KELOMPOK 1

ISLAM, SYARIAH ISLAM DAN

SUMBER HUKUM ISLAM
Mata Kuliah :
Akuntansi Syariah

Dosen Pengampu :
DR. EMYLIA YUNIARTIE, S.E., M.SI., AK., CA

Nama Anggota :
1. Rafli Imani Firjatullah (01031482225002)
2. Detri Hairani (01031482225003)
3. Diva Alifia Raudha (01031482225006)

 Makna Islam
Menurut bahasa "Islam" berasal dari kata "aslama, yuslimu, islaman" yang
artinya "tunduk dan patuh".
Secara terminologi, Islam artinya agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad
SAW., nabi terakhir dan diyakini oleh umat Islam sebagai kelanjutan dari
berbagai agama para nabi sebelum Nabi Muhammad.
Inti dari para ajaran nabi adalah "tauhid", yaitu tindakan mengesakan Allah
disertai sikap pasrah, tunduk, dan patuh, sebagai syarat mutlak bagi orang
untuk disebut orang mukmin. Sikap ini akan dibalas Allah SWT. berupa
kedamaian, keselamatan, dan kesejahteraan baik di dunia maupun di akhirat
kelak.
Menurut Islam, hidup dan kehidupan di dunia adalah bagian kecil dari perjalanan panjangnya
menuju Allah.
Jadi, Islam adalah sebuah pedoman hidup dan berkehidupan yang dikeluarkan langsung oleh
Allah SWT. sebagai pencipta, pemilik, pemelihara, dan penguasa tunggal alam semesta, agar
manusia tunduk, patuh, dan pasrah kepada ketentuan-Nya untuk meraih derajat kehidupan lebih
tinggi yaitu kedamaian, kesejahteraan, dan keselamatan baik di dunia maupun di akhirat.
 Dasar-Dasar Ajaran Islam
1. AKIDAH (iman) : berasal dari bahasa arab "aqad" artinya ikatan.
Menurut ahli bahasa, akidah adalah perjanjian yang teguh dan
kuat terpatri dalam hati dan tertanam di dalam lubuk hati yang
paling dalam. Akidah merupakan iman, kepercayaan, dan
keyakinan yang merupakan perjanjian dalam hati yang berfungsi
sebagai fondasi dalam hidup seorang muslim. Akidah berasal dari
sang pencipta sehingga bersifat kekal dan tidak berubah.
2. SYARIAH : Secara terminologi, syariah bermakna pokok-pokok
aturan hukum yang digariskan oleh Allah SWT. untuk dipatuhi dan saling terikat satu sama
dilalui oleh seorang muslim dalam menjalani segala aktivitas lain karena ketiganya
hidupnya di dunia. Termasuk didalamnya ibadah mahdhah dan diperlukan untuk
membentuk kepribadian
ibadah muamalah.
yang utuh pada diri
3. AKHLAK (ihsan) : dari kata arab "hasan" yang berarti baik. Definisi
seorang muslim.
akhlak menurut Nabi Muhammad SAW.,: "Ihsan adalah engkau
beribadat kepada Tuhanmu seolah-olah engkau melihat-Nya
sendiri, kalaupun engkau tidak melihat-Nya, maka Ia melihatmu."
 Hukum Islam
Secara istilah disebut juga hukum syara' yaitu hukum
Allah yang mengatur perbuatan manusia yang di
dalamnya mengandung tuntutan untuk dikerjakan atau
ditinggalkan, atau pilihan antara dikerjakan atau
ditinggalkan oleh para mukalaf.
Hukum syara' hanya dapat diambil dari sumber - sumber
hukum islam, yaitu Alquran, sunnah, ijmak, dan qiyas.
Seseorang dikatakan telah mengamalkan hukum syara'
jika ia memang telah mengetahui hukum syara' atas
perbuatannya, kemudian ia melaksanakan perbuatan itu
dengan niat menjalankan syariah.
Hukum Islam dibagi menjadi 4, yaitu wajib, sunnah, haram,
makruh, dan mubah.
Hukum Islam memiliki 3 sasaran :
Penyucian Jiwa
Sasaran
Penyucian jiwa dimaksudkan agar manusia
mampu berperan sebagai sumber kebaikan
Menegakkan Keadilan
dalam Masyarakat
Hukum
Islam
bukan sumber keburukan bagi masyarakat
dan lingkungannya.
Keadilan meliputi segala bidang
contoh :
kehidupan manusia termasuk
Shalat wajib 5 waktu dalam sehari, bila keadilan dari sisi hukum, ekonomi,
dilakukan dengan benar, akan mencegah dan persaksian.
manusia dari melakukan perbuatan yang Semua manusia akan dinilai dan
mungkar (QS. Al - Ankabut : 45). diperlakukan Allah secara sama
Zakat disebut oleh Alquran sebagai tanpa melihat kepada latar
media untuk membersihkan harta belakang strata sosial, agama,
manusia. kekayaan, keturunan, dan
Puasa dengan menahan lapar dan haus, sebagainya sebagaimana dijelaskan
dapat menjadi media bagi manusia yang dalam QS. Al - Maidah : 8
beriman untuk berempati merasakan
bagaimana orang kelaparan karena tidak Keadilan adalah harapan dan fitrah
mampu secara ekonomi. semua manusia, sehingga Allah
Menunaikan ibadah haji ke tanah suci melarang manusia berlaku tidak
hukumnya wajib bagi yang mampu. adil.
Mewujudkan
Kemaslahatan Manusia
Semua ketentuan Alquran dan sunnah
mempunyai manfaat yang hakiki yaitu
mewujudkan kemaslahatan manusia.
Alquran berasal dari Allah yang sangat
mengetahui tabiat dan keinginan
manusia, sementara sunnah berasal dari
Rasulullah yang mendapat bimbingan
langsung dari Allah Swt.
Mewujudkan kemaslahatan manusia di
dalam islam dikenal sebagai maqashidus
syariah (tujuan syariah). Dari segi
bahasa, maqasid syariah berarti maksud
dan tujuan adanya hukum islam yaitu
untuk kebaikan dan kesejahteraan
(maslahah) umat manusia di dunia dan di
akhirat.
Untuk mencapai tujuan ini ada lima unsur
pokok yang harus dijaga yaitu agama,
jiwa, akal, keturunan, dan harta .
A. Menjaga Agama (Al Muhafazhah
'alad Dien)
Setiap manusia memiliki kebebasan untuk memilih
agama yang dianutnya. Sikap muslim dalam hal ini
adalah tidak boleh memaksa, membujuk, memberi
materi agar seseorang mau masuk islam.
Untuk menjaga agamanya, Allah mewajibkan
manusia untuk melaksanakan salat, zakat, puasa,
haji. Apabila manusia tidak melakukan peribadatan
tersebut maka di mata Allah ia akan mendapatkan
dosa karena tidak menjalankan apa yang
diperintahkan.
Ulil amri (pemerintah) seharusnya mendukung
tujuan menjaga agama ini, dengan cara
menegakkan ketetapan Allah yang harus
dijalankan oleh penganutnya dalam kehidupan.
B. Menjaga Jiwa (Al C. Menjaga Akal (Al
Muhafazhah 'alan Nafs) Muhafazhah 'alal Aql)
Menjaga jiwa ialah menjaga hak untuk hidup Menjaga akal bertujuan agar tidak terkena
secara terhormat agar manusia terhindar dari kerusakan yang dapat mengakibatkan
pembunuhan, penganiayaan baik fisik maupun seseorang menjadi tak berguna lagi di
psikis, fitnah, caci maki, dan perbuatan lainnya. masyarakat sehingga dapat menjadi sumber
Allah melarang membunuh, dan bila keburukan.
dilanggar maka ada hukum qishash Akal merupakan salah satu unsur yang
(hukuman yang setara dengan kejahatan membedakan manusia dengan binatang.
yang dilakukan atas diri manusia) sebagai Namun demikian, Alquran mengingatkan
balasan yang setimpal dengan bahwa manusia dapat menjadi lebih hina
perbuatannya. daripada hewan bila tidak memiliki moral.
Penegak hukum pidana yang diatur islam, Allah melarang manusia untuk meminum
semua ini adalah untuk menjaga/ khamr (minuman yang memabukkan)
menghormati martabat manusia di dunia. karena dapat merusak akal dan membuat
akan tetapi di sisi lain hukum qishash yang manusia tidak dapat berpikir (QS. Al-
keras ini tidak selalu harus dilakukan, Baqarah : 219), semua jenis makanan dan
karena dapat diselesaikan dengan minuman yang dapat merusak akal dapat
memaafkan atau meminta untuk dianalogikan sebagai khamar, haram
membayar diyat (tebusan). hukumnya.
D. Menjaga Keturunan (Al
Muhafazhah 'alan Masl) E. Menjaga Harta (Al
Menjaga keturunan adalah menjaga
Muhafazhah 'alal Mal)
kelestarian manusia dan membina sikap mental Menjaga harta bertujuan agar harta yang
generasi penerus agar terjalin rasa dimiliki oleh manusia diperoleh dan digunakan
persahabatan dan persatuan di antara sesama sesuai dengan syariah. Aturan syariah
umat manusia. mengatur proses perolehan dan pengeluaran
Untuk menjaga keturunan, ditetapkan harta.
sanksi hukuman yang keras bagi orang Ada hukum potong tangan bagi pencuri,
yang melakukan perbuatan zina. Hukuman akan tetapi hukuman kelas berat ini tidak
itu harus dilakukan di hadapan banyak akan dikenakan kepada mereka yang
orang sehingga akan menimbulkan efek mencuri karena lapar.
jera dan membuat orang berpikir berjuta Penggunaan harta juga harus sesuai
kali sebelum dia memperkosa atau berbuat dengan tuntunan syariah seperti kewajiban
zina. membayar zakat sesuai ketentuan.
SUMBER HUKUM Merupakan dasar untuk menilai apakah perbuatan manusia sesuai dengan
syariah atau tidak. Sumber hukum islam yang telah disepakati ulama ada 4
ISLAM (empat) :

ALQURAN : mukjizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW., melalui utusan
Allah untuk digunakan sebagai pedoman hidup bagi manusia dalam menggapai
kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat. Turun berangsur-angsur selama 23 tahun,
sebagian ayat turun di kota Makkah (ayat Makiyyah) memuat sebagian besar akidah
Islalmiyah yaitu keimanan terhadap malaikat, nabi, dan hari akhir dan sebagian lagi di
Madinah (ayat Madaniyyah) mengandung hukum fikih, aturan pemerintahan, keluarga,
serta hubungan orang muslim dan non-muslim. Alquran dijadikan sumber hukum utama
karena berasal dari Allah SWT.
Mukjizat Alquran :
Keindahan seni bahasa Alquran tidak hanya diakui kalangan sastrawan Arab,
tetapi diakui pula oleh para ahli.
Kebenaran pemberitaan Alquran tentang keadaan yang terjadi pada abad-
abad silam.
Pemberitaan Alquran tentang hal-hal yang akan terjadi pada masa
mendatang juga merupakan kebenaran yang tidak terbantahkan.
Kandungan Alquran banyak memuat informasi tentang ilmu pengetahuan.
 SUNNAH : ucapan (qauliyah), perbuatan (fi'liyah), serta
ketetapan-ketetapan (taqririyah) Nabi Muhammad SAW.
yang disebut hadis. Hadis mengandung 3 elemen, yaitu
Rawi (orang yang menyampaikan atau menuliskan hadis
yang didengarnya dari seseorang atau gurunya), Sanad
(urutan para rawi yang menyampaikan hadis), dan Matan
(teks hadis). Dimana ketaatan kepada Allah SWT. harus
diikuti sengan taat kepada Rasulullah, begitu juga
Adab makan & minum
sebaliknya.
Fungsi Sunnah :
Sebagai penopang dan penyempurna Alquran dalam menjelaskan hukum-hukum islam
(syara')
1. Menguatkan hukum yang telah ditetapkan dalam Alquran.
2. Memberikan keterangan ayat-ayat Alquran dan menjelaskan rincian ayat-ayat yang
masih bersifat umum.
3. Membatasi kemutlakannya
4. Menakhsiskan/ mengkhususkan keumumannya.
5. Menciptkan hukum baru yang tidak ada di dalam Alquran
 IJMAK : kesepakatan para mujtahid dalam suatu masa
setelah wafatnya Rasulullah SAW., terhadap hukum syara'
yang bersifat praktis. Ijmak adalah hujjah
(argumentasi/kesimpulan) yang bersifat tegas dan jelas.
Kebanyakan ulama berpendapat, alasan dapat
digunakannya ijmak sebagai sumber hukum islam:
Hadis-hadis yang menyatakan bahwa umat Muhammad
tidak akan sepakat terhadap kesesatan.
Mengikuti jalan akidah dari selain mukmin adalah haram
karena berarti menentang Allah SWT dan Rasulullah.
Tingkatan ijmak menurut Imam Syafi'i (1999) :
Ijmak sharih : jika engkau atau salah seorang ulama mengatakan "hukum ini telah
disepakati" maka, niscaya setiap ulama yang engkau temui juga mengatakan seperti yang
engkau katakan.
Ijmak sukuti : pendapat yang dikemukakan oleh seorang mujtahid, kemudian pendapat
tersebut telah diketahui oleh para mujtahid akan tetapi tidak ada seorang pun yang
mengingkarinya.
Ijmak pada permasalahan pokok ; jika para ahli yang hidup dalam suatu masa berbeda dalam
berbagai pendapat, akan tetapi bersepakat dalam hukum yang pokok, maka seseorang tidak
perlu berdebat mengenai pendapat-pendapat tersebut.
Ijmak sebagai salah satu sumber hukum memiliki cara penetapan hukum
yang harus dipenuhi agar dapat dijadikan pedoman.
Faktor-faktor yang harus terpenuhi sehingga ijmak bisa dijadikan
sebagai dasar hukum :
1. Pada masa terjadinya peristiwa itu harus ada beberapa orang
mujtahid.
2. Kesepakatan itu haruslah bulat.
3. Seluruh mujtahid menyetujui hukum syara' yang telah mereka
putuskan dengan tidak memandang negara, kebangsaan, dan
golongan mereka.
4. Kesepakatan itu diterapkan secara tegas terhadap peristiwa
tersebut baik lewat perkataan maupun perbuatan.
 QIYAS : menurut bahasa ialah pengukuran sesuatu dengan yang
lainnya atau penyamaan sesuatu dengan sejenisnya. Sedangkan,
secara teriminologi qiyas adalah suatu proses penyingkapan
kesamaan hukum suatu kasus yang tidak disebutkan dalam suatu
dalil.
Qiyas dianggap sebagai sumber hukum apabila memenuhi persyaratan ini:
1. Sepanjang mengacu dan tidak bertentangan dengan Alquran dan sunnah,
qiyas diperlukan karena dalil-dalil dalam Alquran dan sunnah itu
universal dan global. Sedangkan kejadian pada manusia akan
berkembang mengikuti zaman.
2. Qiyas juga sesuai logika yang sehat. Misal orang islam minum minuman
yang memabukkan. Maka setiap makanan dan minuman yang di-qiyas-kan
dengan minuman tersebut menjadi haram hukumnya.
Terima kasih!
Apakah ada pertanyaan ?