TATALAKSANA

KOLELITIASIS
NON MEDIKAMENTOSA
• Pada pasien dengan batu empedu simptomatik dapat dilakukan terapi bedah dan
non bedah
• Pada pasien dengan batu empedu asimptomatik tidak dianjurkan dengan bedah
• Indikasi dilakukan kolesistektomi pada batu empedu
• -pasien dengan batu empedu >2cm
• -pasien dengan dengan kandung empedu yang kalsifikasi yang resiko tinggi keganasan.
• Kolesistektomi di indikasikan pada pasien yang memiliki gejala/komplikasi batu
empedu
• ESWL= extracorporal shock wave litotripsy
• Diet = dengan tujuan memberi istirahat pada kandung empedu dan mengurangi
rasa sakit,hindari makanan berlemak.
MEDIKAMENTOSA
• Obat disolusi batu empedu dengan pemberian Ursodiol(untuk menekan sekresi
kolestrol pada hati dan hambat penyerapan kolestrol pada usus)
TATALAKSANA BRONKITIS
Non medikamentosa:
• Istirahat
• Oksigen
• Hindari merokok
• Banyak minum untuk mengencerkan dahaknya
Medikamentosa
• Antipiretik(paracetamol)
• Pemberian antibiotic
-Amoxicillin(3x500mg) –azithromycin(1x500mg)- ampicillin(4x500mg)
-clarithromycin (2x500mg) – doxycycline(2x100mg)
• Pemberian antitusif(untuk mengurangi frekuensi batuk)
-DMP 15 mg 2-3x sehari
-codein 10mg 3x sehari
-doveri 100mg 3xsehari

• Ekspetoran (sebagai pengencer dahak agar mudah untuk dikeluarkan)

• Bronkodilator inhalasi(gol xanthin) ex:aminophylin/theophylin(200-
600mg/hari)