Anda di halaman 1dari 26

Laporan kasus

Episkleritis Nodular OD
oleh
Nur Sriyani

Pembimbing :
Dr.Hasri Darni Sp.M

IDENTITAS

Nama Lengkap
Jenis Kelamin
Umur
Pekerjaan

Alamat

: Tn. AW
: laki-laki
: 44tahun
: Pegawai
swasta
: jakarta timur

ANAMNESIS
Keluhan Utama :
Mata sebelah kanan tiba tiba merah
dan agak terasa mengganjal sejak 1
minggu lalu

Pasien datang dengan keluhan mata merah


dan agak mengganjal pada mata sebelah
kanan. Dirasakan sejak 1 minggu yang lalu,
Nyeri (-),
Mata terasa kering (+),
Agak sedikit silau (+),
gatal (-),
perih (-),
kotoran/ belekan (-)
mata terasa panas jika di buka terlalu lama,
demam disangkal.

Pasien sebelumnya memang sudah


menggunakan kaca mata minus tetapi
jarang menggunakan kaca matanya.
Pasien lalu membeli obat tetes mata di
apotek, dan disarankan memakai cendo
xytrol oleh istrinya , tetapi tidak ada
perbaikan, sehingga pasien
memeriksakan matanya ke poli mata.

Riwayat Penyakit Dahulu :


Pasien mengaku baru pertama kali sakit
seperti ini
Riwayat Hipertensi (-)
Riwayat trauma (-)
Reumatoid artritis (-)
Riwayat Diabetes Mellitus (-)
Riwayat sakit mata sebelumnya (-)
Riwayat pemakaian kacamata (+)

Riwayat Pengobatan : Pasien sudah


menggunakan obat tetes mata Cendo Xytrol
yang dibeli sendiri di apotek, namun keluhan
tersebut tidak berkurang.
Riwayat Penyakit Keluarga
Di keluarga atau lingkungan pasien, tidak
ada yang mengeluhkan keluhan yang sama
dengan pasien.

Riwayat Psikososial dan Alergi


- Pasien sehari hari bekerja sebagai
karyawan swasta yang bekerja lebih
banyak di luar ( lapangan), sering terpapar
debu dan panas.
- Alergi cuaca, debu dan dingin disangkal
- Alergi makanan dan obat obatan
disangkal

PEMERIKSAAN FISIK MATA


(Status Oftalmologikus )

6/75

PEMERIKSAAN VISUS

DEXTRA
SINISTRA 6/75

Tidak dilakukan koreksi


kacamata

OS
OD
6/75
Orthoforia

Visus

6/75

Kedudukan Bola Mata Orthoforia

Baik kesegala arah

Pergerakan Bola Mata Baik ke segala arah

Udema (-) hiperemis (-)


benjolan (-)nyeri tekan
(-) fissura normal,
ptosis (-)

Palpebra Superior

Udema (-) hiperemis (-)


benjolan (-)nyeri tekan (-)
fissura normal, ptosis (-)

Udema (-) hiperemis (-)


benjolan (-)nyeri tekan
(-) , ptosis (-)

Palpebra Inferior

Udema (-) hiperemis (-)


benjolan (-)nyeri tekan (-),
ptosis (-)

Hiperemi (-), folikel (-),


papil (-), membran (-)

Konjungtiva Tarsalis
superior

Hiperemi (-), folikel (-), papil


(-), membran (-)

udem (-), hiperemis (-),


Tanda randang (-)

Konjungtiva Tarsalis
inferior

udem (-), hiperemis (-),


corpus aelium (-)

Injeksi konjungtiva (-),


injeksi siliaris (-), injeksi
episklera (+), nodul (+) 2 x
2 x 1 mm warna merah

Konjungtiva Bulbi

Injeksi konjungtiva (-), injeksi


siliaris (-), Injeksi episklera (-)

Sikatriks (-), infiltrate (-),


ulkus (-), erosi (-)
Kedalaman bilik mata
sedang.
Hypema (-)
Hipopion (-)

Coklat tua

Kornea

Sikatriks (-), infiltrate (-), ulkus


(-), erosi (-)

COA

Kedalaman bilik mata sedang.


Hypema (-)
Hipopion (-)

Iris

Coklat tua

Bulat, isokor 3 mm, reflex


cahaya (+)

Pupil

Bulat, isokor 3 mm, reflex


cahaya (+)

Jernih

Lensa

Jernih

Tidak dilakukan

Vitreous Humor

Tidak dilakukan

Tidak dilakukan

Funduskopi

Tidak dilakukan

RESUME PEMERIKSAAN FISIK


Pasien datang ke RSIJ dengan keluhan
Mata kanan pasien merah dan terasa
mengganjal sejak 1 minggu yang lalu.
Pasien juga merasakan matanya kering (+),
agak sedikit silau jika terkena cahaya langsung
Pada
pemeriksaan
matajika
di dapatkan
pada
(+),mata
terasafisik
panas
di buka kelainan
terlalu lama.
mata :
Visus OD
: 6/75
Visus OS
: 6/75
Konjungtiva bulbi OD : injeksi episklera

DIAGNOSA KERJA

Episkleritis Nodular OD
DIAGNOSIS BANDING
SKELRITIS
KONJUNGTIVITIS
PEMERIKSAAN PENUNJANG :
-Pemeriksaan slit Lamp
-- pemeriksaan visus

PENATALAKSANAAN
Medikamentosa :
Air mata buatan misalnya hypromellose.
A non steroidal anti-inflamatory drug
(NSAID), seperti flurbiprofen
Steroid eye drops, seperti Dexamethason
Bila curiga adanya penyakit yang
mendasari episkleritis maka sebaiknya di
konsultasikan ke bagian masing- masing

Edukasi :
Menjelaskan bahwa penderita menderita
peradangan pada mata yang dinmakan
episkleritis
Menjelaskan kepada penderita supaya tidak
mengucek-ngucek mata
Pasien diminta untuk meneteskan dan
menggunakan obat secara teratur dan menjaga
daya tahan tubuh dengan makan makanan yang
bergizi dan istirahat yang cukup untuk
mempercepat penyembuhan penyakit.
Menjelaskan kepada pasien komplikasi yang
mungkin terjadi.

TINJAUAN PUSTAKA

PENDAHULAUN
Sklera adalah pembungkus fibrosa
pelindung mata di bagian luar. Jaringan ini
padat dan berwarna putih serta
bersambungan dengan kornea di sebelah
anterior dan duramater nervus optikus di
belakang.
Episklera yang mengandung banyak
pembuluh darah yang memasuk sclera.

Episklertitis
Episkleritis merupakan reaksi radang
jaringan ikat vaskular yang terletak
antara konjungtiva dan permukaan
sklera
dimana
tampak
pelebaran
pembuluh darah, sebukansel-sel limfosit,
edem dan mengenai satu atau dua mata.

Etiologi
- Reaksi hipersensitivitas terhadap penyakit
sistemik, seperti TB, rheumatoid astritis. SLE
dll.
- Merupakan suatu reaksi toksik atau infeksi .
- spontan ataupun idiopatik.

PATOFISIOLOGI
Patofisiologi masih kurang dipahami.
Respon
inflamasi
terlokalisir
ke
jaringan pembuluh darah superfisial episkl
eral.
Histopatologimenunjukkan peradangan
non granulomatous dengan dilatasi
pembuluh darah dan infiltrasi perivaskular.

KLASIFIKASI EPISKLERITIS
EPISKLERITIS SIMPLE
Peradangan ringan
Berlangsung cepat 10
hari

EPISKLERITIS NODULAR
Peradangan yang disertai
adanya nodul
Berlangsung lebih lama
4- 5 minggu

Gejala
Mata kering
Rasa sakit yang ringan atau sensaSi
terbakar
Mengganjal
Rasa silau dan tidak mempengaruhi visus.
DIAGNOSIS KLINIS DAN PENUNJANG
Anamnesis untuk menanyakan beberpa gejala gejala yang sialami pasien dan
melakukan pemeriksaan pada mata membantu penegakan diagnosis.
Pemeriksaan lebih lanjut seperti melakukan bebrapa tes lebih lanjut seperti tes
darah, untuk mengetahui apakah episkleritis terkait dengan kondisi kesehatan
yang mendasarinya.

DIAGNOSIS BANDING
Episkleritis

Skleritis

Konjungtivitis

Merah

Kering

Berair

+/-

seperti

sepertikelilipan

Mengganjal/
Kelilipan

mengganjal

Silau

Sakit

ringan

Hebat

Sekret

gatal

PENATALAKSANAAN
Atrificial tears ( air mata buatan) :
kortikosteroid local atau agen aintiflamasi.
Topical oftalmik : Prednosilon 0,5 % ,
Deksametason 0,1 % atau Betametason 0,1
%.
flurbiprofen ( 100 mg)
Indometasin harus digunakan 100 mg setiap
hari dan menurun menjadi 75 mg bila ada
respon

PROGNOSA
Kelainan berulang yang ringan,
Dapat sembuh sempurna atau bersifat
residif
Episkleritis dapat sembuh dalam 1
minggu, sedangkan episkleritis nodular
penyembuhan lebih lama, sampai
beberapa minggu.

Anda mungkin juga menyukai