PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sebagaimana diketahui bahwa tahun 2020, Indonesia berada pada masa Pandemi
Covid-19. Pemerintah menyatakan 94% sekolah di seluruh Indonesia yang masih
berada di zona merah, oranye, dan kuning dilarang melakukan pembelajaran tatap
muka, hanya 6% sekolah di Indonesia yang berada di zona hijau dan boleh
melakukan pembelajaran tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan yang
ketat. Kebijakan pendidikan di masa pandemi Covid-19 ini dikeluarkan dengan
memprioritaskan kesehatan dan keselamatan dari peserta didik, pendidik, tenaga
kependidikan, keluarga, dan juga masyarakat. Demi memutus rantai penularan
COVID-19, diterapkan ‘Belajar dari Rumah’ untuk siswa dan ‘Mengajar dari
Rumah’ untuk guru serta Work From Home (WFH) untuk kepala madrasah dan
pengawas madrasah, sehingga kegiatan belajar mengajar dilakukan dengan
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Kabupaten Dharmasraya dalam hal ini melaksaanakan pembelajaran Jaraak Jauh
( daring ) selama 6 bulan yaitu dari bulan Maret sampai dengan bulan Agustus,
sedangkan pada bulan September sampai dengan akhir tahun sudah melaksanakan
pembelajaran kelas nyata dengan protokoler kesehatan yang sangat ketat
BAB II
B. Pelaksanaan
Pemantauan pelaksanaan pemenuhan standar nasional pendidikan merupakan
salah satu program sekolah/madrasah. Untuk melaksanakannya pemantauan tersebut
biasanya dilaksanakan oleh pengwas sekolah/madrasah. Sebelum melaksanakan
pemantauan, pengawas sekolah/ madrasah diharuskan membuat panduan dan
instrument agar pelaksanaannya sesuia dengan tujuan. Setelah pedoman dan
instrument dibuat maka seorang pengawas sekolah/madrasah diharuskan melakukan
sosialisasi dan koordinasi dengan sekolah/madrasah binaannya. Setelah ada
kesepakatan antara pengawas sekolah/madrasah dengan warga sekolah/madrasah
binaanya baru dilaksanakan pengumpulan data yang selanjutnya data tersebut di
Sosialisasi&
Penyusunan pedoman koordinasi
dan instrument
pemenuhan SNP
Pengumpulan
data
Pengawas sekolah memiliki peran yang sangat strategis dalam peningkatan kualitas
pendidikan terutama dalam penjaminan mutu di satuan pendidikan. Hal ini diperlukan pengawas
yang berkompeten dan professional sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 12 Tahun 2007 tentang standar Pengawas Sekolah/Madrasah dalam menjalankan tugas
dan fungsinya.
Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional ( SPN )
menyatakan bahwa s Standar Nasional Pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi
lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian
pendidikan yang harus dilaksanakan oleh suatu badan standarisasi, penjaminam dan
pengendalian mutu pendidikan. Pasal 3 Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan menyatakan bahwa Standar Nasional Pendidikan berfungsi sebagai
dasar dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan pendidikan dalam rangka mewujudkan
pendidikan nasional yang bermutu. Dalam kaitan dengan tujuan kepengawasan Peraturan
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 21 Tahun
2010 tentang jabatan fungsional pengawas sekolah dan angka kreditnya menyatakan bahwa salah
satu tugas pokok dan fungsi pengawas sekolah adalah memantau pelaksanaan Standar Nasional
Pendidikan.
Laporan evaluasi hasil pemantauan pelaksanaan pemenuhan Standar Nasional
pendidikan merupakan uraian tugas pokok pengawas madrasah sebagaimana tercantum dalam
permeneg PAN dan RB No 21 Tahun 2010 dan Permendikbud No. 143 tahun 2014.
B. Kerangka Fikir.
Secara akumulatif kerangka berfikir dari laporan dapat digambarkan sebagai berikut.
DIMENSI MANAJERIAL
BAB IV
A. Identifikasi Data
Pemantauan Pelaksanaan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan di
Madrasah binaan.
Hasil Verifikasi
NO Madrasah Keterangan
Dokumen
1 MAN I Dharmasraya
2 MAS Nurul Huda
3 MAS Darul Hikmah
4 MAS Al Maarif Tidak terpantau
5 MTs Nurul Huda Masa pandemi
6 MTs Darul Hikmah
7 MTs Nidaul Ummah
8 MTs Al Maarif
Hasil
NO Madrasah Keterangan
Pemantauan
1 MAN I Dharmasraya 82 Baik
2 MAS Nurul Huda 80 Baik
3 MAS Darul Hikmah 78 Baik
4 MAS Al Maarif 78 Baik
5 MTs Nurul Huda 80 Baik
6 MTs Darul Hikmah 80
7 MTs Nidaul Ummah 78 Baik
8 MTs Al Maarif 78 Baik
Keterangan Kategori :
1. MAN I Dharmasraya
Nama Kepala Sekolah ; Drs. Kardinal
NO SNP NILAI
1 Standar Isi 90
2 Standar Proses 86
3 Standar Pendidik 78
4 Standar Sarpras 88
5 Standar Pengelolaan 78
6 Standar Pembiayaan -
7 Standar Penilaian 84
8 Standar Kelulusan 82
Rata- rata 83,7
Kategori B
NO SNP NILAI
1 Standar Isi 90
2 Standar Proses 82
3 Standar Pendidik 80
4 Standar Sarpras 86
5 Standar Pengelolaan 78
6 Standar Pembiayaan -
7 Standar Penilaian 84
8 Standar Kelulusan 80
Rata- rata 82
Kategori B
NO SNP NILAI
1 Standar Isi 99
2 Standar Proses 82
3 Standar Pendidik 78
4 Standar Sarpras 76
4. MAS Al MAARIF
Nama Kepala Sekolah ; Wirma Hartini, S.Psi
NO SNP NILAI
1 Standar Isi 88
2 Standar Proses 80
3 Standar Pendidik 78
4 Standar Sarpras 76
5 Standar Pengelolaan 82
6 Standar Pembiayaan -
7 Standar Penilaian 82
8 Standar Kelulusan 78
Rata- rata 80,1
Kategori B
NO SNP NILAI
1 Standar Isi 90
2 Standar Proses 83
3 Standar Pendidik 82
4 Standar Sarpras 84
5 Standar Pengelolaan 88
6 Standar Pembiayaan -
7 Standar Penilaian 86
NO SNP NILAI
1 Standar Isi 90
2 Standar Proses 84
3 Standar Pendidik 78
4 Standar Sarpras 76
5 Standar Pengelolaan 73
6 Standar Pembiayaan -
7 Standar Penilaian 86
8 Standar Kelulusan 84
Rata- rata 81,5
Kategori B
NO SNP NILAI
1 Standar Isi 86
2 Standar Proses 77
3 Standar Pendidik 78
4 Standar Sarpras 88
5 Standar Pengelolaan 77
6 Standar Pembiayaan -
7 Standar Penilaian 80
8 Standar Kelulusan 78
Rata- rata 81
8. MTs Al Maarif
Nama Kepala Sekolah ; Badriah. S.PdI
NO SNP NILAI
1 Standar Isi 86
2 Standar Proses 77
3 Standar Pendidik 75
4 Standar Sarpras 76
5 Standar Pengelolaan 75
6 Standar Pembiayaan -
7 Standar Penilaian 82
8 Standar Kelulusan 78
Rata- rata 78,4
Kategori B
Stand. Proses
Stand. Pendidik
Stand. Sarpras
Stand. Pengelolaan
Stand. Pembiayaan
Stand. Penilaian
Stand. Kelulusan
% CAPAIAN
KATEGORI
JUMLAH
N
Madrasah
o Binaan
100
90
80
70
ST. isi
60 St. Proses
50 St. Pendidik
St. Sarpras
40 St. Pengelolaan
30 St. Pembiayaan
St. Penilaian
20 St. Kelulusan
10
0
MAN I MAS Nurul MAS Darul MAS Al
Dhar- Huda Hikmah Maarif
masraya
St. Kelulusan
KATEGORI
St.Pembiaya
Pengelolaan
St. Sarpras
CAPAIAN
JUMLAH
Sr. Proses
N
St. PTK
Madrasah
St. isi
St.
an
o Binaan
Kategori AB B B B B B B B
100
90
80
70
St Isi
60 St. Proses
#REF!
50 St. P & T
40 St. Sarpras
St. Pengelolaan
30 St. Pembiayaan
St. Kelulusan
20
10
0
MTs Nurul Huda MTs Darul Hikmah MTs Nidaul MTs Al Maarif
Ummah
Tindak
No SNP Aspek Kegiatan Sasaran Target Metode Hambatan Ketercapaian Kesimpulan
Lanjut
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Standar Penyusunan 1. Tahap perencanaan 8 orang kepala 100 % (8 orang) Studi 100 % ( 8 dari 8 Pada umumnya Rekomen
Isi dokumen - Penyusunan Madrasah dari 8 kepala Dokumenta - orang ) kepala seluruh dasi ke
kurikulum program madrasah dapat si madrasah yang madrasah kakankem
sesuai SK - Penyusunan jadwal menyusun ditargetka, telah binaan telah enag dan
Dirjen kegiatan dokumen menyusun dokumen membuat pembinaa
Pendis pemantauan kurikulum sesuai kurikulum sesuai SK dokumen n dalam
Nomor 6981 - Menyiapkan SK Dirjen Pendis Dirjen Pendis No 6981 kurikulum bentuk
tahun 2019 instrument No 6981 bagi bagi MTs dan 6882 dengan baik workshop
tentang pemantauan MTs dan 6882 bagi MA
Juknis 2. Tahap Pelaksanaan bagi MA
Serta
Penyusunan - Kunjungan ke
Dokumen madrasah 100 % ( 8 dari 8
Kurikulum - Memeriksa orang ) kepala
Madrasah dokumen yang madrasah yang
2. Standar Penyusunan - Lokakarya 140 guru pada 90 orang guru - Lokakarya - 95 % telah membuat Sebagian besar Pembinaa
Proses administrasi - Memeriksa adm guru pada 8 pertimbanga administrasi guru guru telah
Proses - Pemantauan PBM 140 guru pada Pemantaua Keterbatasa 85 % PBM Daring Umumnya Pembinaa
Pembelajara n secara n jaringan berlangsung dengan Pelaksanaan n
8 madrasah
n daring baik PBM daring berkelanju
binaan
melalui berjalan dengan tan
aplikasi cukup baik
Google
Form
3. Standar Program - Mengecek program kerja 8 orang kepala 100 % 8 orang) - Studi kurangnya Rata – rata kellusan Sebagian besar Rekomen
Kompete madrasah madrasah yang berkenaan Madrasah kepala madrasah dokumen kompeten madrasah dengan madrasah dasi dan
nsi dalam dengan peningkatan mutu si guru kategori Baik, binaan telah Pembinaa
telah membuat - FGD
Lulusan peningkatan lululsan terhadap membuat n
program
kurangnya
sarana
dan
prasarana
Masih
adaguru
mengajar
tidak
sesuai
dengan
ilmunya.
4. Standar Peningkatan Supervisi kunjungan kelas 140 guru dari 8 8 orang guru dari -Kunjungan - masih ada 25 % ( 2 ) orang guru Pada umumnya Pembinaa
Pendidik kompetensi madrasah binaan 140 guru pada 8 Kelas guru yang dari 8 guru yang guru telah n
dan guru madrasah telah belum siap disupervisi telah mengajar
-
Tenaga disupervisi untuk mengajar dengan dengan baik
Wawancar
Kependidi namun perlu
5. Standar Pemanfaata - Memeriksa program kerja 8 Madrasah 100% atau 8 -Studi Tidak
Sarana n dan terkait program pengadaan binaan orang dari dokumenta terlaksana
dan pemeliharaa dan pemeliharaan kepala madrasah si disebabka
prasaran n asset - Memeriksa daftar n
- wawan-
a madrasah inventaris barang
cara ( Covid 19
sesuai - Memverifikasi barang yang
)
dengan terdaftar dalam buku - Diskusi
permendikb inventaris
ud no 24 - Memberikan pembinaan
tahun 2007 tentang pemanfaatan dan
tentang pemeliharaan aset
stand.
sarpras
Pelaksanaa - Memberikan Pembinaan 8 madrasah 100% atau 8 - Studi Terlaksana !00 % Madrasah telah Pembinaa
n Protokoler Kepada madrasah akan orang dari memenuhi Protokoler
6. Standar Menyusun - Lokakarya penyusunan 8 Madrasah 100 % atau 8 - Masa Lokakarya tidak
Pengelola Program rencana kerja madrasah binaan orang dari pandemi terlaksana
an Perencanaa - Pemantauan pelaksanaan kepala madrasah Covid 19
n Kerja program kerja madrasah
Madrasah dengan menggunakan
instrument.
7. Standar Administrasi Supervise kelengkapan 8 Madrasah 100 % atau 8 - Studi - Rata- rata madrasah Pada umum
Pembiaya keuangan administrasi keuangan binaan orang dari dokumenta transparansi binaan telah pengelola
an kepala madrasah si keuangan melengkapi keuangan di
masih administrasi keuangan madrasah
8 Standar Administrasi - Melaksanakan bimbingan 140 guru dari 8 100 % ( semua - Lokakary - Lokakarya tidak Sebagian kecil Pembinaa
Penilaian penilaian teknis tentang penilaian sesuai madrasah binaan guru ) dari 8 Pengetahua terlaksana Karena guru kurang n
- studi
dengan panduan penilaian madrasah n guru dalam Covid 19 memahami Berkelanju
dokumenta
melalui lokakarya menyusun administrasi tan
si Monev administrasi
instrumen penilaian
-Pemeriksaan dokumen penilaian terlaksana
- FGD penilaian
penilaian dengan hasil rata- rata
masih ada
baik
-Memberikan pembinaan yang kurang
8. Standar Penilaian
A. Kesimpulan
Setelah dilakukan Evaluasi hasil pemantauan pelaksanaan 8 standar
nasional pendidikan di madrasah binaan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai
berikut:
1. Pemenuhan Standar Isi rata-rata 100 % berada pada kategori Amat Baik pada
8 madrasah binaan.
2. Pemenuhan Standar Proses rata- rata nilai 81 berada kategori Baik untuk
semua madrasah binaan
3. Standar Penilaian rata- rata nilai 83 berada kategori Baik untuk semua
madrasah binaan
4. Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan rata- rata nilai 78 berada kategori
Baik untuk semua madrasah binaan
5. Standar Sarana dan Prasarana rata- rata nilai 81 berada kategori Baik untuk
semua madrasah binaan
6. Standar Pengelolaan rata- rata nilai 77,5 berada kategori Baik untuk semua
madrasah binaan
7. Standar Pembiayaan rata- rata............. berada kategori ......... untuk semua
madrasah binaan
8. Standar Lulusan rata- rata nilai 79 berada kategori Baik untuk semua
madrasah binaan
Pemenuhan 8 Standar Nasional Pendidikan pada seluruh madrasah binaan
berada pada kategori Baik kecuali Standar Isi berada pada kategori Amat
Baik.
B. Rekomendasi.
1. Madrasah perlu untuk meningkatkan kompetensi kinerja terutama pada tugas
pokok sebagai kepala madrasah dan guru melalui workshop, bimbingan teknis
dan kegiatan relevan dengan mengundang pengawas dan nara sumber lainnya.
2. Kelompok kerja pengawas Kabupaten Dharmasraya perlu mengaktifkan
kegiatan MKKS dan MGMP dalam upaya meningkatkan kompetensi guru dan
kepala madrasah.