Anda di halaman 1dari 1

Sinergitas Mahasiswa KKN UNUGIRI bersama Masyarakat Desa Mojo

Mengembangkan Ferinsa Plus (POC) dan PGPR Solusi Petani Percepat Pertumbuhan Ekonomi

Penulis : Fahma Lucky NWS

KERJA SAMA- antar mahasiswa KKN kelompok 55 bersama masyarakat Desa Mojo, Kecamatan Bringin,
Kabupaten Ngawi, diprakarsai seksama untuk menanggulangi pekik masalah pertanian yang dialami oleh
masyarakat Desa Mojo yang sebagian besar penduduknya melakoni profesi sebagai petani padi dan
jagung. Dampak penurunan ekonomi masyarakat nampak sangat jelas sebab hasil panen menurun
akibat serangan hama.

Karenanya, bersama mahasiswa KKN masyarakat bersinergi dengan memanfaatkan melimpahnya


rempah-rempah serta limbah hewani menjadi pupuk organik cair Ferinsa Plus (POC) dan PGPR (MOL)
yang memiliki seribu manfaat bagi tanaman. Kegiatan dilaksanakan di pusat Gabungan Kelompok Tani
(Gapoktan) pada Minggu (20/11/22)

Mahasiswa KKN, Amin menyampaikan, bahwasanya pemanfaatan bahan alami menjadi nilai tambah
pupuk cair ramah lingkungan.

“Dengan memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah dan juga limbah hewani, pupuk yang
dihasilkan ini ramah lingkungan”

Amin juga menambahkan, bila ia bersama teman-teman KKN turut dalam pembuatan mulai dari
mengumpulkan bahan, menyiapkan, bahkan uji coba.

“Kita upayakan untuk semaksimal mungkin bekerja sama bersama masyarakat dengan terlibat sejak
awal pengumpulan bahan hingga uji coba dan pengemasan”, imbuhnya.

Salah satu warga, Bapak Fajuri, mengatakan banyak terima kasih kepada mahasiswa KKN UNUGIRI yang
antusias dan aktif dalam memecahkan persoalan ekonomi pertanian di Desa Mojo.

“Terima kasih banyak yo Ndhuk, Le… berkat kerjasama dengan panjenengan sedoyo akhirnya
permasalahan hama di Desa Mojo bisa teratasi dan Insya Allah hasil panen membaik. Insya Allah
barokah dunia akhirat”, ujarnya.

Sementara Koordinator KKN Desa Mojo, Sholahudin menjelaskan, selain kegiatan utama mengatasi
permasalahan ekonomi masy

Anda mungkin juga menyukai