Anda di halaman 1dari 5

Perbandingan Anemia

Defisiensi Besi

Hemolitik

Vitamin B12

Asam Folat

Aplastik

Defini
si

Kondisi dimana
kandungan besi
tubuh total
dibawah kadar
normal
eritropoiesis
pembentukan Hb

Suatu keadaan
dimana
kerusakan sel
eritrosit yang
terjadi lebih
awal. (Usia
rata2 eritrosit:
110-120 hari)

Anemia yang
disebabkan oleh
kekurangan
vitamin B12

Anemia yang
disebabkan
oleh
kekurangan
asam folat

Gangguan hematopoisis
yang ditandai o/
produksi eritroid,
mieoloid, megakariosit
dalam sumsum tulang

Etiolo
gi

Kebutuhan yg
secara fisiologis
Kekurangan
besi yg diserap
Perdarahan

Anemia
hemolitik
defek imun
Anemia
hemolitik
defek
membran

Asupan
kurang
Gangguan
absorbsi
Gangguan
transport vit
B12
Gangguan
metabolisme
Vit B12

Asupan
kurang
Gangguan
absorbsi
Kebutuhan

Gangguan
metabolis
me Asam
Folat
ekskresi

Anemia aplastik
herediter:
1. Sindrom Fanconi
2. Diskeratosis
kongenital
3. Trombositopenia
amegakaryositik
diwariskan
4. Sindrom ShwachmanDiamond
. Anemia aplastik
didapat:
1. Penggunaan obat
2. Senyawa benzene
3. Infeksi

Perbandingan Anemia
Defisiensi Besi

Hemolitik

Vitamin B12

Asam Folat

Aplastik

Klasifika
si

Anemia hemolitik
defek imun :
Anemia hemolitik
warm antibody
Anemia hemolitik
cold antibody
Anemia hemolitik
defek membran:
Sferositosis
heriditer
Eliptositosis
heriditer
Stomatosis
heriditer
Paroksimal
nocturnal
hemoglobinuria

Gejala
Klinis

Gejala Umum:
pucat, iritabel,
anoreksia, aktv
kerja, daya
tahan tubuh
Gejala khas:
disfagia,atrofi
papil lidah,
stomatitis
angular, dan kuku

Gejala Umum:
Gejala Khas:
ikterus,
splenomegali dan
hepatomegali

Gejala Umum:
pucat, mudah
lelah dan
anoreksia
Gejala Khas:
glositis,
gangguan
neurologik
(parestesia,
defisit sensori,

Gejala Umum:
pucat, mudah
lelah dan
anoreksia,
perdarahan
(kasus berat)
Gejala Khas:
iritabel, gagal
mencapai BB
yang cukup dan

Gejala Umum:
Pucat,
anoreksia,
lemah,
palpitasi,
Gejala Khas:
perdarahan dan
tanda-tanda
infeksi

Perbandingan Anemia
Pem.
Penunjan
g

Defisiensi Besi

Hemolitik

Vitamin B12

Asam Folat

Aplastik

MCV

Anemia Hemolitik
defek imun:
Hb 3-9 g/dl
Trombositopeni
Kadar bilrubin
indirek
Gambaran darah
tepi berupa
sferositosis,
polikromasi,
poikilositosis, sel
eritrosit berinti

MCV > 100 fL


Anisositosis &
poikilositosis
Retikulositopeni
a
Morgologi
megaloblastik
(SDM)
Asam folat
Fe dan Vit B12
normal /
LDH

MCV > 100 fL


Vit B12 < 100
pg/ml
Fe dan Asam
Folat normal/
ekskresi
asam
metilmalonik
dlm urin
Pem. Tes
schilling dgn
radiolabeled
B12 absroption
test
menunjukkan
absorbsi
kobalamin
rendah dan mjd
normal stlh
pemberian
faktor intrinsik
lambung

Kadar Hb
Ht
MCV
Gambaran
darah Tepi :
Pansitopenia,
limfositosis

Fe Serum
TIBC
Saturasi Transferin

FEP
Feritin Serum

Anemia hemolitik
defek membran:
Sferositosis
Herediter: Hb
normal/ sampai
6-10 g/dl, Jumlah
retikulosit sampai
6-20%,
hiperbilirubinemia,
MCV normal, MCHC
, Tes Coombs (-),
Gambaran darah
tepi: polikromasi,
sel eritrosit sferosit
lbh kecil dgn

Perbandingan Anemia
Pem.
Penunjan
g

Defisiensi Besi

Hemolitik

Vitamin B12

Asam Folat

Aplastik

MCV

Eliptositosis
herediter:
Gambaran darah
tepi eliptositosis,
gambaran
mikrositik,
sferositosis dan
poikilositosis,
mungkin jg
retikulosit, dan
eritrosit hiperplasi.

MCV > 100 fL


Anisositosis &
poikilositosis
Retikulositopeni
a
Morgologi
megaloblastik
(SDM)
Asam folat
Fe dan Vit B12
normal /
LDH

MCV > 100 fL


Vit B12 < 100
pg/ml
Fe dan Asam
Folat normal/
ekskresi
asam
metilmalonik
dlm urin
Pem. Tes
schilling dgn
radiolabeled
B12 absroption
test
menunjukkan
absorbsi
kobalamin
rendah dan mjd
normal stlh
pemberian
faktor intrinsik
lambung

Kadar Hb
Ht
MCV
Gambaran
darah Tepi :
Pansitopenia,
limfositosis

Fe Serum
TIBC
Saturasi Transferin

FEP
Feritin Serum

Paroksismal
nokturnal
hemoglobinuria:
(+) asam serum
(Ham) atau adanya
(+) tes lisis sukrose.
Flowcytometry
(pilihan diagnostik
terbaik)

Perbandingan Anemia
Defisiensi Besi

Hemolitik

Vitamin
B12

Diagnosis

1. Kadar Hb kurang dari


normal sesuai usia
2. Konsentrasi Hb eritrosit
rata-rata < 31% (N: 3235%)
3. Kadar Fe Serum <
50Ug/dl (N: 80-180
ug/dl)
4. Saturasi transferrin <
15% (N: 20-50%)

Berdasarkan jenis
etiologi

Anamnesis: gejala anemia,


riwayat diet, riwayat operasi,
riwayat pemakaian obat-obatan,
Pemfis: anemia, ikterus ringan,
lemon yellow skin, glositis,
stomatitis, purpura, neuropati.
Pem.penunjang: pemeriksaan
kadar asam folat, vitamin B12,
tes schilling

Berdasarkan GK:
panas, pucat,
perdarahan, tanpa
adanya
organomegali,
Gambaran darah
tepi: pasitopenia
dan limfositosis,
Diagnosis pasti:
Biopsi sumsum
tulang

Terapi

Pemberian preparat
besi per oral (4-6 mg
besi/ kgBB/hari, 2-3
dosis/hari, selama 2
bulan stlh anemia)
Pemberian preparat
besi parenteral (Dosis
besi (mg) BB(kg) x
kadar Hb yang
diinginkan (g/dl) x 2,5
Transfusi darah
(jarang diperlukan)

Terapi
berdasarkan
penyakit

1 mg (iv) vit
B12. Jika tjd
perbaikan
neurologis,
berikan lg
1mg (im) vit
B12 selama
2 minggu.
Terapi
pemeliharaa
n seumur
hidup 1
mg /bulan.

Pengobatan
suportif:
Pengobatan
terhadap infeksi
Transfusi Darah
(jika diperlukan)
Transplantasi
sumsum tulang

Prognosis

Baik bila penyebab

Prognosis

Umumnya baik, kecuali bila ada

Asam Folat

Pemberian asam
folat (0,5-1
mg/hari) iv or po.
Diberikan dalam
beberapa bulan
sampai terbentuk
populasi eritrosit
normal. Atau
dilanjutkan
selama 3-4
minsampai terjadi
perbaikan yg
menetap dan
multivitamin (utk
pemlharaan 0,2
mg asam folat)

Aplastik

Prognosis

Anda mungkin juga menyukai