Hari/Tanggal :
Waktu :
PETUNJUK PENILAIAN:
Kategori Penilaian :
A : >80
B : 68 – 80
C : 56 – 67
D : 46 – 55
E : 0 - 45
LEMBAR PENILAIAN PRAKTIKUM
PENGKAJIAN BAYI BARU LAHIR
(Ns. Mira Agusthia, S.Kep, M.Kep)
BATASAN
Kompetensi ini merupakan pemeriksaan fisik head to toe pada bayi baru lahir
TUJUAN
1. Untuk mengetahui status kesehatan bayi
2. Untuk menentukan keadaan fisik bayi dalam keadaan normal atau abnormal
3. Untuk mendeteksi segera kelaninan dan dapat menjelaskan pada keluarga
PRINSIP
Bersih
Pemer 11 a Mata
Inspeksi : kebersihan mata, kesimetrisan kedua mata, warna
skera, warna konjuntiva
Kaji reflek kornea : dekatkan suatu objek ke kornea, maka
mata akan berkedip
Kaji reflek cahaya : jika diberi cahaya, pupul akan
berkontriksi
12 Telinga
Inspeksi : kebersihan kedua lubang telinga, kondisi membran
timpani, simetris kedua telinga dan kesejajaran antara daun
telinga dengan kantus lateral mata
Kaji reflek startle : Jika didengarkan bunyi keras dengan
kerincingan bayi, lengan abduksi secara tiba-tiba
13 P Hidung
Inspeksi : kebersihan, kesimetrisan letak lubang hidung,
adanya septum nasal, adanya keluaran sekret
Kaji hembusan nafas dengan punggung tangan atau dengan
gerakan kapas
Kaji reflek glabelar : dengan mengetuk pangkal hidung
dengan cepat maka mata akan berespon dengan menutup dan
rapat dengan cepat
Cairan, edema, nafas
14 P Mulut dan tenggorokan
Inspeksi : kebersihan mulut, keutuhan bibir, kelainan bibir
Kaji rooting reflek : sentuh pipi sepanjang sisi mulut, bayi
akan merespon dengan cara kepala akan mengikuti arah
stimulasi
Kaji sucking reflek : Sentuh bibir bayi, bayi akan berespon
dengan cara menghisap kuat
Kaji gag reflek : Stimulasi pada posterior faring dengan tube
maka bayi akan muntah
Kaji extrusion reflek : Sentuh lidah dengan jari maka bayi
akan mendorong lidah keluar
15 P Leher
Palpasi : apakah ada pembesaran kelenjar limfe
Kaji tonic neck reflek : Arahkan kepala bayi menengok ke
arah salah satu sisi sedangkan tangan dan sisi kaki lainnya
fleksi
Kaji reflek rithing reflek : Saat bayi miring ke salah satu sisi,
sisi yang lain ikut miring ke sisi tersebut
Pemerik18 Genitalia
Inspeksi kebersihan genitalia. Jika laki-laki : kaji apakah
testis sudah turun, kaji letak uretra apakah di ujung penis atau
belum (hipospadia/epispadia). Jika perempuan : inspeksi
adakah lesi, klitoris dapat tertutup sedikit oelh preputium
Kaji letak meatus uretra pada bagian posterior klitoris
Kaji letak orifisium vagina pada bagian posterior meatus
uretra
19Pe Anus
Kaji apakah memiliki lubang anus atau tidak, kaji dengan
memasukkan thermometer rekatl pada anus bayi, kaji
reflek spingter ani
Pemeriks
20 Eksteremitas
Inspeksi : Kebersihan kuku dan jari, simetris kanan-kiri,
jumlah kuku dan jari
Kaji reflek grasp (mengenggam) : apabila telapak tangan
(palmar) atau telapak kaki (plantar) bayi disentuh maka 50
bayi akan memberikan reaksi fleksi atau mengenggam.
Kaji reflek babinski : berikan tekanan kuat tapi perlahan
dari ibu jari yang dimulai dari tumit menyusuri bagian
lateral telapak kaki bayi memutar menuju arah ibu jari,
respon bayi dorsofleksi ibu jari dan mengembangkan ibu
jari dan jari-jari lainnya seperti kipas.
Kaji reflek gallant : jika bagian sisi punggung sepanjang
spina disentuh maka pinggul bayi bergerak kea rah sisi
yang disentuh. Reflek ini menetap sampai usia <4 minggu
Kaji reflek moro : kaji dengan mengagetkan bayi maka
bayi akan memberikan respon berupa eksteremitas ekstensi
dan abduksi dengan cepat, kadang disertai menanggis.
D. Tahap Terminasi
1 Melakukan evaluasi tindakan
2 RTL
3 Membereskan alat-alat 15
4 Mencuci tangan
5 Pendokumentasikan kegiatan dalam lembar catatan keperawatan
TOTAL 100
Batam,……………………………………
Penguji
…………………………………………………..