Anda di halaman 1dari 13

Aisyah Lifsantin Na’ima 1

WEBINAR, 13 JUNI 2020

• World Health Organization (WHO) pada tanggal 11 Maret 2020 : Global


Pandemi
• Keputusan Presiden RI Nomor 12 tahun 2020 tanggal 13 April 2020 :
Bencana Nasional

1
 Penyakit menular yang disebabkan oleh corona virus sendiri yang
menyebar melalui percikan air liur, menyentuh mata, hidung, mulut
atau wajah orang yang terinfeksi atau setelah menyentuh benda yang
terkena percikan air liur orang yang terinfeksi.
 Penyakit ini menimbulkan gejala umum berupa demam, batuk kering,
kelelahan, sakit tenggorokan, sesak napas yang rata-rata 2-14 hari
setelah virus masuk ke dalam tubuh.
 Hingga saat ini belum ada vaksin untuk COVID-19.

 Jaga jarak (physical distancing)


 Memakai masker dan cuci tangan pakai sabun
 Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)
 Bersiap untuk “New Normal”

2
• New nomal : skenario untuk
mempercepat penanganan
COVID-19 dalam aspek
kesehatan dan sosial-
ekonomi.

• New Normal : perubahan


perilaku masyarakat untuk
tetap menjalankan aktivitas
secara normal dengan
mengedepankan protokol
pencegahan COVID-19.

• Dalam menghadapi era NEW


NORMAL sangat penting
untuk meningkatkan fungsi
sistem imun.

• COVID-19 dapat menular


kepada orang yang daya
tahan tubuhnya tidak baik.

3
Eat healthy foods Get adequate sleep Minimize Stress Do Exercise

Physical
distancing

Lebih lelah,
mudah stres,
kurang gerak

Work For
Home/Study
For Home

4
Ketidakseimbangan hormon, nyeri
dan kaku sendi, penurunan
kapasitas paru

resisten terhadap infeksi

Resiko terkena inspeksi


saluran napas

EXERCISE

STRES

Aktivasi neutrofil dan


makrofag
Inflamasi

Pelepasan sitokin pro-


inflamsi
Tinggi resiko
terkena infeksi

Peningkatan leukosit
dlm sirkulasi darah

Penurunan resistensi
resiko terkena infeksi 10

5
 Latihan yg dilakukan dengan
intensitas sedang dapat
mengurangi inflamasi dan resiko
infeksi saluran napas atas.
 Namun, bila latihan yg dilakukan
dengan intensitas tinggi justru
dapat menaikkan resiko infeksi dan
menurunkan fungsi imunitas.

Hubungan antara resiko infeksi dengan exercise 11

• Target : Terhindar dari virus COVID-19

• Strategi : Melakukan exercise dari rumah


dengan aman, sederhana, mudah, fun dan
happy

12

6
Latihan Aerobik
Latihan Strengthening (Penguatan)
Latihan Stretching (Peregangan)

13

 Bentuk aktivitas yang bertujuan untuk meningkatkan denyut jantung


selama durasi tertentu.
 Meningkatkan kapasitas paru, meningkatkan aliran oksigen ke otot
dan jantung, mengurangi anxiety
 Latihan selama 30 menit dengan frekuensi 3-4x/minggu, intensitas
sedang yaitu 40-69% dari HR Max (HR Max = 220-usia)
 Pilihan Aktivitas:

14

7
JUMP ROPE UP AND DOWN THE STAIRS

MOVING DANCE

15

 Jenis latihan tubuh yang bertujuan untuk meningkatkan


kebugaran fisik
 Mengurangi cedra dan penyakit, meningkatkan densitas
tulang
 Lakukan 2x/minggu, intensitas sedang yaitu 40-69% dari HR
Max (HR Max = 220-usia)

16

8
Lunges
Squat Jumps

Wall Push-up

17

 Bentuk latihan dengan menambah jaringan otot dan sendi


 Meningkatkan fleksibilitas, mencegah pemendekan otot
akibat kurang bergerak, mengurangi nyeri
 Lakukan selama 15 detik dengan 3x peregangan setiap
hari.

18

9
Back Stretching
Hip Stretching

19
Chest Stretching

USIA 3-5 TAHUN USIA 6-12 TAHUN

 Anak-anak usia prasekolah harus  Anak-anak membutuhkan 60 menit


aktif selama total 3 jam setiap hari. aktivitas fisik setiap hari.
 Active gaming bersama keluarga : fun  Melakukan aktivitas fisik untuk
and happy jantung, otot, dan tulang.
 Tidak terukur  3x / minggu dengan waktu 30 menit.
Bisa dilakukan 5-10 menit beberapa
kali sehari.

20

10
Singing Active Gaming

21

22

11
23

24

TERIMA KASIH, SEMOGA BERMANFAAT

12
 ACSM.2020. Keeping Children Active during the Coronavirus Pandemic. Exercise is
Medicine.
 ACSM. 2020. Staying Active During the Coronavirus Pandemic. Exercise is Medicine.
 A Irzaldi, S Wiyassihati, B Purwanto. 2015. Lung Vital Capacity Of Choir Singer and
Non-Singer: A Comparative Study. Journal of Voice.
 Chen et al., 2020. Corona Viruses Disease (COVID-19): The Need To Maintain Regular
Physical Activity While Taking Precautions. Journal of Sport and Health Science : 103-
104
 https://covid19.go.id/
 https://www.who.int/
 Kisner C dan Colby L A. 2016. Terapi Latihan Dasar dan Teknik. Vol. 1. Ed. 6. Jakarta:
EGC.

25

 Nielsen, Hilde. 2013. Exercise and Immunity. INTECH.


 Persatuan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO). 2020. Panduan Latihan
Fisik di Tempat Umum Era NEW NORMAL
 Terra R, Silva S, Pinto V and Dutra P. 2012. Effect Of Exercise On The Immune
System: Response, Adaptation And Cell Signaling. Brasillian Med Esporte, 18, 3 :
208-214.
 Zheng, et al. 2015. Regular Exercise Enhances the Immune Response Against
Microbial Antigens Through Up-Regulation of Toll-like Receptor Signaling
Pathways. Cellular Physiology and Biochemistry, 37 : 735-746.

26

13

Anda mungkin juga menyukai