Endoftalmitis
Pembimbing :
dr. Eunike Cahyaningsih, Sp.M
dr. Komang Dian Lestari, Sp.M
dr. Ni Putu Mariati, Sp.M
SMF ILMU KESEHATAN MATA RSUD PROF. DR. W. Z. JOHANNES
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2022
BAB I
Pendahuluan
Endoftalmitis adalah salah satu
bentuk peradangan pada mata
B
O
L
A
M
A
T
A
VASKULARISASI BOLA MATA
DEFINISI
ENDOGEN EKSOGEN
Acute Post Operative Endophthalmitis
• Penurunan tajam
penglihatan
• 82% dengan injeksi
konjungtiva
• 74% dengan nyeri mata
• 35% dengan edema
palpebra.
Delayed Post Operative Endophthalmitis
S O A P
Mata kiri Konjungtiva : Susp -IVFD RL 20tpm
merah, nanah hiperemis (+), endoftalmitis dd -Injeksi Ceftriaxone
berkurang, PCVI(+), ulkus kornea 2x1gr IV(H2)
nyeri CVI(+), sekret cum hipopion -Ofloxacin eye
berkurang berkurang droptiap jam 1
Kornea : keruh, tetes
udem kornea -Natamycin eye
berkurang,defect drop 6x1 OS
kornea(+) -Vitamin C 2x1 tab
-Itrakonazole 1x200
(H1)
FOLLOW UP 2 JUNI 2022
S O A P
Mata kiri merah, Konjungtiva : Susp endoftalmitis -IVFD RL 20tpm
mata mulai bisa hiperemis dd ulkus kornea -Injeksi
dibuka, nanah (-), (+),PCVI(+), dengan hipopion Ceftriaxone 2x1
nyeri berkurang CVI(+), sekret (-) gr IV (H3)
Kornea : keruh, -Ofloxacin eye
udem kornea drop tiap jam 1
berkurang,defect tetes
kornea(+) -Natamycin eye
drop 6x1 OS
-Vitamin C 2x1
tab-Na DC 2x25
PO ( jika nyeri)
-Itrakonazole
1x200(H2)
DL
-Hb : 12,8 g/dL
-Eritrosit
4.81x103/uL
-Leukosit :6,40 x
103/ul
-Trombosit
245.000
FOLLOW UP 4 JUNI 2022
S O A P
Mata kiri Konjungtiva : Endoftalmitis -BPL,kontrol
merah, mata hiperemis kamis, 7/1/2022
bisa dibuka, (+),PCVI(+),C -Ciprofloksasin
nanah(-), VI (+),sekret(-) 2x500 po
nyeri (-) Kornea : -Ofloxacin eye
keruh,udem drop tiap jam 1
kornea tetes
berkurang, -Natamycin eye
defect drop 6x1 OS
kornea(+) -Vitamin C 2x1
tab
-Na DC 2x25
Po (jika nyeri)
-Itrakonazole
1x200
BAB IV
Teori Kasus
Endoftalmitis merupakan radang purulen Pada kasus ditemukan adanya cum hipopion
pada seluruh jaringan intraokular, disertai sebagai tanda adanya radang purulen namun
dengan terbentuknya abses di dalam badan belum dipastikan telah mengenai seluruh
kaca. jaringan intraocular atau tidak.
Endoftalmitis endogen terjadi akibat dari Zat ketimun dapat menjadi sumber infeksi
penyebaran hematogen bakteri atau jamur ke sehingga dapat dikatakan endoftalmitis
dalam mata. Endoftalmitis eksogen eksogen
disebabkan oleh patogen melalui mekanisme
seperti operasi mata, trauma terbuka, dan
suntikan intravitreal.
Teori Kasus
Pada Pemeriksaan fisik endoftalmitis dapat Pada pemeriksaan fisik pasien ditemukan
ditemukan okuli sinistra Blefarospasme, eksudat, injeksi
• Edema Palpebra Superior (bengkak pada konjungtiva(+), kemosis(+), PCVI (+),CVI(+),
kelopak mata superior) Descementocele(+), jaringan nekrotik,
• Injeksi Konjungtiva kekeruhan kornea, edema kornea (+),
• Hipopion (akumulasi sel darah hipopion di seluruh BMD, NLP (no light
putih/nanah di ruang anterior mata) perception).
• Edema Kornea (bengkak pada kornea)
• Vitritis (vitreous yang mengalami
inflamasi)
• Discharge purulen (mengeluarkan nanah)
• Kemosis (edema/bengkak pada stroma
konjungtiva)
Endoftalmitis yang disebabkan jamur, di
dalam corpus vitreous ditemukan masa putih
abu-abu, hipopion ringan, bentuk abses
satelit di dalam badan kaca, dengan proyeksi
sinar yang baik.
Teori Kasus
Cum hipopion terjadi akibat penurunan Adanya cum hipopion menyebabkan Pasien
permeabilitas dari blood aqueous barrier dan direncanakan pemeriksaan gram dan KOH
terjadi peningkatan protein, fibrin serta sel namun tidak dikerjakan karena keterbatasan
radang dalam cairan aqueous, sehingga sarana.
memberikan gambaran hipopion. Cum
hipopion dapat terjadi karena adanya infeksi
Untuk memastikan adanya infeksi dapat
dikerjakan kultur, pemeriksaan gram, KOH
atau giemsa.
Teori Kasus