Keb ut u ha n
P e r e n c a n a a n
Un t uk
am K e se h a t an
Pr og r ELO MPOK 4 IKM B
OLEH K
i, S.KM.,M.Sc
lvera Noviyan
gampu: A
Dosen Pen
Meet Our Team
Topik
Kesehatan
Jenis-Jenis Sarana
Jumlah Sarana
Sumber dan Rencana Pemanfaatan
Bahasa n
Kebutuhan Tenaga untuk
02 perencanaan program kesehatan
Macam-Macam Tenaga
Jumlah Tenaga
01
Kebutuhan sarana/peralatan/logistik
untuk perencanaan Program
Kesehatan
Pengertian Sumber Daya
Untuk Perencanaan
Program Kesehatan
Perencanaan merupakan proses untuk mencapai tujuan dalam suatu
kegiatan. Contohnya perencanaan sumber daya pada program
Jenis-Jenis
Sarana
1. Balai pengobatan 9. Praktik bidan
2. Pusat kesehatan masyarakat 10. Toko obat
3. Rumah sakit umum 11. Apotek
4. Rumah sakit khusus 12. Pedagang besar farmasi
5. Praktik dokter 13. Pabrik obat dan bahan obat
6. Praktik dokter gigi 14. Laboratorium
7. Praktik dokter spesialis 15. Sekolah dan akademi kesehatan
8. Praktik dokter gigi spesialis 16. Balai pelatihan kesehatan, dan sarana
kesehatan lainnya.
Jumlah
Sarana
Tenaga keperawatan menyesuaikan dengan jumlah tempat tidur pada instalasi rawat inap.
Tenaga kesehatan lain dan tenaga non kesehatan menyesuaikan dengan kebutuhan
pelayanan rumah sakit.
Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Umum Kelas B
Tenaga keperawatan jumlahnya disesuaikan dengan jumlah tempat tidur pada instalasi rawat
inap.
Jumlah tenaga kesehatan lain dan tenaga non kesehatan disesuaikan dengan kebutuhan
pelayanan rumah sakit.
Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Umum Kelas C
Tenaga keperawatan jumlahnya disesuaikan dengan jumlah tempat tidur pada instalasi
rawat inap dengan perbandingan 2 perawat untuk 3 tempat tidur.
Jumlah tenaga kesehatan lain dan tenaga non kesehatan disesuaikan dengan kebutuhan
pelayanan rumah sakit.
Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Umum Kelas D
Tenaga Medis (Jumlah Minimal)
- 4 dokter umum untuk pelayanan medik dasar
- 1 dokter gigi umum untuk pelayanan medik gigi mulut
- 1 dokter spesialis untuk setiap jenis pelayanan medik spesialis dasar.
Tenaga keperawatan jumlahnya disesuaikan dengan jumlah tempat tidur pada instalasi rawat
inap dengan perbandingan 2 perawat untuk 3 tempat tidur.
Jumlah tenaga kesehatan lain dan tenaga non kesehatan disesuaikan dengan kebutuhan
pelayanan rumah sakit.
Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Tipe Khusus
C. Puskesmas Kawasan Terpencil dan Sangat Terpencil (27 orang), terdiri dari:
2 dokter umum
1 dokter gigi
8 perawat
7 bidan
1 tenaga kesehatan masyarakat
1 tenaga kesehatan lingkungan
1 ahli teknologi laboratorium medik
2 tenaga gizi
1 tenaga kefarmasian
2 tenaga administrasi
1 pekarya.
Sumber Daya Manusia Puskesmas Non Rawat Inap
C.Puskesmas Kawasan Terpencil dan sangat Terpencil (19 orang) terdiri dari:
1 Dokter atau dokter layanan primer
1 Dokter Gigi
5 Perawat
4 Bidan
1 Tenaga Kesehatan Masyarakat
1 Tenaga Kesehatan Lingkungan
1 Ahli Teknologi Laboratorium Medik
1 Tenaga Gizi
1 Tenaga Kefarmasian
2 Tenaga Administrasi
1 Pekarya
Daftar Pustaka
Hasiuan , R. (2021). PERENCANAAN dan EVALUASI Kesehatan Masyarakat. Jawa Tengah: PT. Nasya Expanding
Management.
Permatasari, P., & Widodo, d. S. (2021). PERENCANAAN DAN EVALUASI KESEHATAN. Yogyakarta: PENERBIT DEEPUBLISH
(CV BUDI UTAMA).
Direktorat Statistik Publikasi. (2022). STATISTIK INDONESIA 2022. Jakarta : Badan Pusat Statistik.
Hasibuan, Rapotan. (2021). Perencanaan dan Evaluasi Kesehatan. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Islam
Negeri Sumatera Utara.
Hamidiyah, A. (2015). Hubungan Persepsi Pasien tentang Kualitas Pelayanan dengan Minat Kunjungan Ulang di Klinik
Umum Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada Kota Tangerang Selatan Tahun 2013. (Skripsi), UIN Syarif Hidayatullah,
Jakarta.
Scribd.com. 28 Mei 2012. Sumber Daya Kesehatan. Diakses pada 24 September 2022, dari
https://id.scribd.com/doc/95064888/SUMBER-DAYA-KESEHATAN