Anda di halaman 1dari 8

TUGAS

INOVASI MANAJEMEN & SISTEM PENDIDIKAN


Dosen Pengampug : Dr. Umar, M.Pd
Kelas : 8C
NAMA : Syaifullah ST
NIM : 212015021

SOAL PTS :
1. Rancang sebuah pembelajaran inovatif yang sesuai dengan kondisi sekolah saudara!
2. Seberapa penting inovasi manajemen & Sistem pendidikan dilakukan? Dan kenapa?
3. Bagaimana keterkaitan beberapa hal di bawah ini dalam perencanaan inovasi
manajemen &sistem pendidikan?
a. Landasan filosofis
b. Landasan psikologis
c. Landasan sosialogis teknologis
d. Landasan sosial budaya
e. Landasan pengetahuan
f. Landasan kebutuhan masyarakat
g. Landasan perkembangan masyarakat

JAWABAN :

1. Rancangan Pembelajaran sesuai kondisi sekolah :

RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMK Negeri 3 Sumbawa Besar


Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan
Kompetensi Keahlian : Multimedia
Kelas/Semester : XI/3 Tahun Pelajaran : 2022/2023 Alokasi Waktu : 28 JP

A. Kompetensi Inti
dan Kompetensi
Dasar
Kompetensi Inti
1. Pengetahuan
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional lanjut, dan
metakognitif secara multidisiplin sesuai
dengan bidang dan lingkup kerja
Kompetensi keahlian pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
2. Keterampilan
a. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Kompetensi keahlian
b. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dengan mutu dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.
c. Menunjukkan keterampilan menalar,
mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
d. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam
ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Kompetensi Dasar

Indikator Pencapaian Kompetensi


3.7.1 Menyusun komponen-komponen biaya
produksi suatu produkbarang dan jasa
3.7.2 Menganalisis biaya produksi suatu produk barang dan
jasa
4.7.1 Menghitung biaya produksi suatu produk
4.7.2 Mempresentasikan hasil penyusunan biaya produksi suatu
produk

B. Tujuan Pembelajaran
Setelah berdiskusi dan menggali informasi peserta didik
diharapkan dapat:
1. Memahami konsep biaya produksi suatu produk barang dan
jasa
2. Menghitung biaya suatu produk barang/jasa

C. Materi Pembelajaran
1. Konsep biaya produksi
2. Tahapan proses produksi
3. Jenis-jenis biaya produksi
4. Metode penghitungan biaya produksi
5. Contoh penghitungan biaya produksi

D. Pendekatan, Strategi dan Metode


1. Pendekatan
Student Active Learning
2. Strategi
Discovery Learning
3. Metode
Ceramah, Tanya-jawab, diskusi, pengamatan, dan observasi

E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
Mengkondisikan kelas virtual, memberi salam,
menanyakan kabar dan mengingatkan
pentingnya menaati protokol covid-19
dimanapun berada,
kemudian
melakukan
presensi dan melakukan
apersepsi pembelajaran
2. Kegiatan inti
a. Pertemuan 1
1) Guru membagikan slide/tayangan
contoh biaya produksi contoh produk
barang/jasa kemudian mengajukan
pertanyaan terkait pengamatan
peserta didik.
2) Guru membagikan slide/tayangan
contoh biaya produksi contoh produk
barang/jasa kemudian mengajukan
pertanyaan hasil pengamatan pada
slide/tayangan pertama dan
slide/tayangan kedua.
3) Guru mengarahkan peserta didik
membaca dan menelaah isi bahan
ajar, kemudian membimbing
peserta didik untuk

berdiskusi baik berkelompok atau


bersama-sama dengan penuh rasa
ingin tahu, proaktif dan percaya diri.
4) Guru mempersilakan peserta didik
mengeksplorasi, mengumpulkan data
dan informasi dari sumber lain.
5) Guru membagikan tugas melalui link
google form untuk dikerjakan
peserta didik.
b. Pertemuan 2
1) Guru membagikan slide/video
beberapa contoh biaya produksi
contoh produk barang/jasa di
lingkungan sekitar kemudian
mengajukan pertanyaan terkait
pengamatan peserta didik
2) Guru mempersilakan peserta didik
mengidentifikasi/ menganalisis
lembar kerja/gambar kerja untuk
pembuatan prototype produk
barang/jasa kemudian meminta
peserta didik membuat narasi biaya
produksi contoh produk barang/jasa
lalu di upload hasilnya pada google
classroom.
3) Guru menunjuk peserta didik untuk
mempresentasikan hasil
karya/praktikum yang telah
dibuatnya menggunakan media
Zoom atau Google Meet Kemudian
membagikan link kepada peserta
didik
c. Pertemuan 3
Berdiskusi dan melakukan pembahasan
berkaitan dengan tugas- tugas yang
sudah di upload dengan peserta didik
3. Penutup
Mengarahkan PD untuk menyimpulkan
pembelajaran, melakukan kegiatan refleksi
dan tindak lanjut, selanjtunya
menjadwalkan kegiatan remedial dan
pengayaan, memberikan pesan dan
menyampaikan materi pada pertemuan
berikutnya kemudian menutup
pembelajaran dengan salam

F. Alat/Bahan dan Media Pembelajaran


Alat dan Media Pembelajaran
1. Google classroom
2. Google meet/zoom
3. Googe form
4. Whatsapp
5. Video
6. Slide powerpoint
7. Laptop/HP
8. Spidol

I. Penilaian Pembelajaran
No Aspek Teknik Bentuk Instrumen
4. Sikap Pengamatan aktivitas Rubrik penilian sikap
peserta didik pada saat
proses pembelajaran
5. Pengetahuan Tes online (google form) Soal
6. Keterampilan Penugasan Lembar Kerja Rubik penilaian
Peserta didik keterampilan
Mengetahui, Sumbawa Besar, 2022
Kepala SMK N 3 Sumbawa Besar Guru Mata Pelajaran

Ir. Hasiah S.Pd SYAIFULLAH, ST

2. Pentingnya inovasi dalam dunia pendidikan karena :

a). Dengan adanya inovasi pendidikan guru mampu mengikuti atau menyetarakan
pendidikan dengan realita kehidupan yang semakin maju.
b). Perkembangan zaman yang sangat pesat serta kebutuhan manusia yang mengalami
peningkatan. Inovasi inilah yang harus dicari oleh seorang guru agar kemampuan –
kemampuan yang ada dalam diri peserta didik dapat lebih ditonjolkan, karena
keberhasilan suatu pembelajaran ditentukan oleh guru, dapatkah guru tersebut
menciptakan suasana yang kondusif dan menarik. Tidak jarang peserta didik merasa
jenuh dengan penyampaian materi oleh guru yang selalu monoton dan tidak pernah
ada perubahan dalam pembelajarannya.

3. Kaitan 7 landasan dalam perencanaan inovasi pendidikan dan sistem pendidikan adalah :

a). Landasan filosofis dimaksudkan pentingnya aspek filsafat dalam pelaksanaan pembelajaran
terpadu, bahkan landasan filsafat ini menjadi landasan utama yang melandasi aspek-aspek
lainnya. Perumusan tujuan/kompetensi dan isi/materi pembelajaran terpadu pada dasarnya
bergantung pada pertimbangan-pertimbangan filosofis. Pandangan filosofis yang berbeda
akan mempengaruhi dan mendorong pelaksanaan pembelajaran terpadu yang berbeda pula
(Hernawan, 2014).

b). landasan psikologis terutama berkaitan dengan psikologi perkembangan peserta didik dan
psikologi/teori belajar. Psikologi perkembangan diperlukan terutama dalam menentukan
isi/materi pembelajaran terpadu dan cara/metode pembelajaran yang diberikan kepada
siswa agar tingkat keluasan dan kedalamannya sesuai dengan tahap perkembangan peserta
didik.

c). Landasaan sosiologis teknologis terkait dalam perencanaan inovasi karena Ilmu
pengetahuan dan teknologi merupakan isi kurikulum pendidikan, sedangkan kurikulum itu
sendiri merupakan kumpulan pengalaman manusia yang disusun secara sistematis dan
sistemik sebagai hasil atau buah karya kebudayaan umat manusia. Oleh sebab itu, pemilihan
sebaran dan isi kurikulum dalam suatu program pendidikan pada hakikatnya merupakan
penetapan isi atau ilmu yang relevan dengan kebutuhan dan tuntutan masyarakat.

d). Landasan sosial budaya sangat terkait dengan perencanaan inovasi manajemen karena
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai salah satu karakter perkembangan
sosial budaya akan memberi corak dan warna bagi perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan pendidikan.

e). Landasan pengetahuan sangat terkait dalam perencanaan inovasi pendidikan dan sistem
pendidikan karena dengan ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan nilai-nilai yang
bersumber pada pikiran dan logika, sedangkan seni bersumber pada perasaan atau estetika,
pembelajaran menjadi menyenangkan dan lebih bermakna. Perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi secara langsung akan menjadi isi/materi pendidikan, sedangkan
secara tidak langsung membekali masyarakat dengan kemampuan untuk memecahkan
masalah pendidikan yang dihadapi.

f). Landasan kebutuhan masyarakat, suatu perencanaan akan berhasil tatkala sesuai dengan
kebutuhan masyarakat yang menjadi objek dalam perencanaan tersebut. Karena Belajar
merupakan suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh suatu
perubahan yang baru sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan
lingkungannya. Jadi kegiatan belajar dan berinovasi sangat terkait dengan kebutuhan
masyarakat.

g). Landasan perkembangan masyarakat terkait dengan perencanaan inovasi dan sistem
pendidikan karena suatu program inovasi tidak akan dapat berjalan dengan baik jika tidak
dikelolah dengan baik, yang didahului dengan sebuah perencanaan yang baik pula.
Perencanaan yang dimaksud disini tentulah harus yang bersifat partisipatif, yang melibatkan
semua elemen masyarakat yang terkait, terutama yang akan menjadi kelompok sasaran,
juga harus termasuk didalamnya adalah proses identifikasi permasalahan yang dilaksanakan
bersama masyarakat. Jadi tanpa melihat perkembangan yang terjadi pada suatu masyarakat
maka inovasi dan sistem manajemen pendidikan tidak bisa dikatakan telah menghasilkan
suatu perubahan yang baru.

Tetap Semangat Menuntut Ilmu, semoga tahun 2023 Allah merahmati dan memberkahi kita
dalam kebaikan, aamiin allahumma aamiin

Terimakasih bpk Umar atas ilmunya, Baarakallahu fiik

Anda mungkin juga menyukai