1.

Perusahaan kerajinan “Kakak Adik” menggunakan sistem harga pokok pesanan, perusahaan
mempunyai dua departemen produksi yaitu Departemen Sat dan Gis. Biaya overhead pabrik
dibebankan atas dasar tarip yang dihitung dengan anggaran tahunan. Tarip biaya overhead
pabrik Departemen Sat didasarkan pada upah langsung sedangkan Departemen Gis
berdasarkan jam mesin. Informasi mengenai anggaran tahun 2019 adalah sebagai berikut ;

Departemen Sat Departemen Gis

Jam mesin 500 jam 2.500 jam

Bahan baku Rp 400.000 Rp 600.000

Upah langsung 350.000 100.000

Biaya overhead pabrik 455.000 300.000

Informasi yang berhubungan dengan pesanan nomer T – 9801 yang dibuat selama bulan Mei
dan Juni 2019 adalah sebagai berikut ;

Jam mesin Departemen Sat 150 jam Departemen Gis 240 jam

Bahan baku Departemen Sat Rp 36.000 -

Upah langsung Departemen Sat Rp 28.000 Departemen Gis Rp 19.000

Perusahaan menaksir biaya administrasi sebesar 5% dari harga jual sedangkan pesanan T –
9801 dijual dengan harga Rp 160.000.

Dari data di atas ;

a. Hitunglah tarip biaya overhead pabrik Departemen Sat dan Gis

b. Hitunglah Laba Rugi

c. Buatlah ayat jurnal dari transaksi di atas.

2. Perusahaan pembuat minyak rambut membebankan biaya overhead pabrik atas dasar tarip
yang dibuat sebelumnya. Anggaran biaya overhead pabrik untuk tahun 2019 adalah Rp
6.000.000. Perusahaan melihat kemungkinan biaya overhead pabrik dibebankan atas dasar
jam kerja langsung, biaya bahan baku atau upah langsung pabrik. Data mengenai taksiran
ketiganya adalah sebagai berikut ; Upah langsung Rp 8.000.000, biaya bahan baku Rp
4.000.000 dan jam kerja langsung 1.500 jam.
Dari data di atas diminta ;
1.Hitunglah tarip BOP bila didasarkan atas ; a. Jam kerja langsung
b. Biaya bahan baku
c. Upah langsung.
 2,Bila tarip BOP menggunakan jam kerja langsung dan ternyata pada bulan Juli 2019
biaya overhead pabrik sesungguhnya berjumlah Rp 631.000 sedangkan jam kerja
langsung sessungguhnya 162 jam, Hitunglah BOP yang dibebankan untuk bulan Juni
2019 dan hitunglah selisihnya.
3. Perusahaan “Tarisa” mempunyai 2 departemen produksi yaitu Departemen Esa dan Bio, dan
2 departemen jasa yaitu Departemen Knok dan List. Dibawah ini adalah data biaya yang
terjadi pada perusahaan tersebut pada bulan Oktober 2019 ;.

BOP sebelum Jasa diberikan oleh depart

Keterangan alokasi Jasa Knok Jasa List .

Knok Rp 199.950 - 20%

List 50.000 40% -

Esa 540.000 20% 56%

Bio 618.000 40% 24% .

Perusahaan mengalokasikan biaya overhead pabrik departemen pembantu dengan metode

Aljabar.

Diminta ; 1. Buatlah persamaan aljabar untuk alokasi BOP

2. Hitunglah jumlah BOP departemen produksi setelah alokasi

3. Buatlaj jurnal alokasi BOP

4. Data di bawah ini berasal dari pembukuan PT “Dwi Putri” untuk bulan Oktober 2019 ;

Mulai diproses 5.000 unit

Produk selesai di kirim ke gudang 4.800 unit

Masih dalam proses akhir bulan ; bahan baku 100%, tenaga kerja 80%, overhead pabrik 80%
200 unit.

Biaya yang dikeluarkan ; bahan baku Rp 375.000, tenaga kerja Rp 297.600 dan overhead
pabrik Rp 396.800.

Diminta ; a. Buat laporan harga pokok produksi

b. Jurnal transaksi di atas.