Anda di halaman 1dari 4

TUGAS AIK 3

PRAKTIK TAYAMUM SEBAGAIMANA


TUNTUTAN RASULLULLAH

DISUSUN OLEH:

1. Nanik Ariyanti G2E221004

2. Rina Dwi G2E221005

3. Fikri Fatimah G2E221006

4. Denys Kurniasari G2E221009

5. Meina sari G2E221010

6. Shinta Vidari G2E221013


PRAKTIK TAYAMUM SEBAGAIMANA TUNTUTAN
RASULLAH

A. PENGERTIAN TAYAMUM
Tayammum secara bahasa diartikan sebagai Al Qosdu (ُ‫ )القَصْ د‬yang berarti maksud.
Sedangkan secara istilah dalam syari’at adalah sebuah peribadatan kepada Allah
berupa mengusap wajah dan kedua tangan dengan menggunakan sho’id yang suci
sebagai pengganti air. Sho’id adalah setiap yang berada di permukaan bumi, seperti
tanah debu, pasir, dan selainnya.

B. SEBAB DILAKUKAN TAYAMUM


beberapa keadaan yang dapat menyebabkan seseorang bersuci dengan tayammum:
1. Jika tidak ada air, baik dalam keadaan safar/dalam perjalanan ataupun tidak.
2. Terdapat air (tetapi jumlah air sangat terbatas) bersamaan dengan adanya
kebutuhan lain yang memerlukan air tersebut semisal untuk minum dan
memasak.
3. Adanya kekhawatiran jika bersuci dengan air akan membahayakan badan atau
semakin lama sembuh dari sakit.
4. Ketidakmampuan menggunakan air untuk berwudhu dikarenakan sakit dan tidak
mampu bergerak untuk mengambil air wudhu dan tidak adanya orang yang
mampu membantu untuk berwudhu bersamaan dengan kekhawatiran habisnya
waktu sholat.
5. Khawatir kedinginan jika bersuci dengan air dan tidak ada yang dapat
menghangatkan air tersebut. Bahkan mayoritas ulama berpendapat bahwa
seseorang yang khawatir mati disebabkan hawa dingin yang sangat menusuk
diperbolehkan untuk bertayamum, karena kondisinya serupa dengan keadaan
orang yang sakit.

C. TATA CARA TAYAMUM


1. Siapkan tanah atau debu. Boleh menggunakan debu yang berada di tembok, kaca,
atau tempat lain yang dirasa bersih.
2. Disunahkan menghadap kiblat.
3. Memukulkan kedua telapak tangan ke permukaan bumi dengan sekali pukulan
kemudian meniupnya.
4. Kemudian menyapu wajah dengan dua telapak tangan.
5. Kemudian menyapu punggung telapak tangan kanan dengan tangan kiri dan
sebaliknya.
6. Semua usapan baik ketika mengusap telapak tangan dan wajah dilakukan sekali
usapan saja.
PEMBATAL TAYAMMUM

1. Semua pembatal wudhu juga merupakan pembatal tayammum


2. Menemukan air, jika sebab tayammumnya karena tidak ada air
3. Mampu menggunakan air, jika sebab tayammumnya karena tidak bisa
menggunakan air.

Anda mungkin juga menyukai