DOSEN PENGAMPU :
Dr. Ir.WINARNO SUGENG, M.Kom
DISUSUN OLEH :
PAULUS ALESANDRO
NIM : 231910089
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat-Nya, Saya
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Manajemen Proyek dan
Perencanaan Proyek" dengan tepat waktu. tidak lupa juga saya ucapkan
terimakasih kepada Dr. Ir.WINARNO SUGENG, M.Kom selaku dosen
yang mengampu mata kuliah “Manajemen Proyek”.
Makalah disusun untuk memenuhi tugas dari mata Kuliah Manajemen
Proyek. Saya berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan atau
wawasan pembaca tentang apa itu Manajemen Proyek dan perencanaan proyek,
latar belakang perlunya manajemen proyek, tahapan-tahapan, serta , manfaat
Manajemen Proyek dan perencanaan proyek.
Saya yakin masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini
karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Saya sebagai pembuat makalah.
Untuk itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Paulus Alesandro
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................1
1.1. Latar Belakang..........................................................................1
1.2. Rumusan Masalah.....................................................................2
1.3. Tujuan.......................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................3
2.1. Pengertian Proyek.....................................................................3
2.2. Pengertian Manajemen Proyek dan Perencanaan Proyek.........3
2.3. Tujuan Manajemen Proyek.......................................................4
2.4. Manfaat Manajemen Proyek.....................................................5
2.5. Tahapan-Tahapan Manajemen Proyek......................................6
2.6. Contoh Manajemen Proyek.......................................................8
BAB III PENUTUP...................................................................................................9
3.1. Kesimpulan...............................................................................9
3.2. Saran..........................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu proyek dan apa itu Manajemen Proyek.
2. Untuk mengetahui apa saja tahapan-tahapan Manajemen Proyek.
3. Untuk mengetahui apa saja manfaat Manajemen Proyek dan perencanaan Proyek
dan bagaimana contoh dari manajemen proyek.
BAB II
PEMBAHASAN
berfungsi.
A. Inisiasi Proyek
Tahap inisiasi proyek adalah tahap pertama mengubah ide abstrak
menjadi tujuan yang bermakna. Pada tahap ini, seorang manajer perlu
mengembangkan kasus bisnis dan mendefinisikan proyek pada tingkat yang
luas. Untuk melakukan itu, seorang manajer harus menentukan kebutuhan
proyek dan membuat piagam proyek.
Penyataan/definisi proyek adalah dokumen penting yang terdiri dari
rincian seperti kendala proyek , tujuan, penunjukan manajer proyek, anggaran,
jadwal dan waktu yang diharapkan, Setelah seorang manajer memiliki tujuan
proyek dan ruang lingkup proyek , identifikasi pemangku kepentingan proyek
utama – orang-orang yang akan terlibat dalam proyek. Buat daftar pemangku
kepentingan dengan peran, penunjukan, persyaratan komunikasi, dan
pengaruh.
B. Perencanaan Proyek
Tahap perencanaan proyek membutuhkan ketekunan penuh karena
menjabarkan peta jalan proyek. Kecuali jika seorang manajer menggunakan
metodologi manajemen proyek modern seperti manajemen proyek tangkas ,
tahapan kedua dari manajemen proyek diperkirakan akan memakan waktu
hampir setengah dari keseluruhan rentang waktu proyek. Pada tahapan ini,
tugas utama adalah mengidentifikasi persyaratan teknis,
mengembangkan jadwal proyek yang terperinci membuat rencana
komunikasi, dan menyiapkan tujuan/hasil.
C. Eksekusi Proyek
Tahap pelaksanaan proyek adalah di mana tim Anda melakukan
pekerjaan yang sebenarnya. Tugas seorang manajer proyek dalam hal ini
adalah membuat alur kerja yang efisien dan memantau kemajuan tim dengan
cermat. Tanggung jawab lain dari manajer proyek selama fase ini adalah untuk
secara konsisten memelihara kolaborasi yang efektif antara pemangku
kepentingan proyek . Ini memastikan bahwa semua orang tetap pada halaman
yang sama dan proyek berjalan lancar tanpa masalah.
D. Pemantauan dan Pengendalian Proyek
Dalam proses manajemen proyek, fase ketiga dan keempat tidak
berurutan. Fase pemantauan dan pengendalian proyek berjalan bersamaan
dengan pelaksanaan proyek, sehingga memastikan bahwa tujuan dan hasil
proyek terpenuhi.
Sebagai seorang manajer proyek harus dapat memastikan bahwa tidak
ada yang menyimpang dari rencana awal dengan menetapkan Critical Success
Factors (CSF) dan Key Performance Indicators (KPI).
Selama fase pemantauan manajemen proyek, manajer juga bertanggung
jawab untuk melacak secara kuantitatif upaya dan biaya selama proses
tersebut. Pelacakan ini tidak hanya memastikan bahwa proyek tetap dalam
anggaran tetapi juga penting untuk proyek masa depan.
E. Penutupan Proyek
Ini adalah fase terakhir dari proses manajemen proyek. Tahap penutupan
proyek menunjukkan akhir proyek setelah pengiriman akhir. Ada kalanya
bakat eksternal dipekerjakan secara khusus untuk proyek dalam
kontrak. Mengakhiri kontrak ini dan melengkapi dokumen yang diperlukan
juga merupakan tanggung jawab manajer proyek.
Sebagian besar tim mengadakan pertemuan refleksi setelah penyelesaian
proyek untuk merenungkan keberhasilan dan kegagalan mereka selama
proyek. Ini adalah metode yang efektif untuk memastikan perbaikan
berkelanjutan di dalam perusahaan untuk meningkatkan produktivitas tim
secara keseluruhan di masa depan.
Tugas akhir dari fase ini adalah meninjau keseluruhan proyek,
menyelesaikan laporan terperinci yang mencakup setiap aspek. Semua data
yang diperlukan disimpan di tempat yang aman yang dapat diakses oleh
manajer proyek dari organisasi tersebut.
3.1. Kesimpulan
Manajemen proyek merupakan suatu usaha merencanakan, mengorganisasi,
mengarahkan, mengkoordinasi, dan mengawasi kegiatan dalam proyek sedemikian
rupa sehingga sesuai dengan jadwal waktu dan anggaran yang telah ditetapkan.
Suatu pekerjaan rutin biasanya berlangsung secara berulang-ulang dan berorientasi
ke proses. Sebagai suatu proses yang terus menerus, pekerjaan yang rutin tidak
dianggap suatu proyek. Suatu proyek pasti mempunyai suatu tujuan yang ingin
dicapai. Dalam mencapai tujuan tersebut,suatu proyek biasanya mempunyai kegiatan
yang berlangsung dalam waktu tertentu dengan hasil akhir tertentu. Proyek dapat
dibagi-bagi menjadi sub-sub pekerjaan yang harus diselesaikan dengan batas waktu
tertentu untuk mencapai tujuan proyek secara keseluruhan dengan tepat waktu.
Manajemen proyek yang baik akan membawa hasil berupa pelaksanaan proyek
yang tepat waktu dan sesuai rencana. Dengan adanya manajemen proyek, maka
sebuah proyek dapat berjalan lancar tanpa adanya hambatan yang berarti.
3.2. Saran
Penulis tentu saja menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan didalamnya.untuk itu,penulis
sangat menerima kritik dan saran dari pembaca untuk makalah ini,sehingga
kedepanya penulis dapat membuat makalah yang lebih baik lagi.penulis juga mohon
maaf yang sebesar-besarnya jika ada kesalahan pada makalah ini,semoga makalah
ini dapat berguna bagi pembaca untuk menambah wawasan mengenai Manajemen
dan perencanaan sebuah proyek.
DAFTAR PUSTAKA
https://asana.com/id/resources/benefits-project-management
https://tomps.id/ini-pengertian-manajemen-proyek-beserta-contohnya-kenal-lebih-
dekat-yuk/
https://tomps.id/manajemen-proyek-pengertian/
https://www.jagoanhosting.com/blog/manajemen-proyek-adalah/