PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan telah menetapkan delapan standar nasional
pendidikan, yaitu standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan,
standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana,
standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian.
Standar-standar tersebut merupakan acuan dan sebagai kriteria dalam
menetapkan keberhasilan penyelenggaraan pendidikan. Dalam
pemenuhan pelaksanaan standar nasional pendidikan tersebut di sekolah,
perlu pemantauan dalam setiap kegiatannya. Sebagai wujud dari
pemantauan tersebut, peran pengawas dapat dimaksimalkan. Sebab
pengawas sekolah merupakan salah satu tenaga kependidikan yang
memegang peran strategis dalam meningkatkan profesionalisme guru dan
mutu pendidikan di sekolah.
Peraturan pemerintah republik Indonesia Nomor 74 tahun 2008 tentang
Guru Pasal 15 ayat (4) butir d menyatakan bahwa guru yang diangkat
dalam jabatan Pengawas Satuan Pendidikan melakukan tugas
pembimbingan dan pelatihan profesional guru dan tugas pengawasan.
Tugas pengawasan yang dimaksud adalah melaksanakan kegiatan
pengawasan akademik dan manajerial.
Menurut Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Nomor 21 Tahun 2010 tentang Jabatan fungsional Pengawas
sekolah dan Angka Kreditnya Bab II pasal 5 menyatakan bahwa salah
satu tugas pengawasan akademik dan manajerial pada satuan pendidikan
adalah pemantauan pelaksanaan delapan Standar Nasional Pendidikan.
Oleh karena itu, Penulis sebagai pengawas satuan pendidikan
melaksanakan pemantauan pemenuhan pelaksanaan delapan standar
nasional pendidikan. Pemantauan tersebut dilaksanakan pada 12 ( dua
1
belas ) sekolah binaan. Laporan kegiatan tersebut tertulis dalam laporan
berikut.
4
BAB II
KERANGKA PIKIR PEMECAHAN MASALAH
BAB III
PENDEKATAN DAN METODE
1. Pendekatan
6
a. Pendekatan direktif
c. Pendekatan kolaboratif
2. Metode
3. Teknik
8
9
BAB IV HASIL PENGAWASAN PADA SEKOLAH BINAAN
2. Pemantauan Pemantauan SMPN 5 3 Satuan Pendekatan Tidak 100 % 76,91% SNP Konsultasi,
Standar Sarana dan Bulukumba Pendidika : Direktif, lengkapnya Sarana terpenuhi diskusi ,
Sarana prasarana SMPN 7 n non direktif administrasi pembinaan
Bulukumba dan Tanah individual dan
SMPN Satap kolaboratif kepemilikan dari pembimbingan
14 Bulukumba wawancara, yayasan
studi
dokumen,
dan
kuesioner
/angket
|9
3. Pemantauan Pemantauan dan SMPN 5 3 Satuan Pendekatan Adanya 100% Standar. Konsultasi,
standar pembimbingan Bulukumba Pendidika : Direktif, administasi Pengelolaan diskusi ,
pengelolaan, penyusunan RKM SMPN 7 n non direktif kepegawaian =78.64 pembinaan
tenaga dan RKT dan Bulukumba dan yang belum PTK = 75,84 individual dan
pendidik dan pembinaan SMPN Satap 14 kolaboratif Pembiayaan = pembimbingan
tertata dengan
kependidikan administrasi Bulukumba wawancara, 82,24
serta
baik SMP memenuhi
kepegawaian studi
standar dokumen, standar nasional
pembiayaan dan
kuesioner
/angket
|
B. Pembahasan Hasil Pengawasan
Seperti yang dijelaskan dalam di atas, hasil pemantauan
pelaksanaan SNP setiap sekolah binaan dengan menggunakan kriteria
keberhasilan skor perolehan pemantauan SNP sebagai berikut :
91 - 100 % Amat Baik
80 - 90 % Baik
65 - 79 % Cukup
<65 % Kurang
Berikut perolehan data dan kesimpulan hasil pemantauan SNP
pada sekolah binaan :
1. SMPN 5 Bulukumba
Rekapitulasi Kinerja
Presentase
No Standar Kinerja Max
1 Isi 85,60% 100%
2 Proses 84,00% 100%
3 Kompetensi Lulusan 74,67% 100%
Pendidik dan Tenaga
4 Kependidikan 70,00% 100%
5 Sarana dan Prasarana 62,86% 100%
6 Pengelolaan 74,78% 100%
7 Pembiayaan 78,75% 100%
8 Penilaian 96,36% 100%
Rerata Kinerja 78,38% 100%
12
GRAFIK SNP SMPN 5 BULUKUMBA96.36%
85.60%84.00%
100.00% 74.67%70.00% 74.78%78.75% 78.38%
62.86%
80.00%
60.00%
40.00%
20.00%
0.00%
Isi es sa
n
ka
n
an
a
aa
n an ia
n rj a
os lu di ar ol ya la ne
Pr u i s l i a n i K i
si
L nd Pr
a ge b Pe ta
en epe n P en P em ra
t K d a R e
pe ga na
m na ra
Ko Te Sa
n
k da
i
id
e nd
P
Kinerja Max
2. SMPN 7 Bulukumba
Rekapitulasi Kinerja
Presentase
No Standar Kinerja Max
1 Isi 86,40% 100%
2 Proses 84,00% 100%
3 Kompetensi Lulusan 74,67% 100%
Pendidik dan Tenaga
4 Kependidikan 70,00% 100%
5 Sarana dan Prasarana 50,29% 100%
6 Pengelolaan 74,78% 100%
7 Pembiayaan 78,75% 100%
8 Penilaian 96,36% 100%
Rerata Kinerja 76,91% 100%
13
GRAFIK SNP SMPN SATAP 14 BULUKUMBA 96.36%
86.40%84.00%
100.00% 74.67%70.00% 74.78%78.75% 76.91%
80.00% 50.29%
60.00%
40.00%
20.00%
0.00%
Isi es an an na an an ia
n
er
ja
os us ik ra la ya la
Pr Lu
l i d sa l o i a n i K i n
si nd Pr
a ge b Pe ta
en epe n P en P em ra
t a e
pe aK ad R
o m n ag r an
K T e Sa
d an
ik
id
end
P
Kinerja Max
Presentase
No Standar Kinerja Max
1 Isi 86,40% 100%
2 Proses 84,00% 100%
3 Kompetensi Lulusan 74,67% 100%
Pendidik dan Tenaga
4 Kependidikan 70,00% 100%
5 Sarana dan Prasarana 50,29% 100%
6 Pengelolaan 74,78% 100%
7 Pembiayaan 78,75% 100%
8 Penilaian 96,36% 100%
Rerata Kinerja 76,91% 100%
14
GRAFIK SNP SMPN SATAP 14 BULUKUMBA 96.36%
86.40%84.00%
100.00% 74.67%70.00% 74.78%78.75% 76.91%
80.00% 50.29%
60.00%
40.00%
20.00%
0.00%
Isi es an an na an an ia
n
er
ja
r os us ik ra la ya i la in
P L ul d id asa elo b ia n K
i en Pr ng Pe at
a
ns ep an Pe Pe
m
er
ete K d R
m
p ga na
Ko na ra
Te Sa
an
i kd
id
nd
Pe
Kinerja Max
GAG
GRAFIK PEMENUHAN SNP SEKOLAH BINAAN
120.00%
80.00%
40.00%
0.00%
Sarana dan Prasarana
Proses
Isi
Kompetensi Lulusan
Pengelolaan
Pembiayaan
Penilaian
Pendidik dan Tenaga
Kependidikan
15
1. Standar Kompetensi Lulusan
3. Standar Proses
4. Standar Penilaian
16
5. Standar Sarana dan Prasarana
6. Standar Pengelolaan
8. Standar Pembiayaan
17
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Menurut Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Nomor 21 Tahun 2010 tentang Jabatan fungsional
Pengawas sekolah dan Angka Kreditnya Bab II pasal 5 menyatakan
bahwa salah satu tugas pengawasan akademik dan manajerial pada
satuan pendidikan adalah pemantauan pelaksanaan delapan Standar
Nasional Pendidikan.
Hasil pemantauan pemenuhan SNP pada sekolah binaan sebagai
berikut:
1. Berdasarkan setiap sekolah
a. SMPN 5 Bulukumba memperoleh rata-rata SNP 78,38 atau
berkategori baik. Tertinggi Standar penilaian 88,33 dan terendah
standar proses 62,86 atau berkategori Baik..
b. SMPN 7 Bulukumba memperoleh rata-rata SNP 76,91 atau
berkategori Baik. Tertinggi Standar Penilaian 96,36 dan terendah
standar Sarana dan Prasarana dengan nilai 62,86berk,86ategori
baik.
c. SMPN Satap 14 Bulukumba memperoleh rata-rata 76,91 atau
berkategori Baik. Tertinggi Standar isi 96,36 dan terendah
standar Sarana dan Prasarana 50,29 berkategori Baik.
2. Berdasarkan pemenuhan setiap SNP pada 3 (tiga ) sekolah binaan
masih dalam kategori Baik
18
B. Rekomendasi
Berdasrkan hasil pembahasan yang tertulis pada simpulan di atas
maka terdapat beberapa hal yang perlu direkomdasikan.
1. Semua Sekolah yang merupakan binaan untuk tahun
pelajaran mendatang yakni 2017/2018 masih memerlukan
perhatian serius terutama pemenuhan secara menyeluruh 8
SNP sekalipun seluruhnya sudah dalam kategori Baik.
19