lain:
Bagaimana dampak dari aksi  Penggunaan media berbasis TPACK yang
dari Langkah-langkah yang diimplementasikan dalam bentuk gambar dan
dilakukan? Apakah hasilnya video pembelajaran yang ditayangkan
efektif? Atau tidak efektif? berbantukan powerpoint dapat membuat
Mengapa? Bagaimana peserta didik lebih semangat dan tidak mudah
respon orang lain terkait bosan dalam mengikuti proses pembelajaran
dengan strategi yang dan dari hasil evaluasi tersebut diperoleh hasil
dilakukan, Apa yang menjadi peserta didik yang mendapatkan nilai diatas
faktor keberhasilan atau KKM.
ketidakberhasilan dari  Penggunaan model pembelajaran Discovery
strategi yang dilakukan? Apa Learning yang digunakan dalam proses
pembelajaran dari pembelajaran membuat peserta didik lebih
keseluruhan proses tersebut termotivasi untuk belajar dibandingkan dengan
menggunakan metode konvensional yang
selama ini sering digunakan. Hal ini terlihat dari
indikator keaktifan peserta didik yang
meningkat dibandingkan dengan sebelum
menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning.

Aksi dalam tiap fase pembelajaran ini juga terbukti


efektif. Hal ini dapat terlihat dari antusisme peserta
didik pada proses pembelajaran berlangsung dimulai
dari orientasi hingga penutup.

Respon orang lain terkait dengan strategi yang


dilakukan:
 Dari peserta didik: mereka merasa senang dan
termotivasi dengan proses pembelajaran
karena mereka dapat terlibat langsung dan
kegiatannya menarik menurut mereka.
 Dari teman sejawat: secara keseluruhan sudah
dapat mengkondisikan kelas dan terarah,
peserta didik dapat terlibat aktif dan
kegiatannya menyenangkan sehingga mereka
juga ingin melaksanakan model yang sama.

Yang menjadi faktor keberhasilan yaitu :


 Dukungan semua sivitas sekolah dan rekan
sejawat yang turut membantu mempersiapkan

5
alat dalam proses perekaman kegiatan
pembelajaran.
 Berusaha melaksanakan semaksimal mungkin
apa yang telah direncanakan.
 Penguasaan guru terhadap model
pembelajaran, media pembelajaran dan
langkah-langkah pelaksanaan rencana
pembelajaran yang telah dibuat.

Ketidakberhasilan dari strategi yang telah dilakukan


adalah pada editing video PPL pendengar terganggu
oleh backsound yang disematkan, sehingga kalimat-
kalimat yang diucapkan guru atau peserta didik tidak
terdengar jelas serta kualitas gambar masih belum
maksimal.

Pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut


adalah:
 Proses pembelajaran sehari-hari lebih tertib
dan terstruktur.
 Guru lebih kreatif untuk memanfaatkan
alat/bahan pembelajaran yang telah tersedia.
 Penggunaan model pembelajaran yang tepat
oleh guru menjadikan proses belajar mengajar
menjadi menarik.
 Metode pembelajaran diskusi dapat
membentuk jiwa kerjasama dan disiplin pada
peserta didik

Anda mungkin juga menyukai