Anda di halaman 1dari 3

Assignment of accounting check

11 week
MATERIALITAS RISIKO DAN STRATEGI AUDIT

Linda Safitri Dwi | Pemeriksaan Akuntansi 1 | Selasa 24 January 2023


1) Dalam hal apa saja kah menurut SA seksi 312, konsep
materialitas harus dipertimbangkan oleh auditor?jelaskan.
Jawab:
Materialitas ini adalah besarnya salah saji yang dapat mempengaruhi
keputusan pemakai informasi. Standar auditing (SA) seksi 312 “risiko audit
dan materialitas dalam pelaksanaan audit” mengharuskan auditor untuk
mempertimbangkan materialitas dalam:
 Perencanaan audit
 Pengevaluasian akhir apakah laporan keuangan secara keseluruhan
disajikan secara wajar sesuai prinsip akuntansi yang berterima
umum?
Auditor ini harus mempertimbangkan materialitas untuk
merencanakan audit dan merancang prosedur audit. Dengan
mempertimbangkan maka audit dapat merancang nya secara efisien dan
efektifb agar dapat menghimpun bukti audit yang kompeten yang
cukup agar dapat dijadikan dasar untuk melakukan evaluasi terhadap
kewajaran lap.keuangan.

Auditor juga perlu mempertimbangkan materialitas pada saat akan


mengeluarkan pendapat sebagai contoh jika ada pembatasan lingkup
audit oleh klien jika ada pembatasan tidak material maka auditor bisa
memberi pendapat wajar tanpa pengecualian.

2) Jelaskan 2 tingkat materialitas dalam auditing?


Jawab:
o Materialitas tingkat laporan keuangan
Materialitas pada tingkat ini adalah salah saji agregat minimum
dalam suatu laporan keuangan untuk mencegah laporan disajikan
secara wajar dengan prinsip akuntansi berterima umum.

Auditor menentukan materialitas pada tingkat laporan keuangan


karena pendapat auditor tent. Kewajaran mengenai lap.keuangans
secara keseluruhan tidak sepotong-potong. Salah saji ini bisa
disebabkan karena, beberapa hal sebagai berikut;
- Salah penerapan prinsip akuntansi yang berterima umum.
- Penyimpangan dari kenyataan sesungguhnya.
- Penyembunyian informasi yang mestinya perlu di ungkapkan.

PAGE 1
Ada beberapa tingkat materialitas yang berkaitan dengan laporan
keuangan yaitu;
- Laporan L/R yaitu materialitas yang berhubunga dengan total
pendapatan laba operasional laba sebelum pajak dan laba bersih.
- Neraca yaitu materialitas yang didasarkan oleh total aktiva, total
aktiva lancer, modal kerja, serta ekuitas pemegang saham.
o Materialitas tingkat saldo akun
Berkitan dengan pertimbangan mengenai materialitas, auditor harus
mempertimbangkan;
- Ukuran dan karakteristik satuan usaha.
- Kondisi yang berkaitan dengan perusahaan.
- Informasi yang diperlukan pihak yang mengandalkan laporan
keuangan.
Manajemen dan auditor mengenai saldo akun contohnya perbedaan
estimasi pada utang.

Pengalokasian materialitas laporan keuangan pada akun;


Pengalokasian materialitas laporan keuangan pada akun-akun
baik neraca maupun laporan rugi laba. Pengalokasian materialitas
dapar dilakukan dengan 3 cara yaitu sebagai berikut;
- Besar relative akun
- Besar variable akun
- Pertimbangan professional.
-
3) Apa yang dimaksud dengan materialitas?
Jawab:
Materialitas ini merupakan pertimbangan utama bagi auditor untuk
mmenerbitkan laporan auditor yang tepat. Materialitas adalah besarnya
kesalahan penyajian secara individu / jika digabungkan dengan kesalahan
penyajian lainnya dapat mempengaruhi keputusan ekonomi yang dibuat
para pengguna berdasarkan laporan keuangan. Oleh karena auditor
bertanggung jawab untuk menentukan apakah laporan keuangan salah
disajikan secara material, maka auditor harus memberitahu klien mengenai
kesalahan penyajian yang mereka temukan supaya dapat dilakukan koreksi.

PAGE 2

Anda mungkin juga menyukai